Anda di halaman 1dari 14

EXPECTED VALUE

Expected value digunakan untuk menentukan harapan hasil untuk setiap


alternatif dan memilih alternative dengan nilai harapan tertinggi. EV merupakan
penjumlahan dari hasil untuk setiap alternatif dimana setiap hasil diberikan bobot
berdasarkan probabilitas untuk keadaan yang relevan. Untuk berbagai
kemungkinan distribusi kita dapat menghitung expected value (EV). Untuk
menghitung EV, setiap hasil ditimbang oleh probabilitasnya, dan hasilnya
dijumlahkan. Expected value dapat dihitung dengan menggunakan rumus:

EV = OutcomeA × P(A) + OutcomeB × P(B) +……….

Contoh 10-7:

Biaya awal pada suatu project pada contoh 10.5 adalah $25,000. Gunakan
expected value untuk menghitung keuntungan tiap tahun dan umur distribusi
probabilitas untuk estimasi nilai sekarang. Gunakan suku bunga 10%.

Tabel Keuntungan Tiap Tahun dan Probabilitas (dari contoh 10.5)

Annual Benefit $5000 $8000 $10000

Probabilitas 0.3 0.6 0.1

Jawab:

EVbenefit = $5000(0.3) + $8000(0.6) + $10000(0.1) = $7300

EVlife = 6(2/3) + 9(1/3) = 7 years

(1+𝑖)𝑛 −1
PW (EV) = -P + A[ ] (𝑝𝑒𝑟𝑠𝑎𝑚𝑎𝑎𝑛 𝑑𝑎𝑟𝑖 𝑏𝑎𝑏 4), dimana A adalah
𝑖(1+𝑖)𝑛

keuntungan dari perhitungan EVbenefit, i adalah suku bunga, P


adalah jumlah uang yang dimiliki saat ini dan n umur distribusi
probabilitas.

(1+0.1)7 −1
PW (EV) = -$25000 + $7300[0.1(1+0.1)7 ] = -$25000 + $35539 = $10539
Catatan: Nilai ini adalah nilai saat ini (present worth) dari expected value
PW(EV), bukan expected value dari present worth.

Contoh 10.7 adalah cara sederhana untuk memperkirakan nilai sekarang dari
proyek diharapkan. Tetapi pada kenyataannya expected value dari present value
adalah sesuatu yang berbeda. Untuk menentukannya, kita harus menggunakan
distribusi probabilitas gabungan (joint probabilities distribution) untuk
keuntungan dan jumlah periode bunga, dan fungsi probabilitas distribusi yang
dihasilkan untuk PW yang diturunkan dalam contoh 10-6. Contoh 10-8
menunjukkan nilai yang diharapkan dari PW atau EV (PW).

Contoh 10-8

Gunakan fungsi distribusi probabilitas dari PW yang diturunkan pada contoh 10-6
untuk menghitung EV(PW). Apakah ini menunjukkan proyek yang menarik?

Jawab:

Tabel dari contoh 10-6 dapat digunakan kembali dengan penambahan satu kolom
untuk nilai yang terhitung dari PW (PW × probabilitas). Kemudian, expected
value dari PW dapat dihitung dengan menjumlahkan kolom (PW × probabilitas).

Catatan :

(1+𝑖)𝑛 −1
1. Nilai PW diperoleh dengan rumus PW = -P + A[ ], dengan P =
𝑖(1+𝑖)𝑛

biaya awal, A = annual benefit, i = suku bunga, dan n = life.

2. Nilai joint probability diperoleh dengan rumus P(A) × P(n), dimana P(A)
adalah probabilitas dari annual benefit dan P(n) adalah probabilitas dari
life.
3. Probabilitas pada life diperoleh dari pernyataan:

P(6) = 2P(9)

P(6) + P(9) = 1

2P(9) + P(9) = 1

3P(9) = 1

P(9) = 1/3

P(6) = 2/3

Dengan PW yang diharapkan sebesar $10,209, ini merupakan proyek


yang menarik. Meskipun terdapat kemungkinan sebesar 20% PW bernilai
negative, kemungkinan pendapatan positif jauh lebih besar dan lebih mungkin.
Setelah menganalisis proyek di bawah ketidakpastian, kita jauh memiliki
pengetahuan yang luas mengenai kemungkinan hasil dari keputusan untuk
melanjutkan. Nilai $10,209 jauh lebih akurat dibandingkan dengan perkiraan nilai
yang dihitung pada contoh 10-7. Nilai ini berbeda karena PW adalah fungsi non-
linier dari life.

Dalam contoh 10-7 dan contoh 10-8 pertanyaannya adalah apakah


proyek memiliki PW yang positif. Dengan dua atau lebih alternative, kriterianya
adalah dengan memaksimalkan PW. Dengan equivalent uniform annual costs
(EUACs) tujuan utamanya adalah meminimalkan EUACs. Contoh 10-9
menggunakan criteria meminimalkan EV dari EUACs untuk menentukan tinggi
terbaik dam.

Contoh 10-9

Sebuah dam sedang dipertimbangkan untuk mengurangi banjir sungai. Tetapi jika
dam dibangun, berapa tinggi dam seharusnya? Meningkatkan tinggi dam akan (1)
mengurangi kemungkinan banjir, (2) mengurangi kerusakan ketika terjadi banjir,
(3) biaya lebih. Ketinggian dam mana yang meminimalkan biaya tahunan yang
diharapkan? Pada kasus ini gunakan suku bunga 5% untuk proyek perlindungan
banjir, dan dam harus bertahan 50 tahun.

Dam Height (ft) First Cost ($)

No dam 0

20 700,000

30 800,000

40 900,000

Jawab:

Cara paling mudah untuk menyelesaikan permasalahan ini adalah dengan


memilih tinggi dam dengan EUAC terendah. Perhitungan EUAC dari biaya
pertama dilakukan dengan mengalikan biaya dengan (P/A,5%,50). Sebagai
contoh, untuk tinggi dam 20 ft, EUAC sebesar 700,000(A/P, 5%, 50) = $38,344.

Menghitung biaya kerusakan banjir tahunan yang diperkirakan untuk


setiap alternatif disederhanakan karena istilah untuk P (tanpa banjir) adalah nol,
karena kerusakan untuk tidak ada banjir adalah $0. Oleh karena itu kita hanya
perlu untuk menghitung kerusakan akibat banjir. Hal ini cukup dengan
mengalikan P(banjir) dengan kerusakan jika terjadi banjir. Sebagai contoh, biaya
kerusakan banjir tahunan yang diharapkan tanpa tanggul adalah 0.25 × $800,000,
atau $200,000.

Kemudian EUAC dari biaya awal dan kerusakan banjir tahunan yang
diharapkan ditambahkan untuk menemukan total EUAC untuk setiap tinggi dam.
Dam dengan tinggi 30 ft lebih murah dibandingkan dam dengan ketinggian 40 ft.
dengan demikian tinggi dam yang paling baik untuk biaya tahunan yang minimal
adalah dam dengan tinggi 30 ft.
Catatan:

𝑖(1+𝑖)𝑛
1. Rumus mencari EUAC adalah A = P[(1+𝑖)𝑛−1], dimana A adalah EUAC

first cost, P adalah first cost, i adalah suku bunga, dan n adalah life.
Perhitungan EUAC dam dengan ketinggian 20 ft:

0,05(1+0,05)50
A = $700,000[ (1+0,05)50 −1 ] = $38,344

Perhitungan EUAC dam dengan ketinggian 30 ft:

0,05(1+0,05)50
A = $800,000[ (1+0,05)50 −1 ] = $43,821

Perhitungan EUAC dam dengan ketinggian 40 ft:

0,05(1+0,05)50
A = $900,000[ (1+0,05)50 −1 ] = $49,299

ECONOMIC DECISION TREE

Pohon keputusan (decision tree) adalah gambaran skematik dari


alternatif yang tersedia bagi pengambilan keputusan dan kemungkinan
hasilnya. Manfaat utama dari penggunaan pohon keputusan adalah
kemampuannya untuk mem-break down proses pengambilan keputusan yang
kompleks menjadi lebih simpel sehingga pengambil keputusan akan lebih
menginterpretasikan solusi dari permasalahan. Tahapan untuk membuat pohon
keputusan adalah sebagai berikut:

1. Definisikan dan rinci masalah secara jelas

2. Gambarkan struktur dari pohon keputusan


3. Tentukan nilai payoff dari setiap kombinasi alternative kemungkinan

4. Tentukan nilai peluang dari seluruh kemungkinan dan keputusan

5. Selesaikan masalah dengan menghitung expected monetary value (EMV)

Tiap jalur dalam pohon keputusan, yaitu tiap rangkaian alternative dan
keputusan akan menghasilkan suatu nilai payoff tertentu yang dituliskan di ujung
tiap cabang pada pohon keputusan. Dengan demikian untuk menentukan pilihan
diantara alternative-alternatif yang ada, pertama-tama harus ditentukan nilai
payoff dari setiap alternative. Setiap alternative kemungkinan harus ditentukan
nilai peluangnya. Penetapan nilai peluang dari setiap kejadian ditentukan secara
subjektif (nilai kemungkinan subjektif) didasarkan pada data yang dapat
dipertanggungjawabkan, contohnya dokumen perusahaan, hasil-hasil penelitian,
data-data resmi, dan pengalaman perusahaan.

Simbol yang digunakan dalam pohon keputusan adalah sebagai berikut:

1. Decision node (simpul keputusan) : pengambil keputusan memilih salah


satu dari garis yang ada.

2. Chance node (simpul peluang): menyatakan peristiwa probabilistic


(peluang). Setiap hasil yang mungkin (C1, C2,………, CY) yang mungkin
memiliki probabilitas (p1, p2,…………, py) yang terkait dengannya.
3. Outcome node (simpul hasil) menunjukkan hasil untuk jalur
khusus melalui pohon keputusan.

4. Pruned branch tanda pagar ganda mengindikasikan bahwa


cabang telah dipangkas karena cabang lain telah dipilih. Hal ini dapat
terjadi hanya pada simpul keputusan, tidak pada simpul kesempatan.

Decision nodes, chance nodes, dan outcome nodes dapat digunakan


untuk menjelaskan stuktur masalah. Detail seperti probabilitas dan biaya dapat
ditambahkan pada cabang-cabang yang menghubungkan simpul. Untuk membuat
keputusan, perhitungan dimulai dengan simpul terakhir pada pohon. Karena
mereka adalah simpul terakhir, informasi yang tersedia cukup untuk menafsirnya.
Pada simpul keputusan criterianya adalah dengan memaksimalkan PW atau untuk
meminimalkan EUAC. Pada simpul peluang expected value untuk PW atau
EUAC dihitung.

Setelah semua node yang bercabang dari node telah dievaluasi, node
yang berpangkal dapat dievaluasi. Jika simpul asal adalah simpul keputusan, pilih
cabang dengan PW atau EUAC terbaik dan letakkan nilainya pada simpul. Jika
simpul asal adalah simpul peluang, hitung expected value dan letakkan nilainya
pada simpul. Proses ini "menggulung kembali" nilai dari node terminal di pohon
ke keputusan awal. Contoh 10-10 mengilustrasikan proses ini.

Contoh 10-10

Apa keputusan yang harus diambil terhadap suatu produk baru yang diringkas
pada gambar10-3? Berapa expected value dari nilai produk saat ini? Perusahaan
menggunakan suku bunga 10% untuk evaluasi proyek. Jika produk dihentikan
setelah satu tahun, peralatan modal memiliki nilai sisa $550,000 untuk digunakan
dengan produk baru lainnya. Jika peralatan digunakan untuk 8 tahun, nilai sisa
adalah $0.
Gamabar 10.3 pohon keputusan ekonomi untuk produk baru

Jawab:

Mengevaluasi pohon keputusan dilakukan dengan memulai simpul hasil


akhir dan keputusan yang mengarah pada produk baru yang akan dibuat. Pada
kasus ini terdapat dua keputusan yaitu menghentikan penjualan setelah satu tahun
jika volume penjualan rendah dan mengembangkan setelah satu tahun jika volume
penjualan tinggi.

Keputusan untuk menghentikan penjualan produk didasarkan pada mana


yang lebih bernilai, nilai sisa peralatan nilai sisa peralatan sebesar $550,000 atau
pendapatan $100,000 per tahun selama 7 tahun lebih. Nilai (PW1) dari nilai sisa
adalah $550,000. Nilai (PW1) dari aliran pendapatan pada akhir tahun 1 yang
ditunjukkan pada simpul 8 adalah:

(PW1) untuk simpul 8 = $100,000(P/A, 10%, 7)


(1+0,1)7 −1
= $100,000[0,1(1+0,1)7 ] = $486,800

Jadi, menghentikan produk dan menggunakan alat untuk produk lain


jauh lebih baik. Kita masukkan dua nilai “present worth” pada akhir tahun
pertama pada simpul 7 dan 8. Kemudian buat tanda panah tebal pada simpul 7
untuk menunjukkan bahwa itu ada pilihan pada simpul 4. Kita menggunakan
tanda pagar pada simpul 8 untuk menunjukkan bahwa peluang tersebut ditolak
pada simpul 4.

Keputusan untuk mengembangkan pada simpul 6 dapat didasarkan pada


apakah biaya awal $800,000 untuk ekspansi dapat diterima berdasarkan
peningkatan pendapatan tahunan selama 7 tahun sebesar $200,000 per tahun.
Namun, hal ini sulit untuk ditunjukkan pada pohon keputusan. Ini lebih mudah
untuk menghitung nilai “present worth” pada akhir tahun pertama untuk kedua
pilihan tersebut. Nilai (PW1) dari simpul 9 (expand) adalah:

(1+𝑖)𝑛 −1
PW1 untuk simpul 9 = -P + A[ ]
𝑖(1+𝑖)𝑛

(1+0,1)7 −1
= -$800,000 + $600,000[0,1(1+0,1)7 ]

= -$800,000 + $2,920,800

= $2,120,800

(1+𝑖)𝑛 −1
PW1 untuk simpul 10 = A[ ]
𝑖(1+𝑖)𝑛

(1+0,1)7 −1
= $400,000[0,1(1+0,1)7 ]

= $1,947,200
Gambar 10.4 Penyelesaian sebagaian pada pohon keputusan untuk produk
baru

Ini $173,600 lebih rendah dibandingkan simpul ekspansi, jadi ekspansi harus
dilakukan jika volume penjualan tinggi.
Gambar 10.5 Penyelesaian pada pohon keputusan untuk produk baru

Langkah selanjutnya adalah dengan menghitung PW (Waktu 0) pada simpul 4, 5,


dan 6.

PW pada simpul 4 = (100,000 + 550,000)(P/F, 10%, 1)

= (650,000)(1 + i)n, dimana i adalah suku bunga dan n adalah


tahun

= (650,000)(1 + 0,1)1

= (650,000)(0,9) = $590,915

PW pada simpul 5 = (200,000)(P/A, 10%, 8)


(1+𝑖)𝑛 −1
= (200,000) [ ]
𝑖(1+𝑖)𝑛

(1+0,1)8 −1
= (200,000) [0,1(1+0,1)8 ]

= (200,000)(5.335) = $1,067,000

PW pada simpul 6 = [400,000 − 800,000 + 600,000(P/A, 10%, 7)] (P/F, 10%, 1)


(1+0,1)7 −1
= (-400,000 + 600,000[0,1(1+0,1)7 ])( (1 + 0,1)1)

= (-400,000 + 600,000(4.868))(0.9091)

= (-400,000 + 2,920,800)(0.9091)

= (2,520,800)(0.9091)

= $2,291,660

Sekarang expected value pada simpul 2 dapat dihitung:

EV pada simpul 2 = $590,915(0.3) + 0.6($1,067,000) + 0.1($2,291,660)

= $1,046,640

Biaya untuk memilih simpul 2 adalah $1,000,000, sehingga melanjutkan


dengan produk memiliki PW yang diharapkan sebesar $46,640. Ini lebih baik
dibandingkan $0 untuk tidak membangun proyek. Jadi keputusan yang diambil
adalah membuat produk baru.
Contoh 10-10 merupakan representative dari banyak permasalahan pada
ekonomi teknik. Criteria utama adalah memaksimalkan PW atau meminimalkan
EUAC. Tetapi, seperti yang ditunjukkan pada contoh 10-11, criteria lain, seperti
risiko, digunakan sebagai tamban untuk expexted value.

Contoh 10-11

Mempertimbangkan evaluasi ekonomi untuk tabrakan dan asuransi komprehensif


(kebakaran, pencurian, dll) untuk sebuah mobil. Asuransi ini biasanya diperlukan
oleh pemberi pinjaman, tapi begitu mobil sudah dibayar, asuransi ini tidak
diperlukan. (Pertanggungjawaban asuransi merupakan persyaratan hukum).

Gambar 10.6 Pohon keputusan untuk membeli asuransi tabrakan otomatis

Gambar 10.6 dimulai dengan simpul keputusan dengan dua alternative


untuk tahun berikutnya. Pembelian asuransi sebesar $800 setiap tahun dengan
pengurangan $500 jika terjadi kehilangan/kerugian. Opsi lainnya adalah dengan
asuransi pribadi, yang berarti tidak membeli asuransi. Ketika terjadi suatu
kehilangan, pemiliki harus mengganti kendaraan dengan simpanan atau pinjaman,
atau tidak memiliki kendaraan sampai pemiliknya mampu menggantinya.
Tiga keparahan kecelakaan digunkan untuk menunjukkan skala
probabilitas: 90% kemungkinan tidak terjadi kecelakaan, 7% kemungkinan terjadi
kecelakaan kecil, dan 3% kemungkinan kecelakaan parah. Karena kebiasaan
pengemudi sama dengan dan tanpa asuransi, kemungkinan kecelakaan sama untuk
kedua simpul kemungkinan (chance nodes). Meskipun ini merupakan contoh
rekayasa ekonomi, kita sederhanakan permasalahan dan abaikan perbedaan waktu
dari cash flow.

Pembayaran asuransi dilakukan pada awal periode, dan biaya kecelakaan


terjadi selama periode tersebut. Karena asuransi mobil biasanya dibayar setengah
tahunan hasil analisis ekonomi tidak berubah secara signifikan oleh
penyederhanaan. Kita focus pada konsep baru dari expected value, pohon
keputusan ekonomi, dan risiko.

Berapa nilai yang diharapkan (expected value) untuk setiap alternative, dan
keputusan apa yang direkomendasikan?

Jawab:

Untuk menghitung expected value digunakan persamaan 10.5. Jika diasuransikan,


biaya maksimal sama dengan yang dikurangkan dari $500. Jika tidak
diasuransikan, biaya adalah biaya dari kecelakaan.

EVaccident w/ins. = (0.9)(0) + (0.07)(300) + (0.03)(500) = $36

EVaccident w/o ins. = (0.9)(0) + (0.07)(300) + (0.03)(13,000) = $411

Dengan demikian, membeli asuransi menurunkan biaya yang diharapkan


dari kecelakaan sebesar $375. Untuk mengevaluasi apakah kita harus membeli
asuransi, kita juga harus memperhitungkan biaya asuransi. Dengan demikian,
biaya yang diharapkan ini digabungkan dengan $0 untuk self -insuring atau tidak
diasuransikan (total $411) dan $800 untuk diasuransikan (total $836). Dengan
demikian self-insuring mempunyai biaya expected value $425 lebih rendah setiap
tahunya (= $836 - $411). Hal ini tidak mengejutkan, karena premi yang
dikumpulkan harus mencakup biaya operasi perusahaan asuransi dan nilai
pembayaran yang diharapkan.
Ini juga merupakan contoh dari nilai yang diharapkan saja tidak
menentukan keputusan. Membeli asuransi memberikan biaya yang diharapkan
$425 lebih tinggi setiap tahunnya, tetapi asuransi itu membatasi kerugian
maksimum hingga $500 daripada $13.000. Nilai $425 mungkin bernilai untuk
menghindari risiko yang ada.

Anda mungkin juga menyukai