Agama samawi atau disebut juga agama langit, adalah agama agama yang
berasal dari Tuhan yang duduk di kursi langit ke tujuh yang dipercaya oleh para
pengikutnya dibangun berdasarkan wahyu Allah. Beberapa pendapat
menyimpulkan bahwa suatu agama disebut agama Samawi jika:
1. Islam
2. Kristen
3. Yahudi.
Bila Tuhan yang diyakini oleh ketiga agama bersaudara ini adalah satu dan
sama, pendangan para teolog Islam adalah logis. Tetapi ketiga agama ini tidak
memuja Tuhan yang satu dan sama. Masing-masing Tuhan ketiga agama ini
memiliki asal-usul yang berbeda dan karakter yang berbeda. Yahweh berasal
dan ajudan dewa perang, yang kemungkinan berasal dari suku Midian, dan
dijadikan satu-satunya Tuhan orang Israel oleh Musa. Jesus salah seorang dari
Trinitas, adalah seorang pembaharu agama Yahudi yang diangkat menjadi
Tuhan oleh para pendiri Kristen awal. Allah adalah dewa hujan yang setelah
digabung dengan dewa-dewa lain orang Arab dijadikan satu-satunya tuhan
orang Islam oleh Muhammad. Jadi Yahweh, Trinitas dan Allah adalah tuhan-
tuhan yang dibuat manusia.
5. Kitab suci Agama langit mengatakan : Bumi tidak pernah bergoyang untuk
selamanya (Mazmur 104/5)
6. Tuhan Injil membawa kekacauan diatas Bumi, Tuhan Injil ( Agama Langit)
dalam Matius 10/34 berkata : Jangan kamu menyangka bahwaAku datang
untuk membawa damai di atas bumi; Aku datang bukan untuk membawa
damai, melainkan pedang.
8. Aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah, kamu bukan
menyembah Tuhan yang Aku sembah. Agamaku agamaku, Agamamu
agamamu. (Al Kafiru)
Dari bukti-bukti no 1-5 diatas, kita mengetahui bahwa penulis kitab Agama
Samawi/Agama Langit adalah penglihatan mahluk yang tinggal di Bumi. Agama
Samawi/Agama Langit melihat segala sesuatunya di langit dan di Bumi dari
Bumi. Penulis Kitab Agama Samawi/agama Langit tinggal di Bumi dan tidak
pernah ke Langit untuk melihat Bumi dari langit.
1. Hindu
2. Budha
3. Konghuchu
4. dll.
2. Kitab suci agama Bumi mengatakan : Langit dan Bumi bertumpu pada
porosnya dan berputar pada porosnya seperti sebuah roda ( RgVeda X.89.4)
3. Kitab Suci Agama Bumi mengatakan : Bumi bergerak dan bergetar, Bumi
bergerak karena api dibagian dalam perut Bumi (AtharvaVeda XII.I.37)
4. Tuhan Agama Bumi tidak pernah cemburu, maupun iri hati kepada umat
Manusia seperti kata dalam Bhagawadgita IX.29 sebagai berikut : Aku tidak
pernah iri dan selalu adil terhadap semua mahluk. BagiKu tidak ada yang paling
Aku benci dan tidak ada yang paling Aku kasihi. Tetapi yang selalu berbakti
kepadaKu, dia akan berada padaKu dan Aku selalu bersamanya.
6. Tuhan Agama Bumi hanya Satu, Manusia yang menyebut Banyak seperti
mantra RgVeda I.64.46 berikut : Ekam sadvipra bahuda vadanti artinya Hanya
satu Tuhan,orang pintar menyebut dengan banyak nama
7. Tuhan yang hanya satu juga dipertegas dalam kitab sutasoma Bineka
Tunggal Ika tan Hana Dharma mangrua artinya Mekipun berbeda-beda, tetap
satu, tidak ada kebenaran (Tuhan) dua.
Dari bukti-bukti no 1-3 maka dapat dipastikan; penulis kitab suci Agama Bumi
tinggal di Langit dan melihat bumi beserta penghuninya dari langit, sehingga
Bumi kelihatan Bundar, Bumi berputar mengelilingi Matahari
6. Agama wahyu memberikan arah yang jelas dan lengkap baik spiritual
maupu material sedangkan agama budaya menitik beratkan aspek spiritual
saja.
7. Ajaran agama wayu jelas dan tagas, sedangkan agama budaya kabur dan
elastis.