PENDAHULUAN
Kanker adalah sebuah penyakit yang ditandai dengan pembagian sel yang
tidak teratur dan kemampuan sel-sel ini untuk menyerang jaringan biologis lainnya,
baik dengan pertumbuhan langsung di jaringan yang bersebelahan (invasi) atau
dengan migrasi sel ke tempat yang jauh (metastasis).
BAB II
A. Pengertian
Kanker adalah sebuah penyakit yang ditandai dengan pembagian sel
yang tidak teratur dan kemampuan sel-sel ini untuk menyerang jaringan
biologis lainnya, baik dengan pertumbuhan langsung di jaringan yang
bersebelahan (invasi) atau dengan migrasi sel ke tempat yang jauh
(metastasis).
Adapun Kanker rektum adalah salah satu dari keganasan rektum
yang khusus menyerang bagian Recti yang terjadi akibat gangguan
proliferasi sel epitel yang tidak terkendali.
B. Etiologi
Faktor penyebab belum pasti,namun ada beberapa faktor resiko yang
dapat terjadi dari penyakit ini antaralain:
1. Riwayat kanker payudara
2. Tumor uterus
3. Kanker kolon
4. Riwayat penyakit usus inflamasi kronis
5. Pola makan;Rendah serat
C. Patofisiologi
Kanker kolon dan rektum terutama ( 95 % ) adenokarsinoma (
muncul dari lapisan epitel usus ). Dimulai sebagai polip jinak tetapi
dapat menjadi ganas dan menyusup serta merusak jaringan normal
serta meluas ke dalam sturktur sekitarnya. Sel kanker dapat terlepas
dari tumor primer dan menyebar ke bagian tubuh yang lain ( paling
sering ke hati ).
Makanan Rendah
Serat
Mutasi
Polip Ganas
D. Klasifikasi
- Stadium A : Tumor dibatasi pada mukosa dan submukosa saja
- Stadium B : Kanker yang sudah menembus usus ke jaringan di
luar rectal tanpa keterlibatan nodus limfe.
- Stadium C : Invasi ke dalam system limfe yang mengalir
regional
- Stadium D : Metastase regional tahap lanjut dan penyebaran
yang luas dan tidak dapat dioperasi lagi.
E. Manifestasi Klinis
1. Darah pada feses
2. Konstipasi
3. Perubahan dalam penampilan feses
4. Tenesmus
5. Anemia
6. Perdarahan rectal
7. Diare
8. Nyeri kejang
9. Kembung
F. Pemeriksaan Diagnostik
1. Barium kontras
G. Penatalaksanaan Medis
1. Kolonskopi
2. Kolostomi Laparaskopi
Suatu prosedur yang baru dikembangkan untuk meminimalkan
luasnya pembedahan pada beberapa kasus. Laparoskopi digunakan
sebagai pedoman dalam membuat keputusan di kolon ; massa tumor
kemudian dieksisi.
3. Polipektomi
Suatu prosedur untuk meminimalkan luasnya pembedahan
1. PENGKAJIAN
A. Data Demografi
Mencakup identitas pasien dan penanggung jawab, mulai dari: nama,
umur, jenis kelamin, agama, pendidikan, alamat, dan lain-lain.
B. Riwayat Kesehatan
- Keluhan Utama : Klien Dengan Kanker Rektum biasanya mengeluh
Nyeri Perut Di kuadram Bawah.
- Riwayat Kesehatan Sekarang: DS:Klien biasanya mengeluh
Konstipasi,anemia dan pendarahan rektal.
- Riwayat Kesehatan Dahulu: Klien dengan Kanker Rektum biasanya
pola nutrisi yaitu rendah serat.
- Riwayat Kesehatan Keluarga:
C. Pemeriksaan Fisik
- Keadaan umum
Composmentis/ koma, dll
- TTV ( Tekanan Darah, Nadi, Respirasi dan Suhu)
D. Pola Sehat Fungsional
1. Pola Nutrisi
Klien pola makan yang rendah berserat beresiko tinggi terjadinya
CR.
2. Pola Aktifitas
Klien dengan Kanker rektum biasanya aktifitasnya terbatas.
3. Pola eliminasi
Klien dengan ca rektum biasanya pola eliminasinya terhambat,
misalnya konstipasi. Klien dengan CR mengeluh konstipasi dan
feses bercampur darah.
INSPEKSI DAN PALPASI
1. Mukosa Mulut
ANALISA DATA
Karsinogenik
Massa Feses
meningkat
Obstruksi
Kompresi jaringan
2 Ds: Klien biasanya Makanan Rendah serat Gangguan pola
mengeluh susah eliminasi;Konstipasi
buang air besar. Perubahan hasil
pemecahan /lemak dan
protein
Obstruksi
Karsinogenik
Kanker
Penetrasi kanker
Perforasi
Anemia
2. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1) Nyeri b/d kompresi jaringan sekunder akibat obstruksi
2) Gangguan Pola Eliminasi;konstipasi b/d lesi obstruksi
3) Keletihan b/d anemia
3. INTERVENSI
Dx 1 : Nyeri b/d kompresi jaringan sekunder akibat obstruksi.
Tujuan : Dalam waktu 2x24 jam Nyeri klien teratasi.
Kriteria Hasil : Tidak mengekspresikan nyeri secara verbal,frekuensi nyeri
di laporkan menengah atau ringan.
Intervensi:
1. Bicarakan kepada pasien bahwa pengurangan nyeri secara total tidak
akan di capai secepat mungkin.
BAB III
Kesimpulan
Kanker rektum adalah salah satu dari keganasan rektum yang khusus
menyerang bagian Recti yang terjadi akibat gangguan proliferasi sel
epitel yang tidak terkendali.
Salah satu penyebab kanker rectum adalah pola makan yang rendah
serat. Karena makanan yang rendah serat tidak melancarkan BAB,
sehingga klien dengan kanker rectum bisa obstipasi
Adapun tanda dan gejala klien dengan kanker rectum,
diantaranya:adanya darah pada feses, konstipasi , perubahan dalam
penampilan feses, anemia, perdarahan rectal, diare, nyeri kejang, dan
kembung.
Pada pemeriksaan abdomen biasanya nyeri tekan, distensi, dan ada
massa padat apabila di palpasi , terdengar bising usus bila di auskultasi
dan adanya darah pada feses bila di inspeksi.
Diagnosa keperawatan yang mungkin muncul pada klien dengan Ca
Rektum, diantaranya:
1. Nyeri b/d kompresi jaringan sekunder akibat obstruksi
2. Gangguan Pola Eliminasi;konstipasi b/d lesi obstruksi
3. Keletihan b/d anemia
DAFTAR PUSTAKA