Henry Suryadi Wiryakartika

2012.04.0.0045

LAPORAN PRAKTIKUM

Mikroskop, Sel dan Jaringan

I. Menjawab pertanyaan tentang tugas praktikum pada buku tugas. Isilah

dengan benar atau salah.
1. B Mikroskop merupakan salah satu alat bantu penting untuk menunjang
ilmu kedokteran.
2. S Bayangan benda yang dilihat pada mikroskop adalah bayangan nyata.
3. S Hanya kertas lensa yang boleh digunakan untuk membersihkan lensa.
4. S Mengangkat dan membawa mikroskop cukup dengan satu tangan.
5. B Bila mikroskop sedang disimpan/tidak digunakan, lensa objektif
terpendek harus terletak pada posisi kerja.
6. B Pada saat mikroskop digunakan, posisi harus terletak pada tinggi
maksimum

II. Lengkapilah ukuran metrik berikut ini

- 1 meter(m) = 100 cm = 1000 mm
- 1 inch = 2,54 cm = 25,4 mm
- 1 mm = 103 m
- 1 m = 1000 nm = 10.000Å
- 0,15 m = 15 cm = 150 mm = 15.104 m = 15.107 nm = 15.108 Å

III. Jawablah pertanyaan-pertanyaan tentang mikroskop di bawah ini

1. Jelaskan bahwa mikroskop adalah salah satu alat bantu penting dalam
menunjang ilmu kedokteran!Mikroskop merupakan alat bantu di bidang
kedokteran yang memungkinkan kita dapat mengamati objek yang
berukuran kecil. Hal ini membantu memecahkan persoalan manusia tentang
organisme yang berukuran kecil.
2. Berdasarkan sumber iluminasinya, sebutkan ada beberapa macam
mikroskop?Mikroskop sinar dan mikroskop elektron
3. Sebutkan macam-macam mikroskop cahaya yang ada pada masa kini!
Mikroskop sinar, mikroskop fasekontras, mikroskop interferensi, mikroskop
fluoresensi, mikroskop polarisasi

IV. Sebutkan/jelaskan fungsi dari masing-masing komponen mikroskop medan

cahaya terang berikut ini.
1. Sendi engkel (Inclination joint)
Untuk mengubah sudut tegak lurus mikroskop
2. Badan tabung / tubus (barel)
Untuk mengaturfokus yang menghubungkan lensa okuler dan lensa objektif
3. Revolver (revolving nosepiece)
Tabung yang dapat diputar dan berguna untuk memindah lensa yang
digunakan
4. Lensa objektif (objective lens)
Lensa yang dekat dengan objek, membentuk bayangan nyata, terbalik,
diperbesar
5. Lensa okuler (oculer lens)
Lensa yang dekat dengan pengamat, berfungsi sebagai kaca pembesar,
menghasilkan bayangan maya, tegak, diperbesar dari bayangan yang dibentuk
lensa objektif
6. Kondensor:Mengumpulkan cahaya yang digunakan untuk menerangi
preparat
7. Iris diafragma
Mengatur intensitas sinar yang dipantulkan cermin menuju mata
8. Knop makrometer ( makrometer screw)
Untuk menaikkan dan menurunkan kubus dengan cepat
9. Meja pentas (stage):untuk meletakkan preparat
10. Cermin pemantul (reflecting mirror):mengarahkan cahaya pada objek
11. Penjepit (spring cleps):untuk menjepit preparat agar tidak bergeser

Hasil Pengamatan Penggunaan Mikroskop Cahaya

Huruf d yang diletakkan pada kaca objek mikroskop akan menghasilkan

bayangan yang terbalik karena sisi kiri objek akan menjadi sisi kanan bayangan,
demikian sebaliknya; sisi atas objek akan menjadi sisi bawah bayangan, demikian
sebaliknya.
 d  PA 
benda bayangan benda bayangan

Perbesaran mikroskop merupakan hasil kali perbesaran lensa objektif

dengan perbesaran lensa okuler.

Gambar butir pati pada kerakan kentang

Gambar sel daun Rhoediscolor

Gambar sel epidermis bawang merah (Alium cepa)

Gambar sel squamosa ephitelium (mukosa pipi bagian dalam)

Gambar sel epitel berbentuk kubus (medulla renalis)

Gambar sel columnar (sel epitel usus)

Gambar jaringan otot polos

a. Otot polos dijumpai pada organ : lambung,usus, dan pembuluh darah
b. Pergerakan otot polos bekerja tidak dibawah kesadaran (tidak
dipengaruhi susunan saraf); persyarafan autonom. Ciri-ciri otot
polos : kontraksi lambat cukup lama, tidak cepat lelah.
Gambar jaringan otot bergaris (lurik)

Gambar jaringan tulang rawan

Gambar jaringan tulang keras

Jaringan pembuluh darah arteri dan vena
Perbedaan antara arteri dan vena
arteri vena
Pembuluh darah Keluar jantung Masuk ke jantung
Darah kaya O2 (kec. Arteri pulmonalis) CO2 (kec. Vena pulmonalis)
letak Terselubung Terlihat
dinding Tebal Tipis
Tunica elastica Tidak ada Ada
lumen Sempit Lebar
klep Tidak ada Ada

Gambar vena Gambar arteri

Gambar jaringan sumsum tulang belakang (spinal cord)