Tugas POA Evaluasi Program
Tugas POA Evaluasi Program
Personil/Instansi
Target & Tempat Waktu Sumber daya
Deskripsi Tujuan Umum & terkait
sasaran Rincian Kegiatan Kegiata (lama
intervensi Khusus Langsun Pendukun
langsung n keg) Jenis Asal
g g
1 2 3 4 5 6 8 9 10 11
Pemberian Tujuan umum: Target: A. Persiapan - Komite - Gubernur 153 Bulan SDM: SDM:
Makanan Meningkatkan 27.000 1. Pembentukan tim sekolah - Bupati / SD/MI Januari Pengawa Sekolah
Tambahan Anak ketahanan fisik siswa dan tatalaksana (kepala wali kota di - April, s
Sekolah (PMT- siswa sekolah SD/MI, PMT-AS sekolah - Kepala Kabupa 3-5 kali (kepala
AS) dilakukan di dasar sebagai terdiri dari 2. Menetapkan m guru, desa ten seming sekolah
sekolah dasar di bagian dari upaya 14.000 jumlah sasaran dan - Camat Kupang gu atau dan
Kabupaten perbaikan gizi dan siswa laki- dan lokasi wali - PKK desa 108 wali
Kupang selama kesehatan laki dan 3. Menetapkan kelas) hari kelas)
108 hari atau 3 sehingga dapat 13.000 indeks harga - Puskesm dalam Sekolah
kali dalam mendorong minat siswa makanan as 1 tahun Pelaksan
seminggu dan kemampuan perempuan 4. Menetapkan - Tenaga ajaran a (guru)
sebanyak 14.000 belajar siswa . frekuensi kesehat Puskesm
siswa laki-laki untuk pemberian an (ahli Tenaga as
dan 13.000 meningkatkan Sasaran: kudapan gizi dan kesehat
siswa kualitas prestasi Siswa 5. Menetapkan menu bidan) an (ahli
perempuan. belajar dalam Sekolah makanan, siklus - Orang gizi dan
Persyaratan dari rangka menunjang Dasar/Mad menu, dan tua bidan) Pemerint
PMT-AS yaitu: program wajib rasah kandungan zat gizi
Tenaga ah
a) Beragam belajar pendidikan Ibtidaiyah 6. Menetapkan
pemeri
b) Bergizi dasar 9 tahun. baik negeri komponen obat
ntah
seimbang dan maupun cacing
(gubern
aman swasta. 7. Menetapkan
ur,
Mengandung Tujuan khusus: pembiayaan PMT- bupati/
karbohidrat, a. Memberikan AS walikot
protein, lemak, PMT-AS 8. Melaksanakan a,
vitamin, dan kepada seluruh pelatihan PMT-AS camat)
mineral. siswa Material
b. Meningkatkan B. Pelaksanaan Material APBD
berat badan 1. Pemberian PMT- Makanan
siswa AS dilakukan satu PMT-
c. Meningkatkan kali pada waktu AS
ketahanan fisik istirahat pertama APBD
siswa usia 2. Pelaksanaan PMT- Obat
sekolah dasar AS diawasi oleh cacing
d. Meningkatkan komite sekolah APBD
motivasi mengenai teknis Alat
belajar anak gizi dan sanitasi masak
e. Meningkatkan 3. Pemberian
Puskesm
pengetahuan pendidikan agama,
Media as
siswa tentang kesehatan, gizi,
edukasi
keanekaraman dan sanitasi
APDB
bahan pangan lingkungan
Dana
lokal dan 4. Pendidikan pada
manfaat siswa untuk
makanan mencuci tangan
kudapan dengan sabun
5. Pemberian obat
cacing selama 6
bulan sekali
6. Monitoring PMT-
AS dilakukan
setiap hari
C. Monitoring dan
Evaluasi
1. Observasi
2. Pencatatan data
sekunder
3. Wawancara
4. Survey
5. Pre-test dan post-
test.
Pembimbing : Dr. Ir. Trina Astuti, MPS Jakarta, 24 April 2017
Form 2 : HIPPOPOC TABLE
POA INTERVANSI PANGAN – GIZI – KESEHATAN
INTERVENSI/PROYEK : Penyediaan Makanan Tambahan Anak Sekolah
DESA : ....................... P.J: Annastasya Vega Arminda
2. Pengawas (kepala sekolah dan wali 2. Tersedianya 1 orang pengawas untuk setiap
kelas) sekolah untuk dari puskesmas
4. Tenaga kesehatan (ahli gizi dan bidan) 4. Tersedianya tenaga kesehatan untuk setiap
SD
Material Material
1. Bahan makanan 1. Tersedianya makanan kudapan yang
beragam dan berasal dari bahan pangan
lokal serta mengandung gizi seimbang
3. Alat masak dan alat hiding 3. Minimal tersedia 1 set alat masak yang
terdiri dari kompor, panci, spatula, kukusan,
dan alat hidang terdiri dari 180 piring, 180
sendok dan garpu serta 180 gelas di setiap
SD
4. Obat cacing
4.1 Pemberian obat cacing dilakukan oleh guru
bersama bidan di desa yang diberikan setiap
1 kali pada saat penyelenggaraan PMT-AS
4.2 Ketersediaan obat cacing cukup minimal
2.700 pc
Biaya Biaya
1. Indeks harga makanan 1. Indeks harga makanan berkisar Rp 2.600
/anak/menu/hari
5. Kegiatan cuci tangan dilaksanakan 5. 100% siswa melakukan cuci tangan dengan
setiap kali sebelum pemberian snack sabun setiap kali sebelum makan PMT-AS
PMT-AS
6. Pemberian obat cacing diberikan 6 6. 100% siswa mendapat 1 kali obat cacing
bulan sekali selama penyelenggaraan program PMT-AS
OUTPUT : OUTPUT:
1. Siswa SD mendapatkan PMT-AS 1. 100% siswa mendapat PMT-AS
2. Kenaikan berat badan siswa yang 2. Setiap siswa mengalami kenaikan berat
mendapat PMT-AS badan rata-rata 0.5 kg selama 1 bulan
3. Ketahanan fisik siswa yang mendapat 3. 80% siswa hadir setiap hari pada saat
PMT-AS program PMT-AS
OUTCOME: OUTCOME:
1. Meningkatkan motivasi belajar siswa 1.1 Kehadiran siswa SD di sekolah meningkat
1.2 Nilai semester siswa SD di atas KKM yaitu
sebesar 75
2. Meningkatkan sikap menyukai 2.1 Menggunakan metode pre-test dan post-test
makanan jajanan setempat sejak (melalui survey/wawancara) untuk
anak-anak dalam rangka pelaksanaan mengetahui sikap menyukai makanan
Aku Cinta Makanan Indonesia (ACMI) jajanan
2.2 80% siswa menyukai jajanan makanan
Indonesia pada sebulan terakhir
3. Meningkatnya kesadaran orang tua
dalam pendidikan kesehatan dan gizi 3. Orang tua dapat menerapkan
anak keanekaragaman bahan pangan lokal untuk
PMT-AS
4. Meningkatnya partisipasi masyarakat
dalam penyediaan pemanfatan dan 4. Masyarakat menggunakan bahan pangan
keanekaragaman bahan pangan lokal lokal dalam kehidupan sehari-hari
2. Berat Badan Kuantitatif Primer Pengukuran BB Tim pelaksana PMT- Mingguan Ada
dan tinggi dan TB AS
badan
Kuantitatif dan Primer Pengamatan dan Tim pelaksana PMT- Seminggu Ada
4. Cuci tangan kualitatif pencatatan AS sekali
KEGIATA JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGU SEP OKT NOV DES
N 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Pemberian
PMT-AS
Penimbangan
berat badan
dan
pengukuran
tinggi badan
Pengukuran
status gizi
Mencuci
tangan
sebelum
makan
Pemberian
obat cacing
Keanekaraga
man pangan
lokal
Pengetahuan
siswa dan
orang tua