Anda di halaman 1dari 6

ROLE PLAY KOMUNIKASI TERAPEUTIK

Nama Pemain Kelompok 1 :


1. Azmil Mufidah ( 201701044 ) sebagai perawat 2
2. Ellok Naela Ilmi Amalia (201701045) sebagai perawat 1
3. Lailatul Khusnah ( 201701046 ) sebagai pasien
4. Nabila Magfiroh ( 201701047 ) sebagai keluarga

Fase Prainteraksi

Pada Rumah Sakit Suekandar di kamar mawar terdapat seorang pasien yanng bernama
An. Laila Khusna umur 19 tahun dimana ia sekarang sedang menempuh pendidikan di salah satu
Universitas swasta yang berada di daerah mojokerto , dirumah sakit Suekarno ia ditemani oleh
ibunya yang bernama Ny. Nabila dimana An Laila sedang menjalani perawatan luka paca
kecelakaan disana diadirawat oleh perawat.

Fase Intradaktori
Pagi hari pukul 07.30 perawat mempersiapkan diri menuju ruangan pasien ,dan disana
pasien ditemani oleh ibunya yang bernamaNy. Nabila
Perawat1 : “ Selamat pagi” …….( tersenyum )
Keluarga : “Iya selamat pagi mbak”( tersenyum )
Perawat1 : “Permisi ibu..apa betul ibu ini keluarga dari pasien atas nama An.
Laila Khusna”
Keluarga : “Iya benar, saya ibu dari An. Laila Khusna”
Perawat 1 :”Sebelumnya apakah An. Laila semenjak dirawat disini pernah
mengeluhkan sesuatu ke ibu ?”
Keluarga : “Selama saya disini anak saya tidak pernah mengeluhkan sesuatu di
saya, mungkin lebih jelasnya lagi mbk bias langsung memeriksa
keadaan anak saya.”
Perawat1 : “Oh baiklah ibu kalau begitu saya langsung memeriksa keadaan anak
ibu sekarang”
Keluarga : “Iya silahkan”
Perawat 1 : “Permisi selamat pagi mbk”
Pasien : “Iya selamat pagi”
Perawat 1 : “Perkenalkan mbak nama saya Ellok Naela, saya perawat di ruang ini,
mulai pagi ini saya akan merawat mbak dari pukul 07.30 sampai 14.00
siang. Kalau boleh tau namanya siapa mbak ?dan suka dipanggil apa
mbak ?”
Pasien :”Iya salam kenal juga mbak, nama saya Lailatul Khusnah ,mbak bias
panggil saya mbak Laila.”
Perawat 1 : “Baik mbak bagaimana keadaan mbak Laila sekarang ? apa yang
mbak rasakan saat ini”
Pasien : “Sejak kecelakaan kemarin luka di lutut saya masih agak sakit, nyeri(
menyentuh lutut dan merenung )”
Perawat 1 : “Apakah mbak Laila bias tidur tadi malam”
Pasien : “Eggak mbak ,karena nyeri tersebut saya susah tidur”
Perawat 1 : “Iya mbak Laila itu memang efek dari luka yang mbak Laila alami.
Pasien : “Apa itu berbahaya mbak ?( sedikit cemas )
Perawat 1 :“Tidak mbak Laila, peradangan itu merupakan gejala yang terjadi pada
luka mbak Laila, dan merupakan pertahanan tubuh yang bekerja
menghancurkan agen pencedera dalam proses penyembuhan luka jadi
mbak Laila tidak usah khawatir.”
Pasien : “Oh begitu”
Perawat 1 : “Iya mbak Laila baiklah saya permisi dulu , silahkan mbak Laila
beristirahat kembali, nanti saya akan datang lagi sekitaran jam 08.00
untuk melakukan tindakan perawatan luka yang memerlukan waktu 10
menit apakah mbak Laila setuju ?”
Pasien : “Iya mbak”
Perawat 1 : “Baiklah, apabila mbak Laila memerlukan bantuan saya silahkan
mbak panggil saya atau menekan tombol disamping, selamat pagi
mbak”
Pasien : “Iya, selamat pagi”
Setelah itu perawat meninggalkan kamar pasien untuk menyiapkan alat-alat yang
akan digunakan untuk perawatan luka.

Fase Kerja
( 10 menit kemudian perawat kembali ke ruangan pasien )
Perawat1 : “Selamat pagi ?” (tersenyum)
Pasien : “Pagi mbak .” (tersenyum )
Perawat 1 : “Mbak Laila sesuai perjanjian yang telah disepakati tadi sekarang saya
akan melakukan tindakan perawatan luka”
Pasien : “Iya mbak”
Perawat1 : “Baiklah saya akan menyiapkan alat-alatnya dahulu”

Disaat perawat melakukan tindakan perawatan luka tiba-tiba pasien teriak


kesakitan , disaat perawat membuka pembalut luka pasien.
Pasien : “Aduuuuhhh ………sakit”
Keluarga : “Mbak kenapa anak saya teriak-teriak kesakitan”
Perawat1 :“Iya ibu ini efek dari luka yang basah , kalau tidak diganti akan
menimbulkan infeksi, sebentar lagi selesai”

Setelah proses tindakan perawatan luka perawat membersihkan kembali peralatan yang
telah di pakai dan mengembalikan posisi pasien seperti semula.

Fase Terminasi
Perawat 1 : “Mbak Laila saya sudah selesai melakukan tindakan perawatan luka ,
semoga mbak Laila cepat sembuh.”
Pasien : “Iya mbak terima kasih”
Perawat 1 : “Sama-sama, selamat pagi sampai jumpa kembali”
Perawat1 :“Permisi bu saya sudah melakukan tindakan perawatan luka ke mbak
laila , dan baiklah saya permisi untuk kembali ke rungan perawat dan
nanti jika butuh bantuan bias langsung keruang perawat atau bias
menekan tombol di samping”
Keluarga : “Iya mbak terima kasih”

Kemudian perawat kembali ke ruangan, dan Setelah berapa jam kemudian keluarga
pasien datang keruang perawat.
Keluarga : “Mbak cairan infusnya An Laila habis”
Perawat 1 : “Iya mbak nanti akan di ganti oleh rekan saya yang shift selanjutnya ,
karena shift kerja saya sudah habis”
Keluarga : “Iya mbak”

Fase prainteraksi
Perawat 1 menyerahkan rekam medis pasien keperawat 2 dan menjelaskan hasil
tindakan.
Perawat 2 : “Permisi selamat siang mbak,apa benar ini mbak Laila”
Pasien : “Iya pagi ,iya mbak”
Perawat 2 : “Perkenalkan mbak nama saya Azmil Mufidah, saya perawat di ruang
ini, mulai sore ini saya akan merawat mbak dari pukul 14.00 sampai
21.00 malam, menggantikan rekan saya tadi , saya akan mengganti
cairan infuse mbak dulu”
Pasien : “Iya mbak”
Perawat 2 : “Bagaimana keadaan mbak sekarang?”
Pasien : “Masih terasa nyeri mbak”
Perawat2 : “Apakah mbak Laila sudah meminum obat yang di anjurkan dokter”
Pasien : “Iya mbak sudah”
Tiba-tiba kelurga pasien datang
Perawat 2 : “Selamat siang ibu”
Keluarga : “Selamat siang mbak”
Perawat 2 : “Baiklah mbak Laila saya permisi dulu , silahkan mbak Laila
beristirahat kembali, nanti saya akan datang lagi sekitaran jam 18 .00
untuk melakukan tindakan injeksi yang memerlukan waktu 5menit
apakah mbak Laila setuju ?”
Pasien : “Iya mbak saya setuju”
Perawat 2 :“Permisi ibu saya akan kembali keruangan, apabila memerlukan
bantuan saya, silahkan ibu panggil saya atau menekan tombol
disamping, selamat siang mbak”
Keluaraga : “Baik mbak”
Beberapa jam kemudian perawat 2 bersiap-siap melakukan tindakan injeksi.

Fase Kerja
Perawat 2 : “Selamat sore mbak”
Pasien : “Iya selamat sore”
Perawat 2 :“Mbak Laila sesuaiperjanjian yang telah disepakati tadi sekarang saya
akan melakukan tindakan injeksi”
Pasien : “Iya mbak”
Perawat 2 : “Permisi ya mbak …ini agak sakit”
Pasien : “Iya mbak”
Perawat 2 : “Jangan lupa ya mbak obatnya diminum dan istirahat yang cukup agar
cepat sembuh”
Pasien : “Iya mbak”

FaseTerminasi
Perawat 2 : “Mbak Laila saya sudah selesai melakukan tindakan injeksi , semoga
mbak Laila cepat sembuh”
Pasien : “Iya mbak terima kasih”
Perawat : “Sama sama, selamat sore sampai jumpa kembali”
Keluarga : “Mbak kapan ya anak saya bias pulang”
Perawat 2 :“Inikan keadaan mbak Laila belum pulih dan lukanya masih basah jadi
menunggu mbak Laila sembuh dan lukanya kering dulu ya bu, kalau
sudah kering mbak Laila bias pulang”
Keluarga : “Oh begitu ya mbak”
Perawat 2 : “Iya bu ,ada yang bias saya bantu lagi bu”
Kelurga : “Tidak mbak”
Perawat 2 : “Sama-sama, selamat sore sampai jumpa kembali”
Perawat 2 : “Baiklah, permisi bu saya sudah melakukan tindakan perawatan luka
ke mbak laila , dan baiklah saya permisi untuk kembali ke rungan
perawat dan nanti jika butuh bantuan bias langsung keruang perawat
atau bias menekan tombol di samping”
Keluarga : “Iya mbak terima kasih”

SELESAI

Anda mungkin juga menyukai