Anda di halaman 1dari 2

5 Jenis Pakaian Adat Riau Berdasarkan Fungsinya

Pakaian Keseharian
Pakaian keseharian merupakan pakaian yang dikenakan pada
saat melaksanakan kegiatan sehari-hari, baik untuk bermain,
berladang, melaut, maupun untuk kegiatan di rumah.
Berdasarkan jenjang usia pemakainya, pakaian keseharian yang
digunakan dalam adat riau dapat dibedakan dalam beberapa
tingkatan, yaitu pakaian anak, pakaian dewasa dan pakaian
orang tua. Pakaian untuk anak pria yang masih kecil biasa
disebut dengan baju monyet. Setelah beranjak besar, anak pria
mulai mengenakan baju teluk belanga atau (baju cekak
musang). Sementara pakaian untuk anak wanita yang belum dewasa umumnya berupa baju
kurung dengan bermotif bunga-bunga satu corak.

Bagi pria yang sudah dewasa pakaian yang


dikenakan berupa baju kurung cekak musang atau
teluk belanga tulang belut, yang dilengkapi dengan
sesamping berupa sarung perekat dan kopiah atau
ikat kepala. Sedangkan pakaian yang dikenakan
untuk wanita berupa baju kurung labuh, baju
kebaya pendek, dan baju kurung tulang belut.
Dalam adat Riau pakaian yang digunakan oleh pria setengah baya disebut dengan nama baju
kurung tulang belut sementara untuk wanita setengah baya adalah baju Kurung Teluk Belanga,
Kebaya Laboh, dan Baju Kebaya Pendek yang biasa dipakai untuk ke ladang maupun untuk di
rumah.

Pakaian Resmi (Formal)


Pakaian resmi adalah baju yang digunakan pada
acara pertemuan yang diadakan pihak kerajaan.
Pakaian resmi yang dikenakan bagi pria dalam
adat Riau adalah Baju Kurung Cekak Musang
yang terbuat dari kain sutra, kain satin, atau
kain berkualitas tinggi yang dilengkapi dengan
kopiah dan kain samping yang terbuat dari
bahan pilihan seperti kain songket dan tenun.
Sedangkan pakaian resmi untuk wanita dewasa
dalam adat riau adalah Kebaya Laboh dan Baju
Kurung Cekak Musang yang terbuat dari kain
songket atau kain pilihan lainnya, seperti Tenun
Siak, Tenun Indragiri, dan Tenun Trengganu.

Pakaian Upacara Adat


Pada zaman dahulu pakaian adat riau hanya dipakai
oleh kerajaan dikawasan Bumi Melayu, untuk upacara
penyambutan tamu, upacara penobatan raja, upacara
pelantikan mentri, orang besar kerajaan dan datuk-
datuk, upacara menjunjung duli, upacara penerimaan
anugerah serta penerimaan persembahan dari rakyat
dan negeri sahabat. Tata cara berpakaian dalam adat
riau dibedakan menjadi beberapa kelompok yaitu
pakaian dalam acara pernikahan, pakaian upacara
adat, pakaian melayu sebagai mempelai pengantin,
pakaian ulama dan upacara keagamaan.
Pakaian Upacara Pernikahan
Pakaian adat yang digunakan oleh pria Riau
dalam upacara pernikahan adalah baju kurung
cekak musang atau baju kurung teluk belanga
yang dilengkapi dengan kain samping bermotif
serupa dengan celana dan baju, destar
berbentuk mahkota, sepat runcing di bagian
depan, dan keris hulu burung serindit pendek
yang diselipkan di sebela kiri. Pakaian
pengantin yang dikenakan oleh pria Melayu
Kepulauan atau Pesisir serta orang Melayu
Daratan tidaklah berbeda, kecuali untuk daerah
Lima Koto Kampar baju pengantinnya
berbentuk baju terusan panjang hingga
kebawah menutup mata kaki yang lazimnya
dikenal dengan nama jubah. Sementara Pakaian
yang dikenakan oleh pengantin perempuan
memiliki variasi yang beragam tergantung pada
kegiatan yang akan dilaksanakan. Pengantin
perempuan dalam upacara Malam Berinai
memakai Baju Kurung Teluk Belanga.
Sedangkan pada upacara Barandam memakai
Baju Kurung Kebaya atau Kebaya Pendek.
Lain halnya pada upacara Barandam, busana
yang dikenakan pengantin wanita berupa Baju
Kurung Kebaya atau Kebaya Pendek. Bagian
kepala disusun berbentuk sanggul dan dihiasi dengan bunga-bunga hidup seperti cempaka,
bunga melur dan bunga tanjung.

Pakaian Upacara Keagamaan


Dalam upacara keagamaan adat Riau pakaian yang dikenakan oleh pria tua dan muda adalah
pakaian berbentuk cekak musang atau baju kurung teluk belanga, pakai songkok, kain samping
dari kain pelekat atau kain tenunan. Sistem pemakaian baju dalam adat Riau ini ada dua macam,
yaitu baju dagang dalam dan baju dagang luar.

Sampai saat ini masyarakat Riau masih sering mengenakan pakaian adat dalam berbagai upacara
adat atau perayaan tertentu. Semoga bermanfaat.

Anda mungkin juga menyukai