Anda di halaman 1dari 4

KEUTAMAAN ORANG BERIMAN DAN BERILMU

Desember 19, 2017


Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh..
Salam kenal sahabat 👋
Kali ini saya akan membahas tentang KEUTAMAAN ORANG BERIMAN &
BERILMU. nah sahabat, Tanpa kita sadari setiap orang yang hidup di muka bumi ini pasti
memiliki ilmu. Jadi, apa sebenarnya ilmu itu? Apakah sebuah ilmu itu penting? Ilmu
merupakan sebuah pengetahuan atau informasi yang didapatkan manusia untuk
meningkatkan pemahamannnya agar bisa menjadi manusia yang cerdas dan berkualitas. Ilmu
didasari oleh teori-teori yang sudah disepakati bersama. Sebuah ilmu dapat di ukur sesuai
teori agar kita tahu sudah seberapa paham kita mengenai teori tersebut. Namun, ada
beberapa ilmu yang tidak dapat diukur.
Cara mendapatkam ilmu juga beragam, bisa melalui pendidikan formal maupun
nonformal, melalui organisasi, dan secara tidak langsung kegiatan kita sehari-hari mulai dari
kita diajarkan untuk mengenal dunia ini merupakan ilmu yang tak kalah penting. Pendidikan
formal adalah pendidikan yang kita dapatkan dibangku sekolah. Mulai dari SD, SMP, SMA,
dan Perguruan tinggi. Pendidikan nonformal adalah pendidikan yang kita dapatkan bila kita
mengikuti bimbingan belajar, kursus, les privat dan lain-lain. Melalui organisasi juga kita
bisa mendapatkan ilmu tentang kepemimpinan dan lain-lain. Sedangkan ilmu yang tidak
kalah penting adalah pendidikan yang kita dapatkan dari ibu kita. Ibu merupakan guru
pertama kita dan guru yang paling berpengaruh untuk kehidupan selanjutnya.
Jika dilihat dari peraturan perundang-undangan, dan cita-cita bangsa yang tertera pada
UUD 1945, menuntut ilmu merupakan suatu kewajiban bagi seluruh warga negara.
Mengingat betapa pentingnya suatu ilmu tersebut. Ilmu dapat mempengaruhi seseorang
untuk membuat perubahan baik pada dirinya sendiri maupun pada lingkungannya. Bila
seseorang memiliki ilmu, pasti pandangan hidupnya akan berubah. Misalnya seseorang yang
awalnya tidak mengerti tentang hidup sehat, setelah mendapatkan ilmu tentang hidup sehat
maka ia akan berusaha memperbaiki kehidupannya agar tidak terkena penyakit. Jadi,
bukankan sangat penting dan berharga sekali sebuah ilmu itu sendiri.
Dalam islam ilmu mempunyai kedudukan khusus dan sangat penting. Hal ini dapat
dibuktikan dengan adanya ayat-ayat Al-Qur'an yang menjelaskan tentang ilmu. Selain itu,
diperkuat dengan hadist-hadist yang memperkuat penjelasan di dalam Al-Qur'an. Ilmu, telah
menjadi simbol kemajuan dan kejayaan suatu bangsa. Islam merupakan agama yang punya
perhatian besar kepada ilmu pengetahuan. Islam sangat menekankan umatnya untuk terus
menuntut ilmu. Sudah bisa dibuktikan dalam kitab suci Al-Quran banyak ayat yang
menjelaskan tentang ilmu.
Ayat pertama yang diturunkan Allah adalah Surat Al-‘Alaq, di dalam ayat itu Allah
memerintahan kita untuk membaca dan belajar. Allah mengajarkan kita dengan qalam – yang
sering kita artikan dengan pena. Akan tetapi sebenarnya kata qalam juga dapat diartikan
sebagai sesuatu yang yang dapat dipergunakan untuk mentransfer ilmu kepada orang lain.
Kata Qalam tidak diletakkan dalam pengertian yang sempit. Sehingga pada setiap zaman kata
qalam dapat memiliki arti yang lebih banyak.Seperti pada zaman sekarang, komputer dan
segala perangkatnya termasuk internet bisa diartikan sebagai penafsiran kata qalam. Dalam
surat Al-‘Alaq, Allah Swt memerintahkan kita untuk menuntut ilmu. Setelah itu kewajiban
kedua adalah mentransfer ilmu tersebut. Agama islam juga sudah disebutkan bahwa menuntut
ilmu itu wajib hukumnya. Dalam alquran juga telah disebutkan dalam surah al-mujadalah
ayat 11. Firman Allah SWT dalam Al-Qur'an :
‫َّللاُ الهذِينَ آ َمنُوا ِمن ُك ْم َوالهذِينَ أُوتُوا ْال ِع ْل َم دَ َر َجات‬
‫َي ْرفَعِ ه‬
Artinya : "Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang
yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat" (QS Al-Mujadilah 58:11)
Dalam potongan ayat di atas sudah di jelaskan bahwa Allah SWT akan meninggikan
derajat seseorang yang berilmu. Orang berilmu akan memiliki kelebihan tersendiri yang
diberikan oleh Allah SWT. Orang berilmu akan lebih dekat dengan nabi. Menuntut ilmu
tidak memiliki batasan. Setiap orang berhak menuntut ilmu. Orang tua, anak muda, orang
kaya, orang miskin, pria, wanita. Bahkan ada sebuah perumpamaan yang mengatakan
"tuntutlah ilmu sampai ke negeri cina". Artinya kita sebagai makhluk ciptaan Allah yang
diberi keistimewaan berupa akal pikiran seharusnya dapat mensyukuri dalam bentuk
menuntut ilmu setinggi-tingginya.
Dengan menuntut ilmu juga akan membuat manusia sadar betapa kecilnya manusia di
hadapan Allah SWT. Jika manusia sudah sadar, maka akan timbul rasa takut saat melakukan
hal-hal yang di larang oleh Allah SWT. Kegiatan yang bisa menambah ilmu adalah
membaca. Perbanyaknya membaca buku-buku. Baik buku ensiklopedia, buku motivasi,
buku pelajaran, dan lain-lain. Dengen membaca ilmu kita otomatis akan bertambah.
Orang berilmu sangatlah mulia, karena dengan memiliki ilmu maka mereka akan
bermanfaat bagi orang lain terutama dengan orang disekitarnya. Dengan ilmu yang kita
miliki, kita bisa merubah lingkungan sekitar kita. Dengan ilmu juga suatu pemecahan
masalah tidak dilakukan dengan kekerasan, melainkan dengan proses musyawarah bersama
mencari solusi. Itu merupakan hal kecil yang sering diremehkan tetapi itu merupakan hal
yang penting bagi kita dalam berkehidupan di masyarakat. Karena tentunya kita sebagai
masyarakat, tentu ingin lingkungan sekitar kita selalu aman, nyaman dan tentram.
Berikut ini beberapa hikmah menuntut ilmu dalam Islam.
1. Berada dijalan Allah
"Barang siapa yang keluar rumah untuk menuntut ilmu, berarti dia berada di jalan Allah
hingga pulang" (HR Turmudzi)
2. Mendapatkan pahala yang mengalir terus
"Jika anak adam meninggal dunia, maka terputuslah amalnya kecuali 3 hal, yaitu Shodaqoh
jariyah, Ilmu yang bermanfaat, dan Anak sholeh yang selalu mendoakan orang tuanya." (HR
Muslim)
3. Agar tidak terlaknat
"Dunia dan seisinya terlaknat, kecuali yang memanfaatkannya demi kepentingan dzikrullah
dan yang serupa dengan itu, pada ulama', dan orang-orang yang menuntut ilmu." (HR
Turmudzi)
4. Ditinggikan derajatnya
"Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman diantaramu dan orang-orang yang diberi
ilmu pengetahuan beberapa derajat".
5. Dimudahkan jalan menuju surga
"Barang siapa menempuh jalan untuk menuntut ilmu agama, pasti Allah membuat mudah
baginya jalan menuju surga." (HR Muslim)
6. Mudah untuk menyelesaikan suatu masalah
7. Bagi orang berilmu, makin tinggi ilmunya semakin tawaduk/tidak sombong.
8. Orang yang senantiasa mengamalkan ilmunya, maka semakin pandai daripada orang yang
tidak mengamalkan ilmunya.
9. Meningkatkan ketaatan kepada Allah sebagaimana Imam Syafi'i berkata: "Barang siapa
taat kepada Allah SWT dengan ilmu maka bermanfaatlah batinnya."
10. Menjaga diri dari hal hal buruk sebagaimana Imam Syafi'i berkata: "Barang siapa tiada
menjaga dirinya maka tak bergunalah ilmu."
11. Menuntut ilmu adalah lebih utama daripada ibadah sunnah.
12. Memperhalus perasaan dan menyuburkan kebijaksanaan sebagaimana Al Imam Al
Ghazali berkata: "Menuntut ilmu bukan hanya mengisi otak dan pikiran, tetapi juga untuk
memperhaluskan perasaan dan menyuburkan kebijaksanaan."

Dengan memerhatikan hikmah dan manfaat di atas, jelas bahwa ilmu menjadi modal
penting agar kita dapat meraih kebahagiaan hidup di akhirat. Dengan menuntut ilmu
seseorang akan mendapatkan limpahan pahala dan rahmat dari Allah Swt. Hikmah dan
manfaat lainnya, orang yang berpengetahuan pasti akan mudah dalam menjalani hidup di
dunia. Ia menjadi orang yang berprinsip, tidak mudah ditipu, serta terarah dalam setiap
langkahnya. Oleh karena pentingnya ilmu pengetahuan, menurut Sayyidina Ali, dianggap
lebih penting daripada harta kekayaan. Berikut ini keutamaan ilmu pengetahuan jika
dibandingkan dengan harta kekayaan.
a. Ilmu akan menjaga pemiliknya, sedangkan harta, pemiliknya yang menjaga.
b. Harta akan habis jika terus dipakai atau dipergunakan, sedangkan ilmu akan bertambah
jika selalu dipergunakan.
c. Orang yang berharta akan banyak musuh karena iri, sedangkan orang yang berilmu akan
dihormati dan disayangi.
Dengan berbagai hikmah dan manfaat menuntut ilmu, sebagai muslim kita hendaknya
dalam menuntut ilmu selalu semangat, pantang menyerah, tekun, dan rajin berlatih. Dengan
cara inilah ilmu dapat diraih sehingga kita memiliki modal penting untuk dapat meraih
kesuksesan hidup di dunia dan akhirat.Menghormati guru termasuk salah satu cara berterima
kasih atas bimbingan dan pendidikan yang mereka berikan selama ini. Mereka yang
mengajarkan kalian cara membaca hingga dapat membaca dengan lancar. Menuntut ilmu
harus dilakukan dengan sungguh-sungguh. Seseorang yang hanya bermalas-malasan tidak
akan memperoleh ilmu pengetahuan yang diinginkannya. Seandainya ilmu pengetahuan dapat
diperoleh dengan lamunan atau khayalan, tidak akan ada satu pun manusia yang bodoh.
Demikian disebutkan dalam pepatah Arab. Jika ilmu pengetahuan dapat diperoleh dengan
hanya berkhayal, semua orang akan pandai cukup dengan khayalan. Hal ini mengajarkan
kepada kita bahwa ilmu pengetahuan harus diperoleh dengan bekerja keras.
Selain bekerja keras, seseorang yang menuntut ilmu harus bersabar. Maksudnya, jika
belum dapat memahami satu penjelasan atau masalah tertentu, jangan berputus asa. Cobalah
ulangi beberapa kali hingga pemahaman terhadap hal tersebut diperoleh. Jika sebongkah batu
yang keras dapat terkikis oleh tetesan air yang terus-menerus, yakinlah bahwa kepala atau
otak manusia akan dapat menerima ilmu dengan ketekunan dan kesabaran. Dalam menuntut
ilmu juga tidak boleh mudah berputus asa. Karena mendapatkan suatu ilmu itu tidaklah
mudah seperti membalikkan tangan.
Jika kita tidak menuntut ilmu dari sekarang, pasti akan menyesal dikemudian hari. Jika
kita tidak memiliki ilmu pastinya wawasan yang kita miliki sangatlah sempit. Orang tidak
berilmu juga akan tertinggal daripada yang lain. Orang tidak berilmu hanya akan berpikir
untuk membahagiakan dirinya hari ini. Ia tidak berpikir tentang kebahagiannya di masa
depan. Selain itu orang yang tidak memiliki ilmu juga akan di kucilkan dalam
lingkungannya. Pasti orang berilmu pasti tidak ingin bergaul dengan orang yang tidak
berilmu. Karena pemikirannya orang berilmu jauh untuk masa depan.
Jadi sebaiknya kita sebagai umat muslim modern, janganlah bermalas-malasan dalam
menuntut ilmu. Apalagi kita hidup di zaman modern. Apabila kita tidak menuntut ilmu pasti
kita akan tertinggal dari yang lain. Karena dunia ini semakin cepat berkembang dan dunia
juga semakin pintar. Menuntut ilmu itu tidak akan rugi kok sahabat. Bukankah sudah di
jelaskan diatas bahwa manfaat ilmu itu sangatlah banyak. Jadi, ayo kita berlomba-lomba
dalam menuntut ilmu. Tetapi jangan lupa juga untuk berbagi ilmu kalian kepada orang lain.
Jangan sia-siakan waktumu sekarang karena waktu sangatlah berharga.
Wallahul Muwafiq Ila Aqwamith Thariq
Wassalamu'alaikum Warahmatullahi wabarakatuh. 👋

Anda mungkin juga menyukai