Anda di halaman 1dari 4

Simetri grup

simetri dan "point group" adalah bentuk dari simetri yang dimiliki oleh suatu molekul dan sering dipakai
untuk mempermudah perhitungan pada kimia komputasi dan mempermudah penentuan struktur kristal
dalam XRD. Seperti yang diketahui, molekul dapat memiliki simetri maupun tidak memiliki simetri,
simetri yang dimiliki dapat berupa simetri akibat efek pencerminan (dilambangkan dengan huruf "sigma
kecil"), inversi pada suatu titik tertentu (dilambangkan dengan huruf "i"), simetri akibat rotasi
(dilambangkan dengan C), dan simetri akibat rotasi diikuti pencerminan terhadap bidang tegak lurus
sumbu rotasi (dilambangkan S). Simetri adalah kondisi saat memperoleh struktur sama dari segi
penempatan ruang setelah dilakukan proses-proses di atas, sedangkan prosesnya disebut operasi
simetri. Sementara itu, "point group" adalah paket dari operasi simetri yang dapat dilakukan pada suatu
molekul, misal C1, yang berarti molekul memiliki simetri setelah diputar 360/1 derajat, dengan kata lain
tidak memiliki simetri dan merupakan "point group" molekul paling sederhana (elemen simetri hanya
senyawa asal yang disimbolkan dengan huruf E). Cs berarti operasi simetri refleksi terhadap bidang
horizontal sehingga hanya memiliki elemen simetri E dan sigma h. Ci berarti operasi simetri inversi,
memiliki elemen simetri E dan i. C2 berarti operasi simetri rotasi sebesar 180 derajat (=360/2), elemen
simetri E dan C2. C2h berarti operasi simetri rotasi 180 derajat dan refleksi terhadap bidang horisontal,
karena itu memiliki elemen E, C2, sigma h, dan S2 (akibat ada rotasi dan refleksi pada bidang tegak lurus
sumbu rotasi). C2v bisa disimpulkan berarti ada simetri rotasi 180 derajat dan refleksi bidang vertikal
(tidak tegak lurus sumbu rotasi) sehingga memiliki elemen simetri, E, C2, dan 2 sigma v (karena setelah
rotasi kemudian refleksi terhadao bidang vertikal sama dengan sigma v).

Grup simetri dari bentuk geometri adalah grup dengan kekongruenan yang bersifat invarian dan
mempunyai fungsi komposisi sebagai operasinya

Dalam geometri Euclid. grup simetri yang diskrit terbagi kedalam dua jenis yaitu grup titik finit
yang hanya meliputi rotasi dan refleksi (pencerminan) sedangkan grup lattice infinit tidak hanya
rotasi dan refleksi tetapi ditambah dengan translasi dan refleksi geser. Ada juga grup simetri
kontinu yang memiliki rotasi dengan perubahan sudut yang kecil dan translasi dengan perubahan
jarak yang kecil. Grup dari semua simetri bentuk bola SO (3) (special orthogonal group) adalah
contoh dari grup simetri kontinu, secara umum grup simetri kontinu dipelajari sebagai grup Lie
(menunjukkan struktur analisis)

Jika bentuk geometrinya terbatas, semua elemen dari grup simetri hanya mempunyai satu fixed
point (pengoperasian dengan input = output) yang sama.
Daftar isi
[sembunyikan]

 1 Dua Dimensi
 2 Tiga Dimensi
 3 Grup Simetri (umum)
 4 Topik yang Berhubungan

[sunting] Dua Dimensi


Grup titik diskrit pada ruang dua dimensi dapat dibagi kedalam dua kelompok infinit

 Grup siklik C1, C2, C3, ....., Cn, dimana Cn adalah rotasi dengan sudut 360/n
 Grup dihedral D1, D2, D3, ...., Dn, dimana Dn adalah rotasi pada Cn bersamaan dengan
refleksi pada n sumbu yang melalui fixed point

Pada kasus n=1 (simetri rendah), diketahui bahwa C1 adalah grup yang hanya memiliki operasi
identitas dan itu terjadi jika bentuk geometrinya tidak memiliki operasi simetri sama sekali. D1
adalah grup dengan dua elemen yang memiliki satu sumbu simetri bilateral. Grup dihedral D3,
D4, .... adalah grup yang termasuk kedalam poligon reguler

Dengan bentuk geometri yang terbatas dan tertutup secara topologi (merupakan grup titik yang
sempurna), kemungkinan lainnya adalah grup SO (2) yang memiliki semua rotasi pada fixed
point dan refleksi pada berbagai sumbu yang melalui fixed point-nya. Keadaan akhir (penutup)
pada bentuk diatas adalah bidang yang dapat dianggap "bentuk geometri" sebagaimana set dari
semua poin dalam bundaran unit dengan koordinat rasional. Grup simetri dari set tadi
mempunyai beberapa (tidak semua), hanya rotasi dengan perubahan sudut yang kecil

Untuk bentuk geometri tak terbatas, grup simetri dapat memiliki translasi dan memungkinkan
tujuh belas wallpaper group dan tujuh friezer group

Contoh:

xxx xxx xxx x


xx x x x xxx
x x x xxx x
C1 D1 C2 D4

[sunting] Tiga Dimensi


Pembahasan pada ruang tiga dimensi ini lebih rumit dibanding pembahsan sebelumnya sejak
mempunyai kemungkinan berbagai sumbu rotasi pada grup titik. Pertama, terdapat grup trivial
dengan tiga jenisnya yaitu C3 (Clh), Ci, dan C2 yang mempunyai satu operasi simetri refleksi
pada bidang, pada titik simetri, dan pada garis (sama denag rotasi sejauh 180)

Ada yang dinamakan dengan grup uniaksial Cn, yang dirotasikan dengan sudut sejauh 360/n.
Dapat juga terdapat sebuah cermin yang tegak lurus terhadap sumbu utama, dinamakan Cnh,
atau set dari n bidang sumbu yang sejajar sumbu simetri, dinamakan Cnv

Jika pada grup itu terdapat bidang cermin horisontal dan vertikal, maka ada n sumbu rotasi
sejauh 180, tidak lagi dinamakan grup uniaksial tetapi grup Dnh. Subgrup rotasi yang disebut Dn
tetap mempunyai sumbu rotasi (2) yang tegak lurus sumbu rotasi utama (tanpa bidang cermin).
Grup lain yaitu Dnd (atau Dnv) yang bidang cermin vertikalnya mempunyai sumbu rotasi utama
tapi terletak setengah dari jarak kedua sumbu, maka bidang yang tegak lurus itu tidak terletak
disana. Dnh dan Dnd merupakan grup simetri untuk bentuk umum dari prisma dan antiprisma,
Dn adalah grup simetri dari prisma terotasi parsial

Grup lain pada ruang tiga dimensi adalah Sn, dengan rotasi improper sejauh 360/n, operasi rotasi
diikuti dengan refleksi pada bidang yang tegak lurus pada sumbu simetrinya. Untuk n ganjil,
rotasi dan refleksinya menghasilkan bentuk geometri yang sama, dapat pula disebut Cnh,
keadaan ini tidak berlaku sama untuk n yang genap

Dalam grup simetri, ada yang dikenal dengan simetri tinggi atau simetri polihedral karena grup
ini mempunyai lebih dari satu sumbu rotasi. Dengan menggunakan Cn sebagai sumbu rotasi
yang melalui 360/n dan Sn sebagai sumbu rotasi improper dengan sudut yang sama pula, ada
beberapa grup dalam simetri tinggi ini, diantaranya :

 T (tetrahedral), mempunyai 4 sumbu C3 yang melewati titik ujung dari kubus, 3 sumbu
C2 yang melewati pusat melalui muka kubus. Tidak ada operasi simetri lain, grup ini
adalah isomorfik dengan A4, sebuah alternating group
 Td, grup ini mempunyai sumbu rotasi yang sama yaitu T, tetapi dengan 6 bidang cermin,
masing-masing memiliki satu sumbu C2 (dapat juga disebut S4) dan 4 sumbu C3,
merupakan grup simetri tetrahedral, Td isomorfik dengan S4
 Th, grup ini mempunyai sumbu rotasi yang sama yaitu T, tetapi dengan bidang cermin
yang masing-masing memiliki 2 sumbu C2 dan tidak memiliki sumbu C3 (dapat disebut
sumbu S6), mempunyai titik inversi, Th isomorfik dengan A4 x C2
 O (oktahedral), mirip dengan T, sumbu C2 = sumbu C4, sumbu C2 melewati ujung
pinggir kubus, O isomorfik denagn S4
 Oh, grup ini mempunyai sumbu rotasi yang sama yaitu O, tetapi dengan bidang cermin
(tidak lain adalah Td dan Th). Oh isomorfik dengan S4 x C2, grup simetri dari dari kubus
dan oktahedron
 I, Ih (ikosahedral), grup simetri dari ikosahedron dan dodekahedron. Grup dengan rotasi
proper (layak) I adalah subgrup normal dari indeks 2 pada grup (lengkap) dari simetri
dengan I isomorfik dengan A5, alternating group Ih adalah A5 x C2

[sunting] Grup Simetri (umum)


Dalam konteks yang lebih luas, grup simetri merupakan bagian dari grup transformasi atau grup
automorfism. Ketika kita mengetahui struktur matematika yang kita dalami, kita dapat
mengetahui pemetaan dari struktur itu. Simetri dapat mengartikan struktur, atau dapat dituliskan
sebagai invarian, bahsa geometri yang merupakan salah satu media untuk mengenal program
Erlangen

Anda mungkin juga menyukai