1. TINJAUAN PUSTAKA
Dessert
Dessert (hidangan penutup) adalah bagian hidangan yang pada umumnya disajikan pada akhir
makan malam, biasanya terdiri atas makanan yang manis walaupun kadang-kadang berupa makanan
memiliki rasa yang kuat seperti keju.
Kata dessert berasal dari bahasa Perancis Kuno desservir yang artinya untuk membersihkan
meja. Kata dessert sering digunakan pada Inggris Hiberno, American English, Canadian English,
Australian English dan bahasa Perancis.
Dessert adalah sajian yang disajikan diakhir courses dalam suatu set menu yang gunanya untuk
menghilangkan kesan rasa hidangan yang terdahulu dan menutup babak penyajian makanan. Sajian
dessert sering dinamakan The final course atau The last course dan berasa manis atau disebut sweet
Hidangan penutup (dessert) adalah hidangan yang disajikan setelah hidangan utama (main course)
sebagai hidangan penutup atau biasa disebut dengan istilah pencuci mulut. Dessert biasanya
mempunyai rasa manis dan menyegarkan, terkadang ada yang berasa asin atau kombinasinya. Fungsi
dessert dalam giliran hidangan (courses) adalah sebagai hidangan yang menyegarkan setelah
menyantap hidangan utama (main course) yang terkadang mempunyai aroma atau rasa yang amis
serta menghilangkan rasa enak. Pada awalnya hidangan dessert yang disajikan berupa buah-buahan
yang segar tanpa proses pengolahan.
Seiring dengan perkembangan zaman, hidangan dessert mulai bervariasi dengan mengambil dasar
(basic) dari beberapa hidangan seperti cake, pie, ice cream dan sebagainya yang dipadukan dengan
sauce, buah, syrup, cream atau perpaduan antara bahan dasar, sehingga menciptakan hidangan
dessert yang lezat dan menarik. Jenis hidangan yang digunakan sebagai dessert dapat dihidangkan
secara tersendiri diluar dari susunan menu. Seperti untuk hidangan teman tea, sebagai snack, petit
four, hantaran, dan lain sebagainya.
sebagai hidangan yang menyegarkan setelah menyatap hidangan utama (main course) yang
terkadang mempunyai aroma atau rasa yang amis serta menghilangkan rasa enak.
pada awalnya hidangan desssert yang disajikan berupa buah-buahan yang segar tanpa
proses pengolahan.
Puding
Pengertian
Pudding adalah nama untuk berbagai hidangan penutup (dessert) yang umumnya dibuat dari
bahan-bahan yang direbus, dikukus, atau dipanggang. Istilah pudding juga dipakai untuk berbagai jenis
pai berisi lemak hewan, daging, atau buah-buahan yang dipanggang. Pudding dapat diartikan sebagai
hidangan penutup yang mempunyai rasa manis dan terbuat dari agar-agar. Tetapi ada jenis pudding
yang bukan terbuat dari agar- agar, yaitu dari telur serta campuran tepung pati. Pudding dengan bahan
baku susu (yogurt), tepung maizena, tapioka, atau telur dihidangkan setelah didinginkan lebih dulu.
Pudding seperti ini rasanya manis dengan perisa coklat, karamel, vanila, atau buah- buahan.
Bahan-Bahan Pudding
Terdiri dari bahan pokok, bahan cair, bahan perasa, bahan pengisi, bahan aroma dan bahan penghias.
Jenis-jenis pudding
Berdasarkan temperature penyajiannya , maka pudding dapat dibedakan menjadi dua, yaitu:
Puding panas yaitu Pudding yang disajikan dalam keadaan hangat yang biasanya dimasak dengan
cara ditim(double boiling) kombinasi baking untuk menghasilkan pudding yang basah(lembut)/dikukus,
disajikan bersama saus. Contoh pudding panas
Puding dingin yaitu pudding yang disajikan dalam keadaan dingin dan biasanya dimasak dengan cara
direbus (boiling) tetapi konsistensinya setelah pemasakan masih agak kental, kemudian dicetak dalam
cetakan bermotif sampai pudding padat. Dimasukkan almari pendingin sebelum disajikan.
Bread pudding
puding berasal dari bahasa Perancis, boudin yang beartisosis darah, dari bahasa latin,
botellus yang beartisosis kecil. Istilah puding digunakan di Eropa abad pertengahan untuk hidangan
dari daging yang dibungkus.
Di Britnia Raya, istilah pudding sering digunakan untuk hidangan penutup yang dibuat dari
telur dan tepung, serta dimasak dengan cara dikukus, direbus atau dipanggang. jika dilihat dari
komposisi dan cara memasaknya, maka puding terdiri dengan dua jenis yaitu puding dengan bahan
pengental seperti agar-agar, tepung maizena dan gelatin.kemudian , tipe kedua yaitu dengan berbahan
dasar telur, tepung beras, dan atau tepung terigu, cara memasaknya dilakukan dengan dikukus,
dipanggang atau direbus.
puding roti merupakan salah satu puding yang dibuat dengan cara dikukus atau dipanggang.
3. BAHAN
3 lembar roti tawar
2 butir telur ayam
70 gr gula pasir
sdt garam
sdt vanila bubuk
250 ml susu cair putih
2 sdm butter
50 gr Kismis
50 gr Keju
4. PROSEDUR KERJA
6. ALAT
Persiapan Pengolahan Penyajian
Pisau, Oven Piring saji
Talenan pinggan tahan panas
Baskom
pengocok telur
gelas ukur
7. HASIL
B. NILAI GIZI 1 P
Berat
Jumlah Berat 1
Masak 1 Energi (Kkal) Protein (Gr) Lemak (Gr) KH (Gr)
Porsi Porsi
Resep
400 4 100 310,9 8,69 25,17 26,25
Organoleptik
Teknik Pengolahan
Warna Aroma Tekstur Rasa
C. PEMBAHASAN
Bread puding termasuk kedalam jenis dessert dengan bahan utama berupa roti dan telur
dimana berat satu porsi bread puding berkisar 100 150 gram . Untuk tehnik pengolahan yang
digunakan dalam pengolahan bread puding ini ada 2 macam yaitu teknik baking dan steaming.
Pada praktikum kali ini kami menggunakan teknik pengolah baking (oven) cara kerja dari
pengolahan bread puding dimulai dengan mengocok telur dengan gula dan garam lalu setelah gula
larut baru ditambahkan susu cair , mentega dan vanila bubuk. Kemudian potong-potong roti tawar lalu
susun dalam loyang atau pinggan lalu siram dengan adonan campuran tadi. Tekan-tekan roti hingga
seluruh bagian roti tersebut terendam adonan baru kemudian tambahkan toping dan di oven. Pada saat
pengovenan sebaiknya suhu yang digunakan berkisar 130-150 celsius selama kurang lebih 20 menit
dengan api bawah.
Sedangkan untuk hasil organoleptik yang kami dapatkan bread puding yang kami buat
memiliki tekstur lembut dengan rasa manis dan warna coklat. Warna coklat didapat karena suhu yang
kami gunakan pada saat pemanggangan telalu tinggi yaitu 180 derajat celsius.
Untuk nilai gizi 1 porsi didapat energi berkisar 273,52 Kkal, protein 8,63 gr, lemak 15,28 gr dan
karbohidrat 25,87 gr dengan berat 1 porsinya 100 gr.
8. DAFTAR PUSTAKA
https://dianmahayanti.wordpress.com/f-b-product-2/dessert/pengertian-dessert/
http://milkywayfood.blogspot.co.id/p/all-about-dessert.html
http://nurul-farikhatir.blogspot.co.id/2012/02/pengertian-pudding-dan-macam-macam.html
9. LAMPIRAN