Anda di halaman 1dari 5

PROGRAM INTERNSIP DOKTER INDONESIA

LAPORAN KEGIATAN USAHA KESEHATAN MASYARAKAT


F2. Upaya Kesehatan Lingkungan

PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS)


DI SEKOLAH

Oleh:
dr. Nurhasyimah

Pendamping :
dr. Hendri Marzuki, SH

PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT TAPEN


JOMBANG
2018
Halaman Pengesahan

Laporan Upaya Kesehatan Masyarakat


Laporan F2. Upaya Kesehatan Lingkungan

TOPIK : PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS)


DI SEKOLAH

Diajukan dalam rangka praktek klinis dokter internsip sekaligus sebagai


bagian dari persyaratan menyelesaikan program internsip dokter Indonesia
di Puskesmas Tapen Kabupaten Jombang

disusun oleh :

dr.Nurhasyimah

Telah diperiksa dan disetujui pada tanggal 7 Februari 2018

Oleh

Pembimbing Dokter Internsip Puskesmas Tapen

dr. Hendri Marzuki, SH

NIP. 197010312014121001
LATAR Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan
BELAKANG program yang telah dicanangkan oleh divisi PROMKES
KEMENKES RI demi tercapainya Indonesia Sehat sejak
tahun 2006. Namun dengan keterbatasan dana dan
sumber daya, promosi PHBS terhambat sehingga
masyarakat luas tidak banyak mengetahuinya. Padahal
PHBS merupakan dasar dari kehidupan yang sehat,
akibatnya masih banyak masyarakat yang tidak
menjalankan PHBS dengan baik. Dengan tidak
berjalannya PHBS maka resiko terkena penyakit
meningkat, tentunya dengan menjadi sakit, kualitas
hidup pun menurun.
PHBS terdiri dari 10 upaya menjaga kebersihan dan
kesehatan yang dapat dilakukan sehari – hari.
Pengenalan lebih dini tentang PHBS khususnya pada
anak usia sekolah tentunya akan baik bagi generasi
muda sehingga masyarakat akan menjadi lebih sehat dan
kualitas hidup pun meningkat.

PERMASALAHAN Masih rendahnya tingkat pengetahuan masyarakat


terutama murid sekolah tentang Pola Hidup Bersih dan
Sehat di wilayah Puskesmas Bareng tentunya dapat
menimbulkan penyakit infeksi yang dapat menyerang
anak usia sekolah. Selain menyebabkan penyakit, tidak
diterapkannya pola hidup bersih dan sehat akan
mengganggu kenyamanan dalam aktivitas sehari – hari
khususnya dalam kegiatan belajar mengajar di sekolah.

PERENCANAAN Puskesmas Tapen bekerjasama dengan sekolah –


DAN PEMILIHAN sekolah di wilayahnya untuk menyelenggarakan
INTERVENSI penyuluhan tentang Pola Hidup Bersih dan Sehat di
Sekolah. Dengan penyuluhan ini diharapkan setelah
penyuluhan, murid sekolah mampu memahami pola
hidup bersih dan sehat dan mengaplikasikannya dalam
kehidupan sehari – hari sehingga mampu mencegah
penyakit yang diakibatkan oleh pola hidup yang tidak
sehat.

PELAKSANAAN Penyuluhan tentang Pola Hidup Bersih dan Sehat di


Sekolah dilaksanakan di MTS Sunan Gunung Jati, desa
Katemas, Kudu tanggal 23 November 2017 dengan
peserta sebanyak 30 anak. Metode penyuluhan adalah
presentasi manual dengan berbicara didepan peserta.

MONITORING Secara keseluruhan, penyuluhan berjalan lancar dan


DAN EVALUASI tanpa hambatan. Tidak ada gangguan teknis yang terjadi
selama penyuluhan berlangsung. Para peserta juga
merespon dengan baik, ditandai dengan banyaknya
pertanyaan, tanggapan dan antusiasme yang diberikan
pada sesi tanya jawab. Pelaksanaan evaluasi berupa kuis
dan hasilnya memuaskan.
Komentar/Umpan Balik:

Jombang, Februari 2018

Peserta Dokter Pendamping

dr. Nurhasyimah dr. Hendri Marzuki, SH


LAMPIRAN: DOKUMENTASI

Anda mungkin juga menyukai