IDENTITAS PASIEN
Nama pasien : Ny. Sumini
Umur : 56 tahun
No. RM : 12952
Alamat : Lemah Duwur 2/3 Kuwarasan
KRONOLOGI KEJADIAN
Tanggal 24 September 2010:
Pukul 03.30 WIB :
Pasien masuk RS dengan sesak nafas, batuk, gelisah, sianosis, anemis sudah 2 hari.
TD 150/80 mmHg, RR 28x/mnt, N 104 x/mnt, t 37,7˚ C
Pulmo: ST Rh +/+
Abdomen: Nyeri ulu hati (+)
Sianosis +/+ Akral dingin +/+
+/+ +/+
Dx: Obs Dyspnea
DD: PPOK
BrPn
TB
Hiperglikemia (GDS 250 mg%)
Terapi
O2 4L/menit
IVFD RL + Aminofilin 1½ amp 20 tpm
Inj Rantin 2x1 amp iv
Inj Cefotaxim 1g/12jam
Pct 3x1 tab k/p
Ambroxol 3x1 tab
Impepsa syr 3dd cth2 ac
Lab
D/R, LED, SGOT, SGPT, widal UR CR, Sliding scale / 8jam
05.35
TD 150/80 N 108x/mnt RR 30x/mnt
05.55
TD- N-
Pupil midriasis
06.00
Pupil midriasis maksimal, EKG flat
Pasien dinyatakan meninggal
LAPORAN AUDIT MEDIS
Rekomendasi / Saran-saran :
1. Penanganan pasien belum maksimal. Diagnosis obs. Dyspnea tanpa backup
oksigen saat transport dari UGD ke bangsal, apabila kondisi pasien belum stabil
tetap monitoring di UGD.
2. Komunikasi yang baik antara pihak pemberi layanan kesehatan dengan pasien,
keluarga, inform concern tentang kondisi penyakitnya walaupun kondisi
emergensi sehingga keluarga mengetahui prognosis penyakit.
3. Komunikasi UGD dengan bangsal, status klinis syok sepsis di UGD berubah
menjadi syok
4. Dokter SpPD harus siap dikonsul setiap saat, apabila berhalangan konfirmasi
sebelumnya.