Anda di halaman 1dari 4

Resume 1 : Konsep dan Prinsip KTSP dan Kurikulum 2013 Standar Nasional

Pendidikan (SKL, SI, Standar Proses, Standar Penilaian). Kurikulum 2013

Pengertian Kurikulum
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi,
dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan
kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu ( Undang-Undang
Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (UU No. 20 Tahun 2003)
pasal 1 angka 19 ).
Kedudukan kurikulum dalam pendidikan adalah (1) sebagai construct yang
dibangun untuk mentransfer apa yang sudah terjadi di masa lalu kepada generasi
berikutnya untuk dilestarikan, diteruskan atau dikembangkan; (2) jawaban untuk
menyelesaikan berbagai masalah sosial yang berkenaan dengan pendidikan; dan (3)
untuk membangun kehidupan masa depan di mana kehidupan masa lalu, masa
sekarang, dan berbagai rencana pengembangan dan pembangunan bangsa dijadikan
dasar untuk mengembangkan kehidupan masa depan (Sutarto, dkk., 2013); serta (4)
sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan
pendidikan tertentu (UU No. 20 Tahun 2003).

Konsep KBK, KTSP dan Kurikulum 2013

a. Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK).


Kurikulum berbasis kompetensi merupakan perangkat rencana dan pengaturan
tentang kompetensi dan hasil belajar yang harus dicapai siswa, penilaian, kegiatan
belajar mengajar, dan pemberdayaan sumber daya pendidikan dalam pengembangan
kurikulum sekolah.
b. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) adalah kurikulum operasional
yang disusun dan dilaksanakan oleh masing-masing satuan pendidikan. KTSP terdiri
dari tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan, struktur dan muatan kurikulum
tingkat satuan pendidikan, kalender pendidikan, dan silabus (BSNP). KTSP
dikembangkan sesuai dengan relevansinya oleh setiap kelompok atau satuan pendidikan
di bawah koordinasi dan supervisi dinas pendidikan atau kantor Departemen Agama
Kabupaten/Kota untuk pendidikan dasar dan provinsi untuk pendidikan menengah.
c. Kurikulum 2013 (K13)
Kurikulum 2013 menekankan pada dimensi pedagogik modern dalam
pembelajaran, yaitu menggunakan pendekatan ilmiah. Pendekatan ilmiah (scientific
appoach) dalam pembelajaran sebagaimana dimaksud meliputi mengamati, menanya,
mencoba, mengolah, menyajikan, menyimpulkan, dan mencipta untuk semua mata
pelajaran. Untuk mata pelajaran, materi, atau situasi tertentu, sangat mungkin
pendekatan ilmiah ini tidak selalu tepat diaplikasikan secara prosedural. Pada kondisi
seperti ini, tentu saja proses pembelajaran harus tetap menerapkan nilai-nilai atau sifat-
sifat ilmiah dan menghindari nilai-nilai atau sifat-sifat nonilmiah (Marsudi, 2014).

Karakteristik KBK, KTSP dan Kurikulum 2013


a. Karakteristik Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK)
Kurikulum berbasis kompetensi menekankan pada mengeksplorasi kemampuan/
potensi peserta didik secara optimal, mengkonstruk apa yang dipelajari dan
mengupayakan penerapan dalam kehidupan sehari-hari.
b. Karakteristik Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)
KTSP merupakan bentuk operasional pengembangan kurikulum dalam konteks
desentraliassi pendidikan dan otonomi daerah yang merupakan wacana baru dalam
pengembangan kurikulum kita. Dalam hal ini diharapkan dapat membawa dampak
terhadap peningkatan kinerja sekolah, khususnya peningkatan kualitas pembelajaran.
c. Karakteristik Kurikulum 2013
Kurikulum 2013 adalah kurikulum yang menakankan pengembangan
kompetensi (pengetahuan, keterampilan dan sikap peserta didik secara holistik
(seimbang). Keberhasilan kurikulum dartikan sebagai pencapaian kompetensi yang
dirancang dalam dokumen kurikulum oleh seluruh peserta didik. Karaktersitik
kompetensi beserta perbedaan lintasan perolehan turut serta mempengaruhi
karakteristik standar proses. Untuk tujuan tersebut, maka kurikulum 2013 memperkuat
pembelajarannya dengan pendekatan ilmiah (scientific), tematik terpadu (tematik antar
mata pelajaran), dan tematik (dalam suatu mata pelajaran).
Persamaan dan Perbedaan KBK, KTSP Serta Kurikulum 2013

 Persamaan KBK, KTSP dan Kurikulum 2013


1. Persamaan KBK dengan KTSP
a. Sama-sama menekankan pada aspek kompetensi yang harus dimiliki oleh siswa.
b. Sama sama merupakan kurikulum yang bersifat otonomi daerah dimana setiap
daerah diberikan kesempatan yng seluas-luasnya untuk mengembangkanya.
c. Adanya persamaan dalam perancangan pembelajaran berupa adanya standar
kompetensi, kompetensi dasar dan indikator pencapaian.
d. Sama sama adanya sistem evaluasi dalam penenentuan hasil belajar siswa.
e. Adanya kebebasan dalam pengembngan yang dilakukan oleh guru waluapun di
KTSP itu guru diberikan kebebasan yang lebih.
f. Sama -sama berorientasi pada prinsip pendidikan sepanjang hayat.
g. Sama- sama memerlukan sarana dan prasarana yang memadai
2. Persamaan KTSP dengan Kurikulum 2013.
a. Kurikulum 2006 (KTSP) dan Kurikulum 2013 sama-sama menampilkan teks
sebagai butir-butir KD.
b. Untuk struktur kurikulumnya baik pada KTSP atau pada 2013 sama-sama dibuat
atau dirancang oleh pemerintah tepatnya oleh Depdiknas.
c. Beberapa mata pelajaran masih ada yang sama seperti KTSP.
d. Terdapat kesamaan esensi kurikulum, misalnya pada pendekatan ilmiah yang
pada hakekatnya berpusat pada siswa. Dimana siswa yang mencari pengetahuan
bukan menerima pengetahuan.
 Perbedaan KBK, KTSP dan Kurikulum 2013

Tabel 1. Perbedaan KBK, KTSP dan Kurikulum 2013


No KBK KTSP K13
1 Standar Kompetensi Sekolah diberikan keleluasaan Standar Kompetensi
Lulusan diturunkan untuk mendelegasikan seluruh Lulusan diturunkan
dari Standar Isi isi kurikulum melihat karakter, dari kebutuhan
dan potensi lokal, KTSP tetap masyarakat
menekankan kompetensi akan
tetapi lebih dikerucutkan lagi
dalam operasional dan
implementasinya di sekolah.
Standar Kompetensi Lulusan
diturunkan dari Standar Isi
2 Standar Isi diturunkan Standar Isi diturunkan dari Standar Isi
dari Standar Standar Kompetensi Lulusan diturunkan dari
Kompetensi Lulusan Mata Pelajaran Standar Kompetensi
Mata Pelajaran Lulusan

3 Pemisahan antara Pemisahan antara mata Semua mata


mata pelajaran pelajaran pembentuk sikap, pelajaran harus
pembentuk sikap, pembentuk keterampilan, dan berkontribusi
pembentuk pembentuk Pengetahuan terhadap
keterampilan, dan pembentukan sikap,
pembentuk keterampilan, dan
Pengetahuan pengetahuan

4 Kompetensi Kompetensi diturunkan dari Mata pelajaran


diturunkan dari mata mata pelajaran diturunkan dari
pelajaran kompetensi yang
ingin dicapai
5 Mata pelajaran lepas Mata pelajaran lepas satu Semua mata
satu dengan yang lain, dengan yang lain, seperti pelajaran diikat oleh
seperti sekumpulan sekumpulan mata pelajaran kompetensi inti (tiap
mata pelajaran terpisah kelas)
terpisah
6 Pengembangan Pengembangan kurikulum Pengembangan
kurikulum sampai sampai pada kompetensi dasar kurikulum sampai
pada silabus pada buku teks dan
buku pedoman guru
7 Tematik Kelas I dan II Tematik Kelas I-III (mengacu Tematik integratif
(mengacu mapel) mapel) Kelas I-VI (mengacu
kompetensi)

Anda mungkin juga menyukai