Anda di halaman 1dari 5

WORKSHOP DIAGNOSIS GIZI 3

PELATIHAN NCP BASIC – BOGOR 10 – 12 MEI 2018

Tujuan Workshop :
Pada akhir sesi peserta mampu :
1. Memahami tujuan diagnosis gizi
2. Menggunakan kemampuan berfikir kritis dan pengambilan keputusan
3. Melakukan proses identifikasi kemungkinan masalah gizi
4. Melakukan proses penetapan masalah gizi
5. Mendokumentasikan hasil diagnosis gizi

Tugas1 :
Diskusikan kembali apa yang dimaksud dengan langkah 2 dari proses PAGT – diagnosis
gizi dengan mendiskusikan pertanyaan di bawah ini :
1. Apa yang dimaksud dengan diagnosis gizi ?
Jawab : Identifikasi dan memberi nama masalah gizi yang spesifik dimana profesi
dietetik bertanggung jawab untuk menanganinya secara mandiri

2. Apa saja komponen dari diagnosis gizi?


Jawab :
Problem :
 Menggambarkan perubahan pada status gizi klien. Biasanya menggunakan
kata : perubahan (kelebihan, inadekuat, gangguan, risiko dll
 Diagnostic Label - TERMINOLOGI
Etiologi :
 Berkaitan dengan penyebab atau faktor yang berkontribusi terhadap
masalah gizi
Sign / symptom
 Faktor subjektif & objektif yg menunjukkan fakta bahwa ada masalah gizi
 Menggambarkan derajat dan banyaknya masalah
3. Apa saja langkah-langkah yang dilakukan pada saat diagnosis gizi?
Jawab :

4. Sebutkan domain apa saja yang terdapat dalam diagnosis gizi.


Jawab :
Domain asupan. Terdiri dari 5 kelas
1.Keseimbangan Energi – NI.1 (5 terms)
2.Asupan oral/ nutrition support – NI.2 ( 11 terms )
3.Asupan cairan- NI.3 ( 2 terms)
4.Asupan substansi bioaktif – NI.4 (3 terms)
5.Asupan zat gizi – NI.5 ( 11 terms)

Domain klinis. Terdiri dari 4 kelas


1. Fungsional NC.1  5 item
2. Biokimia NC.2  4 item
3. Berat badan NC.3  6 item
4. Malnutrisi NC.4

Domain perilaku / lingkungan


1. Pengetahuan & Kepercayaan - NB.1 ( 7 terms)
2. Aktifitas & fungsi fisik – NB.2 ( 6 terms)
3. Keamanan dan akses makanan – NB.3 (4 terms)

[Pick the date] Page 2


Tugas2 :
Kasus :
Gunakan jawaban pada workshop asesmen gizi, hasil identifikasi data asesmen gizi
untuk mengidentifikasi kemungkinan-kemungkinan masalah gizi.

Diskusikan dalam kelompok :


Kemungkinan masalah, etiologi dan tanda/gejala masalah gizi dengan
mengintegrasikan data hasil identifikasi asesmen gizi
Jawab : (gunakan list terminology dan uraian diagnosis gizi)
PROBLEM ETIOLOGI SIGN
Asupan oral tidak adekuat Os merasa mual setiap kali Asupan energy 46.2% dan
minum obat TB, protein 37.2% dan
peningkatan kebutuhan kebutuhan, penurunan
energy dan zat gizi berat badan 9% dalam
sebulan
Malnutrisi Peningkatan kebutuhan zat Penurunan berat badan 9%
gizi, asupan energy dan dalam sebulan, asupan
protein kurang, daya terima energy 46.2% protein 37.2%
makan terbatas, interaksi , IMT 17.15 kg/m
obat dan makanan

[Pick the date] Page 3


Tugas3 :
Gunakan jawaban pada tugas 2 (Kasus Tn.D)

Diskusikan dalam kelompok :


Proses menetapkan masalah gizi yang sesuai dengan kondisi pasien, dengan cara
menjawab pertanyaan di bawah ini :
1. Kajimana diagnosis gizi yang potensial (secara intuisi atau matriks) dari semua
kemungkinan masalah gizi
Malnutrisi berkaitan dengan asupan makan yang kurang, peningkatan kebutuhan
gizi dan interaksi obat (OAT) dan makanan akibat penyakitnya ditandai dengan
Asupan energy 46.2% dan protein 37.2% dan kebutuhan, penurunan berat badan
9% dalam sebulan
2. Kaji Apakah RD dapat mengatasi problem?
Bisa karena dipantau melalui peningkatan asupan makanan yang meningkat
secara bertahap.
3. Apakah etiologinya beralasan? Apakah sesuai data asemen?
Iya, karena sesuai dgn data recall 24jam dan diagnosis serta assessment gizi
4. Apakah ada intervensi yang sesuai?
Porsi kecil tapi sering dengan jumlah kalori ditingkatkan secara bertahap awal 1200
kal hingga 2200 kal, jenis makanan Lunak
5. Dapatkan pasien dimonitor berdasarkan pernyataan sign dan symptom?
Monitoring asupan makan melalui sisa makan, kenaikan berat badan secara
bertahap.

[Pick the date] Page 4


Tugas 4 :
Gunakan jawaban pada tugas 3 :

Diskusikan dalam kelompok :


Lakukan pendokumentasian hasil diagnosis gizi
Jawab :

[Pick the date] Page 5

Anda mungkin juga menyukai