Anda di halaman 1dari 9

TUGAS

PENGANTAR ARSITEKTUR
MODUL IX
PENDAPAT-PENDAPAT PARA TOKOH TENTANG ESTETIKA
PENDAPAT-PENDAPAT PARA TOKOH TENTANG ESTETIKA

NO TOKOH KETERANGAN
1 Aristoteles
Aristoteles yang menyebutkan bahwa
keindahan menyangkut keseimbangan dan
keteraturan ukuran, yakni ukuran
material. Pandangan ini, menurut
Aristoteles, berlaku untuk benda-benda
alam ataupun untuk karya seni buatan
manusia. Karya seni yang dibicarakan
Aristoteles terutama karya sastra dan
drama.

2 Plato Pandangan Plato tentang keindahan dapat


dibagi menjadi dua. Yang satu tentang
dunia idea, sedangkan yang lain
nampaknya lebih membatasi diri pada
dunia yang nyata. Pandangan kedua
menyatakan bahwa yang indah dan sumber
segala keindahan adalah yang paling
sesderhana, yang dimaksud “sederhana”
adalah bentuk dan ukuran yang tidak
diberi batasan lebih lanjut berdasarkan
sesuatu yang “lebih sederhana”
lagi.(Symposium)

3 Thomas Aquinas Thomas Aquinas. Seperti “keindahan


berkaitan dengan pengetahuan; kita
menyebut sesuatau indah jika sesuati itu
menyenangkan mata sang pengamat, dan
mencoloknya peranan subyek.” Kemudian
“keindahan harus mencakup tiga kualitas;
integritas atau kelengkapan.., proporsisi
atau keselarasan yang benar dan
cemerlang”. Dan yang terakhir “keindahan
itu terjadi jika pengarahan si subyek
muncul lewat kontemplasi atau
pengetahuan inderawi.”
4 John Hosper Estetika merupakan cabang filsafat yang
berkaitan dengan proses penciptaan
karya estetis (John Hosper, dalam
Estetika Terapan, 1989).

5 Jakob Sumardjo Estetika mempersoalkan hakikat


keindahan alam dan karya seni, sedangkan
filsafat seni mempersoalkan hanya karya
seni atau benda seni, atau artifak yang
disebut seni (Jakob Sumardjo, Filsafat
Seni, 2000).

6 J. Addison J.Addison menyandingkan estetika


dengan teori cita rasa yang mengacu pada
tradisi empiris dan pandangan platonis
dan neoplatonis.

7 Jerome Stolnitz Menurut Jerome Stolnitz (dalam


Triyanto 2010: 5) estetika merupakan
suatu telaah filsafat keindahan dan
keburukan. Stolnitz mengatakan bahwa
estetika adalah segala sesuatu yang
berhubungan dengan sifat dasar nilai-nilai
nonmoral yang berkaitan dengan karya
seni.
8 Alexander Baumgarten Estetika yang berasal dari bahasa Yunani
"aisthetika" berarti hal-hal yang dapat
diserap oleh pancaindra. Oleh karena itu,
estetika sering diartikan sebagai
persepsi indra (sense of perception).
Alexander Baumgarten (1714-1762),

9 John Keats John Keats (31 Oktober 1795-23


Februari 1821) mengatakan, “Sesuatu
yang indah adalah keriangan selama-
lamanya. Kemolekannya akan terus
bertambah dan tidak akan pernah berlalu
hingga sampai pada ketiadaan” Dari sajak
tersebut, Keats berusaha untuk
menjabarkan bahwa keindahan hanyalah
sebuah konsep yang baru berkomunikasi
setelah mempunyai bentuk. Karena itulah
Keats tidak berbicara langsung mengenai
keindahan, melainkan melalui sesuatu yang
indah.

10 Socrates Socrates (470 SM – 399 SM), seorang


filsuf terkenal dari Athena, mengatakan
bahwa seseorang akan merasakan
kenikmatan dari benda-benda yang indah
secara intrinsik. Ia akan merasa senang
dalam bentuk geometris sederhana, satu
warna, dan not balok.
11 Plotinus Menurut Plotinus, keindahan itu
digambarkan sebagai suatu pengalaman
“kegembiraan atau keceriaan”. Ia percaya
bahwa keindahan tidak termasuk sesuatu
yang simetri, namun, “keindahan adalah
sesuatu yang lebih irradiates simetri,
daripada simetri itu sendiri.”

12 Alexander Nehamas Alexander Nehamas menyatakan bahwa,

“Keindahan adalah gagasan filosofis yang

paling didiskreditkan, sangat didiskreditkan

sehingga aku bahkan tidak bisa menemukan

kata ini dalam indeks-indeks dari sekian

banyak buku filsafat seni, hingga aku harus

berkonsultasi untuk menemukan arti

keindahan itu sendiri.” Keindahan yang

Alexander maksudkan cenderung lebih


mengarah ke ciri-ciri masing-masing hal pada

waktu yang sama dan memerlukan

perbandingan pada waktu yang sama pula.

13 Leo Tolstoy Menurut Leo Tolstoy pujangga Rusia


Keindahan adalah sesuatu yang
mendatangkan rasa sedang bagi yang
melihatnya.

14 Hamsterhuis, Menurut Hamsterhuis, pujangga belanda


keindahan adalah sesuatu yang paling
banyak mendatangkan rasa senang.
15 Shaftesbury menurut shaftesbury, pujangga Jerman

keindahan adalah sesuatu yang memiliki

proporsi yang harmonis.

16 Emmanuel Kant Menurut Emmanuel Kant Keindahan


adalah keserasian obyek dengan
tujuannya.

17 Herbet Read Menurut Herbet Read keindahan adalah

kesatuan dan hubungan-hubungan bentuk

yang terdapat diantara pencerapan-

pencerapan indrawi manusia.

18 Agustinus Pendapat Agustinus menyebutkan bahwa


kesatuanlah yang menjadi sumber atau
dasar keindahan. Yang lebih khasnya lagi
ialah bahwa menurut ia pengamatan
mengenai keindahan mengandaikan dan
memuat suatu penilaian. Artinya apabila
kita menilai suatu obyek itu indah, kita
mengamatinya sebagai sesuatu yang
sesuai dengan apa yang seharusnya ada
didalamnya, yakni keteraturannya.

19 Effendy, 1993 “Estetika dapat didefinisikan sebagai


susunan bagian dari sesuatu yang
mengandung pola. Pola mana
mempersatukan bagian-bagian tersebut
yang mengandung keselarasan dari unsur-
unsurnya, sehingga menimbulkan
keindahan.”

20 van Mater Ames Estetika merupakan suatu telatah yang


berkaitan dengan penciptaan, apresiasi,
dan kritik terhadap karya seni dalam
konteks keterkaitan seni dengayn
kegiatan manusia dan peranan seni dalam
perubahan dunia (van Mater Ames,
Colliers Encyclopedia, vol. 1).
21 Feldman Estetika dalam pandangan Feldman
merupakan ilmu pengetahuan pengamatan
atau ilmu pengetahuan inderawi yang
mengacu pada kesan-kesan inderawi.

22 Bangsa Yunani Bangsa Yunani menyatakan bahwa


keindahan berkaitan dengan tradisi atau
adat kebiasaan. Oleh karena itu, estetika
secara luas berkaitan dengan keindahan
seni, keindahan alam, keindahan moral,
dan keindahan intelektual.

23 Humo Menurut Humo, pujangga inggris keindahan

adalah sesuatu yang mendatangkan rasa

senang.

24 The Liang Gie M menurut The Liang Gie keindahan adalah

ide kebaikan.
25 Kattsoff Estetika adalah segala sesuatu dan kajian
terhadap hal-hal yang berkaitan dengan
kegiatan seni (Kattsoff, Element of
Philosophy, 1953).

DAFTAR PUSTAKA
http://yestimarselamaharani.blogspot.co.id/2012/09/tugas-kuliah-estetika.html
http://all-about-theory.blogspot.co.id/2010/10/pengertian-estetika.html
http://dwilinda290.blogspot.co.id/2013/11/tentang-estetika.html
http://yestimarselamaharani.blogspot.co.id/2012/09/tugas-kuliah-estetika.html

Anda mungkin juga menyukai