Anda di halaman 1dari 7

Kelas 8 : Pendidikan Agama Katolik Yesus Kristus Pemenuhan Janji Allah

Kej 3:15 “Aku akan mengadakan permusuhan antar engkau


dan perempuan ini, antara keturunanmu dan keturunannya;
Sengsara dan Wafat Yesus keturunannya akan meremukkan kepalamu dan engkau akan
meremukkan tumutnya.” Siapakah yang dimaksud dengan perempuan
ini?
Teladan apa yang kita dapatkan dari sikap Yesus dalam menghadapi Bunda Maria.
penderitaanNya? Tersirat bahwa keselamatan yang dibawa sang Juru Selamat yang
Tabah, percaya kepada Bapa, setia terhadap tugasNya. dijanjikan itu hanya bisa diperoleh lewat pergulatan antara rahmat
melawan dosa, yang kedua-duanya ada di dalam diri manusia itu sendiri.
Apa makna wafat/kematian menurut Yesus?
Kematian bukanlah akhir dari segala-galanya. Apa yang Allah janjikan bagi kita manusia?
Allah menjanjikan keselamatan bagi manusia (Kej 3:8-15). Suatu hari
Darimanakah kekuatan yang diperoleh Yesus dalam menghadapi kelak, hal-hal yang menyangkut kejahatan dan dosa akan dimusnahkan,
penderitaanNya? diganti dengan keselamatan bagi seluruh umat manusia.
Doa dan sikap penyerahan diri sepenuhnya kepada Bapa.

Yesus Kristus Sungguh Allah dan Sungguh Manusia


Kebangkitan Yesus

Tunjukkan bukti-bukti bahwa Yesus sungguh Allah!


Bagaimana pandangan bangsa Yahudi terhadap kematian Yesus? Yesus mengasihi musuhnya, Yesus rela untuk membantu orang miskin dan
Mereka menganggap bahwa Yesus telah kalah karena kematian adalah
menderita.
akhir.

Tunjukkan bukti-bukti bahwa Yesus sungguh manusia!


Jelaskan pemahaman baru yang kita dapatkan dari peristiwa Yesus mempunyai jenis kelamin, Yesus lahir dari rahim seorang
kebangkitan Yesus!
perempuan, Yesus sekolah, Yesus belajar.
Allah lebih kuat dari segalanya, dan bahkan bisa mengalahkan maut yang
kita anggap akhir dari segala-galanya. Yesus sekarang tidak terbatas pada
Dengan memahami ke-Allahan dan kemanusiaan Yesus, manfaat apa
ruang dan waktu, karena Yesus telah bangkit.
yang kita dapatkan bagi perkembangan iman kita?
Bahwa Yesus sanggup untuk menjadi sungguh Allah sehingga kita pun
harusnya bisa meniru sikap-sikapNya yang baik dan menyerupai Allah.
Yesus Memanggil Murid-MuridNya Situasi apa yang akan dihadapi oleh para murid?
Mereka bagaikan domba yang masuk ke kawanan serigala. Dunia akan
begitu kejam terhadap mereka tetapi mereka harus bertahan dan
Jelaskan 4 kekhasan panggilan Yesus kepada para murid! mewartakan injil.

 Guru memanggil murid Syarat-syarat apa yang ditetapkan Yesus kepada para murid yang
diutusNya?
 Keterbukaan (terhadap orang yang ditolak masyarakat
 Menuntut perubahan jiwa
 Ikut serta dalam pelayananNya: bisa dimana saja & jabatan apa  Menyangkal dirinya, egonya, dan mengendalikan diri dari hal-hal
saja duniawi
 Memikul salibnya, rela menderita dan mendapat tentangan dari
berbagai pihak demi menegakkan kebenarannya
Apa isi tugas pewartaan Yesus?
 Mengikuti Aku, menjadi pelaku firman, dan melayani

Apakah panggilan Yesus untuk menjadi muridNya masih relevan untuk


jaman sekarang?
Tentu saja. Dunia ini masih memerlukan kasih Yesus.
Gereja sebagai Persekutuan

Tugas Perutusan Murid-Murid Yesus Jelaskan pengertian Gereja yang ekklesia!


Ek berarti keluar, maka kita harus keluar untuk menjadi garam dan terang
dunia. Selagi melakukan proses itu, kita harus bekerja sama dengan para
Mengapa Yesus mengutus muridNya berdua-dua? umat dari agama lain untuk menyebarkan kasih Allah.
Untuk mendahuluiNya ke tempat-tempat yang akan dikunjungiNya. Hal ini
juga menunjukkan bahwa Yesus tidak ingin berkarya sendiri, Ia Sebutkan ciri-ciri hidup Gereja Perdana!
mengikutsertakan murid-muridNya. (Lukas 10:1-2)
1. Pengajaran para rasul: Mendengarkan ajaran dari Yesus sendiri
Apa isi tugas perutusan para murid Yesus? yang disampaikan oleh para rasul. Berpatokan kepada Kitab Suci
2. Persekutuan: Berkumpul dan menjadi satu keluarga yang harmonis
 Tidak memilih-milih (Lukas 10:8) 3. Doa dan ibadat bersama
 Tidak membebani diri dengan harta (ayat 4) 4. Kesadaran bahwa segala kepunyaan pribadi adalah kepunyaan
 Mengucapkan salam damai dari Allah (ayat 6) bersama: Menginggalkan sikap mementingkan diri sendiri dan
 Menyembuhkan orang-orang sakit (ayat 9) memperhatikan kebutuhan bersama
 Memperingatkan orang-orang yang menolak mereka
7. Didalam Lumem Gentium ( LG ) Art.9c
dikatakan,“ia membentuk mereka menjadi Gereja
5. Kegembiraan dan ketulusan hati: Bagaimana mungkin orang sebagai, supaya bagi semua dan setiap orang
mewartakan kegembiraan dan ketulusan bila ia sendiri tidak menjadi sakramen kelihatan yang menandakan
gembira dan tulus hati?
kesatuan yang menyelamatkan.”
8. Gereja sebagai persekutuan yang dijiwai Roh
Kudus adalah suci dan mengungkapkan diri sebagai
RANGKUMAN AGAMA KATOLIK sakramen keselamatan (LG.Art 1;9c)
KELAS 8 Bahan Ulangan Agama 9. Gereja mengespresikan karya keselamatan
Katolik Semester Genap 2013 Kristus dengan tanda dan sarana penyelamatan
Kristus yang kita kenal 7 sakramen Gereja.
1. Dalam menyatakan diri-Nya kepada manusia,
Allah kerap menggunakan simbol atau lambang. 10. Ke-7 sakramen Gereja yaitu: Sakramen Baptis,
Ekaristi, Tobat, Krisma, Imamat, Perkawinan dan
2. Kehadiran Allah tidak pernah langsung dalam Pengurapan orang sakit.
wujud aslinya; seperti kepada Musa, Allah
menampakan diri melalui bara api, kepada Samuel 11. Ke-7 sakramen tersebut mengandung 4 aspek
dalam bentuk suara, kepada Bangsa Israel melaui yaitu:
tiang awan. - Sakramen selalu berpusat pada Yesus Kristus
3. Allah juga kerap kali menyatakan diri melalui - Terjadi didalam Gereja-Nya
pribadi-pribadi tertentu seperti para Nabi.
- Bersifat pribadi dan indrawi/manusiawi
4. Allah dalam kebaikan dan kebijaksanaa-Nya
berkenan menyatakan diri-Nya secara utuh dalam - dan menjadi simbol/sarana keselamatan yang diperlukan
dan melalui diri Yesus Kristus ( Ef 1:9 ). oleh manusia.
5. Melalui dan dalam pribadi Yesus Kristus, Allah 12. Kuasa Allah yang ada dalam diri Yesus untuk
menyatakan rencana kehendak-Nya. menyelamatkan orang ditampakan melalui tanda
yang dibuat Yesus (mengulurkan tangan-Nya,
6. Didalam dan melalui sabda serta karya-Nya,
Allah bisa dikenal secara utuh.
menjamah orang itu) dan kata-kata yang diucapkan 19. Sakramen (sacramentum) adalah tanda
Yesus (“Jadilah engkau tahir”). sekaligus sarana yang mengungkapkan peristiwa
penyelamatan Allah kepada manusia.
13. Tanda dan kata terkait satu dengan yang lain:
kata menjelaskan tanda dan tanda meneguhkan 20. Ada 3 aspek dalam karya penyelamatan
kata. Begitu tanda dan kata diunkapkan, maka Yesus, yakni:
“seketika itu juga” keselamatan terjadi.
- Aspek ilahi: kehadiran Allah, yang dalam hal ini tampak
14. Kata “sakremen” (sacramentum: dalam pribadi Yesus Kristus
sacer/sacrum), berarti “sesuatu yang menjadikan
kudus tau keramat”, juga “semua hal yang - Aspek personal-manusiawi: iman dan kesediaan orang
berhubungan dengan yang kudus”. menerimanya serta tanda berupa kata/perbuatan yang
dapat dirasakan dan didengar dan dialami.
15. Baru pada abad ketiga kata sacramentum
dipakai didalam Gereja untuk menerjemahkan kata - Aspek sosial/jemaat: adanya orang-orang yang
Yunani: mysterion  yang artinya sama, hadir/jemaat yang menyaksikan.
yaitu: rahasia (misteri).
21. Gereja adalah sakramen, yakni tanda dan
16. Sesuatu yang kudus atau keramat sangat erat sarana persatuan dengan Allah dan kesatuan seluruh
berkaitan dengan ide tentang sesuatu yang umat manusia.
transcenden, yang ilahi, yang menarik (fascinosum),
22. Gereja harus terus menerus disucikan oleh
sekaligus yang menakutkan (tremandum)
Roh Kudus, supaya tetap menjadi baru.
17. Dalam penghayatan sehari-hari orang
23. Gereja harus terus menerus menyalurkan
biasanya menggunakan tanda-tanda dan lambang
rahmat Tuhan, yitu keselamatanm kepada manusia.
untukmengungkapkan rasa keagamaannya terhadap
Yang Maha Kudus, Yang Maha Tinggi, dst. 24. Masing-masing sakramen memakai tanda dan
saranya sendiri.
18. Sakramentali ialah tanda-tanda suci yang atas
cara yang mirip yang mirip dengan sakramen 25. Gereja adalah persekutuan orang-orang
menandakan efek-efek, terlebih yang rohani, yang beriman kepada Yesus Kristus.
diperoleh berkat permohonan Gereja.
26. Dengan menerima sakramen Baptis,
seseorang dimasukkan ke dalam kehidupan Allah
Bapa yang mencipta, Yesus Kristus Putra Allah yang 35. Dalam Perayaan sakramen Ekaristi yang
menebus dan Roh Kudus Yang menyucikan dan menjadi puncak perayaan adalah Doa Syukur Agung.
menyertai perjalanan hidupnya.
36. Percampuran air (sedikit) pada anggur
27. Upacara inisiasi Kristen dilaksanakan dalam 4 mengandung arti:
masa dan 3 tahap: 1. Masa prakatekumenat, 2. masa
katekumenat, 3. masa persiapan terakhir, 4. Masa - Simbolisasi kelurnya darah dan air dari lambumg Yesus
Mistagogi.
- Simbolisasi bersatunya kodrat ilahi dan manusiawi dari
28. Seseorang yang mau menjadio Murid Kristus Yesus Kristus
pertama-tama harus percaya atau beriman kepada
- Simbolisasi persatuan kita dan Yesus Kristus
Yesus Kristus.
37. Pemasukan hosti suci (dicuil kecil) kedalam
29. Beriman tidak hanya berarti mengetahui,
piala darah artinya, yaitu :
melainkan percaya dan hidup sesuai dengan
ajarannYa dan berupaya ikut mewartakan serta - Tradisi Gereja Roma. Fermentum (peragian) misa Sri Paus
mewujudkan ajaranNya dalam kehidupan sehari-hari. > maka hocti kecil/secuil yang dicampurkan kedalam piala
(di Paroki-paroki) melambangkan= Kesatuan Gereja
30. Melalui upacara sakramen Baptis seseorang
dilahirkan kembali dari air dan Roh.. - Liturgi Syria (Timur) melambangkan= kebangkitan Yesus
Kristus dan kehadirannya pada Altar
31. Arti dilahirkan dari air dan Roh adalah, orang
itu memperoleh air kehidupan dan Roh kehidupan. 38. Upacara persembahan mengandung arti dan
nilai simbolis. Di sana umat mempersembahkan roti
32. Buah atau rahmat pembaptisan: Mendapat
dan anggur dan uang sebagai hasil bumi dan usaha
pengampunan, menjadi “ciptaan baru”, memperoleh
dan jerih payah manusia.
rahmat pembenaran atau pengudusan, digabungkan
menjadi anggota Gereja, dimeteraikan. 39. Pengumpulan uang (kolekte) pada dasarnya
dimaksudkan untuk orang miskin atau untuk
33. Yang termasuk sakramen inisiasi adalah:
keperluan Gereja.
babtis, krisma dan ekaristi.
40. Doa Syukur Agung serupa dengan “induknya”,
34. Sakramen Ekaristi adalah pokok dan puncak
yakni birkat ha-mazon Doa Syukur Agung terdiri dari
dari segala sakramen.
dua bagian: Puji-syukur dan permohonan.
41. Yang pokok dalam perayaan Ekaristi adalah 50. Hikuman dari Gereja yang dikenakan
puji-syukur, yang dalam bahasa Yunani secara otomatis kepada orang yang bersalah
disebuteukharistia. disebut:Latae sententiae.

42. Perayaan Ekaristi mengenangkan sekaligus 51. Gereja Katolik oleh Yesus Kristus diberi tugas
menghadirkan kembali tindakan penyelamat yang untuk membimbing umatnya supaya menjadi
dilakukan oleh Yesusada umat manusia sekaligus semakin sempurna dalam jalan menyucikan
mensyukurinya. hidupnya. Salah satu cara menyucikan hidup yaitu
melalui sakramen tobat. Sakramen tobat sering
43. Bagi Gereja sekarang, Ekaristi merupakan disebut dengn istilah lain, yaitu:
Ucapan Syukur dan Pujian kepada Bapa.
 Sakramen pemulihan
44. Ekaristi adalah kenangan akan kurban Yesus
Kristus.  Sakramen pengakuan

45. Ekaristi adalah sebagai kehadiran Kristus  Sakramen pengampunan


melalui kekutan Sabda-Nya dan Roh Kudus.
 Sakramen perdamaian
46. Liturgi menjelaskan bahwa Sakramen
Penguatan menyebabkan curahan Roh Kudus dalam 52. Indulgensi adalah penghapusan siksa-siksa
kelimpahan, seperti yang pernah dialami Para Rasul temprol di depan Allah untuk dosa-dosa yang sudah
pada hari Pentakosta. diampuni. Warga beriman Kristen yang benar-benar
siap menerimanya, dibawah persyaratan yang
47. Untuk menerima penguatan, orang harus ditetapkan dengan jelas, memperoleh dengan
berada dalam suasana rahmat. bantuan Gereja, yang sebagai pelayan penebusan
membagi-bagikan dan memperuntukkan kekayaan
48. Akibat dosa, manusia kehilangan rahmat pemulihan Kristus dan para kudus secara otoritatif
sebagai Anak Allah yang pernah ia terima dalam
sakramen babtis. 53. Yang dapat mengampuni dosa atas nama
Kristus adalah hanya imam yang telah mendapat
49. Hak untuk menerima sakramen-sakramen wewenang dari otoritas Gereja.
tidak akan diberikan bila, seseorang karena
tindakan kejahatan yang amat besar terkena
hukuman Gereja yang disebut: Ekskomunikasi.
Sakit adalah bagian yang tak terpisahkan dalam hidup
manusia. Dalam keadaan itu manusia menyadari ketidak
mamouan, keterbatasan dan kefeneennya

Anda mungkin juga menyukai