PERTANYAAN SAKSI TERGUGAT PERKARA NO.

119 DAN
PERTANYAAN SAKSI PENGGUGAT PERKARANO. 155.

1. Apakah sdr. saksi mengenal RAYHALD SIMBOLON ?

2. Apakah sdr. saksi mengenal MARUAHAL COKY HUTAHAEAN ?

3. Apakah sdr. saksi mengetahui yang dipermasalahkan dalam gugatan ini ?

a. Adanya tuntutan MARUAHAL COKY HUTAHAEAN memiliki piutang kepada RAYHALD
SIMBOLON ;
b. Adanya tuntutan RAYHALD SIMBOLON tidak memiliki hutang kepada MARUAHAL COKY
HUTAHAEAN ;

4. Apakah ada pengetahuan saksi sekarang ini, sdr. RAYHALD SIMBOLON mempunyai hutang kepada
MARUAHAL COKY HUTAHAEAN ?
 Saksi tidak ada mengetahui RAYHALD SIMBOLON mempunyai hutang kepada MARUAHAL
COKY HUTAHAEAN ;

5. Mengapa sdr. saksi mengetahui sdr. RAYHALD SIMBOLON tidak mempunyai hutang kepada
MARUAHAL COKY HUTAHAEAN ?
 Dapat saya jelaskan mengetahui sdr. RAYHALD SIMBOLON tidak mempunyai hutangf kepada
MARUAHAL COKY HUTAHAEAN karena saksi bekerja di usaha orangtua sdr. RAYHALD
SIMBOLON yakni selaku supir yang berkantor di tempat tinggalnya sdr. RAYHALD SIMBOLON,
sehingga mengetahui pinjaman modal kerja sdr. RAYHALD SIMBOLON sebesar Rp. 2.850.000.000
telah dikembalikan kepada MARUAHAL COKY HUTAHAEAN beserta bunganya sebesar Rp.
3.671.000.000 ;

6. Dari mana sdr. saksi mengetahui pinjaman modal kerja sdr. RAYHALD SIMBOLON sebesar Rp.
2.850.000.000 ?
 Dapat saya jelaskan, sdr. RAYHALD SIMBOLON berhutang kepada MARUAHAL COKY
HUTAHAEAN karena adanya Surat Pernyataan sdr. RAYHALD SIMBOLON, pada tanggal 14
Januari 2011 dan kepada saksi sdr. RAYHALD SIMBOLON menyuruh memfotocopy Surat
Pernyataan tersebut dan sekaligus menyerahkan kepada MARUAHAL COKY HUTAHAEAN
dirumahnya di jalan ……………………………

7. Bagaimana saksi dapat mengetahui bahwa pinjaman modal kerja sdr. RAYHALD SIMBOLON telah
diselesaikan kepada MARUAHAL COKY HUTAHAEAN ?
 Bahwa saksi mengetahui sdr. RAYHALD SIMBOLON telah memberikan dan menyelesaikan
pengembalian modal kerja kepada MARUAHAL COKY HUTAHAEAN karena kepada saksi sdr.
RAYHALD SIMBOLON selalu bercerita, lalu pada sekitar bulan Maret Tahun 2014, sdr.
RAYHALD SIMBOLON menyuruh saksi memfotocopy keseluruhan transferan pengembalian -
pengembalian modal kerja dan jasanya yaitu dengan sejumlah uang sebesar Rp. 3.671.000.000 ;

8. Apakah sdr. saksi mengetahui sdr. RAYHALD SIMBOLON dengan istrinya ada menandatangani Surat
Pengakuan Hutang, tanggal 13 Maret 2015 ?
 Dapat saya jelaskan sdr. RAYHALD SIMBOLON dengan istrinya menandatangani Surat Pengakuan
Hutang tersebut karena sebelumnya pada sekitar tanggal 07 s/d 12 Maret 2015, saksi mengantar sdr.
RAYHALD SIMBOLON baik ke rumah MANGAPUL HUTAHAEAN maupun ke Hotel Labersa di
Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar dan setiap kali kami mau pulang sdr. RAYHALD
SIMBOLON menceritakan tentang kata-kata paksaan dari sdr. MARUAHAL COKY HUTAHAEAN
untuk mengakui hutang kepada MARUAHAL COKY HUTAHAEAN sebesar Rp. 5.000.000.000 dan
benar saksi juga yang mengantar sdr. RAYHALD SIMBOLON bersama istrinya ke Kantor Notaris
NENI SANITRA, SH., di Jalan Tuanku Tambusai, Pekanbaru, tanggal 13 Maret 2015 ;
9. Apakah sdr. saksi mengetahui atau pernah melihat Surat Pengakuan Hutang, tanggal 13 Maret 2015
tersebut, dan dapatkah sdr. saksi memberikan komentar terhadap Surat Pengakuan Hutang tersebut ?
 Ya benar, saya pernah diperlihatkan oleh sdr. RAYHALD SIMBOLON , Surat Pengakuan Hutang
tersebut setelah beberapa hari kemudian dan komentar saksi setelah melihat fisik Surat Pengakuan
Hutang tersebut, saksi benar-benar kaget dan terkejut sebab saksi mengetahui pinjaman modal kerja
sdr. RAYHALD SIMBOLON dan JASAnya telah diselesaikan sdr. RAYHALD SIMBOLON kepada
sdr. MARUAHAL COKY HUTAHAEAN ;

10. Dapatkah sdr. saksi menjelaskan sehingga sdr. RAYHALD SIMBOLON dapat dimampukan untuk
menandatangani Surat Pengakuan Hutang tersebut dihadapan Notaris ?
Dapat saksi jelaskan sdr. RAYHALD SIMBOLON dimampukan untuk menandatangani, oleh karena
sebelumnya sdr. RAYHALD SIMBOLON telah dilaporkan ke Polda Riau dengan dugaan sdr.
RAYHALD SIMBOLON mempunyai hutang sebesar Rp. 5.000.000.000, lalu sekira tanggal 07 s/d
tanggal 12 Maret 2015, dilakukan beberapa kali pertemuan antara sdr. RAYHALD SIMBOLON
dengan sdr. MARUAHAL COKY HUTAHAEAN, dan setiap selesai pertemuan sdr. RAYHALD
SIMBOLON selalu menceritakan kepada saksi bahwa sdr. RAYHALD SIMBOLON selalu
diultimatum untuk membuat Surat Pengakuan Hutang sebesar Rp. 5.000.000.000 dihadapan Notaris,
sehingga penandatanganan Surat Pengakuan Hutang tersebut dilaksanakan pada tanggal 13 Maret
2015 dengan menyerahkan 6 (enam) exempelar Sertifikat Hak Milik (SHM) masing-masing atas
nama RAYHALD SIMBOLON ;
 PERTANYAAN SAKSI TERGUGAT PERKARA NO. 119 DAN
PERTANYAAN SAKSI PENGGUGAT PERKARANO. 155.

1. Apakah sdr. saksi mengenal RAYHALD SIMBOLON ?

2. Apakah sdr. saksi mengenal MARUAHAL COKY HUTAHAEAN ?

3. Apakah sdr. saksi mengetahui yang dipermasalahkan dalam gugatan ini ?

a. Adanya tuntutan MARUAHAL COKY HUTAHAEAN memiliki piutang kepada RAYHALD
SIMBOLON ;
b. Adanya tuntutan RAYHALD SIMBOLON tidak memiliki hutang kepada MARUAHAL COKY
HUTAHAEAN ;

4. Apakah ada pengetahuan saksi sekarang ini, sdr. RAYHALD SIMBOLON mempunyai hutang kepada
MARUAHAL COKY HUTAHAEAN ?
 Saksi tidak ada mengetahui RAYHALD SIMBOLON mempunyai hutang kepada MARUAHAL
COKY HUTAHAEAN ;

5. Mengapa sdr. saksi mengetahui sdr. RAYHALD SIMBOLON tidak mempunyai hutang kepada
MARUAHAL COKY HUTAHAEAN ?
 Dapat saya jelaskan mengetahui sdr. RAYHALD SIMBOLON tidak mempunyai hutang kepada
MARUAHAL COKY HUTAHAEAN karena saksi bekerja di usaha orangtua sdr. RAYHALD
SIMBOLON yakni selaku sekretaris yang berkantor di rumahnya sdr. RAYHALD SIMBOLON,
sehingga mengetahui sdr. RAYHALD SIMBOLON sempat mentransfer uang ke rekening
MARUAHAL COKY HUTAHAEAN tiap bulannya sebesar Rp. 50.000.000 dengan total seluruhnya
sejumlah uang sebesar Rp. 600.000.000 ;

6. Apakah sdr. saksi mengetahui sdr. RAYHALD SIMBOLON dengan istrinya ada menandatangani Surat
Pengakuan Hutang, tanggal 13 Maret 2015 ?
 Dapat saya jelaskan sdr. RAYHALD SIMBOLON dengan istrinya menandatangani Surat Pengakuan
Hutang tersebut karena pada sekitar tanggal 13 Maret 2015 istrinya sdr. RAYHALD SIMBOLON
bercerita kepada saksi ;

7. Apakah sdr. saksi mengetahui atau pernah melihat Surat Pengakuan Hutang, tanggal 13 Maret 2015
tersebut, dan dapatkah sdr. saksi memberikan komentar terhadap Surat Pengakuan Hutang tersebut ?
 Ya benar, saya pernah diperlihatkan oleh istrinya sdr. RAYHALD SIMBOLON, Surat Pengakuan
Hutang tersebut setelah beberapa hari kemudian dan komentar saksi setelah melihat fisik Surat
Pengakuan Hutang tersebut, saksi benar-benar kaget dan terkejut sebab saksi mengetahui sdr.
RAYHALD SIMBOLON tidak ada memiliki hutang kepada MARUAHAL COKY HUTAHAEAN ;

8. Bagaimana sdri. saksi mengetahui RAYHALD SIMBOLON ada melakukan pengembalian modal kerja
kepada sdr. MARUAHAL COKY HUTAHAEAN dengan mentransfer ke rekening bank sdr.
MARUAHAL COKY HUTAHAEAN dengan total seluruhnya dengan sejumlah uang sebesar Rp.
600.000.000 ?

 Dapat saya jelaskan bahwa saya yang melakukan transfer uang ke bank setiap bulannya sebesar Rp.
50.000.000 dimulai sejak dari tanggal 01 April 2015 s/d 29 Februari 2016 ke rekening MARUAHAL
COKY HUTAHAEAN dengan total jumlah keseluruhannya sebesar Rp. 600.000.000, atas perintah
dari orang tua kandung RAYHALD SIMBOLON yakni HELMAN SIMBOLON dan uang tersebut
berasal dari orang tua RAYHALD SIMBOLON dan bukan uang RAYHALD SIMBOLON dan juga
saya juga masih menyimpan bukti-bukti transferan tersebut di arsip pembukuan saya hingga sekarang
ini ;