Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN PENYULUHAN KESEHATAN PADA PASIEN DIABETES MELLITUS

DI RUANG BII RUMKITAL DR. RAMELAN SURABAYA

Oleh :

1. Aris Ardiyan NIM. 152.0005B


2. Doni Catur Budianto NIM. 152.0011B
3. I Gusti Ayu Komang.R.M NIM. 152.0016B
4. Mochammad Chabibi. Z.R NIM. 152.0020B
5. Wahidin NIM. 152.0024B

PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN NON REGULER TINGKAT II


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN HANG TUAH SURABAYA
TAHUN 2016/2017

1
BAB 1
PENDAHULUAN

1. LATAR BELAKANG
Diabetes Mellitus yang sering disebut juga kencing manis adalah penyakit yang
disebabkan oleh tingginya kadar gula dalam darah akibat gangguan organ pankreas untuk
memproduksi insulin. Insulin adalah sejenis hormon yang diproduksi oleh pankreas dan
berfungsi untuk mengendalikan kadar gula dalam darah. Penurunan produksi insulin biasanya
disebabkan oleh resistensi insulin dan kerusakan sel beta pankreas. Pada penderita penyakit
Diabetes Mellitus ,tubuh pasien tidak dapat memproduksi atau tidak dapat merespon hormon
insulin yang dihasilkan oleh organ pankreas. Kekurangan insulin membuat tubuh tidak
mampu mengubah glukosa menjadi sumber energy bagi sel. Sehingga respon yang diterima
oleh tubuh adalah rasa lapar dan haus. Namun semakin banyak karbohidrat yang
dimakan,maka akan semakin tinggi penumpukan glukosa dalam darah. Kondisi inilah yang
kemudian disebut sebagai penyakit gula atau penyakit kencing manis atau diabetes mellitus.
Diabetes melitus (DM) masih menjadi persoalan kesehatan serius dunia, termasuk
Indonesia. Indonesia merupakan negara yang berada di urutan ke-4 dengan prevalensi
diabetes tertinggi di dunia setelah India, China, dan Amerika Serikat. Bahkan jumlah
pengidap diabetes terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun, terutama untuk DM tipe
2. Data WHO memperkirakan jumlah penderita DM tipe 2 di Indonesia akan meningkat
signifikan hingga 21,3 juta jiwa pada 2030 mendatang. Merebaknya Diabetes Mellitus
dikalangan mayarakat Indonesia sangat erat kaitannya dengan gaya hidup dan pola makan
yang tidak seimbang.
Karena dari itu perlunya peningkatan kesadaran masyarakat untuk lebih mengenali
gejala diabetes sedini mungkin. Dengan harapan masyarakat Indonesia yang terkena maupun
yang tidak terkena penyakit tersebut mampu mengenal tanda-tanda bagimana Diabetes
Mellitus tersebut berkembang di tubuh kita,dan mampu mencegahnya.
2. TUJUAN
a) Memberikan penjelasan pengertian Diabetes Mellitus
b) Menyampaikan klasifikasi Diabetes Mellitus
c) Menyampaikan tentang penyebab dari penyakit Diabetes Mellitus
d) Menyampaikan tanda-tanda penderita Diabetes Mellitus
e) Memberikan pengbekalan tentang cara perawatan kaki pada penderita Diabetes Mellitus
f) Menyampaikan tentang cara yang dapat dilakukan dalam pencegahan DM
2
g) Mengajarkan tentang cara senam Diabetes Melitus
3. MANFAAT
Meningkatkan pengetahuan pasien dan keluarga pasien,tentang Diabetes
Mellitus,sehingga pasien dapat melakukan usaha-usaha untuk mengatasi beberapa kendala
dalam perjalanan penyakitnya. Serta memberikan pengetahuan kepada keluarga tentang
bahayanya Diabetes Mellitus,cara pencegahannya,dan diharapkan pasien serta keluarganya
dapat menyebar luaskan ilmu yang didapat kepada orang lain.

3
BAB 2
PELAKSANAAN KEGIATAN

1. BENTUK KEGIATAN
Materi pendidikan kesehatan ini berisi tentang penjelasan makalah dengan
berdiskusi,tanya jawab,dan mempraktekkan beberapa gerakan. Diskusi ini berisikan tentang :
1. Pengertian Diabetes Mellitus
2. Klasifikasi Diabetes Mellitus
3. Penyebab Diabetes Melitus
4. Tanda-tanda penderita Diabetes Mellitus
5. Perawatan kaki pada penderita Diabetes Mellitus
6. Pencegahan DM
7. Senam Diabetes Mellitus
2. WAKTU DAN TEMPAT
Pendidikan kesehatan dilakukan di ruang BII RUMKITAL dr. Ramelan Surabaya
pada hari selasa tanggal 29 November 2016 pukul 13.00 WIB.
3. PELAKSANAAN KEGIATAN
a. Ceramah
Metode ini digunakan untuk menyampaikan materi yang bertujuan agar nantinya
pasien dan keluarganya dapat mengerti tentang beberapa hal yang berhubungan dengan
Diabetes Mellitus.
b. Demontrasi
Beberapa anggota tim Presentator medemontrasikan cara senam Diabetes Mellitus
sehinggga pasien dan keluarganya dapat mengerti dengan lebih jelas bila diterangkan melalui
praktek nyata.
c. Latihan atau praktek
Peserta mempraktekkan cara senam diabetik yang telah didemontrasikan oleh
presentator sampai peserta mampu melakukan secara mandiri.
d. Tanya Jawab
Peserta dapat menayakan hal-hal yang ingin diketahui lebih mendalam tentang
Diabetes Mellitus.

4
BAB 3
EVALUASI

1. EVALUASI
a. Evaluasi strutural
Peserta hadir di tempat penyuluhan sebanyak 6 orang dan persiapan pelaksanaan
dilaksanakan 4 hari sebelum acara dimulai.
b. Evaluasi Proses
Kegiatan berjalan dengan lancar & tujuan tercapai, peserta antusias terhadap materi
penyuluhan, peserta mengajukan pertanyaan & menjawab pertanyaan secara benar, peserta
tidak ada yang meninggalkan tempat selama penyuluhan.
c. Evaluasi hasil
Penyuluhan berjalan dengan baik, peserta ikut berpartisipasi aktif dalam diskusi &
menyebutkan penjelasan yang telah diberikan.

Ketua Kelompok 3

I Gusti Ayu Komang Risna Marsini

152.0016B

Mengetahui
CI Ruangan Dosen Pembimbing

Kasiati Imroatul Farida, M.Kep. Ns.


Penda III/a NIP.197804292006042002 NIP. 03.028

5
Lampiran :
1. Foto saat pelaksanaan penyuluhan kesehatan.

Anda mungkin juga menyukai