Latar Belakang
Stomata atau mulut daun terdiri atas celah atau lubang yang dikelilingi
oleh dua sel penjaga dan terletak di daun. Stomata berfungsi sebagai tempat
pertukaran gas pada tumbuhan, sedangkan sel penjaga berfungsi untuk mengatur,
matahari terbit dan menutup saat hari gelap. Membuka dan menutupnya stomata
dipengaruhi oleh kandungan air dan ion kalium dalam sel penjaga ( Delsi,dkk.
2011)
Stomata berasal dari bahasa yunani yaitu Stoma yang berarti lubang atau
porus, jadi stomata adalah lubang lubang kecil yang dikelilingi oleh dua sel
epidermis khusus yang disebut sel penjaga. Sel penjaga tersebut adalah sel sel
epidermis yang telah mengalami perubahan bentuk dan fungsi yang dapat
menentukan sintesis awal senyawa organic yang digunakan untuk proses proses
fisiologis sepanjang daur hidup tanaman. Dengan mengetahui informasi dasar ini
dapat dikethui apakah perbedaan proses fotosintesis antara tanaman C3, C4 dan
C4M yang dapat disebabkan oleh kerapatan mulut daun dan kandungan klorofil (
penting bagi tumbuhan yakni untuk pertukaran gas dan juga berperan dalam
fotosintesis. Akan tetapi setiap tumbuhan memiliki bentuk serta letak stomata
yang berlainan yang dipengaruhi oleh kondisi lingkungan, habitat tanaman
Sel yang mengelilingi stomata atau baisa disebut dengan sel tetangga
berperan dalam perumahan osmotik yang meyebabkan gerakan sel penutup. Sel
penutup letaknya dapat sama tinggi, lebih tinggi atau lebih rendah dari sel
epidermis lainnya, Bila sama tinggi dengan permukaan epidermis lainnya disebut
kriptopor. Setiap sel penutup mengandung inti yang jelas dan kloropas yang
secara berkala menghasilkan pati. Dinding sel penutup dan sel penjaga sebagian
Tujuan Praktikum
Adapun tujuan dari praktikum ini adalah untuk mengenal dan mengetahui
Kegunaan praktikum
Adapun kegunaan penulisan jurnal ini adalah sebagai salah satu syarat
Stomata berbentuk pori pori kecil, biasanya di sisi bawah daun, yang dibuka atau
ditutup. Dibawah kendali terpasang sel berbentuk pisang yang disebut sel penjaga.
melakukan sintesis glukosa, dan juga memungkinkan untuk air dan oksigen bebas
seperti stomata dan trikomata. Bentuk atau tipe stomata dibedakan atas 4 yaitu
sebagai alat untuk adaptasi tanaman terhadap cekaman kekeringan. (Lestari, 2006)
Masing masing stomata diapit oleh sepasang sel penjaga, yang berbentuk
sperti ginjal pada tumbuhan dikotil dan berbentuk halter pada tumbuhan
monokotil, sel sel penjaga dikelilingi oleh sel tetangga epidermal disekitar
ruangan udara sampai ke jaringan ruangan udara pada daun, sel penjaga
dkk, 2003)
Ada 5 tipe penyebaran stomata pada tanaman, yaitu : Tipe apel dimana
stomata tersebar pada sisi bawah daun saja, tipe kentang dimata stomata tersebar
lebih banyak pada sisi bawah daun dan sedikit pada sisi atas daun, tipe cat dimana
stomata tersebar sama banyak diatas dan dibawah daun, tipe lily hutan dimana
stomata hanya terdapat pada epidermis saja, tipe potamogetan dimana stomata
Medan pada ketinggian 32 mdpl pada hari Senin,4 desember 2017 pukul
Adapun alat yang digunakan pada percobaan ini adalah pinset untuk
melepaskan kuteks dari bagian daun, mikroskop untuk mengamati bentuk stomata
dengan pemebesaran, preparat dan deck glass untuk tempat bagian daun dan
penutupnya
Adapun bahan yang digunakan pada percobaan ini adalah beberapa jenis
menggunkana pinset
glass