Disusun untuk Memenuhi Tugas Dokter Internsip di Bagian Ilmu kesehatan anak
Rumah Sakit Tentara Bhakti Wira Tamtama Semarang
Diajukan kepada:
dr. Setya Dipayana, SpA
dr. Reni Kusuma Barus
dr. Z. Budiyanti
Disusun oleh:
dr. Astrid Avidita A
Diajukan oleh:
dr. Astrid Avidita A
Menyetujui,
Dokter DPJP,
1
LAPORAN KASUS
I. IDENTITAS PASIEN
Nama : An. C
Umur : 2 tahun 3 bulan
Jenis Kelamin : perempuan
Agama : Islam
No RM : 108342
Tgl masuk RS : 2 Juli 2018
tgl pemeriksaan : 3 Juli 2018
2
II. ANAMNESIS
Anamnesis dilakukan secara alloanamnesis dengan ibu pasien
tanggal 3 Juli 2018 jam 21.00 WIB di bangsal Anggrek RST Bhakti Wira
Tamtama Semarang
Keluhan Utama : kejang
Riwayat Penyakit Sekarang :
hari masuk rumah sakit (2 juli 2018) pasien datang, orang tua
mengeluh anak kejang sebanyak 2x dirumah. kejang pertama dialami
pukul 13.00 (4 jam SMRS), kejang kedua pukul 16.00 (1 jam SMRS)
masing-masing dialami selama 2 menit. kejang pada seluruh tubuh dan
klojotan. saat kejang pasien tidak sadar. sebelum kejang pasien sadar, dan
sesudah kejang pasien menangis lalu sadar. orang tua juga mengeluh anak
demam tinggi dan batuk tidak berdahak sejak 1 hari SMRS. BAB cair (-),
muntah (-), sesak nafas (-), nafsu makan dan minum berkurang, BAK tidak
terdapat keluhan
hari pertama perawatan di rumah sakit, pasien tidak kejang. pasien
masih demam naik turun, batuk, nafsu makan dan minum sedikit-sedikit.
muntah (-), BAB dan BAK (+) seperti biasa.
3
Ayah pasien bekerja sebagai pegawai swasta, ibu sebagai ibu
rumah tangga. biaya pengobatan ditanggung jamkesmas. Pasien tinggal
bersama ayah, ibu, kakak, dan nenek. kamar mandi bergabung dengan
WC, lantai rumah keramik, dinding tembok,ventilasi cukup
Kesan : Keadaan sosial dan ekonomi cukup
Data Khusus
1. Riwayat Kehamilan/Pre Natal :
An. C adalah anak Kedua dari Ny.S saat berusia 34 tahun. Ibu
rutin periksa kehamilan lebih dari 4 kali di bidan. mengkonsumsi
obat-obatan Vitamin dan Zat Besi dari bidan, tidak mengkonsumsi
alkohol, maupun rokok. Suntik TT sebanyak dua kali. kehamilan
cukup bulan.
2. Riwayat persalinan/natal :
Lahir sectio cesarea, langsung menangis kuat, dan segera
dilakukan inisiasi menyusui dini. Berat badan saat lahir 3500 gram,
panjang badan tidak ingat
3. Riwayat pasca persalinan/ post natal :
Tidak ada perdarahan post partum
Riwayat Imunisasi
4
0 – 5 bulan ASI saja Semau anak Semau anak
5 – 9 bulan ASI Semau anak Semau anak
Susu bebelac 1 botol 2 – 3 kali/hari
Bubur SUN 1 mangkok 1 kali/hari
kecil
9 – 12 bulan ASI Semau anak Semau anak
Susu bebelac 1 botol 2 – 3 kali/hari
Nasi Tim 1 mangkok 2 – 3 kali/hari
kecil
12 – 24 bulan ASI Semau anak Semau anak
Nasi, sayur wortel, 1 mangkok 2 – 3 kali/hari
bayam, kangkung, kecil
tahu/tempe, daging,
ayam, ikan, telur
24 bulan – Nasi, sayur wortel, 1 mangkok 3 kali/hari
bayam, kangkung,
sekarang
tahu/tempe, daging,
ayam, ikan, telur
Kesan : ASI tidak eksklusif, kualitas dan kuantitas cukup
Pertumbuhan :
Berat Badan bulan lalu 15 kg, Tinggi badan bulan lalu tidak ingat
III. PEMERIKSAAN FISIK
Pemeriksaan fisik dilakukan pada tanggal 3 Juli 2018 jam 21.00
WIB. di Bangsal Anggrek RST Bhakti Wira Tamtama Semarang
5
3. GPCS : E4M6V5
4. Status Gizi
BB : 9,1 kg
PB : 84 cm
Z Score :
BB/Umur : -2,1 gizi kurang
TB/Umur : -1,2 Normal
BB/TB : - 2,1 kurus
5. Tanda Vital
Nadi : 135 x/menit, irama reguler, isi dan tegangan cukup
Respirasi : 26 x/menit
6. Status Internus
a) Kepala
Kesan mesocephal
b) Kulit
Turgor kulit : kembali cepat
c) Mata
Mata cowong (-), Konjungtiva palpebra anemis (-/-), Sklera ikterik
(-/-), pupil isokor (Ø 3mm/3mm), reflek pupil direk (+/+), reflek
pupil indirek (+/+)
d) Telinga
Sekret (-/-), darah (-/-), gangguan fungsi pendengaran(-/-)
e) Hidung
Napas cuping hidung (-/-), sekret (+/+), epistaksis (-/-), septum
deviasi (-/-)
f) Mulut
Bibir dan mukosa basah, bibir sianosis (-), lidah kotor (-), gusi
berdarah (-), Tonsil T1-T1, faring hiperemis (-)
6
g) Leher
Simetris, trachea di tengah, pembesaran KGB (-), tiroid (Normal),
kaku kuduk (-), otot bantu napas (SCM) (-), retraksi supraklavikula
(-)
h) Thorax
Dextra Sinistra
Depan
1. Inspeksi
Bentuk dada Ø Lateral >Antero Ø Lateral >Antero
posterior posterior
Hemitorak Simetris Simetris
Dinamis Simetris Simetris
Retraksi (-) (-)
interkostal
2. Palpasi
Stem fremitus Dextra = sinistra Dextra = sinistra
Pelebaran ICS (-) (-)
Arcus Costa Normal Normal
3. Perkusi Sonor diseluruh Sonor di seluruh
lapang paru lapang paru
4. Auskultasi
Suara dasar Vesikuler
Vesikuler
Suara tambahan Wheezing(-), Wheezing(-),
ronki (-) ronki (-)
Belakang
1. Inspeksi
Bentuk dada Dalam batas normal Dalam batas normal
Hemitorak Simetris Simetris
2. Palpasi
Stem fremitus Dextra = sinistra Dextra = sinistra
Pelebaran ICS (-) (-)
3. Perkusi
Suara lapang Sonor di seluruh Sonor di seluruh
paru lapang paru lapang paru
4. Auskultasi
7
Suara dasar Vesikuler Vesikuler
Suara tambahan Wheezing(-), ronki (-) Wheezing(-), ronki (-)
SD : vesikuler SD : vesikuler
8
Perkusi : timpani, pekak sisi (+) normal, pekak alih (sulit
dinilai)
Palpasi : turgor kembali cepat. nyeri tekan (-), hepar dan
lien tidak teraba
j) Ekstremitas
Superior Inferior
Akral dingin -/- -/-
Oedem -/- -/-
Sianosis -/- -/-
Capilary refill <2”/ <2” <2”/ <2”
7. status neurologis
meningeal sign : kaku kuduk (-), brudzinki I (-) brudzinki II (-),
kernig (-)
motorik : tonus otot normal, kekuatan motorik 5 seluruh
ekstremitas
sensoris : normal
reflek fisiologis: (+) normal
reflek patologis: (-)
9
Kimia darah
GDS 101 mg/dl 74-127
Ureum 24 mg/dl 10-50
Creatinin 0,51 mg/dl
Elektrolit
Natrium 143,5 Mmol/lt 132-145
Kalium 4,58 Mmol/lt 3,1-5,1
Clorida 95 Mmol/lt 96-111
Kalsium 2,09 Mmol/lt 2,25-2,75
Urin rutin
Bau Khas Khas
Warna Kuning Kuning
Kekeruhan Jernih Jernih
pH 7 5-8
Protein - -
Reduksi - -
Keton - -
Bilirubin - -
Urobilin - -
Nitrit - -
Leukosit - -
Blood - -
BJ urin 1010 1003-1030
Sedimen
- eritrosit 0-1 /lpb 0-3
- leukosit 1-3 /lpb 0-15
- silinder - /lpk -
- kristal - /lpb -
Epitel
- squamus 2-4 -
10
- transisional - -
- tubulus - -
Bakteri - -
Benang mucus - -
V. ASSESSMENT
Kejang Demam Kompleks
11
VII. PROGRESS NOTE
Tanggal S O A P
11-2-18 Nyeri lutut kanan L : luka gores (+) swelling (+), false movement (+), Closed fraktur Infus RL 20 tpm
KU : sakit sedang F: nyeri tekan (+), pulsasi a. Poplitea dan a.dorsalis patella dextra Inj ketorolac 30 mg iv
RR: 22x/menit pedis (+), akral hangat (+), sensasi (+) Inj ceftriaxon 2x1 gr iv
HR: 90x/menit isi M : gerakan aktif dan pasif terhambat, gerakan Program ORIF tgl 12-2-18
tegangan cukup abduksi dan adduksi tungkai kanan terhambat, nyeri
Suhu: 360 C gerak (+)
12-2-18 Nyeri lutut post operasi L= swelling (-), bekas luka operasi tertutup kasa Closed
an fraktur Instruksi post op:
KU : sakit ringan hipafix, rembesan darah (-) patella dextra post Infuse RL 20 tpm
RR: 24x/menit F= nyeri tekan (+), krepitasi (-), pulsasi (+), sensasi ORIF Hari ke 1 Injn ceftriaxon 2x1 gr iv
HR: 94x/menit (+) Inj tofedex 3x50 mg iv
Suhu: 36 M= pergerakan terbatas
13-2-18 nyeri (↓) pada luka bekas L= swelling (-), bekas luka operasi tertutup kasa dan
Closed fraktur Boleh pulang,
KU: sakit ringan operasi hipafix, rembesan darah (-) patella dextra post Ciprofloxacin 2x500 mg PO
TD :130/90 F= nyeri tekan (+), krepitasi (-), pulsasi (+), sensasi ORIF Hari ke 2 As mefenamat 3x500mg PO
HR : 90x/m (+) Osovit 2x1 tab
Suhu : 36 M= pergerakan terbatas
1