Anda di halaman 1dari 21

A.

Sejarah Akupuntur
Kitab asli Kedokteran Cina yang terkenal adalah Nei Ching, Kitab Kesehatan Klasik
Kaisar Kuning, diperkirakan terbit sekitar 2500 tahun yang lalu.Sejak saat itu, ribuan buku
mengenai pengobatan Cina pun banyak ditulis dan filosofi dasarnya tersebar sejak lama
dalam berbagai kebudayaan Asia. Hampir semua bentuk pengobatan Oriental yang digunakan
di Barat saat ini, termasuk Akupuntur, Shiatsu, pijat Akupresur dan makrobiotika adalah
bagian atau berakar pada pengobatan Cina. Legenda mengatakan bahwa Akupunktur
dikembangkan saat dokter perintis di Cina meneliti efek tak terduga dari luka tusukan di
tubuh seorang prajurit Cina.Kitab tertua Akupuntur yang diketahui adalah Sistematika Klasik
Akupuntur yang diperkirakan terbit pada tahun 282. Meskipun Akupuntur merupakan salah
satu teknik yang paling banyak diketahui, pengobatan Cina juga menggunakan obat-obat
ramuan herbal, terapi makanan, perubahan gaya hidup dan cara-cara lainnya dalam
mengobati pasiennya.
Pada awal masa 1900-an, hanya beberapa dokter Barat yang mengunjungi Cina dan
tercengang kagum ketika bersentuhan dengan Akupuntur, namun bagi kalangan diluar
komunitas Asia-Amerika, akupuntur masih belum terlalu dikenal sampai pada tahun 1970
saat Richard Nixon menjadi presiden Amerika Serikat pertama dan mengunjungi Cina. Pada
perjalanan Nixon, para jurnalis terkagum-kagum melihat sebuah operasi besar dilakukan pada
pasien tanpa menggunakan anestesi.Malahan pasien yang benar-benar terjaga dioperasi hanya
dengan menggunakan penusukan jarum akupuntur untuk mengendalikan rasa sakit. Pada saat
itu, seorang kolumnis terkenal dari New York Times, James Reston harus menjalani operasi
dan memilih menggunakan akupunktur dibandingkan dengan pengobatan nyeri, dan
kemudian dia menulis beberapa cerita yang meyakinkan mengenai efektivitas terapi
akupuntur yang ia jalani.
Sekarang, akupuntur dipraktekan di lebih dari 50 negara oleh lebih dari 9000 praktisi
akupuntur, dengan setidaknya 4.000 tenaga dokter terlibat di dalamnya. Akupuntur telah
menunjukkan keberhasilan yang tercatat dalam menangani banyak kondisi, dan lebih dari 15
juta rakyat Amerika telah menggunakannya sebagai solusi kesehatan mereka.

B. Pengertian Akupuntur

Kata akupuntur berasal dari bahasa Yunani, yaitu acus yang berarti jarum dan punctura
yang berarti menusuk. Di dalam bahasa Inggris menjadi to puncture, sedangkan kata asal
dalam bahasa Cina adalah cenciu. Kata tersebut kemudian diadaptasikan ke dalam bahasa
Indonesia menjadi akupuntur atau tusuk jarum.Akupuntur adalah teknik pengobatan yang
digunakan dalam pengobatan tradisional cina. Jarum-jarum yang sangat tajam digunakan
untuk menstimulasi titik-titik tertentu pada tubuh. Titik-titik ini terdapat pada jalur-jalur
energi yang disebut "meridian". Pengobatan akupuntur dirancang untuk memperbaiki aliran
dan keseimbangan energi sepanjang meridian-meridian ini.
Pengobatan tradisional cina memiliki sejarah lebih dari 2,500 tahun. Pengobatan
tradisional kursus akupuntur ini melihat tubuh manusia sebagai suatu sistem aliran energi.
Ketika aliran-aliran energi ini seimbang, maka tubuh tersebut sehat. Para praktisi memeriksa
denyut nadi pasien dan mengamati keadaan lidah mereka untuk mendiagnosa
ketidakimbangan energi. Dalam pengobatan akupuntur kecantikan cina, denyut nadi dapat
diperiksa pada tiga lokasi di masing-masing pergelangan tangan, dan pada tiga kedalaman
pada masing-masing lokasi. Penyakit tidak didefinisikan dengan gejala-gejala atau nama
penyakit seperti "infeksi hiv". Sebaliknya, seorang praktisi pengobatan cina akan berbicara
mengenai ketidakimbangan energi. Bahasanya dapat kedengaran sangat aneh, seperti
"kekurangan yin" atau "peningkatan panas ginjal". Kata-kata cina yin dan yang
menggambarkan energi yang saling bertolak-belakang yang seharusnya tetap seimbang, dan
qi (dibaca "chi") secara kasar dapat diartikan sebagai energi atau kekuatan hidup. Dalam
pengobatan akupuntur tradisional cina, terdapat banyak cara untuk memperbaiki
keseimbangan aliran energi tubuh. Teknik yang paling sering digunakan di negara-negara
barat adalah teknik senam seperti qigong atau tai chi, akupuntur (tusuk jarum), dan
jamu.Banyak praktisi pengobatan akupuntur kecantikan cina mengkhususkan diri pada
akupuntur atau jamu. Sangat jarang yang menggunakan keduanya.

C. Teori Dasar Akupuntur


1. Teori Yin-Yang
Teori Yin-Yang merupakan suatu konsepsi pandangan hidup Taoisme yang bersifat
universal.Teori ini menyatakan bahwa segala fenomena di alam semesta mempunyai 2 aspek
yang berlawanan dan berpasangan, yaitu Yin dan Yang.Yang berarti terang dan Yin berarti
gelap. Yin-Yang meliputi fenomena seperti dingin-panas, gelap-terang, lemah-kuat, dalam-
luar, pasif-aktif, lembab-kering, bawah-atas, wanita-pria, dan lain-lain.Fenomena Yin-Yang
tidak bersifat absolut, melainkan bersifat relatif.Dalam keadaan tertentu Yin dapat berubah
menjadi Yang, atau sebaliknya Yang dapat berubah menjadi Yin.Segala fenomena dapat diurai
secara tidak terbatas dalam aspek Yin dan Yang.Teori Yin-Yang digunakan untuk
menganalisis fenomena yang dapat diamati di alam semesta.Semua aspek ini mempunyai 2
aspek yang berpasangan dan berlawanan, yaitu Yin dan Yang.Yin dan Yang saling tergantung,
saling membatasi, saling mengonsumsi, dan selalu berada dalam keadaan perubahan dinamis
untuk menjamin keseimbangannya.Kedokteran tradisional Cina menerapkan prinsip Yin-
Yang ini untuk menerangkan fungsi fisiologis dan perubahan patologis, juga sebagai tuntunan
dalam diagnosis dan terapi.
a. Yin-Yang Saling Berlawanan
Berarti segala fenomena di alam semesta mempunyai 2 aspek yang berlawanan, yaitu Yin dan
Yang, yang saling mengatasi dan mengawasi. Misalnya: panas (Yang) dapat menghilangkan
dingin (Yin), dingin dapat menurunkan suhu.Pada keadaan normal, fungsi organ tubuh berada
dalam keadaan keseimbangan Yin-Yang, diatur melalui sifat saling berlawanan Yin dan Yang.
Gangguan keseimbangan Yin-Yang menyebabkan terjadinya sindrom penyakit.Kelemahan
Yang atau kelebihan Yin berarti sindrom dingin, kelebihan Yang atau kekurangan Yin berarti
sindrom panas.
b. Yin-Yang Saling Tergantung
Berarti tidak ada Yang tanpa Yin.Eksistensi Yang tergantung dari adanya Yin, sebaliknya
tidak ada Yin tanpa Yang, eksistensi Yin tergantung dari adanya Yang. Yin-Yang di Alam:
- YING – YANG
- Bumi – Langit
- Wanita - Laki-laki
- Malam – Siang
- Bulan – Matahari
- Rendah – Tinggi
- Berat – Ringan
- Kecenderungan menurun
- - Kecenderungan meningkat
- Gerakan ke bawah - Gerakan ke atas
- Diam - Bergerak

Yin-Yang di Tubuh Manusia:


YIN – YANG
- Interior – Eksterior
- Depan – Belakang
- Bagian bawah - Bagian atas
- Tulang - Kulit
- Organ dalam - Organ luar
- Darah – Qi
- Inhibisi – Stimulasi
- Defisiensi - Ekses
Pada tubuh manusia, Yin menunjukkan substensi nutrisi, Yang menunjukkan aktifitas
fungsional dari organ tubuh.Aktifitas yang digerakkan oleh substansi Yin. Dengan kata lain,
Yin adalah bahan dasar untuk menjamin aktifitas Yang. Eksistensi substansi nutrisi Yin
membutuhkan aktifitas Yang, seperti aktifitas Yang –limpa.
c. Yin-Yang Saling Mengonsumsi
Berarti aktifitas yang terjadi proses konsumsi Yin, atau, Yin dikonsumsi untuk menghasilkan
Yang. Sebaliknya, Yang dikonsumsi untuk menghasilkan Yin.
d. Yin-Yang Saling Mengubah
Hubungan antara Yin dan Yang tidak bersifat statis dan bersifat dinamis untuk menjamin
keseimbangan Yin-Yang.Pada keadaan tertentu, Yang dapat berubah menjadi Yin atau Yin
dapat berubah menjadi Yang. Penerapan Teori Yin-Yang dalam kedokteran tradisional Cina:
Yin-Yang dan Stuktur Organis
Organ tubuh dapat dibagi menjadi 2 aspek yang berlawanan, yaitu Yin dan Yang.Menurut
kedokteran tradisional Cina, organ tubuh dibagi menjadi organ Zang dan organ Fu.Organ
Zang adalah jantung, paru-paru, limpa, hati, dan ginjal; yang bersifat Yin.Organ Fu adalah
kandung empedu, lambung, usus kecil, usus besar, kandung kemih, dan san-jiao; yang
bersifat Yang.Setiap organ Yang dapat dibedakan dalam dapat dibedakan dalam Yin dan
Yang.Organ jantung adalah Yin dan aktifitas jantung adalah Yang, Organ ginjal adalah Yin
dan Fungsi ginjal adalah Yang.

Yin-Yang dan Fungsi Fisiologis


Fungsi fisiologis berdasarkan koordinasi Yin-Yang organ tubuh. Aktifitas fungsional Yang
tergantung dari adanya bahan nutrisi Yin, sebaliknya aktifitas Yang adalah tenaga penggerak
untuk menghasilkan bahan nutrisi Yin dengan kata lain, tanpa fungsi Yang dari organ Zang-
Fu, bahan makanan tidak dapat diubah menjadi bahan nutrisi Yin. keseimbangan Yin-Yang ini
menjamin kesehatan dan kehidupan tubuh manusia.

 Yin-Yang dan Perubahan Patologis


Menurut kedokteran tradisional Cina, penyakit terjadi akibat adanya gangguan keseimbangan
antara Yin yang dalam tubuh.Yang bersifat panas, kering, dan mengonsumsi Yin.Kelebihan
Yang menimbulkan sindrom panas, kekurangan Yin, dan kering.Sebaliknya, kelemahan Yang
menimbulkan sindrom dingin, kelebihan Yin, dan lembab.Yin bersifat dingin dan
lembab.Kelebihan Yin dapat menekan Yang dan menyebabkan sindrom dingin dan
lembab.Sebaliknya, kekurangan Yin tidak dapat mengendalikan Yang dan terjadi sindrom
panas dan kering.

 Yin-Yang sebagai Tuntunan Diagnosis dan Terapi


Penyakit terjadi akibat adanya ketidakseimbangan antara Yin dan Yang dalam organ
tubuh.Mengetahui dan menganalisis gangguan keseimbangan Yin-Yang adalah basis dari
pembedaan sindrom penyakit, sementara memulihkan keseimbangan Yin-Yang adalah basis
terapi kedokteran tradisional Cina.
D. Penyakit Yang Dapat Di Obati Terapi Akupuntur :
1. Gangguan Saluran pernafasan (sinusitis, rhinitis, influensa, batuk, asma)
2. Gangguan pencernaan ( maag,konstipasi, diare, cekukan, mual-muntah)
3. Gangguan muskuloskeletal/ otot dan persendian ( sakit kepala, vertigo, migran, nyeri
pinggang, kaku pada leher, nyeri pada lutut )
4. Keadaan tertentu (kegemukan, kecantikan, peningkatan stamina, penurunan kadar gula)

E. Cara Akupuntur Bekerja


Penjelasan klasik dari kedokteran Cina adalah bahwa di dalam tubuh kita terdapat
saluran-saluran energi yang memiliki pola tertentu di seluruh bagian dan permukaan tubuh
kita.Saluran energi yang dikenal dengan meridian ini dapat dibayangkan seperti sungai yang
mengalir ke seluruh tubuh kita seperti sistem irigasi yang menghidupkan jaringan-jaringan di
tubuh kita.Sebuah hambatan pada pergerakan sungai energi ini bersifat layaknya sebuah
bendungan yang menghambat laju alir ke sisi setelahnya.
Meridian-meridian ini dapat dipengaruhi kinerjanya menggunakan penusukan pada
titik-titik akupuntur, jarum-jarum tersebut akan mengangkat sumbatan pada bendungan energi
dan mengembalikan aliran yang seharusnya pada meridian-meridian. Terapi Akupuntur dapat
membantu organ dalam pada tubuh untuk membenahi ketidakseimbangan pada fungsi
pencernaan, penyerapan dan aktivitas produksi energi serta sirkulasi energi dari organ-organ
dengan mendayagunakan sistem meridian.
Penjelasan saintifik modern menyatakan bahwa penusukan titik-titik akupuntur
merangsang sistem syaraf untuk melepaskan zat-zat kimia di otot-otot, tulang belakang dan
otak. Zat-zat kimia ini akan mengubah pengalaman atas rasa nyeri atau memicu pelepasan zat
kimia dan hormon lainnya yang mempengaruhi sistem regulasi internal tubuh sendiri.
Pengobatan akupunktur bisa dipelajari oleh siapa pun. Sehingga dapat menjadi
alternatif di tengah maraknya pengobatan modern yang berbahaya karena sarat dengan
penggunaan bahan kimia. “Di kebiasaan masyarakat Tiongkok memang ilmu ini (akupunktur)
dipelajari secara turun-temurun, sehingga jika sudah beralih zaman ilmu ini masih bisa
dimanfaatkan.
Teori yang diterapkan di pengobatan akupunktur berawal dari kepercayaan bahwa
tubuh bisa mengobati sendiri jika terserang penyakit. Karena tubuh manusia mempunyai
aliran listrik, maka jarum bisa digunakan sebagai medianya. “Jadi pada tubuh orang sakit itu
yin dan yang-nya tidak seimbang. Melalui pengobatan akupunktur yang hanya memakan
waktu sekitar 15 menit, pasien langsung bisa merasakan khasiatnya.
Keseimbangan energi dan biokimia yang meningkat oleh terapi akupuntur pada
akhirnya akan merangsang kemampuan penyembuhan alami tubuh, dan untuk meningkatkan
kondisi kesehatan fisik dan emosi.
F. Keuntungan Pengobatan Akupuntur
Pengobatan akupuntur dapat menjadi alternatif bagi Anda bila jenis pengobatan
tradisional lain seperti urut dan pijat serta konsumsi obat-obatan alami belum berhasil.
Mungkin akan terasa menakutkan bagi sebagian Anda yang tidak suka dengan benda tajam
seperti jarum untuk pengobatan, tapi hal ini bisa membawa kebaikan bagi Anda.
Berikut adalah alasan kenapa Anda harus mencoba akupuntur sebagai pengobatan alternatif:
1. Alami
Pengobatan ini sama sekali tidak menggunakan bahan-bahan kimia yang dapat merusak
tubuh Anda. Meski kebanyakan orang tidak suka jenis pengobatan yang dilakukan langsung
dengan kontak pada tubuh mereka, tapi akupuntur adalah jenis pengobatan alternatif yang
layak bagi banyak orang.
2. Membantu sistem kekebalan tubuh
Bila Anda mudah sakit, maka tak ada salahnya untuk mencoba akupuntur yang dapat
membantu meningkatkan sistem kekebalan pada tubuh.Selain itu, jangan lupa untuk
dibarengi dengan kegiatan olahraga agar metabolism tubuh menjadi lebih seimbang.
3. Serbaguna.
Akupuntur dapat menyembuhkan berbagai penyakit seperti mengurangi rasa sakit pada
tubuh, menghilangkan ketergantungan pada obat kimia, menyembuhkan alergi, kemandulan ,
bahkan disebutkan juga dapat menjadi alternatif pengobatan bagi penderita kanker.
4. Menimbulkan rasa tenang.
Selain dapat menyembuhkan penyakit fisik, tekanan pada mental juga dapat disembuhkan
lewat pengobatan ini. Akupuntur dapat membuat Anda lebih tenang dimana pada saat yang
sama Anda juga menerima pengobatan pada tubuh Anda.
5. Minim efek samping
Karena ini adalah pengobatan tradisional nan alami, jadi Anda tidak perlu takut akan
mendapatkan efek samping seperti ketagihan, sakit perut atau efek samping lainnya yang
Anda dapatkan saat mengkonsumsi obat-obatan kimia.
6. Mempercepat kesembuhan.
Proses kesembuhan yang dialami karena cedera secara cepat bisa Anda dapatkan lewat
pengobatan ini. Hal ini dipercaya di dapatkan dari ketenangan yang dirasakan setelah
menerima pengobatan yang kemudian memengaruhi proses penyembuhan.
7. Meredakan nyeri kronis, termasuk nyeri punggung, leher, lutut,dan arthritis.
Pada 2006, studi yang dilakukan oleh University Medical Center of Berlin menyatakan,
bahwa manfaat akupuntur telah terbukti lebih efektif dalam memperbaiki nyeri punggung
dibandingkan dengan yang tidak melakukan pengobatan dengan akupuntur. Pasien dengan
nyeri punggung bawah kronis yang menerima pengobatan ini selama 8 minggu, menyatakan
bahwa mereka mengalami perbedaan yang signifikan.

Dan pada studi tahun 2012 yang dilakukan oleh Memorial Sloan-Kettering Department of
Epidemiology and Biostatistics, menyatakan bahwa akupuntur dapat meredakan rasa sakit
kronis otot pungggung dan leher, osteoarthritis, dan sakit kepala kronis.

8. Membantu mengobati insomnia

Meta analisis yang dilakukan oleh Beijing University of Chinese Medicine pada tahun 2009,
menunjukkan bahwa pasien insomnia yang mengonsumsi obat atau jamu dan dibantu dengan
akupuntur memiliki efek yang lebih baik dibandingkan dengan yang mengonsumsi obat atau
jamu saja.

9. Meningkatkan pemulihan kanker dan efek kemoterapi


Menurut National Cancer Institute, beberapa studi menunjukkan manfaat akupuntur dalam
membantu meningkatkan kekebalan tubuh dan mempercepat pemulihan setelah perawatan
kanker. Sebuah uji coba acak menemukan bahwa pengobatan akupuntur dapat meningkatkan
kekebalan, jumlah trombosit, dan mencegah penurunan sel-sel sehat setelah terapi radiasi
atau kemoterapi, bila dibandingkan dengan tidak menerima akupuntur sama sekali.

Para peneliti melaporkan bahwa pasien yang menerima perawatan akupuntur, juga
mengalami penurunan rasa sakit dari perawatan, meningkatkan kualitas hidup, dan
menurunkan berbagai efek samping negatif dari kemoterapi, seperti rasa mual.

10. Membantu mencegah penurunan kehilangan fungsi otak kognitif

Beberapa penelitian awal telah menunjukkan informasi baru mengenai manfaat akupuntur
pada Parkinson. Studi menunjukkan bahwa pengobatan ini dapat meringankan gejala
penurunan fungsi kognitif yang berkaitan dengan usia, seperti putamen dan talamus, yang
terutama dipengaruhi oleh penyakit Parkinson.

Dalam studi tahun 2002 yang dilakukan oleh Department of Neurology di University of
Maryland School of Medicine, menyatakan bahwa setelah 20 pasien Parkinson diobati
dengan akupuntur selama 16 sesi, 85% pasien melaporkan peningkatan subjektif dari gejala
individu, termasuk tremor, berjalan, menulis, kelambatan, nyeri, tidur, depresi, dan
kecemasan.

11. Kesehatan kehamilan, melahirkan, dan pasca melahirkan

Banyak dokter merekomendasikan akupuntur sebagai pengobatan untuk mengurangi stres,


menyeimbangkan hormon, serta meringankan kecemasan dan rasa sakit dari kehamilan dan
melahirkan. Ini dianggap sebagai pengobatan yang aman untuk banyak gejala umum selama
kehamilan, termasuk meringankan ketegangan fisik dan emosional pada tubuh, serta
membantu membangun suasana hati, dan menurunkan depresi, gejala mental, atau fisik ibu
setelah melahirkan. Bahkan pengobatan tradisional ini dapat digunakan sebelum bayi lahir
untuk mempermudah proses melahirkan.

G. Metode Akupuntur
1. Berbagai ragam metode akupuntur

Terdapat berbagai macam metode akupuntur yang berbeda dianatra msayrakat jepang,
Vietnam, korea dan tiongkok.

Sebagai contoh , metode akupuntur di korea focus pada bagian tangan, karena tangan
dianggap mewakili seluruh tubu. Akupunturis di korea menggnakan jarum,
moxibustion ( moxa ), bekam dan bahkan magnet untuk manipulasi energy Qi di
dalam tubuh.

Metode akupuntur di jepang juga berbeda dengan metode yang digunakan di


tiongkok. Terdapat perbedaan tipis pada peta bagan akupuntur di jepang. Karena
tujuan efisiensi, penggnaan jarum diminimakan, sehingga meminimalkan rasa sakit
yang di timbulkan.

Jarum yang digunakan di jepang juga lebih kecil darpada yang digunakan ditiongkok,
sehingga pengobatan ini dikatakan lebih tidak menyakitkan. Akupuntur di jepang
mengikutti proses pengobatan 5 tahap yang disebut protocol pengobatan 5 fase.

2. Tahap pengobatan secara umum

Walaupun terdapat beragam metode yang berbda, prosedur pengobatan secara umum
tetap sama. Tahap pertama adalah diagnose, dan tahap kedua melibatkan beragam
manipulasi tubuh.

3. Diagnose

Pada tahap pertama, akupunturis berupaya menemukan apa permasalahannya. Mereka


dapat memriksakan kondisi lidah, denyut nadi, kondisi tubuh pasien, perilaku dan
baunya.

Mereka juga dapat mengajukan beberapa pertanyaan ke pada pasien, terkait apa yang
dirasakan atau apayang terjadi pada saat mulai mengalami masalah. Factor seperti
kondisi lingkungan atau peristiwa traumatic diyakini dapat mempengaruhi
keseimbangan tubuh.
Lidah merupakan bagian penting yang harus diperiksa, karena lidah dianggap seperti
peta virtual dari tubuh pasien.

Dikatakan bahwa berbagai area pada lidah mewakili berbagai organ di dalam tubuh.
Mereka meyakini bahwa bagian dari lidah yang tergigit mencerminkan bagian tubuh
yang sedang sakit, maka mereka mencermati tanda gigi, luka, warna atau perbedaan
tekstur pada area dibagian lidah.

Tusuk jarum dapat dilakukan pula.akupunturis akan menyentuh atau sedikit menususk
bagia tubuh ntuk merasakan energy qi atau menstimulasi reaksi. Dikatakan bahwa
seorang akupunturis dapat merasakan keberadaan energy qi berupa sensani seperti
kesemutan saat tersengat listrik.

4. Pengobatan

Tahap keduan, akupunturis berupaya memanipulasi Yin, Yang, enenri Qi, sirkulasi
darah atau cairan tubuh. Merekamelakukannya dengan cara menggunkan jarum dan
bergam teknik lainnya, seperti moxibustion (moxa), bekam, akupresur, pijat dan
penggunaan ramuan herbal. Beberapa orang juga menggunakan stimulasi listrik,
magnet atau metode lainnya.

5. Efektivitas

Hingga saat ini belum ada consensus di Negara barat mengenai apakah akupuntur
benar-benar efektif. Badan pemerintah, instansi dan kalangan medis memiliki
pandangan dan pendapat ang berbeda.

Survey medis dan percobaan klinis juga memberikan hasil yang berbeda. Namun
banyak orang mengatakan bahwa pengobatan akupuntur dapapt membantu meredakan
rasa sakit.
Kini prosedur akupuntur telah memperoleh tingkat penerimaan yang baik. Dilaporkan
bahwa di Amerika Serikat saja saat ini terdapat 20.000 akupunturis berlisensi.

H. Teknik Akupuntur

Berikut ini diuraikan tentang teknik menusukkan jarum akupunktur yang umum
dilakukan.
1. Menggunakan alat Bantu yang sesuai dengan ukuran jarum akupunktur yang akan dipakai.
Alat Bantu yang digunakan berupa tabung kecil dan alat pegas. Tabung kecil terbuat dari
bahan plastic (seperti sedotan minuman), sedangkan alat berpegas dibuat khusus untuk
keperluan ini. Alat berpegas ini disebut pelontar jarum (needle pusher).
2. Teknik penusukan jarum akupunktur dengan jari telanjang sebagai berikut :

a. Jari salah satu tangan memegang bagian pegangan jarum, arahkan mata jarum pada
titik akupunktur terpilih, dan tusukan dengan teknik tertentu (tegak lurus, menyudut,
sejajar, dan lain-lain). Teknik ini dapat dilakukan jika jarum akupunktur yang dipakai
cukup tebal (ukuran no. 26, 28, dan 30). Pasien akan merasa sakit apabila teknik ini
dilakukan oleh akupunkturis yang belum terampil.
b. Jari salah satu tangan memegang pegangan jarum dan tangan lainnya memegang
batang jarum sebagai pengarah mata jarum dan penunjang jarum. Teknik seperti ini
digunakan jika jarum akupunktur yang dipakai berukuran agak tipis (no. 30 dan 32).

c. Jari telunjuk dan ibu jari menjepit batang jarum (dekat mata jarum), kemudian jarum
ditusukkan dengan cara “memegaskan” jari telunjuk dan jempol tersebut. Teknik ini
dilakukan jika jarum yang dipakai berukuran kecil dan halus, misalnya jarum ukuran
32,34,36X¼-½cun.

3. Jarum tanam atau jarum telinga ditusukkan menggunakan bantuan pinset tanpa
gigi(nonchirrurgispincet).

4. Menggunakan mata jarum 5-7, dengan cara memberikan pukulan-pukulan ringan


dan luwes di atas titik-titik (daerah) terpilih.

Posisi pasien
Menusukkan jarum pada titik akupunktur berdasarkan pada azas berikut ini :
- Efisiensi, artinya menggunakan jarum sedikit mungkin, artinya hanya memilih titik
yang sangat penting.
- Rasa sakit akan dirasakan pasien secara minimal

- Titik yang dipilih mudah dilokalisasikan dan penusukan pun mudah dilakukan.

- Pasien dapat dengan santai dirawat dalam jangka waktu tertentu, misalnya 10-30
menit.

Untuk mencapai syarat-syarat tersebut, seorang akupunkturis dianjurkan untuk memberi


nasehat kepada pasien untuk mengambil posisi rawat yang cocok. Contoh-contoh paosisi
rawat yang baik seperti berikut ini.

- Posisi duduk
- Posisi duduk dan tangan bertumpu pada meja

- Posisi berbaring miring

- Posisi berbaring terlentang

- Posisi berbaring tengkurap

Jumlah jarum yang ditusukkan pada setiap kali terapi berbeda-beda tergantung pada
kebutuhan dan jenis penyakitnya. Untuk sakit maag, cukup satu titik pada titik
lambung. Sedangkan untuk diabetes perlu penusukan titik-titik diabetes di sepanjang
tulang belakang. Banyaknya 6 – 8 titik. Namun, tak tertutup kemungkinan adanya
titik tambahan di kaki dan tangan untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Pada
prinsipnya dipilih titik utamanya dulu, baru kemudian ditambah titik pendukungnya.
Bahkan, bagi yang merasakan nyeri di seluruh badan bisa ditusuk sampai 30 jarum.

Dalam kasus penurunan bobot badan, si pasien ditusuk pada lima titik di telinga,
yakni titik lapar, titik metabolik, titik thyroid, titik lambung, dan titik hypothalamus.
Dengan tusukan itu, pasien akan makan sesuai kebutuhan tubuhnya dan enzim ATP
(enzim pembakar kalori) dipengaruhi. Nafsu makan berlebihan bisa ditekan sehingga
keinginan ngemil berkurang dan rasa kenyang bisa dipertahankan. Efek diet seperti
lesu dan lemas ditanggulangi dengan penusukan pada titik lambung dan tiroid. Meski
sedang menjalani terapi, pasien dianjurkan tetap diet dan olahraga. Pada anak-anak
disarankan menghindari makanan cepat saji dan cokelat.

Pada teori akupunktur lama, titik akupunktur terdapat pada bagian-bagian tertentu
berdasarkan peta akupunktur (titik utama). Tapi teori baru menyebutkan, “There is no
acupoint. All of the body is acupoint“. Jadi, di bagian mana pun dari tubuh kalau
ditusuk akan memberikan efek yang sama. Hanya saja bila dilakukan pada titik utama
reaksinya lebih cepat dan lebih efektif.

Misalnya, dalam memberi terapi untuk orang yang sulit tidur, titik utamanya berada di
bagian belakang telinga. Titik ini merupakan titik penenang paling kuat. Titik lain ada
juga yang memberi efek menenangkan, tapi tidak sekuat titik penenang.

Ketika dilakukan penusukan di titik akupunktur, akan terjadi reaksi. Sekali tusuk, dua
puluh dua reaksi dalam tubuh terjadi. Reaksi itu di antaranya rasa nyeri, bengkak,
kemerahan, juga rasa hangat. Reaksi kemerahan di sekitar titik yang ditusuk
menunjukkan adanya pelebaran pembuluh darah.

Proses yang terjadi pada tindakan tusuk jarum adalah merangsang sistem saraf untuk
melepaskan zat-zat kimia dalam otot, urat saraf tulang belakang, dan otak. Zat-zat
kimia itu di antaranya akan mengubah rasa sakit, memicu pengeluaran zat kimia dan
hormon yang mempengaruhi sistem internal tubuh. Dengan membaiknya
keseimbangan energi dan biokimia dalam tubuh, kesehatan fisik dan emosional pun
menjadi baik.

Pada orang dewasa jarum yang ditusukkan didiamkan beberapa saat, sebelum
kemudian dicabut lagi. Lamanya tusukan berbeda-beda menurut penyakitnya. Untuk
penyakit maag, gula, menstruasi tidak teratur, lamanya penusukan 15 menit. Untuk
nyeri, 20 – 30 menit. Sedangkan pada bayi, jarum diangkat segera setelah ditusukkan.

Pada kondisi normal, kulit yang ditusuk dengan jarum biasa akan merasakan sakit.
Sebaliknya, kalau dengan jarum akupunktur, tidak merasakan sakit, malahan hangat.
Panjang jarum akupunktur beragam, mulai dari 1,3 cm hingga 10,2 cm. Demikian
juga diameternya, 0,24 mm sampai 0,45 mm. Jarum paling panjang digunakan untuk
menusuk bagian pantat. Ukuran lebih pendek untuk seluruh bagian tubuh. Jarum lebih
pendek lagi untuk titik paru-paru. Yang paling pendek untuk tangan atau wajah.
Jarum-jarum tersebut terbuat dari logam yang berbeda-beda. Kini, hampir semuanya
terbuat dari baja tidak berkarat (stainless steel). Di Eropa Barat seperti di Jerman
Barat dan Prancis masih dipakai jarum perak atau emas. Jarum perak dipakai untuk
menenangkan atau sedasi, sedangkan jarum emas untuk tonifikasi.

Jarum akupunktur tidak menularkan penyakit. Yang bisa menularkan penyakit AIDS
atau penyakit lain adalah jarum suntik. Bagian dalam jarum suntik berongga sehingga
ketika jarum disuntikan dan kemudian ditarik lagi, ada darah atau serum yang terikut.
Nah, kalau jarum ini dipakai ulang, orang lain berpeluang tertular. Sedangkan jarum
akupunktur tidak berongga. Kalau ditusukkan kemudian dicabut lagi, tak ada yang
terikut. Jarum akupunktur dijamin aman dengan jarum disposible (sekali pakai) atau
sterilisasi yang akurat.

Jarum, laser, atau ultrasound


Dalam perkembangannya, orang Amerika dan Eropa menggantikan jarum akupunktur
dengan sinar laser, populer dengan sebutan laserpunktur, dan gelombang ultrasound.
Penggantian ini terjadi lantaran adanya ketakutan pada banyak orang akan rasa sakit
akibat jarum dan penularan penyakit.

Kalau akupunktur yang menggunakan jarum sebagai alat utama, maka pada
laserpunktur yang di”tusuk”kan adalah sinar laser yang dihasilkan diode gallium
arsenide. Titik-titik penyinarannya tak jauh berbeda. Hanya saja biasanya dipilih titik
paling efisien. Lamanya penyinarannya ada aturannya. Agar luka cepat menutup,
misalnya, diperlukan waktu satu menit, dan untuk meningkatkan daya tahan tubuh,
butuh 30 detik.

Efek penyinaran energi laser pada titik akupunktur, antara lain mengurangi
peradangan, menghilangkan rasa sakit, mempertinggi metabolisme, memperbaiki
pembaharuan jaringan dan kekebalan tubuh, meningkatkan sirkulasi darah,
merangsang metabolisme sel, dan sebagainya. Laserpunktur juga dilaporkan berhasil
mengobati berbagai gejala penyakit, seperti sakit saraf, radang sendi, asma, radang
selaput lendir hidung, radang tekak, dan lain-lain. Pada anak-anak, hasilnya bagus
sekali.
Soal efektivitas, antara laserpunktur dan akupunktur memang berbeda. Akupunktur
tetap lebih efektif dibandingkan dengan laserpunktur. Kalau dinilai dengan angka,
perbandingannya kira-kira 100 : 75. Tusuk jarum memberikan efek paling bagus.

Penerapan laserpunktur secara benar tidak menimbulkan efek samping.


Penyinarannya paling lama empat menit. Kalau kelamaan paling cuma gosong.
Dengan ultrasound kalau kelamaan diduga sel-sel bisa memuai. Tetapi berdasarkan
pengalaman, efek samping yang begitu relatif sedikit sekali.

I. SOP Akupuntur

A. Tahap Persiapan
1. Persiapan Alat
- Jarum akupunktur
2. Persiapan Klien
- Memberi salam dan memperkenalkan diri
- Menjelaskan tujuan dan langkah-langkah yang akan dilakukan
- Meminta pengunjung atau keluarga menunggu di luar
3. Persiapan Lingkungan
- Menutup pintu atau memasang sampiran
- Letakkan alat yang mudah dijangkau.
B. Tahap Pelaksanaan
1. Cuci tangan
2. Pakai sarung tangan (handscoone)
3. Mendiagnosa pasien dengan 4 cara pemeriksanaan yaitu : Wang (pengamatan), Wen
(pendengaran dan penghiduan), Wun (wawancara) dan Cie (perabaan).
4. Menentukan sebuah penyakit terdapat pada meridian ataukah organ (melihat dari shen
pasien). Pengamatan terhadap shen tidak berdiri sendiri dan harus didukung oleh data yang
lain, misalnya pada perabaan (cie) denyut nadi apakah sifat nadinya bersifat superfisial
(mengambang) ataukah tenggelam dan sebagainya.
5. Setelah mengetahui tempat penyakit berada, buka pakaian pada bagian yang akan
diperiksa untuk menentukan titik- titik yang akan ditusuk akupunktur.
6. Jika Sindromnya adalah Meridian maka titik yang dipilih adalah Titik Luo dan Titik Shu
dari U-Shu. Contoh : Jika yang terkena adalah pada bagian Meridian Taiyin Tangan Paru,
maka yang ditusuk adalah Titik Lieque (LU 7) dan Titik Taiyuan (LU 9). Jika yang terkena
adalah pada bagian Meridian Yangming Kaki Lambung, maka yang ditusuk adalah Titik
Fenglung (ST 40) dan Titik Xiangu (ST 43).

7. Jika Sindromnya adalah Organ, maka perlu dibagi lagi menjadi dua, apakah Organ Cang
(Padat) atau Organ Fu (Berongga).Untuk Organ Cang, titik yang ditusuk adalah Titik Yuan
dan Titik Shu Belakang. Contoh : Organ Paru, maka yang ditusuk adalah Titik Taiyuan (LU
9) dan Titik Feishu (BL 13).Untuk Organ Fu, titik yang ditusuk adalah Titik Mu Depan dan
Titik He Bawah. Contoh : Organ Lambung, maka yang ditusuk adalah Titik Zhongwan (CV
12) dan Titik Zusanli (ST 36).

8. Kemudian lakukan manipulasi titik. Manipulasi titik adalah teknik melakukan sedasi atau
tonifikasi terhadap titik yang ditusuk. Kaidahnya, jika sindrom bersifat ekses maka teknik
manipulasinya bersifat sedasi dan jika sindrom bersifat defisien maka manipulasinya bersifat
tonifikasi.Salah satu cara manipulasi yang digunakan adalah denga teknik Bing Xie-Bing Bu.

a. Teknik Bing Xie adalah Teknik Sedasi. Dilakukan dengan cara : Setelah De Qi, jarum
ditusuk dengan perlahan, setelah manipulasi pemutaran setiap 5 menit (lama penusukan
biasanya di atas 10 menit) lalu diangkat dengan cepat. Pemutaran dilakukan dengan
amplitudo (putaran) panjang dengan cepat.

b. Teknik Bing Bu adalah Teknik Tonifikasi. Dilakukan dengan cara : Setelah De Qi, jarum
ditusuk dengan cepat, setelah manipulasi pemutaran setiap 5 menit (biasanya lama penusukan
di bawah 10 menit) lalu diangkat dengan perlahan. Pemutaran dilakukan dengan amplitudo
(putaran) pendek dan lambat.

Keterangan :

a. Yinbai (SP-1)
- Putih yang tersembunyi (Hidden white)
Lokasi :
Terletak di sisi medial ibu jari kaki, 0,1 cun di sebelah latero-posterior sudut kuku.
Manipulasi:
 Tusuk miring sedalam 0,1 cun
 Dengan moksa 5-10 menit

Indikasi:

Tidak sadar, apopleksi, konvulsi, distersi abdomen, diare, metroragi, metrostatis,


epistaksis, melena.

Catatan :

Merupakan titik Jing (sumur) meridian Tai Yin Kaki Limpa


a. Dadu (SP-2)
- Ibu kota besar (Big capital)
Lokasi:
Terletak di sisi medial ibu jari kaki, di lekukan yang berada di distal dan inferior sendi
Metatarso-falangel I, pada batas perubahan warna kulit.
Manipulasi:
 Tegak lurus sedalam 0,3 – 0,5 cun
 Moksa 5 menit

Indikasi:

Gastralgia, distersi abdomen, konstipasi, vomitus, febris disertai anhidrosis, disporia.

Catatan :

Merupakan titik Ying (mata air) meridian Tai Yin Kaki

b. Taibai (SP-3)
- Maha putih (Extreme white)
Lokasi:
Akupoin terletak di sisi medial ibu jari kaki, pada lekukan yang berada di proksimal dan
inferior sendi metatarso-falangeal I, di perbatasan antara warna kulit terang dan gelap.
Manipulasi:
 Tusuk tegak lurus sedalam 0,3 – 0,5 cu
 Moksa 5 menit

Indikasi :

Nyeri lambung, distensi abdominal, muntah, diare, disentri, konstipasi, edema, badan
terasa berat, arthralgia, sindrom defisiensi, gout.

Catatan :

Merupakan titik Shu (arus) dan Yuan (sumber) meridian Tai Yin kaki Limpa.

c. Gongsun (SP-4)
- Kakek dan cucu (The grandfather and grandson)

Lokasi :

Akupoin berada pada sisi medial kaki, pada lekukan anterior dan inferior basis tulang
metatarsal I.

Manipulasi:

 Tusuk tegak lurus 0,5 – 1 cun


 Moksa 5-10 menit

Indikasi :
Distersi abdomen, diare, desentri, edema, gastritis akut dan kronis, borborigmi,
vomitus, endometrosis, disporia, insomnia.

Catatan :

- Merupakan titik Luo meridian Tai Yin Kaki Limpa

- Salah satu titik dari 8 titik istimewa yang berhubungan dengan meridian Chong (titik
Induk meridian Chong).

d. Shangqiu (SP-5)
- Bukit penguasa (Merchant hill)

Lokasi :

Terletak pada lekukan di distal dan inferior Maleolus medialis, di tengah – tengah
garis yang menghubungkan ujung Maleolus medialis dengan bagian yang menonjol dari
tulang klavikularis.

Manpulasi:

 Tusuk tegak lurus sedalam 0,3-0,5 cun


 Moksa 5-10 menit

Indikasi:

Disteri abdomen, borborigmi, diare, konstipasi, ikterik, somnolen, lidah kaku dan
nyeri, arthalgia, varises, hemoroid, kaku lidah.

Catatan :

Merupakan titik Jing (sungai) meridian Limpa.

e. Sanyinjiao (SP-6)
- Titik pertemuan tiga Yin (The meeting place of the three Yin)

Lokasi :

Terletak pada sisi medial betis, 3 cun atau selebar 4 jari tangan di atas Maleolus
mediais, tepat di tepi posterior tulang tibia.

Manipulasi:

 Tusuk tegak lurus sedalam 0,5-1 cun


 Tusuk miring dengan ujung jarum diarahkan ke atas sedalam 1,5 – 2 cun.
 Moksa 10-15 menit

Indikasi:
Distersi dan nyeri abnormal, edema, emisi semen, impotensi, retensi urin, haid tak teratur,
metroragi, metrostaxis, leukorea, amenorea, distocia, insomnia, hipertensi.

Catatan:

- Titik persilangan Taiyin kaki, shaoyang kaki, dan jueyin kaki.

- Titik pertemuan meridian limpa, hati dan ginjal.

f. Lougu (SP-7)
- Lembah yang bocor (Leaky valley)

Lokasi:

Terletak di sisi medial betis, 3 cun atau 2 jari tangan di atas Sanyijiao (SP-6) atau 0,5 cun
di bawah titik yang terletak antara Condylus medialis tibia dan puncak Maleolus medialis.

Manipulasi:

 Tusuk tegak lurus sedalam 0,5 – 1 cun


 Moksa 5-10 menit

Indikasi:

Distersi dan nyeri abdomen, borborigmi, meterismus, sindrom layuh pada tungkai bawah

g. Diji (SP-8)
- Benda dari tanah (Earth motivation/Earth organ)

Lokasi:

Terletak 3 cun atau selebar 4 jari tangan di bawah condylus medialis tibia, dan berada di
belakang tepi medial tibia.

Manipulasi:

 Tusuk tegak lurus sedalm 0,5 – 1 cun


 Moksa 10-15 menit

Indikasi:

Nyeri abdominal, diare, disuria, edema, dismenorea, haid tidak teretur, imisi semen,
sindrom flaksid tungkai bawah.

Catatan:

Merupakan titik Xi (celah) meridian Limpa.

h. Yinlingquan (SP-9)
- Mata air di bukit Yin (Spring in the Yin mound)
Lokasi:

Terletak di sisi medial betis, berada di bawah condylus medialis tibia, dalam sebuah
lekukan yang terletak medial dari tibia pada origo muskulus Sartorius.

Manipulasi:

 Tusuk tegak lurus sedalam 0,5 – 1,5 cun


 Moksa 10 – 15 menit.

Indikasi:

Distersi dan nyeri abdomen, diare, desentri, konstipasi, edema, ikterik, disuria, sendi
lutut bengkak dan nyeri, dismenore, nyeri derah vagina.

Catatan:

Merupakan titik He (lautan) meridian Limpa.

i. Xuehai (SP-10)
- Samudra Darah (Sea Of Blood)

Lokasi:

Saat lutut fleksi, terletak 2 cun di ats batas media superioris patella, pada bagian yang
menonjol dari sisi medial muskulus Quadrisep femoris.

Manpiulasi:

 Tusuk tegak lurus 0,5 – 1,5 cun


 Moksa 10 – 15 menit

Indikasi:

Penyakit-penyakit ginekologis, edema, urtikaria, sendi lutut bengkak dan nyeri,


menstruasi tidak teratur, disminore.

j. Chongmen ( SP-12)
- Pintu Serbuan (Rushing Door)

Lokasi:

Terletak di lateral femoris, pada garis yag menghubungkan titik tengah simphisis pubis
dengan spina iliaka anterio-superior sehingga jarak antara titik Chongmen dengan spina
iliaka anteri-superior tersebut adalah 1/3 panjang garis di atas.

Manipulasi:

 Tusuk Tegak Lurus 0,5 – 0,7 cun


 Moksa 5 menit
Indikasi:

Nyeri abdomen bawah, hernia, disuri, leukorea, nyeri dan bengkak pada sulkus
inguinalis.

Catatan:

Titik penemuan meridian limpa dan hati.

k. Daheng (SP-15)
- Horizontal Besar (Big Horizontal)

Lokasi:

Berada pada tengah abdomen, 4 cun di sebelah lateral umbilicus.

Setinggi umbilicus.

Manipulasi:

 Tusuk tegak lurus 0,5 – 1 cun


 Moksa 10-15 menit

Indikasi:

Distersi dan nyeri abdominal, diare, desentri, konstipasi, penyakit kencing di intestinum.

l. Dabao (SP-21)
- Sampul Besar (The Big Wrapping)

Lokasi:

Berada di sebelah lateral dada, pada garis mid-aksila dan sela iga VI.

Pada titk tengah garis penghubung fosa aksilaris dengan ujung costa XI dalam celah iga
VI, 6 cun kaudal dari tengah-tengah fosa aksilaris

Manipulasi:

 Tusuk miring sedalam 0,3 – 0,4 cun


 Moksa 5-10 menit

Indikasi:

Nyeri dada dan hipokondrium, batuk, sesak, kelemahan keempat ekstremitas,


kelemahan umum.

Catatan:

- Merupakan titik Luo Meridian Limpa.

9. Setelah melakukan akupunktur kembalikan posisi pasien seperti semula.


C. Tahap Akhir

1. Evaluasi perasaan klien


2. Kontrak waktu untuk kegiatan selanjutnya.
3. Dokumentasi hasil
4. Cuci tangan

Anda mungkin juga menyukai