Apakah Ku Terluka
Hitamnya Dunia
Lelah ku berperang
Menyiksaku.
Sebuah Retorika
keserakahan manusia
Dan ketamakan
Menjadi korban
Yg menjadi korban
seperti: BINATANG!
Semesta, bersua batas langit jingga Sampaikan salam kepada dunia Kami
disini penghuni surga
merayakan... selebrasi dan Tuah Himba seberapa kuatkah kami bertahan
Negeri terluka... Teriris jelas mengisyaratkan Gaza terluka Pecah tangisan
seorang ibu Saat sungai penuh mayat dan darah Duka Palestina Agresi
bom menghantam berkali-kali Tak tepat sasaran Rakyat sipil menjadi
korban Hingar bingar senjata Perang teritori atas nama agama
perlawanan di hujamkan untuk tanah yang merdeka kata-kata adalah
senjata jengah kami akan retorika lawan agresi tamak pesta pora Siklus
waktu mengajarkan mentari terkadang bersinar dan tenggelam kami
disini menolak lupa Gaza... Tragedi Manusia Hak azasi manusia di
mainkan peran
hey! kami rasa tidak perlu kami menjelaskan kembali akan maksud lagu ini,
Arogansi pantas menyembur tanpa basa basi, Kami datang lantang teror
dari belantara kami suarakan
Kami hidup di tanah beracun Sampah dan limbah meradang di rawa
Entah kemanakah nyanyian Enggang muda Teror dari belantara Berdiri
ditanah racun surga Membuat kami belum merdeka Makan limbah racun
dari rawa Kami hidup di tanah beracun Sampah dan limbah meradang di
rawa Entah kemanakah nyanyian Enggang muda Menabuh gendang
belantara Sungguh menyedihkan lelucon dari tanah surga Simbol
perlawanan kami marah atas ruang dan bencana Teror dari belantara
Meneriakkan perang! meneriakkan perang! perang! Melawan
ketidakadilan kami marah atas ruang dan bencana Eksplorasi alam kami
yang merajalela Kebengalan tetap sisakan aturan Arogansi basa basi,
sudut pandang dari rapatnya Tuah Himba
SAJAK MATAHARI
Tercampakkan saat ini aku tengah terbuang Aku terbuang kau campakkan Pergi saja dan
aku percaya Yang terbaik akan susah tuk dilupa Bijak filosopi berkata Hanya masalah
waktu obati luka Reff: Matahari tak mungkin berpaling Dan biarkan kepekatan Sajak rindu
betapa angkuhnya pekikmu Dan takkan kubiarkan meruntuhkanku Akan kuobati perihku
Selubung berat kulawan sajak itu Sudut pandang dibentuk oleh dogma Membuat kita lupa
bahwa yang terbaik berharap yang sempurna coba kau renungkan? Hari esok belum lah
tentu tiba Back to reff*
Lyrics for Symphony Kegelapan by Kapital
senandung kelam primitif dan purba ini rasio dari beban logika tergilas
terkeruk mesin rakus
eksploitasi ruang bencana bertahanlah sekuatnya mereka pasti meracuni
udara senandungkan (kalian keracunan) lihatlah kami saling menerjang
pasukan enggan GUNA GUNA GUNA!! nyanyian hutan terbumkam suara
mesin setan risepsi menakutkan! ekploitasi bencana (ditanah surga) yang
dititipkan TUHAN! bertahanlah sekuatnya mereka pasti meracuni udara
senandungkan nyanyian hutan ancaman semua primitif dan purba
(eksploitasi bencana) (senandung primitif dan purba) (eksploitasi
kehancuran) generasi kami bahkan hidup dengan RACUN di udara!!!
bertahanlah sekuatnya mereka pasti meracuni udara senandungkan
nyanyian hutan ancaman semua primitif dan purba 2x
Lyrics for Gegap Gempita by Kapital
kini gegap gempita parodi permata di negri ini barisan pawai indio
sekultur warna dari rantai agama menancapkan bendera, siapa yang
berkuasa barisan pemuda suku yang mendiskriminasi percuma.sumpah
pemuda pernah ada dikala kita belum lah merdeka... gegap gempita,
gegap gempita pawai substansi kosong mendistraksi semua
menyanyikan hymne distorsi bohong yang benar di hakimi, moral di
eksekusi satir melihat wajah negri ini, saat norma agama pun di jual
berkedok syiar yang di jual dengan tarif tinggi gegap gempita, gegap
gempita pawai substansi kosong, mendistraksi semua menyanyikan
hymne distorsi bohong... 2x
Senyawa kimia mari kita lepaskan ke udara Hirup radio aktif berbahaya
Ditubuh manusia lainnya
Tak mengapa untukmu kan kupelajari semua Agar semesta hanya ada
kita berdua Kosong... tak ada perang Tak ada senjata yang bisa
digunakan Untuk melawan dan menghancurkan Semesta... karena hanya
ada kita berdua Bercinta di hamparan rumput marijuana Aaaa... ini wujud
rock dan tragedi Mendisain semesta, hanya untuk kita berdua Aaaa... ini
wujud rock dan tragedi Lebih mulia kah kita, hingga harus
Menghilangkan manusia yang lainnya Untukmu kan kulakukan apa saja
Mewarnai dunia bersama isinya Meruntuhkan teori siapa yang terkuat
Menjadi pemenangnya Menggerakkan roda hidup yang selalu Saja
dianggap berputar Senyawa kimia diudara
Lyrics for Hitam Kelam Arah Jejak by Kapital
hitam kelam arah jejak" hitam kelam arah yang kami tempuh tak ber -
tuhan angin dingin menusuk
tersesat arah dan jejak saat kami melawan dunia hitam kelam jejak yang
membusuk dari dunia yang terbelenggu penguasa saat air mata tuhan
membasahi negri ini dia tlah lelah dan bosan dengan keserakahan
manusia manusia manusia manusia tersesat arah dan jejak saat kami
melawan dunia berlari tuk coba hindari sembunyi lagu ini di buat krn
pengalaman kami, di tengah masyarakat umum kami di anggap beda
dan tersesat, krn menggilai musik keras, bertatto, dan segala sesuatu yg
dianggap melawan arus, apakah kita tersesat? sebenarnya mereka yang
diluar sanalah yang tersesat... seiring dgn banyaknya bencana yg
menimpa negri ini dikarenakan tuhan telah lelah dan bosan dgn
keserakahan yg di tunjukan para pemimpin negri ini, dgn manuver saling
menjatuhkan dan menutup skandal korupsi dgn pengalihan isu nasional!
Nanti akan tiba saatnya Saat Kaki dan Tangan Bicara Dia akan berkata
Kemana saja dirimu melangkah Mengapa manusia selalu bangga akan
dosa dosa dirinya Mengapa manusia selalu bangga akan Apa yang di
lakukannya Bagai pasir di padang tandus Dosaku berserakan Sungguh
tak kuat diri ini Saat kematian datang menghampiri Mengapa Kau selalu
bangga akan dosa Dan tertawa walau kau tau itu dosa
Lyrics for Kemiskinan Yang Membunuh by Kapital
Titik Terluar dari Negeri ini Membuat kami lupa Warna Bendera
TertinggalTerasingDi lupakan Lelah Berpijak di tanah terbuang Di
Negara sebelah kami terjaga Berdiri di sini sebagai Bangsa tanpa Negara
Muak untuk bertahan Saat Prioritas Kerdil membuat anak kami Tak
Berpendidikan Saat Sakit Mendera Ke Negara sebelah Kami bertahan
Seng Ada Rasa Cinta Seng Ada Rasa Sayang Beta Pung Hati Ini Par Nona
Lama Katong Jalani Saling BerbAgi Rasa Tapi Samua Jadi Parcuma. Nona
ee,, Maafkan Jua. Sio Nona,, Beta seng Bisa Cinta Par Ale... Sungguh
Sayang. Beta Mati Rasa Nona Cinta Yang Beta Kasi Cuma Pelarian
Semata. Seng Bisa ilang Rasa, Cinta yang dolo Tetap Masi ada Seng Bisa
Kasi sama par se Nona Biar Waktu yang bicara. ooo,,, Sio Nona Beta Mati
Rasa Seng Ada Rasa Cinta Kasih Sayang Par Ale. Sio Nona Beta Mati Rasa
Seng Ada Rasa Cinta Kasih Sayang Par Ale
TERTIKAM
KAMI TERTIKAM
MEMUJA SARKAS
TERTIKAM!