S
DENGAN HIPERTENSI DI RUANG MATAHARI
RSUD KAJEN KABUPATEN PEKALONGAN
1. IDENTITAS
a. Identitas Pasien
Nama : Ny.S
Usia : 67 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Status pernikahan : Janda
Agama : Islam
Alamat : Ds.Kalijambe Rt 2/6 Sragi
Pekerjaan :-
Dx.Medis : Hipertensi
No RM : 188342
Tanggal Masuk : 19 Februari 2017
b.Identitas Penanggung Jawab
Nama : Tn. M
Usia : 40 th
Alamat : Ds.kalijambe Rt 2/6 Sragi
Pekerjaan : Wiraswasta
Hubungan dengan Klien : Anak kandung
2. KELUHAN UTAMA
Ny.S mengatakan kepala pusing
3. RIWAYAT KESEHATAN
a. Riwayat Kesehatan sekarang
Ny. S mengeluh kepala pusing dan tengkuk leher terasa berat sudah
sejak 5 hari yang lalu,pasien juga merasa lemas.oleh keluarga pasien
dibawa ke IGD RSUD Kajen pada tanggal 19 februari 2017 jam 14.30
wib.Dilakukan pengkajian pasien mengatakan kepala pusing,tengkuk
leher terasa berat dan badan terasa lemas,didapatkan hasil TTV,
T=200/110 mmhg, N=91x/mnt, S=36 C,Rr=22 x/mnt,SPO2=100
%,GDS=121 mg/dl.skala nyeri P: peningkatan TIK Q: seperti tertusuk-
tusuk R: kepala S: skala nyeri 6 T: terus menerus Diberikan therapy
infus NACL + drip perdipine 1 ampul 20 tpm, Injeksi Ondancentron 4
mg,injeksi ketorolac 30 mg,injeksi furosemide 20 mg.
Keterangan : = Wanita
= Laki-laki
= Meninggal (Lk)
= Meninggal (Pr)
e.Pola eliminasi
h.Pola koping
anaknya.
SKALA DEPRESI
j. Pola Reproduksi/Seksual
5. PEMERIKSAAN FISIK
a. Tanda-tanda vital
Tanggal pemeriksaan
No Jenis pemeriksaan
20–2-2017 21-2-2017 22-2-2017
b. Keadaan Umum
Keadaan umum : klien terlihat berbaring di tempat tidur,lemas
dan terpasang infus NACL 20 tpm
Kesadaran : Composmetis GCS : E4 M5 V6
Cara berbaring dan bergerak : terjadi hambatan karena klien merasa pusing
dan lemas
Bicara : jelas
Status gizi: A : BB sebelum sakit : 57 kg
BB selama sakit : 56 kg
TB : 150 cm
B : Hb = 11,3 g/dl
Lekosit = 6,100/mk
Trombosit = 182,00 ribu/ml
C : Kesadaran composmentis, konjungtiva
Tidak anemis, keadaan umum sedang
D : lunak RG
c. Pemeriksaan Head To Toe
1) Kepala
Inspeksi : bentuk kepala mesochepal, rambut sudah beruban, kulit
kepala berminyak, tidak ada lesi
Palpasi : tidak terdapat nyeri tekan dan benjolan pada kepala klien
2) Mata
Inspeksi : kelopak mata tampak kehitaman, sclera tidak ikterik, reflek
berkedip baik, konjungtiva tidak anemis
Palpasi : tidak terdapat nyeri tekan pada mata
3) Hidung
Inspeksi : tidak terdapat pernapasan cuping hidung, tidak terlihat
adanya lesi dan pembengkakan, septum nasal simetris
Palpasi : tidak terdapat nyeri tekan pada hidung
4) Mulut
Inspeksi : mukosa bibir lembab, tidak ada stomatitis, gigi terlihat
Sudah tanggal (gigi geraham atas 6 dan bawah 6), lidah
bersih
Palpasi : tidak terdapat nyeri tekan
5) Telinga
Inspeksi : simetris antara kanan dan kiri, tidak ada serumen, tidak
terlihat adanya pembengkakan
Palpasi : tidak terdapat adanya nyeri tekan
6) Leher
Inspeksi : tidak terdapat pembesaran vena jugularis, tidak ada
pembesaran kelenjar thiroid, tidak ada lesi, warna kulit
merata
Palpasi : tidak ada nyeri tekan, tidak teraba pembesaran
kelenjar thiroid
7) Dada
Inspeksi : bentuk simetris. Tidak ada lesi
Palpasi : tidak ada nyeri tekan
8) Abdomen
Inspeksi : tidak terdapat adanya jaringan parut, warna kulit merata,
tidak terlihat adanya lesi, permukaan perut datar
Palpasi : tidak ada nyeri tekan
Perkusi : terdengar bunyi timpani
10) Ekstremitas
a). Ekstremitas atas : tidak terdapat nyeri tekan, tidak terdapat lesi,
akral teraba hangat, tidak ada oedem, terpasang
infus NACL 20 tpm pada tangan kiri klien
b). Ekstremitas bawah : tidak terdapat nyeri tekan, tidak terdapat lesi,
tidak ada oedem, akral teraba hangat
7. DATA PENUNJANG
Hasil pemeriksaan laboratorium pada tanggal 19 februari 2017
Jenis pemeriksaan Hasil Satuan Normal
GDS 121 mg/dl < 200
Creatinin 0,7 mg/dl 0,5 – 0, 9
HB 11,3 gr % 12 – 14
Leukosit 6,100 /mk 400 – 11000
Eosonofil 2,00 % 1,00 – 3,00
Eritrosit 3,20 juta/ml 4,60 – 5,50
Hematokrit 31,00 % 31,00 – 45,00
Trombosit 182,00 ribu/ml 150,00 – 450,00
8. TERAPI
No Tanggal Nama obat Dosis Cara pemberian
1 20-2-2017 Infus NACL 20 tpm Iv
Injeksi ondancentrone 40mg Iv
Injeksi ketorolac 30mg Iv
Injeksi furosemide 20mg Iv
2 21-2-2017 Infus NACL 20 tpm Iv
Injeksi ondancentrone 40mg Iv
Injeksi ketorolac 30mg Iv
Injeksi furosemide 20mg Iv
3 22-2-2017 Infus NACL 20 tpm Iv
Injeksi ondancentrone 40mg Iv
Injeksi ketorolac 30mg Iv
9. ANALISA DATA
Nama Pasien : Ny.S
No.RM : 188342
NO Tanggal Data Problem Etiologi
1. 20/2- DS : pasien mengatakanAgen cideraNyeri akut
2017 kepala terasa pusing danbiologis
tengkuk leher berat sekunder akibat
DO : pasien tampakspasme otot
kesakitan,T=180/110
mmgh,N=92x/mnt.
P: peningkatan TIK
Q: seperti tertusuk-tusuk R:
kepala
S: skala nyeri 6
T: terus menerus
Intoleransi
2. 20/2- DS : pasien mengatakanaktivitas Kelemahan
2017 badannya terasa lemas dan
susah untuk melakukan
aktivitasnya secara mandiri
DO : -pasien terlihat
bedres
-Pasien terlihat
dibantu keluarga
Gangguan rasa
3. 20/2- DS : klien merasa cemasaman cemas Kurangnya
2017 dengan penyakit yang sedang informasi
diderita akurat/terbatasnya
DO : pasien terlihat pengetahuan klien
cemas,dan sering bertanya tentang penyakitnya
kepada perawat tentang
penyakitnya
2.menurunk
2.berikan
an rangsang
lingkungan
eksternal
yang tenang
yang dapat
memperbur
uk keadaan
nyeri yang
terjadi
3.membantu
menurunkan
3.ajarkan
persepsi-
teknik
respon nyeri
relaksasi
dengan
memanipula
si adaptasi
fisiologis
tubuh
terhadap
nyeri
4.mengontro
4.kolaborasi l nyeri
pemberian melalui efek
obat vasodilatasi
5.untuk
mengetahui
5.observasi
keadaan
TTV
umum
pasien
Analisis Hasil :
Skore Salah : 0-2 : Fungsi intelektual utuh
Skore Salah : 3-4 : Kerusakan intelektual Ringan
Skore Salah : 5-7 : Kerusakan intelektual Sedang
Skore Salah :8-10 : Kerusakan intelektual BERAT
Hasil pengkajian yaitu dengan tingkat kesalahan 4 dapat di ambil kesimpulan
Kerusakan Intelektual Ringan
Bergantung :
Bantuan dalam naik atau turun dari tempat
tidur atau kursi, tidak melakukan satu, atau
lebih perpindahan
5 Kontinen
Mandiri :
BAK dan BAB seluruhnya dikontrol sendiri
Tergantung :
Inkontinensia parsial atau total; penggunaan
kateter,pispot, enema dan pembalut (pampers)
6 Makan
Mandiri :
Mengambil makanan dari piring dan
menyuapinya sendiri
Bergantung :
Bantuan dalam hal mengambil makanan dari
piring dan menyuapinya, tidak makan sama
sekali, dan makan parenteral ( NGT )
Keterangan :
Beri tanda () pada point yang sesuai kondisi klien
Analisis Hasil : nilai Katz Indeks pada Ny S yaitu ( E )
Nilai A : Kemandirian dalam hal makan, kontinen ( BAK/BAB ), berpindah, ke
kamarkecil, mandi dan berpakaian.
Nilai B : Kemandirian dalam semua hal kecuali satu dari fungsi tersebut
Nilai C : Kemandirian dalam semua hal, kecuali mandi dan satu fungsi tambahan
Nilai D : Kemandirian dalam semua hal, kecuali mandi, berpakaian, dan satu
fungsitambahan
Nilai E : Kemandirian dalam semua hal kecuali mandi, berpakaian, ke kamar
kecil,dan satu fungsi tambahan.
Nilai F : Kemandirian dalam semua hal kecuali mandi, berpakaian, ke kamar
kecil,berpindah dan satu fungsi tambahan
Nilai G : Ketergantungan pada keenam fungsi tersebut