Anda di halaman 1dari 3

Pengertian Tauhid dalam bahasa arab merupakan mashdar (kata suatu benda dari sebuah kata

kerja) berasal dari kata wahhada. Apabila yang dimaksud wahhada syaia berarti menjadikan
sesuatu itu menjadi satu. Sedangkan menurut ilmu syariat mempunyai arti mengesakan terhadap
Allah dalam sesuatu hal yang merupakan kekhususan bagi-Nya, yaitu yang berupa Rububiyah,
Uluhiyah, dan Asma Wa Shifat ( Al-Qaulul Mufiiid Syarh Kitabi At-Tauhid).

Kata tauhid itu sendiri merupakan sebuah kata yang terdapat di dalam beberapa hadits Nabi
shallallahu alaihi wa sallam, sebagaimana di dalam hadits Muadz bin Jabal radhiyallahuanhu,
Kamu akan datangi suatu kaum ahli kitab, maka jadikanlah materi dalam dakwah yang akan
kamu sampaikan pertama kali yaitu agar mereka mentauhidkan terhadap Allah.

Tauhid Secara Etimologi dan Terminologi

Kata Tauhid tentunya sering kita dengar, tapi sayang, ketika kita mendengar kata Tauhid tidak
sedikitpun yang terdetik dihatinya untuk merinding. Padahal asal mula kata Tauhid berasal dari
kitab yang sering kita pegang saat ini yakni Al Quran. Memahami dan mengamalkan Tauhid itu
wajib bagi umat Muslim.

Sebagian dari suatu kelompok ada yang memaknai tauhid tersebut adalah bagian dari jihad. Dari
hal berikut berarti kata Tauhid ini memiliki macam-macam arti?. Untuk lebih jelasnya, mari kita
pelajari artikel ini tentang bagaimana menegakkan Tauhid dalam jiwa, kemudian mengapa harus
Tauhid? Untuk dapat paham usaha dan berdoa, butuh dilakukkan. jadi satu kesatuan dan tidak
boleh dipisahkan.

Pola berfikir seperti (Usaha cari uang dulu yang banyak) baru dapat bisa tenang, pemikiran
seperti itu salah, karena belum tentu umur kita sepanjang yang kita bayangkan. Dalam surat Ar-
Rad dikatakan,Alloh tidak mengubah keadaan suatu kaum sehingga mereka merubah keadaan
yang ada pada diri mereka sendiri. jadikan esensi ayat tersebut bukan pada ruang lingkup yang
sempit misal (harta,harta dan harta) akan tetapi haruslah universal.

Arti Tauhid Secara Etimologi


abd-holikulanwarislamic.blogspot.com

Dilihat dari kata Tauhid berasal dari kata wahhada, tawwahida, yuwahhidu, tauhida, baqiyah
yang memiliki arti menjadikan sesuatu satu atau meng-Esakan. Jika dicermati di dalam bacaan
Al Quran terdapat kata tawwahida (Bacaan ilmu fiqih Al Quran) lebih dari satu surat ialah (QS
Al Anbiya 92 dan Al Muminun 52).

Dalam sejarah ada yang di beri gelar dengan sebutan Bapak Tauhid dan ditetapkan oleh Alloh di
dalam surat Az Zukhruf 28, bahwa Nabi Ibrahim lah yang menjadi Bapaknya tauhid.

Arti Tauhid Secara Terminologi


fodina.se

Secara istilah yang digunakan untuk mencoba melakukan penjabaran arti etimologi lebih detail
oleh ahlinya dengan berbahasa Indonesia itupun jelas, yaitu meng-Esakan Alloh hanya satu-
satunya yang berhak disembah, sedangkan bentuk tindakan menyembah Alloh tidak hanya fokus
pada rukun iman.

Alloh telah berfirman (QS Al Ashar 1-3) bahwa iman saling menasehati kebaikan dan beramal
sholeh. Surat tersebut dapat dijadikan rujukan salah satu dari penjelasan Al Quran mengenai
iman dan takwa. Berbuat mungkar dan keji termasuk seruan syaitan untuk keluar dari nilai
Tauhid.

Barang siapa yang menjalankannya berarti? Syaitan ada pada golongan Jin dan Manusia. (QS An
Naas 1-6) dan akan dipertanyakan kelak apakah belum ada yang memberi kepadamu peringatan?
Jangan sampai menjawab, Ya Tuhan kami, sesungguhnya sebagian dari kami telah dapat
kesenangan dari sebagian (yang lain) dan kami telah sampai kepada waktu yang telah Kau
tentukan bagi kami. (QS Al An Aam 128) dari kata sebagian tersebut berarti sebagian ada yang
selamat dan sebagian ada yang celaka.

Anda mungkin juga menyukai