PEWARNAAN SPORA
PEWARNAAN KAPSUL
Prinsip : kapsul mudah ditembus oleh zat warna tetapi tidak diwarnai.
Hasil : badan bakteri berwarna merah, kapsul tidak berwarna dan latar belakang
sedikit hitam.
Biakan bakteri : Klebsiella pneumoniae
Cara kerja
Diteteskan satu tetes tinta cina pada ujung gelas alas
Diteteskan disebelahnya satu tetes suspensi bakteri yang akan diperiksa
Dicampurkan kedua tetesan tadi,kemudian dengan gelas alas yang lain
dihapuskan sepanjang permukaannya, seperti membuat sediaan darah
Dikeringkan preparat tersebut, dan direkatkan (difiksasi)
Diteteskan fuchsin karbol 1/10 selama satu menit
Cat dibuang, dikeringkan diantara dua kertas saring
Kelebihan metode Gins Burry:
Pada metode ini digunakan zat warna Fuchsin karbol sebagai antiseptik
tropikal
Prosedur pewarnaanya sederhana
Pewarnaan bakteri tidak membutuhkan waktu yang lama
Kekurangan metode Gins Burry :
Menggunakan tinta cina yang bersifat asam dan tidak dapat menembus atau
berpenetrasi ke dalam sel bakteri sehingga hanya memberikan warna hitam
pada latarnya saja.
Bila difiksasi dengan panas maka kapsul akan rusak
2. METODE HISS
Prinsip : Pada metode Hiis, bakteri diwarnai dengan menggunakan cat Basic Fucsin
Hasil : kapsul berwarna ungu muda, bakteri berwarna ungu tua.
Biakan bakteri : Klebsiella dan Streptococcus pneumoniae
Cara Kerja
Bersihkan gelas benda dengan alkohol agar bebas dari lemak.
Buat preparasi dari biakan yang ada secara aseptic
Preparat tersebut dikering udarakan.Lakukan fiksasi di atas lampu spirtus.
Letakkan preparat pada rak pengecatan lalu tetesi dengan 2-3 tets basic
fuchin, laludipanaskan di atas nyala lampu spirtus sampai timbul uap,
jangan sampai mendidih atau menjadi kering, lalu dinginkan.
Cuci dengan larutan CuSO4 .5H2O 20%.Preparat dikering udarakan dan
tiriskan atau serap air yang tersisa pada permukaan preparat dengan kertas
serap.Amati preparat dengan menggunakan mikroskop
Kelebihan Metode :
Preparasi yang dibuat secara aseptic
Kekurangan Metode :
Pemberian pewarna Basic Fucsin harus dengan pencuci alcohol.
Perlakuan pada saat pemanasan preparat haruslah tepat.
DAFTAR PUSTAKA