Anda di halaman 1dari 3

BEDAH MINOR

Disusun Oleh :

Haya Harareed 1102013125


Bayu Hernawan Rahmat Muharia 1102013054

Pembimbing :

dr. Jefferson Marampe , Sp.B, FICS, FINACS

KEPANITERAAN KLINIK BEDAH


RUMAH SAKIT BHAYANGKARA TK. 1 RADEN SAID SUKANTO
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS YARSI
PERIODE 20 NOVEMBER – 23 JANUARI 2018
Perbedaan luka basah dan luka kering adalah:

Luka basah:

1. Gatal

2. Kemerahan

3. Mudah berdarah

4. Permukaan tidak rata

5. Terdapat pus (nanah)

Luka kering:

1. Gatal berkurang

2. Kemerahan tidak ada

3. Lebih rata dan menipis

4. Tidak mudah berdarah

5. Tidak terdapat pus (nanah)

Grading ulkus decubitus berdasarkan klasifikasi NPUAP ( National Pressure Ulcer


Advisory Panel):

1. Derajat I : Apabila dijumpai kulit yang utuh, berwarna merah pucat


yang terlokalisir pada daerah penonjolan tulang.

2. Derajat II : Hilangnya ketebalan sebagian epidermis, dermis, atau


keduanya. Dapat juga dilihat adanya lepuhan berisi serum.

3. Derajat III : Hilangnya ketebalan seluruh kulit atau nekrosis jaringan


subkutis. Lemak subkutis dapat terlihat, namun tulang,
tendon, atau otot tidak terlihat.

4. Derajat IV : Hilangnya seluruh ketebalan kulit dengan nekrosis yang


luas atau kerusakan pada otot, tulang, atau jaringan
pendukung lainnya ( misalnya fasia, tendon, atau
kapsul sendi).
DAFTAR PUSTAKA

1. Kirman, CN. 2017. Pressure Injuries (pressure ulcers) and Wound Care: Medscape
https://emedicine.medscape.com/article/190115-overview

2.Sudjatmiko, Gentur. 2014. Petunjuk Praktis ILMU BEDAH PLASTIK


REKONSTRUKSI: yayasan lingkar studi bedah plastic.

Anda mungkin juga menyukai