TANAMAN
Oleh
Hanif Ahmad Abdul Ghofur NIM A41161787
b). Kelebihan
Tingginya kadar kobalt dapat membuat tanaman kekurangan zat besi sehingga
menyebabkan gugurnya daun tanaman, dimulai dari pemucatan warna daun
Silicon (Si) Bahan silikat yang paling baik meningkatkan silikat dalam
tanah adalah bahan silikat dari Agrosil. Bahan silikat jerami padi paling baik
menurunkan retensi P dan bahan silikat daun alang-alang paling baik untuk
pertumbuhan tanaman.
a). Kekurangan
Dapat mengakibatkan tanaman mudah terserang penyakit.
b). Kelebihan
Si dapat meningkatkan hasil melalui peningkatan efisiensi fotosintesis dan
menginduksi ketahanan terhadap hama dan penyakit Ditemukan sebagai
komponen dari dinding sel. Tanaman dengan pasokan silikon larut menghasilkan
lebih kuat, meningkatkan panas dan kekeringan tanaman toleransi silikon dapat
disimpan oleh tanaman di tempat infeksi oleh jamur untuk memerangi penetrasi
dinding sel oleh jamur menyerang.
Nikel (Ni) Konsentrasi nikel yang tinggi pada tanah berpasir dapat
merusak tanaman dan konsentrasi nikel yang tinggi di permukaan air dapat
mengurangi tingkat pertumbuhan alga.
a). Kekurangan
Gagal untuk menghasilkan benih yang layak.
b). Kelebihan
Diperlukan untuk enzim urease untuk menguraikan urea untuk membebaskan
nitrogen ke dalam bentuk yang dapat digunakan untuk tanaman. Nikel diperlukan
untuk penyerapan zat besi. Benih perlu nikel untuk berkecambah. Tanaman
tumbuh tanpa tambahan nikel akanberangsur-angsur mencapai tingkat kekurangan
sekitar saat mereka dewasa dan mulai pertumbuhan reproduksi.
BAB 3. PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Adapun kesimpulan yang dapat disumpulkan dari pembahasan diatas
adalah.
a. Unsur hara makro memiliki pengaruh secara langsung terhadap
pertumbuhan tanaman dan tidak dapat digantikan dengan unsur-unsur yang lain.
b. Unsur hara mikro adalah unsur yang diperlukan tanaman dalam jumlah
sedikit . Walaupun hanya diserap dalam jumlah kecil , tetapi amat penting untuk
menunjang keberhasilan proses-proses dalam tumbuhan.
c. Tanaman yang kekurangan unsur hara akan menunjukkan gejala-gejala
defisiensi seperti daun menguning (necrosisis), kering, dan akhirnya mati,
muncul bercak-bercak dan garis belang-belang pada daun dan tanaman terlihat
kecil serta tumbuh tidak normal.
DAFTAR PUSTAKA
Stevanus, C. T., J. Saputra, dan T. Wijaya. 2015. Peran Unsur Mikro Bagi
Tanaman Karet. Warta Perkaretan 2015, 34 (1): 11-18.
Lailiya, L. 2016. Memahami Unsur Hara Makro dan Mikro Pada Tanaman.
http://bp4k.blitarkab.go.id/wp-content/uploads/2016/09/MEMAHAMI-
UNSUR-HARA-MAKRO-DAN-MIKRO-PADA-TANAMAN.pdf. [Di
akses pada 2 Maret 2017].