V. TAHAP TERMINASI :
1. Evaluasi Respon pasien
2. Simpulkan hasil pemeriksaan
3. Memberikan nasihat kepada pasien, tentang :
a). Gizi Ibu Hamil
b). Personal Hygiene
c). Perawatan Payudara
d). Senam Hamil
e). Immunisasi TFT
f). Perhatian pada kehamilan Muda maupun
Kehamilan Tua
g). Mengobservasi pergerakan anak
h). Bila ada kelainan segera ke dokter/bidan/RS
i). Tanda-tanda persalinan
j). Cara minum vitamin, Sulfas Ferosis
k).Jadwal Kunjungan selanjutnya.
VII SIKAP :
1. Tanggap terhadap reaksi/respon pasien
2. Sabar
3. Ramah
4. Teliti
5. Sopan
6. Empati
Catatan : ------------------------------------------------------------------------------------------
------------------------------------------------------------------------------------------
Jumlah Skor
Nilai Akhir : =
Karanganyar, ------------------
Penguji ,
Revisi 31Januari 2013
STIKES BETHESDA
YAKKUM
YOGYAKARTA
V. TAHAP KERJA :
1. Ember, gelas pengukur, tempat plasenta, dan perlatan
lain disiapkan pada lokasi masing-masing
2. Penolong cuci tangan
3. Mengenakan skort dan masker
4. Membuka set partus steril
5. Membuka ampul Oksitosin
6. Tangan kanan mengenakan sarung tangan steril, hisap
Oksitosin 10 unit ke dalam spuit disposibel dan letakkan
dalam area set partus steril
MELAHIRKAN KEPALA :
1. Saat kepala bayi membuka vulva ( 5-6 cm), sub oksiput
berada di bawah simpisis pubis. Letakkan tangan kiri
penolong di atas kepala bayi agar tidak terjadi defleksi
terlalu cepat (dapat merobekkan klitoris)
2.Tangan kanan menahan perineum dengan kasa stenen
3. Ibu diminta meneran perlahan sambil bernafas cepat dan
dangkal.
4. Kemudian berturut-turut lahirlah UUB, dahi, mata, hidung,
mulut, dagu, lahir kepala seluruhnya.
7. Periksa apakah ada lilitan tali pusat di sekitar leher dan
kepala bayi. Bila ada dikendorkan.
8. Tunggu kepala bayi melakukan putar paksi luar, sehingga
muka bayi menghadap ke salah satu sisi paha ibu.
MELAHIRKAN BAHU :
1. Dengan ke dua tangan kanan dan kiri kepala bayi
dipegang secara biparietale ibu jari pada pipi depan,
jari telunjuk dan tengah di bawah dagu, jari manis dan
kelingking di belakang leher dan bawah kepala.
2. Ibu diminta meneran sedikit, tarik kebawah untuk
melahirkan bahu depan, kemudian tarik ke atas untuk
melahirkan bahu belakang
kelingking di belakang leher dan bawah kepala.
MELAHIRKAN PLASENTA :
1. Mengeluarkan plasenta dengam cara melakukan
penegangan dengan dorongan dorso-kranial, minta ibu
sedikit meneran sambil penolong menarik tali pusat
sejajar dengan lantai dan kemudian ke arah atas,
mengikuti poros jalan lahir (tetap lakukan tekanan dorso-
kranial). Apabila tali pusat bertambah panjang, pindahkan
klem 5-10 cm di depan vulva.
2. Keluarkan plasenta dari jalan lahir dengan kedua tangan
digerakkan memutar (sampai selaput terpilin).
3. Setelah plasenta dan selaput ketuban lahir, segeralah
melakukan masage uterus : letakkan telapak tangan di
fundus uteri , lakukan masage lembut dengan gerakan
melingkar sampai uterus berkontraksi yaitu fundus uteri
teraba keras.
MEMERIKSA KELENGKAPAN PLASENTA:
1. Memeriksa Plasenta pada sisi maternal :
- bersihkan dari gumpalan darah
- periksa kelengkapan / keutuhan kotiledon
- adakah perkapuran pada plasenta
- perhatikan warna kotiledon : merah segar atau pucat
- periksa kelengkapan selaput ketuban dan robekannya
2. Memeriksa Plasenta pada sisi foetal :
- periksa letak insersio tali pusat
- ukur panjang tali pusat dalam cm
- berapa jumlah pembuluh darah tali pusat
3. Ukur berat plasenta dalam gram
4. Masukkan plasenta dalam tempat yang sudah disiapkan
dan tuliskan identitas Ibu (pasien).
OBSERVASI KALA IV :
1. Periksa kontraksi uterus dan tinggi fundus uteri
2. Observasi perdarahan Kala IV dan ukur jumlahnya
3. Periksa perlukaan pada jalan lahir (perineum) :
- bila lecet di obati dengan Bethadin
- bila ada ruptur perineum di jahit .
4. Bila sudah selesai merawat perineum, bayi dibungkus dg
selimut dan diberikan perawat lain untuk dilakukan
perawatan bayi baru lahir.
5. Ibu dimandikan sampai bersih dari darah dan kotoran
6. Alat-alat dibereskan dan dekontaminasi dengan larutan
Klorin 0,5 %, cuci tangan dengan sabun dan air mengalir.
7. Observasi keadaan umum Ibu dan ukur Vital Sign
Setelah Kala IV selesai dan Ibu baik, bisa dipindahkan
Ke Ruang Pemondokan Ibu.
VII SIKAP :
1. Tanggap terhadap reaksi/respon pasien
2. Sabar
3. Ramah
4. Teliti
5. Sopan
6. Empati
VIII DOKUMENTASI :
1. Bayi :
- Identitas Bayi : Bayi Ny --------
- Waktu lahir : Hari, Tgl, Jam
- Jenis Kelamin :
- Kelengkapan Organ :
- Berat Badan, Panjang Badan :
- Apgar : Baik /Asfiksia (Ringan ,Sedang, Berat)
2. Ibu :
- Ibu Post Partum Spontan, tgl...,jam...
- Keadaan Umum : kalau ada keluhan
- Plasenta lengkap/tidak
- Keadaan Plasenta : perkapuran/ merah segar/pucat
- Keadaan Perineum : Episiotomi / Ruptur Tk.. / Lecet
- Jumlah Perdarahan :
- Kontraksi Uterus : baik / lembek
- Tinggi Fundus Uteri :
Jumlah Skor
Nilai Akhir : =
Yogyakarta, ------------------
Penguji ,
Revisi 11Januari 2013
STIKES BETHESDA
YAKKUM
YOGYAKARTA
IV TAHAP KERJA :
1. Mencuci tangan
2. Mengenakan APD
3. Menanyakan keluhan pasien (bila ada)
4. Mengukur Berat Badan ( bila perlu)
5. Pasien diminta tidur lerlentang dan mengukur Vital Sign
6. Melakukan Pemeriksaan Inspeksi & Palpasi:
dari ujung rambut ke ujung kaki.
a). Muka : - selaput mata pucat / merah.
- mata cekung / tidak
- muka : pucat / merah / oedem atau tidak
- bibir : pucat / merah / kering
- mulut : keadaan lidah & gigi
b). Leher : - pembesaran kelenjar gondok
c). Dada : - pasien diminta membuka pakaian atas
dibantu perawat
- bentuk dada ......
- payudara membesar / tidak ; simetris / tidak
- payudara teraba keras / lunak
- pigmentasi areola mamae
- bentuk papila mammae menonjol / terbenam
- kolostrum sudah keluar / belum
- pakaian atas ditutup
d). Perut : - pasien diminta membuka pakaian bawah
dibantu perawat
- pigmentasi kulit
- linea gravidarum,strie gravidarum,
- adakah bekas luka
- kontraksi uterus baik / lembek
- tinggi fundus uteri ......(sesuai hari post partum)
e). Vulva: - pembalut dibuka
- keadaan perineum bersih/tidak
- adakah varices
- adakah luka : Episiotomi / Ruptur ? Dijahit ....
- pengeluaran lokhea: sedikit/banyak
- warna lokhea ? ...... (sesuai hari post partum)
- dipakaikan pembalut bersih + celana dalam
f). Extremitas bawah : - adakah oedema, varices,
- pakaian bawah ditutup
g).Extremitas atas : - adakah oedema,
- adakah kelainan
7. Melepas APD
8. Mencuci tangan
9. Membereskan Alat
V. SIKAP :
1. Tanggap terhadap reaksi/respon pasien
2. Sabar
3. Ramah
4. Teliti
5. Sopan
6. Empati
Jumlah Skor
Nilai Akhir : =
Yogyakarta, ------------------
Penguji ,
Revisi 11 Januari 2013
STIKES BETHESDA
YAKKUM
YOGYAKARTA
Sebelum menyusui :
- Kompres payudara menggunakan waslap dan air
hangat selama 5 menit
- Urut payudara dari arah pangkal menuju puting susu
menggunakan ibu jari membentuk huruf Z
- Keluarkan ASI sebagian dari bagian depan payuda-
- ra supaya puting susu melunak
- Bersihkan puting susu menggunakan kapas bola lalu
susukan bayi. Bila bayi tidak menghisap seluruh ASI
keluarkan ASI dengan tangan dan tampung di gelas
- Bila ASI dijamin bersih, bisa diminumkan dg sendok
Setelah menyusui :
- Kompres payudara menggunakan waslap dan air
Dingin
- Payudara dikeringkan dengan handuk
V. SIKAP :
1. Tanggap terhadap reaksi/respon pasien
2. Sabar
3. Ramah
4. Teliti
5. Sopan
6. Empati
Jumlah Skor
Nilai Akhir : =
Yogyakarta, ------------------
Penguji ,
STIKES BETHESDA
YAKKUM Revisi 11 Januari 2013
YOGYAKARTA
V TAHAP TERMINASI
1. Evaluasi respon pasien.
2. Simpulkan hasil kegiatan.
3. Pemberian pesan.
4. Kontrak waktu untuk kegiatan selanjutnya.
VI SIKAP
1. Tanggap terhadap respon/ reaksi pasien.
2. Sabar
3. Ramah
4. Teliti
5. Sopan
6. Empati
Jumlah Skor
Nilai Akhir : =
Yogyakarta, ------------------
Penguji ,