Pelanggaran dan sanksi etika profesi formal seorang perawat Etika bagi perawat adalah suatu
pedoman bagi perawat yang digunakan dalam pemecahan masalah / pengambilan keputusan
etis baik dalam area praktek, pendidikan, administrasi maupun penelitian,sedangkan kode
etik keperawatan adalah suatu pernyataan masyarakat profesi keperawatan dari keyakinan
yang menggambarkan moral nilai nilai dan tujuan keperawatan berikut ini adalah jenis
pelanggaran dan sanksi yang diberikan jilka suatu perawat melakukan kesalahan atau
pelanggaran kode etik : pelanggaranya sebagai berikut :
1. Katagori Ringan :
DISIPLIN :
a. Absensi kehadiran
(batas toleransi 10 mnt)
b. Mangkir dari kerja tanpa alasan
c. Atribut + seragam + sepatu, kaos kaki
d. Keluar disaat jam dinas yg bukan urusan dari rumah sakit ( urusan pribadi)
e. Jam ISHOMA (masing2 shift hanya 1 jam)
f. Pemakaian sendal saat jam dinas ( hny khusus di dlm ruangan, tdk boleh
keluar dari ruang perawat)
g. Dilarang memakai aksesoris selain jam tangan / cincin saat dinas
ETIK :
a. Memakai perhiasan yg berlebihan
b. Berdandan yg berlebihan dan seragam ketat (khusus wanita)
c. Mengeluarkan kata2 yg tdk pantas yg d tujukan kpd teman sejawat maupun
pasien dan keluarganya
d. Tidak melakukan dokumentasi pasien dengan benar, catat secara akurat
objektif, dan lengkap tidak boleh ada penghapusan data ataupun tanpa paraf
dan nama disampingtulisannya.
e. Membuka atau memberikan informasi medis ( jenis penyakit,penyebab dll)
pasien kepada orang lain yang tidak berkepentingan (selain tenaga medis yang
menangani pasien) hak pasien adalah mendapat privasi dirinya dan
kerahasiaan medis dirinya.
f. Perawat melakukan kecerobohan : meliputi memfitnah,mengekang kebebasan
pasien atau mengancam pasien.
g. Tidak memberikan informasi yang sebenarnya tentang keadaan pasien
mengingat hak pasien adalah mendapatkan informasi terbuka tentang status
kesehatannya.
h. Membedakan pasien atas dasar ras, keyakinan, umur dan faktor lain hak
pasien adalah mendapat perlakuan yang sama.
2. Katagori sedang :
DISIPLIN :
a. Tidak melakukan standar profesi dan operasional dalam melakukan tindakan
pelayanan terhadap pasien
(tidak sesuai protap / SOP )
ETIK :
a. Salah memberikan therapy (obat) pada pasien yang beresiko menimbulkan
relasi negatif untuk pasien.
b. Memaksa pasien untuk menerima atau menyetujui suatu tindakan medis
dimana sebenarnya hak pasien memberikan persetujuan atau penolakan
terhadap tindakan medis atas dirinya atau keluarganya.
c. Sengaja tidak memperhatikan keamanan dan kenyamanan pasien contoh :
melindungi bagian tubuh dengan selimut atau pakaian untuk menjaga privasi
pasien, memasang side rail (rail penyangga tempat tidur sehingga pasien
jatuh ).
d. Dengan sengaja mencemarkan nama baik / citra rumah sakit (via medsos)
3. Katagori Berat
DISIPLIN :
ETIK :
a. Menolak melakukan tindakan emergency yang akan membahayakan jiwa
dikarenakan jaminan pasien belum selsai
b. Perawat melakukan tindakan kriminal : kekerasan pada pasien ringan hingga
berat.
c. Sengaja menimbulkan kerugian bagi pasien, contohnya : menjual obat dengan
harga tinggi padahal pasien sebenarnya tak membutuhkan obat tersebut.
Dari pelanggaran diatas perawat akan mendapatkan sanksi yang beragam dan bermacam
macam dibawah ini adalah sanksi yang akan diberikan jika seorang perawat melakukan
kesalahan :
Sanksi sanksi akan diberikan setelah yang bersangkutan dinyatakan melanggar kode etik
keperawatan
a. Pelanggaran ringan
b. Pelanggaran sedang
c. Pelanggaran berat
Dampak 1 2 3 4 5
Frekuensi
1 Ringan Ringan Sedang Berat Berat
2 Sedan Sedang Berat Berat Berat
g
3 Berat Berat Berat Berat Berat
b. Penurunan pangkat pada pangkat yang satu tingkat lebih rendah untuk
sekurang- kurangnya 6 (enam) bulan dan paling lama 1 (satu) tahun