KEMENTERIAN DALAM NEGERI

Disampaikan pada acara:

RAPAT KOORDINASI KEUANGAN DAERAH
Kendari, 27 November 2017
 KEMENTERIAN DALAM NEGERI

• MEMBENTUK SUATU PEMERINTAH NEGARA INDONESIA

YANG MELINDUNGI SEGENAP BANGSA INDONESIA DAN
SELURUH TUMPAH DARAH INDONESIA
TUJUAN
• MEMAJUKAN KESEJAHTERAAN UMUM
BERNEGARA
(PEMBUKAAN • MENCERDASKAN KEHIDUPAN BANGSA
UUD RI THN
1945) • IKUT MELAKSANAKAN KETERTIBAN DUNIA YANG BERDASARKAN
KEMERDEKAAN, PERDAMAIAN ABADI DAN KEADILAN SOSIAL

DITETAPKANNYA PAKET REGULASI PENGELOLAAN

KEUANGAN NEGARA DAN DAERAH

1. UU No 17 THN 2003 TENTANG KEUANGAN NEGARA;

2. UU No 1 THN 2004 TENTANG PERBENDAHARAAN NEGARA;
3. UU No 15 THN 2004 TENTANG PEMERIKSAAN PENGELOLAAN DAN TANGGUNG JAWAB KEUANGAN NEGARA;
4. UU No 25 THN 2004 TENTANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL;
5. UU No 33 THN 2004 TENTANG PERIMBANGAN KEUANGAN ANTARA PEMERINTAH PUSAT DAN
PEMERINTAHAN DAERAH; DAN
6. UU No 23 THN 2014 TENTANG PEMERINTAHAN DAERAH. 2
 KERANGKA PIKIR
KEMENTERIAN DALAM NEGERI

TERWUJUDNYA MENGHADIRKAN KEMBALI NEGARA UNTUK MELINDUNGI SEGENAP BANGSA DAN

OPTIMALISASI MEMBERIKAN RASA AMAN KEPADA SELURUH WARGA NEGARA;
PELAYANAN
PEMDA KEPADA MEMBUAT PEMERINTAH TIDAK ABSEN DENGAN MEMBANGUN TATA KELOLA
MASYARAKAT PEMERINTAHAN YANG BERSIH, EFEKTIF, DEMOKRATIS DAN TERPERCAYA

MEMBANGUN INDONESIA DARI PINGGIRAN DENGAN MEMPERKUAT DAERAH-

DAERAH DAN DESA DALAM KERANGKA NEGARA KESATUAN;

MENOLAK NEGARA LEMAH DENGAN MELAKUKAN REFORMASI SISTEM DAN

NAWA PENEGAKAN HUKUM YANG BEBAS KORUPSI, BERMARTABAT, DAN TERPERCAYA;
CITA
MENINGKATKAN KUALITAS HIDUP MANUSIA INDONESIA;

MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS RAKYAT DAN DAYA SAING DI PASAR

INTERNASIONAL;
TERWUJUDNYA
MEWUJUDKAN KEMANDIRIAN EKONOMI DENGAN MENGGERAKKAN SEKTOR-SEKTOR
KEMANDIRIAN
PEMDA DALAM
STRATEGIS EKONOMI DOMESTIK;
KEUANGAN DAN
INVESTASI MELALUI MELAKUKAN REVOLUSI KARAKTER BANGSA
PENGUATAN DI
BIDANG BUMD, BLUD MEMPERTEGUH KEBHINEKAAN DAN MEMPERKUAT RESTORASI SOSIAL
DAN BMD INDONESIA. 3
 KEMENTERIAN DALAM NEGERI

HUBUNGAN KEKUASAAN
PEMERINTAHAN PUSAT DAN
DAERAH
PEMEGANG KEKUASAAN THE ULTIMATE
PEMERINTAHAN – PSL 4 (1) PRESIDEN RESPONSIBILITY LIES
UUD 1945 UPON THE PRESIDENT

NASIONAL Kementerian/LPNK
Psl 17 UUD 1945
KORBINWAS KORBINWAS
Sebagian
Urusan
WAKIL
REGIONAL DPRD PROV GUBERNUR PEMERINTAH
Unsur Penyelenggara Unsur Penyelenggara PUSAT

Koordinasi,
Pembinaan,
Pengawasan
DPRD BUPATI/
LOKAL KAB/KOTA WALIKOTA
Unsur Penyelenggara Unsur Penyelenggara

4
DASAR HUKUM

5
 KEMENTERIAN DALAM NEGERI

BUMD BLUD BMD

UU NO 23/2014 PP NO 58/2005 PP NO 27/2014

TTG PEMDA TTG PENGELOLAAN TTG PENGELOLAAN BMN/BMD
BAB XII TENTANG BUMD KEUDA DAN PP NO. 84/2014 TTG
PENJUALAN BMN/BMD BERUPA
KENDARAAN PERORANGAN
DINAS
PERMENDAGRI
NO 48/2016, NO 70/2016, PERMENDAGRI
NO 71/2016, NO 94/2017 NO 61/2007
TTG PEDOMAN TEKNIS PERMENDAGRI
SE MENDAGRI NO. 690/4153/SJ & PENGELOLAAN PPK-BLUD NO 19/2016 TTG PEDOMAN
690/4154/SJ TTG PENYUSUNAN PENGELOLAAN BMD DAN
DAN PENETAPAN TARIF AIR PERMENDAGRI NO 108/2016 TTG
MINUM PENGGOLONGAN DAN
KODEFIKASI BMD
SE MENDAGRI NO. 539/7645/SJ & 539/7646/SJ
TTG MODUL KERJASAMA KEPEMILIKAN
MODAL BUMD ATR PEMDA&PIHAK KETIGA
& 539/7655/SJ & 539/7656/SJ TTG MODUL
PENILAIAN KINERJA BUMD 6
PROBLEMATIKA

7
 KEMENTERIAN DALAM NEGERI

DASAR HUKUM PENGATURAN BUMD SEBAGAI PELAKSANAAN UU

NO 23/2014 BELUM SELURUHNYA DITETAPKAN  UU 5/62
1. SUDAH DICABUT DAN PERATURAN YANG ADA BELUM DAPAT
MENJAWAB PROBLEMATIKA PENGELOLAAN BUMD

PENGELOLAAN BUMD CENDERUNG DIPENGARUHI CAMPUR

2. TANGAN BIROKRASI

PADA UMUMNYA BUMD DI INDONESIA BEROPERASI DI

3. BAWAH KONDISI YANG SANGAT TIDAK EFISIEN

BELUM OPTIMALNYA BUMD DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN

4. KEPADA PUBLIK 8
 KEMENTERIAN DALAM NEGERI

PERUBAHAN REGULASI BERDAMPAK PADA

1. PELAKSANAAN PENERAPAN PPK-BLUD

SULITNYA MERUBAH POLA PIKIR

2. STAKEHOLDERS, DALAM IMPLEMENTASI
FLEKSIBILITAS PPK - BLUD

TERBATASNYA KAPASITAS SDM PEMERINTAHAN

3. DAERAH YANG MEMAHAMI OPERASIONAL BLUD
9
 KEMENTERIAN DALAM NEGERI

REGULASI YANG ADA BELUM DAPAT MENJAWAB DINAMIKA

1 PERMASALAHAN PENGELOLAAN BMD

BELUM TERSELESAIKAN PROSES PENYERAHAN BMD SESUAI

2
AMANAT UU NO. 23 TAHUN 2014

MASIH TERDAPAT TEMUAN DALAM LHP BPK TERKAIT

3 PENGELOLAAN BMD

BELUM OPTIMALNYA SDM PEJABAT PENGELOLAAN BMD

4 DALAM MEMAHAMI REGULASI TERBARU TERKAIT
PENGELOLAAN BMD

PENYERAHAN BMD ANTARA DAERAH INDUK DENGAN

5 DAERAH OTONOM BARU BELUM TUNTAS
DATA PENDUKUNG

11
 KEMENTERIAN DALAM NEGERI

PERKEMBANGAN DATA DAN INFORMASI BUMD

S.D. AKHIR SEPTEMBER 2016
JUMLAH BUMD
26
286
424

BPD 26
387 BPR 286
PDAM 387
PD LAINNYA 424
Sumber: Ditjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri, Data diolah. 12
 KEMENTERIAN DALAM NEGERI

Kontribusi Laba BUMD

92,73 %
10
9
8
7
6
5
4
3 2,95 % 0,01 % 4,32 %
2
1
0
BPD BPR PDAM PD Lainnya

Sumber: Ditjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri (2016), Data diolah.

13
 KEMENTERIAN DALAM NEGERI

STATUS RSD YANG AKAN/TELAH MENERAPKAN PPK-BLUD

11 RSUD BELUM BLUD

302
268 RSUD PROVINSI BLUD PENUH

RSUD PROVINSI BLUD

BERTAHAP
RSUD KAB/KOTA PENUH

6 RSUD KAB/KOTA Bertahap

71
KETERANGAN :
JUMLAH RSD DI SELURUH INDONESIA = 697 RSD*
• YANG TELAH MENERAPKAN PPK-BLUD = 356
• YANG BELUM MENERAPKAN PPK-BLUD = 341
PERSENTASE RSUD YANG TELAH MENERAPKAN PPK BLUD = 51%

* DATA DARI PUSAT DATA DAN INFORMASI KEMENTERIAN KESEHATAN TAHUN 2017
 KEMENTERIAN DALAM NEGERI

PUSKESMAS
YANG SUDAH MENERAPKAN PPK- BLUD
710 PUSKESMAS
YANG TELAH MENERAPKAN PPK-BLUD

142
Penuh
Bertahap

568

KETERANGAN :
JUMLAH PUSKESMAS DI SELURUH INDONESIA = 9767
PERSENTASE PUSKESMAS YANG TELAH MENERAPKAN PPK-BLUD = 4,7%
 KEMENTERIAN DALAM NEGERI

JENIS LAYANAN LAINNYA

15 14
12
10
10 9
6 Penuh
5
5 Bertahap

0
Pendidikan Dana Bergulir dan Pelayanan lainnya
Perumahan
KETERANGAN:
1. BIDANG PENDIDIKAN :
(SEKOLAH TINGGI ISLAM, AKADEMI ANALISIS KESEHATAN, AKADEMI PERAWAT, AKADEMI KEBIDANAN, AKADEMI GIZI, AKADEMI
FARMASI, PELATIHAN KESEHATAN MASYARAKAT, SOLO TECHNOPARK, BALAI LATIHAN PENDIDIKAN TEKNIS, TAMAN PINTAR, UPTD
DISDIKPORA )
2. DANA BERGULIR & PERUMAHAN:
(DANA BERGULIR DPPKAD PAYAKUMBUH, BAG. ADM PEREKONOMIAN PASAMAN, UPTD PERKUATAN PERMODALAN DANA KHUSUS
PROV. LAMPUNG, BAG. BINA PEREKONOMIAN LAMPUNG TENGAH, DANA BERGULIR PEMK DKI JAKARTA, UKPD P2KSM PURWOREJO,
UMKM SRAGEN, PENANAMAN MODAL SLEMAN, DANA BERGULIR KAB. MALANG, LUMBUNG DESA KAB. MALANG, BPKAD KOTA
KENDARI, PPK-BLUD HARUM KOTA KENDARI, KUMKM KAB. TANGERANG, GRIYA LAYAK HUNI SURAKARTA.
3. PELAYANAN LAINNYA:
(BLUD AIR MINUM, BUS RAPID TRANSPORTATION, TERMINAL, PERPARKIRAN, PPUMKM KAWASAN PULO, TAMAN MARGASATWA,
BLUD PASAR, BLUD PENGELOLA ALAT BERAT, BLUD KELAUTAN PERIKANAN TAXI MINA BAHARI, UPTD PERKUATAN MODAL USAHA
PERTANIAN, UNIT KERJA PERWAKILAN WISMA LAMPUNG, KAWASAN KONSERVASI KELAUTAN RAJA AMPAT)
 PERKEMBANGAN DATA DAN INFORMASI
BMD S.D. AKHIRDALAM
KEMENTERIAN SEPTEMBER
NEGERI 2015

OPINI ATAS LKPD TAHUN 2009-2014

JUMLAH PEMDA PERSENTASE
343 349 100,0%
350 330
319
90,0%

300 276 80,0%

235 70,0% 65,5% 65,7% 66,6%

250
60,9% 60,5%
60,0%
191 53,4%
200
50,0%
153 43,4%
150 40,0%
119 120 33,6%
111
100
100 30,0%
79 22,0% 22,8% 22,9%
67 19,1%
48 20,0% 15,1%
12,8%
50 34 9,5%
26 6,5%
15 18 12 10,0%
8 6 9 2 3,0% 3,9% 2,7%
1,5% 1,1%
0 0,0% 5,0% 2,0% 0,5%
2009 2010 2011 2012 2013 2014 2009 2010 2011 2012 2013 2014

WTP WDP TW TMP WTP WDP TW TMP

SUMBER DATA : DITJEN BINA KEUANGAN DAERAH - KEMENDAGRI 17

PELUANG

18
 KEMENTERIAN DALAM NEGERI

1. KEBIJAKAN PRIORITAS NASIONAL PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR

SERTA KEUANGAN INKLUSIF DI DAERAH DENGAN MELIBATKAN BUMD

DENGAN SEMAKIN TERBUKANYA PASAR GLOBAL DAN DOMESTIK SAAT

2. INI, MEMBUKA KESEMPATAN BAGI BUMD UNTUK DAPAT MEMASARKAN

PRODUK-PRODUK BERKUALITAS, KREATIF, DAN DIBUTUHKAN OLEH
PASAR DOMESTIK MAUPUN PASAR GLOBAL.

3. KEBERPIHAKAN KEBIJAKAN POLITIK ANGGARAN PEMERINTAH

DAERAH TERHADAP PENYERTAAN MODAL SEMAKIN MEMBAIK

3.
4. BUMD DAPAT MEMFASILITASI
INVESTASI PEMDA
INVESTASI SWASTA MAUPUN

19
 KEMENTERIAN DALAM NEGERI

1. KEBIJAKAN PRIORITAS NASIONAL UNTUK MENDUKUNG

PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN KESEHATAN

PENGELOLAAN KEUANGAN BLUD LEBIH EFISIEN, EFEKTIF,

2. PRODUKTIVITAS DAN MENERAPKAN PRAKTEK BISNIS YANG
SEHAT

3. PENINGKATAN KUALITAS KINERJA

SEHAT DAN MANFAAT PADA PUBLIK
KEUANGAN YANG

20
 KEMENTERIAN DALAM NEGERI

KEBIJAKAN PRIORITAS NASIONAL E-REPORTING MELALUI SIAP

1. BMD, MENGHASILKAN PENYAJIAN LAPORAN BMD LEBIH

TRANSPARAN, EFEKTIF, EFISIEN DAN TEPAT WAKTU

SALAH SATU INDIKATOR MENCAPAI OPINI WTP ATAS LKPD TA.

2. 2017, DENGAN MENYELESAIKAN PENYERAHAN BMD PADA TAHUN

2017 SEBAGAI AMANAT UU NO. 23 THN 2014

PENYELESAIAN PENYERAHAN ASET ANTARA DAERAH INDUK

3. DENGAN DAERAH OTONOM BARU, MENDORONG TERCIPTANYA

STABILITAS PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH

3.
4. PENINGKATAN PENDAPATAN
OPTIMALISASI PENGELOLAAN BMD
ASLI DAERAH MELALUI

21
TANTANGAN

22
 KEMENTERIAN DALAM NEGERI

IMPLEMENTASI UU NO. 23 THN 2014 MENUJU TATA

TANTANGAN KELOLA BUMD YANG BAIK

PERUSAHAAN MILIK SWASTA YANG MEMPUNYAI

BIDANG USAHA SAMA DENGAN BUMD

MANAJEMEN BUMD KURANG MEMILIKI

BUMD INDEPENDENSI DAN FLEKSIBILITAS UNTUK
MELAKUKAN PERUBAHAN DAN INOVASI USAHA

KUANTITAS PEGAWAI BUMD YANG TERLALU BESAR

DENGAN TINGKAT KUALITAS YANG CENDERUNG
RENDAH

23
 KEMENTERIAN DALAM NEGERI

PEMDA DAN DPRD CENDERUNG BELUM

MEMILIKI PEMAHAMAN YANG SAMA
MENGENAI KEBIJAKAN FLEKSIBILITAS
BLUD PENERAPAN PPK-BLUD
LAPORAN KEUANGAN BLUD KEDEPAN
MENERAPKAN STANDAR AKUNTANSI
PEMERINTAHAN (SAP), MENGINGAT BLUD
TANTANGAN
MERUPAKAN BAGIAN DARI LKPD

BELUM TERSEDIANYA TENAGA PENILAI PEMERINTAH

DAERAH DAN TERBATASNYA PENILAI PEMERINTAH SERTA
PENILAI PUBLIK, MENGHAMBAT PROSES PENILAIAN BMD

BMD
ADANYA POTENSI PENINGKATAN PENDAPATAN DAERAH
MELALUI OPTIMALISASI BMD

BESARNYA JUMLAH DAN NILAI BMD YANG DIMILIKI

PEMDA, PERLU DILAKUKAN PENGAWASAN DAN
PENGENDALIAN PENGELOLAAN SECARA INTENS
24
 ARAH KEBIJAKAN
DAN HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN

25
 KEMENTERIAN DALAM NEGERI

MENYIAPKAN KEBIJAKAN DAN MODUL SBG TINDAK

LANJUT AKAN TERBITNYA PP BUMD

ARAH KEBIJAKAN FINALISASI PERUBAHAN PERMENDAGRI NO. 61 THN

KEMENDAGRI 2007 TENTANG PEDOMAN TEKNIS PENGELOLAAN
TERKAIT BUMD, KEUANGAN BLUD DAN PENYIAPAN MODUL TERKAIT
BLUD DAN BMD FLEKSIBILITAS BLUD

MENYIAPKAN PERMENDAGRI SEBAGAI TINDAK

LANJUT AMANAT PP 27 DAN PP 84 THN 2014 SERTA
PERMENDAGRI NO 19 THN 2016

26
 KEMENTERIAN DALAM NEGERI

PENGUATAN PERAN PEMDA DALAM PEMBINAAN

BUMD,BLUD DAN BMD

MENYIAPKAN REGULASI YANG DIBUTUHKAN

HAL-HAL YANG DALAM RANGKA IMPLEMENTASI PENGELOLAAN
PERLU BUMD, BLUD DAN BMD.
DIPERHATIKAN
PEMDA
MENINGKATKAN KAPASITAS SDM PENGELOLA
BUMD, BLUD DAN BMD

MENGALOKASIKAN ANGGARAN PADA APBD TA

2018 SBG DUKUNGAN PENGELOLAAN BUMD, BLUD
DAN BMD

27
 TERIMA KASIH
SUMATERA KALIMANTAN

IRIAN JAYA

JAVA

28

28