DARI KLOMPOK 2
KESIMPULAN: lub daka sering berburu binatang di dalam hutan untuk di makan dan di jual. dan
pada suatu hari lubdaka tidak mendapatkan 1 pun binatang untuk dimakan dan di jualnya.
tanpa di sadari bahwa malam itu adalah malam siwalatri dimana hari dewa siewa bertapa.
Pada saat itu lub daka mengingat masalalunya yang jahat dan buruk, akhrinya lubdaka menjadi
petani. Menjadi petani membuat tubuh lubdaka menjadi keram dan sakit dan pada ahrinya lub
daka pun meninggal roh lubdaka di jeput oleh dewa siwa dan di berika tempat di surga.
KESIMPULAN: siap selem mempunyai banyak anak dan anaknya yang paling kecil bernama
iolagan. musuh dari ayam tersebut adalah mengkuuk. pada suatu hari I siap selem mencari
makan kedalam hutan dan dia tersesat . tiba-tiba hujan turun deras sehingga mau tidak mau
siap selem harus menginap di rumah mengkuk. Pada malam itu mengkuuk memikirkan cara
untuk memakan I siap selem dan anak-anaknya. Pada akhirnya hujan pun reda. Dan mereka
pun pergi dari rumah mengkuuk dan hanya tersisa I olagan . pada saat itu mengkuuk bersiap
untuk memakan Siap selem dan anak-anaknya. Mengkuuk pun memakan batu yang di kira I
siap selem dan gigi mengkuuk pun opong, I olagan tertawa melihan mengkuuk giginya ompong.
KESIMPULAN: burung cangak yang sangat lobha itu ingin memakan semua ikan yang ada di
kolam, akibatya kelobhaannya burung cangak itu pun mati