Anda di halaman 1dari 7

KASUS PENYAKIT GASTRITIS

1. Seorang Ibu, usia 40 tahun, TB 163 cm, BB 50 kg. Dirawat di RS dengan keluhan nyeri
uluhati, mual, dan muntah sejak 3 hari yang lalu. Akhir-akhir ini pasien mengalami penurunan
nafsu makan. SMRS pasien makan bubur 3 kali sehari msing-masing 3 sendok makan, sop ayam

mangkuk setiap makan. Selain itu biscuit 3 biji dan melon 200 gram. Vital sign: T 37 0C , N =
80 , TD = 120/80 , R = 20. Diagnose dokter = gastritis, tentukan PAGT nya.

IdentitasPasien/Klien

Nama :
Usia : 40 th
Pekerjaan :
Berat Badan : 50 kg
Tinggi Badan : 163 cm
Aktivitas :
Keluhan : Nyeri ulu hati, mual, muntah sejak 3 hari yang lalu
Diagnosa : Gastritis

Hasil Recall

E (kkal) P (gr) L (gr) K (gr)


2555,3 11,4 9,5 47,8

A. Skrining Gizi

No. Skrining Gizi Ya Tidak


1. Perubahan BB V
2. Nafsu Makan Berkurang V
3. Kesulitan Mengunyah / Menelan V
4. Mual & Muntah V
5. Diare / Konstipasi V
6. Alergi / Intoleransi zat gizi V
7. Diet Khusus V
8. Enternal / Parentral V
9. Serum Albumin Rendah V
10. Status Gizi Normal V
Kesimpulan : Status gizi Ny. B Kurus Ringan dengan IMT = 18,9 kg/m 2.
Diagnosa menderita Gastritis.

B. Nutrition Assesment
Antropometri BB = 50 kg
TB = 163 cm
BBI = (163-100) 10% (163-100)
= 63 10% (63)
= 56.7 kg
IMT

2
= (Normal)

Biokimia -
Klinis/Fisik Nyeri ulu hati hati, mual, dan muntah sejak 3 hari yang
lalu
TD = 120/80 mmHg (Normal) N = 120-140 (Sistol)
<90 (Diastol)
Suhu 37oC (Normal)
Respirasi = 20 (Normal) N = 20-30 kali/menit
Nadi = 80 (Normal) N = 60-100 kali/menit
Dietary History Seorang Ibu mengalami penurunan nafsu makan. SMRS
pasien makam bubur kali sehari masing-masing 3 sendok
makan, sop ayam mangkuk setiap makan. Selain itu biscuit
3 biji dan melon 200 gram. Hasil recall pasien sbb: Energi
324,3 kkal, protein 12,6 gr, lemak, 9,8 gr, dan karbohidrat
57,4 gr.
Audit Gizi :
E= (Defisit Tk. Berat)

P= % (Defisit Tk. Berat)

L= % (Defisit Tk. Berat)

Kh = % (Defisit Tk. Berat)

Aktivitas Fisik

C. Nutrition Diagnosa

Domain Problem Etiology Sign/Symptom


Berkaitan dengan Ditandai dengan
kurangnya audit gizi E =
pengetahuan 17,3%
Asupan energi
NI-1.2 tentang makanan
inadekuat
dan zat gizi
terkait dengan
asupan energi

Berkaitan dengan Ditandai dengan


Terbatasnya daya penurunan nafsu
Inadekuat oral terima makanan makan karena
NI-2.1
intake akibat faktor mual dan muntah
fisiologis atau
perilaku

Berkaitan dengan Ditandai dengan


berkurangnya audit gizi E =
kemampuan 17,3% dan P =
Asupan protein
untuk 37%
NI-5.3 dan energi
mengonsumsi
inadekuat
protein dan
energi yang
cukup

Berkaitan dengan Ditandai dengan


berkurangnya audit gizi L =
kemampuan 17%
Asupan lemak
NI-5.6.1 untuk
inadekuat
mengonsumsi
lemak yang
cukup

NI-5.8.1 Asupan Berkaitan dengan Ditandai dengan


karbohidrat berkurangnya audit gizi Kh =
kemampuan 20%
untuk
inadekuat mengonsumsi
karbohidrat yang
cukup

Ditandai dengan
Berkaitan dengan
adanya keluhan
Perubahan fungsi perubahan
NC-1.4 pada pasien
gastrointestinal struktur danatau
berupa mual dan
fungsi GIT
muntah

A. NUTRITION INTERVENSI
1. Planning
a. Tujuan Diet
Memberikan makanan dan cairan secukupnya tanpa memberatkan kerja
lambung serta mencegah dan menetralkan sekresi asam lambung yang
berlebihan.
b. Preskripsi diet
1) Syarat
Cukup energi dan protein.
Rendah lemak 10-15% dari kebutuhan
Bentuk makanan sesuai dengan kondisi pasien / penyakit
Rendah serat
Rendah laktosa
Cairan cukup
2) Perhitungan zat gizi
Menurut Mifflin :
BB : 50 kg
TB : 163 cm
Menurut rumus Mifflin :
REE = (10 x W) + (6,25 x H) (5 x A) 161
= (10 x 50) + (6,25 x 163) (5 x 40) 161
= 500 + 1018,75 200 161
= 1.157,75 kal

TEE = REE x fa x fs
= 1.157,75 x 1,2 x 1,4
= 1.945 kal
(-10% =1.750,5 kal dan +10% = 2.139,5 kal)
Kebutuhan gizi lain :
KH = 70% x 1.945 : 4 = 340,4 gr
(-10% = 306,4 gr dan +10% = 374,4 gr)
L = 15% x 1.945 : 9 = 32,4 gr
(-10% = 29,2 gr dan +10% = 35,6 gr)
P = 15% x 1.945 : 4 = 72,9 gr
(-10% = 65,6 gr dan +10% = 80,2 gr)

2. Implementasi

a. Pemberian makanan (ND 1.2)


Jenis diet : Lambung
Rute : Oral
Frekuensi : 3x makan utama dan 2x makan selingan
Bentuk : Lunak

b. Domain Edukasi (E)


Tujuan edukasi (E.1.1) : Untuk memberikan pemahaman kepada pasien
maupun keluarga pasien tentang Gastritis.
Informasi dasar (E.1.3) : Tentang pengertian, faktor penyebab, gejala-gejala,
cara pencegahan Gastritis.
Kaitan gizi dengan penyakit (E.1.4) : makanan yang dianjurkan atau tidak
dianjurkan, tentang diit untuk penyakit Gastritis, kebiasaan makan yang buruk
contohnya penggunaan bumbu atau bahan makanan yang merangsang asam
lambung.
Lain-lain (E.1.7)
Sasaran : Pasien dan Keluarganya
Alat Peraga : Leaflet
Waktu : 30 menit
Tempat : Kamar rawat inap pasien
Metode : Konseling
Bentuk Edukasi : Diskusi dan wawancara

A. Monitoring dan Evaluasi

1. Monitoring

Pemantauan asupan makanan pasien apakah sudah sesuai dengan yang


dianjurkan atau tidak (F1.1.1.1)

2. Evaluasi
Evaluasi diet bila asupan makanan pasien tidak sesuai yang dianjurkan

Menu Bahan Berat E


Waktu Satuan P(gr) L (gr) KH (gr)
Makan Makanan (gr) (Kal)
bubur
woyam beras 0,5 50 87,5 2 20 0
wortel 0,4 40 20 1,2 4 0
bayam 0,3 30 15 0,9 3 0
sarapan
ayam 0,5 25 47,5 5 0 3
buah
pepaya pepaya 1 100 40 0 10 0

tepung
Krim sup terigu 1,2 60 210 4,8 48 0
telur 0,2 12 19 2 0 1,2
ayam 0,8 40 76 8 0 4,8
wortel 0,3 30 15 0,9 3 0
selingan
minyak
goreng 1 5 45 0 0 5
jus jeruk jeruk 1,5 150 60 0 15 0
gula 1,5 12 75 0 15 0
makaroni
skotel makaroni 1,3 65 227,5 5,2 52 0
telur 0,5 30 47,5 5 0 3
ayam 0,5 25 47,5 5 0 3
wortel 0,3 30 15 0,9 3 0
makan
siang susu cair 0,5 100 65 3,5 4,5 3,5
minyak
goreng 1 5 45 0 0 5
buah
pisang pisang 1 75 40 0 10 0

tahu aci
kukus tahu 1 100 80 6 8 3
tepung
terigu 0,2 10 35 0,8 8 0
tepung
tapioka 0,8 40 140 3,2 32 0
selingan
siang wortel 0,3 30 15 0,9 3 0
gula pasir 0,5 4 25 0 5 0
mix juice jeruk 1 100 40 0 10 0
sirsak 1 50 40 0 10 0
gula pasir 2 16 100 0 20 0

nasi tim beras 0,5 50 87,5 2 20 0


pepes tahu tahu 1 100 80 6 8 3
wortel 0,3 30 15 0,9 3 0
makan sayur sop wortel 0,4 40 20 1,2 4 0
malam buncis 0,2 20 10 0,6 2 0
buah jeruk jeruk 1 100 40 0 10 0

Jumlah 1925 66 330,5 34,5

Anda mungkin juga menyukai