Anda di halaman 1dari 16

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Obat adalah zat baik yang di berikan pada tubuh yang berasal dari alam
(baik hewan maupun tumbuhan) atau zat kimiawi yang dapat mencegah,
meringankan, dan menyembuhkan penyakit. Kegiatan memeberikan obat biasanya
disebut dengan istilah pengobatan.
Di dunia pengobatan, dikenal dua jenis pengobatan, yaitu pengobatan
barat dan pengobatan timur.Pengobatan barat, didasarkan pada pengembangan dan
praktek pengobatan yang terjadi dan berlaku di dunia barat (Eropa dan
Amerika).Pengobatan ini lebih menitik beratkan pada penggunaan bahan kimia.
Di sisi lain, pengobatan timur berkembang di Asia, khususnya Cina. Pengobatan
cara timur ini lebih menitik beratkan pada penggunaan dan pemanfaatan unsurunsur

alami,

seperti

pemijitan

(acupreasure),

penusukan

(akupunktur/

acupuncture), pemanasan (moksibasi) serta terapi dengan ramuan dari dedaunan


(herbal treatment).
Para ahli pengobatan timur, biasanya mengklaim bahwa pengobatan yang
mereka lakukan adalah bersifat alami dan bebas dari efek samping. Akupunktur,
dilakukan dengan cara menusukkan jarum di bagian tubuh tertentu, dan dengan
penusukan ini diharapkan akan terjadi dampak tertentu. Dampak ini hanya akan
terjadi bila penusukan dilakukan pada titik yang tepat, dan tidak adanya dampak
sama sekali bila penusukan dilakukan tidak pada titik yang tepat.

B. Tujuan Penulisan
1. Tujuan Umum
a. Apa yang dimaksud dengan akupuntur?
b. Bagaimana sejarah pengobatan akupuntur?
c. Bagaimana metode pengobatan akupuntur?
d. Penyakit apa saja yang bisa ditangani menggunakan metode
pengobatan Akupuntur?
e. Apa efek samping yang dapat terjadi dalam akupuntur?
2. Tujuan Khusus
a. Untuk memenuhi tugas mata kuliah Ilmu Sosial Budaya Dasar
b. Untuk menambah wawasan pembaca terutama mahasiswa kebidanan.

C. Manfaat Penulisan
1. Bagi Institusi Pendidikan. Hasil penulisan makalah ini dapat dijadikan
acuan untuk pengembangan keilmuan dimasa yang akan datang terutama
pada pelayanan kebidanan.
2. Bagi Penulis. Penulisan makalah yang dilakukan diharapkan dapat
menambah pengetahuan dan pengalaman dalam metode pengobatan serta
dapat mengaplikasikan ilmu yang didapat selama mengikuti perkuliahan.

BAB II
PEMBAHASAN
A. Sejarah Akupuntur
Kitab asli Kedokteran Cina yang terkenal adalah Nei Ching, Kitab
Kesehatan Klasik Kaisar Kuning, diperkirakan terbit sekitar 2500 tahun yang

lalu.Sejak saat itu, ribuan buku mengenai pengobatan Cina pun banyak ditulis dan
filosofi dasarnya tersebar sejak lama dalam berbagai kebudayaan Asia. Hampir
semua bentuk pengobatan Oriental yang digunakan di Barat saat ini, termasuk
Akupuntur, Shiatsu, pijat Akupresur dan makrobiotika adalah bagian atau berakar
pada pengobatan Cina. Legenda mengatakan bahwa Akupunktur dikembangkan
saat dokter perintis di Cina meneliti efek tak terduga dari luka tusukan di tubuh
seorang prajurit Cina.Kitab tertua Akupuntur yang diketahui adalah Sistematika
Klasik Akupuntur yang diperkirakan terbit pada tahun 282.
Meskipun Akupuntur merupakan salah satu teknik yang paling banyak
diketahui, pengobatan Cina juga menggunakan obat-obat ramuan herbal, terapi
makanan, perubahan gaya hidup dan cara-cara lainnya dalam mengobati kitanya.
Pada awal masa 1900-an, hanya beberapa dokter Barat yang mengunjungi
Cina dan tercengang kagum ketika bersentuhan dengan Akupuntur, namun bagi
kalangan diluar komunitas Asia-Amerika, akupuntur masih belum terlalu dikenal
sampai pada tahun 1970 saat Richard Nixon menjadi presiden Amerika Serikat
pertama dan mengunjungi Cina. Pada perjalanan Nixon, para jurnalis terkagumkagum melihat sebuah operasi besar dilakukan pada kita tanpa menggunakan
anestesi.Malahan kita yang benar-benar terjaga dioperasi hanya dengan
menggunakan penusukan jarum akupuntur untuk mengendalikan rasa sakit. Pada
saat itu, seorang kolumnis terkenal dari New York Times, James Reston harus
menjalani operasi dan memilih menggunakan akupunktur dibandingkan dengan
pengobatan nyeri, dan kemudian dia menulis beberapa cerita yang meyakinkan
mengenai efektivitas terapi akupuntur yang ia jalani.

Sekarang, akupuntur dipraktekan di lebih dari 50 negara oleh lebih dari


9000 praktisi akupuntur, dengan setidaknya 4.000 tenaga dokter terlibat di
dalamnya. Akupuntur telah menunjukkan keberhasilan yang tercatat dalam
menangani banyak kondisi, dan lebih dari 15 juta rakyat Amerika telah
menggunakannya sebagai solusi kesehatan mereka.
B. Pengertian Akupuntur
Kata akupuntur berasal dari bahasa Yunani, yaitu acus yang berarti jarum
dan punctura yang berarti menusuk. Di dalam bahasa Inggris menjadi to puncture,
sedangkan kata asal dalam bahasa Cina adalah cenciu. Kata tersebut kemudian
diadaptasikan ke dalam bahasa Indonesia menjadi akupuntur atau tusuk
jarum.Akupuntur adalah teknik pengobatan yang digunakan dalam pengobatan
tradisional cina. Jarum-jarum yang sangat tajam digunakan untuk menstimulasi
titik-titik tertentu pada tubuh. Titik-titik ini terdapat pada jalur-jalur energi yang
disebut "meridian". Pengobatan akupuntur dirancang untuk memperbaiki aliran
dan keseimbangan energi sepanjang meridian-meridian ini. Pengobatan tradisional
cina memiliki sejarah lebih dari 2,500 tahun. Pengobatan tradisional kursus
akupuntur ini melihat tubuh manusia sebagai suatu sistem aliran energi. Ketika
aliran-aliran energi ini seimbang, maka tubuh tersebut sehat. Para praktisi
memeriksa denyut nadi kita dan mengamati keadaan lidah mereka untuk
mendiagnosa ketidak imbangan energi.
Dalam pengobatan akupuntur kecantikan cina, denyut nadi dapat diperiksa
pada tiga lokasi di masing-masing pergelangan tangan, dan pada tiga kedalaman
pada masing-masing lokasi. Penyakit tidak didefinisikan dengan gejala-gejala atau

nama penyakit seperti "infeksi hiv". Sebaliknya, seorang praktisi pengobatan cina
akan berbicara mengenai ketidakimbangan energi. Bahasanya dapat kedengaran
sangat aneh, seperti "kekurangan yin" atau "peningkatan panas ginjal". Kata-kata
cina yin dan yang menggambarkan energi yang saling bertolak-belakang yang
seharusnya tetap seimbang, dan qi (dibaca "chi") secara kasar dapat diartikan
sebagai energi atau kekuatan hidup. Dalam pengobatan akupuntur tradisional cina,
terdapat banyak cara untuk memperbaiki keseimbangan aliran energi tubuh.
Teknik yang paling sering digunakan di negara-negara barat adalah teknik senam
seperti qigong atau tai chi, akupuntur (tusuk jarum), dan jamu.Banyak praktisi
pengobatan akupuntur kecantikan cina mengkhususkan diri pada akupuntur atau
jamu. Sangat jarang yang menggunakan keduanya.
C. Teori Dasar Akupuntur
1. Teori Yin-Yang
Teori Yin-Yang merupakan suatu konsepsi pkitangan hidup Taoisme yang
bersifat universal.Teori ini menyatakan bahwa segala fenomena di alam semesta
mempunyai 2 aspek yang berlawanan dan berpasangan, yaitu Yin dan Yang.Yang
berarti terang dan Yin berarti gelap. Yin-Yang meliputi fenomena seperti dinginpanas, gelap-terang, lemah-kuat, dalam-luar, pasif-aktif, lembab-kering, bawahatas, wanita-pria, dan lain-lain.Fenomena Yin-Yang tidak bersifat absolut,
melainkan bersifat relatif.Dalam keadaan tertentu Yin dapat berubah menjadi
Yang, atau sebaliknya Yang dapat berubah menjadi Yin.Segala fenomena dapat
diurai secara tidak terbatas dalam aspek Yin dan Yang.Teori Yin-Yang digunakan
untuk menganalisis fenomena yang dapat diamati di alam semesta.

Semua aspek ini mempunyai 2 aspek yang berpasangan dan berlawanan,


yaitu Yin dan Yang.Yin dan Yang saling tergantung, saling membatasi, saling
mengonsumsi, dan selalu berada dalam keadaan perubahan dinamis untuk
menjamin keseimbangannya.Kedokteran tradisional Cina menerapkan prinsip
Yin-Yang ini untuk menerangkan fungsi fisiologis dan perubahan patologis, juga
sebagai tuntunan dalam diagnosis dan terapi.
a. Yin-Yang Saling Berlawanan. Berarti segala fenomena di alam semesta
mempunyai 2 aspek yang berlawanan, yaitu Yin dan Yang, yang saling
mengatasi

dan

mengawasi.

Misalnya:

panas

(Yang)

dapat

menghilangkan dingin (Yin), dingin dapat menurunkan suhu.Pada


keadaan normal, fungsi organ tubuh berada dalam keadaan
keseimbangan Yin-Yang, diatur melalui sifat saling berlawanan Yin
dan Yang. Gangguan keseimbangan Yin-Yang menyebabkan terjadinya
sindrom penyakit.Kelemahan Yang atau kelebihan Yin berarti sindrom
dingin, kelebihan Yang atau kekurangan Yin berarti sindrom panas.
b. Yin-Yang Saling Tergantung. Berarti tidak ada Yang tanpa
Yin.Eksistensi Yang tergantung dari adanya Yin, sebaliknya tidak ada
Yin tanpa Yang, eksistensi Yin tergantung dari adanya Yang.
Yin-Yang di Alam:

YING - YANG
Bumi - Langit
Wanita - Laki-laki
Malam - Siang
Bulan - Matahari

Rendah - Tinggi
Berat - Ringan
Gerakan ke bawah - Gerakan ke atas
Diam - Bergerak

Yin-Yang di Tubuh Manusia:


YIN - YANG

Organ dalam - Organ luar

Interior - Eksterior
Depan - Belakang
Tulang - Kulit
Darah - Qi

Inhibisi - Stimulasi
Defisiensi - Ekses
Bagian bawah - Bagian atas

Pada tubuh manusia, Yin menunjukkan substensi nutrisi, Yang


menunjukkan aktifitas fungsional dari organ tubuh.Aktifitas yang
digerakkan oleh substansi Yin. Dengan kata lain, Yin adalah bahan
dasar untuk menjamin aktifitas Yang. Eksistensi substansi nutrisi Yin
membutuhkan aktifitas Yang, seperti aktifitas Yang limpa.
c. Yin-Yang Saling Mengonsumsi. Berarti aktifitas yang terjadi proses
konsumsi Yin, atau, Yin dikonsumsi untuk menghasilkan Yang.
Sebaliknya, Yang dikonsumsi untuk menghasilkan Yin.
d. Yin-Yang Saling Mengubah. Hubungan antara Yin dan Yang tidak
bersifat statis dan bersifat dinamis untuk menjamin keseimbangan YinYang.Pada keadaan tertentu, Yang dapat berubah menjadi Yin atau Yin
dapat berubah menjadi Yang.
D. Akupuntur Di Indonesia
Di Indonesia metode terapi akupuntur mulai mendapatkan pengakuan
untuk pengobatan di Rumah Sakit. hal ini di tkitai dengan di keluarkannya
Permenkes R.I. NO. 1186 MENKES/PER/XI/1996. Tentang pemanfaatan
akupuntur

di

sarana

pelayanan

kesehatan

dan

Kepmenkes

RI

no.

1277/Permenkes/SK/VII/2003. Tentang tenaga kesehatan akupuntur, menunjukan


pengakuan terhadap eksistensi dan manfaat akupuntur sebagai salah satu metode
pengobatan alternatif yang bisa di terima secara ilmiah.

Akupuntur dapat dikatakan sudah memiliki peran, fungsi, dan menjadi


salah satu komponen yang diterima di dalam sistem kesehatan masyarakat apabila
memenuhi syarat-syarat berikut:
1. Berdasarkan ilmu dan dapat dikembangkan secara terbuka.
2. Akupunkturis mempunyai kompetensi stkitar minimal.
Pada tahun 1982, Depdiknas membentuk subkonsorsium akupuntur serta
menjadi mitra kerja Depdiknas dan Depkes dalam merumuskan
kebijaksanaan pemerintah dalam hal kurikulum sistem pendidikan
akupuntur. Selain itu, juga merumuskan berbagai sistem penataran bagi
pengajar/pendidik serta penguji praktek yang harus dipatuhi oleh lembaga
pendidikan akupuntur di Indonesia. Persatuan Akupunturis Seluruh
Indonesia (PAKSI) yang merupakan profesi wadah tunggal bagi
akupunturis di Indonesia sejak tahun 1986.Mulai saat itu juga
diberlakukan bahwa akupunturis yang memiliki keinginan untuk membuka
praktek diwajibkan memiliki izin praktek dari Dinas Kesehatan setempat.
Izin praktek tersebut diberikan setelah yang bersangkutan memiliki:
Ijazah nasional akupunktur
Surat rekomendasi dari PAKSI
Syarat umum lainnya, seperti KTP, surat kelakuan baik, dan pas foto.
3. Pelayanan akupuntur dapat dijangkau masyarakat.
4. Akupuntur tidak bertentangan dengan pengobatan konvensional.
Pengobatan

akupunktur

digunakan

untuk

tujuan-tujuan

berikut:

menurunkan kadar gula dan nafsu makan.


Panel dan Hauser (1973) menyatakan bahwa pengobatan akupunktur
adalah penunjang dan sebagai senjata untuk melawan berbagai penyakit
perasaan nyeri (acupunctur is a suplement, another weapon in the war

againist dieses and pain), sedangkan menurut Ressang (1977) menyatakan


bahwa akupunktur bukan hanya sebagai pengobatan alternatif melainkan
berfungsi pula sebagai cara tambahan pad pengobatan konvensiional
(acupuncture is not onnly an alternative but an additive to conventional
medicine).
5. Pelayanan akupuntur dan akupunturis selalu dipantau.
E. Penggunaan Metode Akupuntur
Terapi Akupuntur merupakan sebuah sistem yang dapat mempengaruhi 3
area di bidang perawatan kesehatan:
1. Peningkatan kesehatan dan kualitas hidup
2. Pencegahan penyakit
3. Penanganan terhadap berbagai macam kondisi kesehatan.
Meskipun akupuntur sering diasosiasikan dengan manajemen rasa nyeri, di
tangan seorang praktisi akupuntur yang terlatih dengan baik sistem ini dapat
digunakan untuk aplikasi kesehatan yang lebih luas.Akupuntur dapat berkhasiat
meskipun berdiri sendiri, atau sebagai penunjang atau pelengkap dari perawatan
medis konvensional dalam banyak kelainan medis atau pasca operasi. Badan
Kesehatan Dunia (WHO) mengakui penggunaan akupuntur pada penanganan
sejumlah masalah kesehatan seperti:
1. Masalah mata: Konjunktivis akut, Retinitis sentralis, Miopia (pada anak),
Katarak (tanpa komplikasi)
2. Masalah mulut: Sakit gigi, nyeri post ekstraksi gigi, Ginggivitis,
Pharingitis akut dan kronis.
3. Masalah pencernaan: gastritis, maag, tungkak lambung, spasme usus
besar, konstipasi (sembelit), diare.

4. Masalah pernafasan: sinusitis, radang tenggorokan, bronkhitis, asma,


infeksi dada kambuhan.
5. Masalah syaraf dan otot: sakit kepala, pusing, kedutan, nyeri leher, nyeri
pada iga, bahu kaku, nyeri pada siku, berbagai macam peradangan otot,
nyeri tulang belakang / pinggang bawah, skiatika, osteoarthritis.
6. Masalah urinasi : menstruasi dan reproduksi.
F. Kontraindikasi Terapi Akupuntur
Adapun kita yang sangat tidak disarankan untuk melakukan terapi
akupuntur adalah:
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Kedaruratan medik.
Gangguan pembekuan darah.
Ibu hamil trimester 1.
Menusuk daerah tumor atau kanker.
Pemderita yang memakai alat pacu jantung.
Menusuk kulit yang sedang mengalami radang.

G.
1.
2.
3.

Penyakit Yang Dapat Di Obati Terapi Akupuntur :


Gangguan Saluran pernafasan (sinusitis, rhinitis, influensa, batuk, asma)
Gangguan pencernaan (maag, konstipasi, diare, cekukan, mual-muntah)
Gangguan muskuloskeletal/ otot dan persendian (sakit kepala, vertigo,

migran, nyeri pinggang, kaku pada leher, nyeri pada lutut )


4. Keadaan tertentu (kegemukan, kecantikan, peningkatan

stamina,

penurunan kadar gula).

Terapi Akupuntur dilakukan 2-3 kali dalam seminggu, disesuaikan dengan


penyakit yang di derita sampai mencapai hasil yang sesuai dengan yang di
harapkan. satu seri tgerapih terdiri dari 12 kali terapih dan apabila dibutuhkan bisa
di lanjutkan dengan seri selanjutnya. jarum yang digunakan untuk terapih
digunakan satu kali pakai, sehingga terjamin dari tertularnya penyakit.

10

H. Cara Akupuntur Bekerja


Penjelasan klasik dari kedokteran Cina adalah bahwa di dalam tubuh kita
terdapat saluran-saluran energi yang memiliki pola tertentu di seluruh bagian dan
permukaan tubuh kita.Saluran energi yang dikenal dengan meridian ini dapat
dibayangkan seperti sungai yang mengalir ke seluruh tubuh kita seperti sistem
irigasi yang menghidupkan jaringan-jaringan di tubuh kita.Sebuah hambatan pada
pergerakan sungai energi ini bersifat layaknya sebuah bendungan yang
menghambat laju alir ke sisi setelahnya.
Meridian-meridian ini dapat dipengaruhi kinerjanya menggunakan
penusukan pada titik-titik akupuntur, jarum-jarum tersebut akan mengangkat
sumbatan pada bendungan energi dan mengembalikan aliran yang seharusnya
pada meridian-meridian. Terapi Akupuntur dapat membantu organ dalam pada
tubuh untuk membenahi ketidakseimbangan pada fungsi pencernaan, penyerapan
dan aktivitas produksi energi serta sirkulasi energi dari organ-organ dengan
mendayagunakan sistem meridian. Penjelasan saintifik modern menyatakan
bahwa penusukan titik-titik akupuntur merangsang sistem syaraf untuk
melepaskan zat-zat kimia di otot-otot, tulang belakang dan otak. Zat-zat kimia ini
akan mengubah pengalaman atas rasa nyeri atau memicu pelepasan zat kimia dan
hormon lainnya yang mempengaruhi sistem regulasi internal tubuh sendiri.
Pengobatan akupunktur bisa dipelajari oleh siapa pun. Sehingga dapat
menjadi alternatif di tengah maraknya pengobatan modern yang berbahaya karena
sarat dengan penggunaan bahan kimia. Di kebiasaan masyarakat Tiongkok

11

memang ilmu ini (akupunktur) dipelajari secara turun-temurun, sehingga jika


sudah beralih zaman ilmu ini masih bisa dimanfaatkan.
Teori yang diterapkan di pengobatan akupunktur berawal dari kepercayaan
bahwa tubuh bisa mengobati sendiri jika terserang penyakit. Karena tubuh
manusia mempunyai aliran listrik, maka jarum bisa digunakan sebagai medianya.
Jadi pada tubuh orang sakit itu yin dan yang-nya tidak seimbang. Melalui
pengobatan akupunktur yang hanya memakan waktu sekitar 15 menit, kita
langsung bisa merasakan khasiatnya. Keseimbangan energi dan biokimia yang
meningkat oleh terapi akupuntur pada akhirnya akan merangsang kemampuan
penyembuhan alami tubuh, dan untuk meningkatkan kondisi kesehatan fisik dan
emosi.
I. Kelebihan dan Kekurangan Pengobatan Akupuntur
1. Kelebihan Pengobatan Akupuntur
Pengobatan akupuntur dapat menjadi alternatif bagi Kita bila jenis
pengobatan tradisional lain seperti urut dan pijat serta konsumsi obat-obatan alami
belum berhasil. Mungkin akan terasa menakutkan bagi sebagian Kita yang tidak
suka dengan benda tajam seperti jarum untuk pengobatan, tapi hal ini bisa
membawa kebaikan bagi Kita.
Berikut adalah alasan kenapa Kita harus mencoba akupuntur sebagai
pengobatan alternatif:
a. Alami. Pengobatan ini sama sekali tidak menggunakan bahan-bahan
kimia yang dapat merusak tubuh Kita. Meski kebanyakan orang tidak
suka jenis pengobatan yang dilakukan langsung dengan kontak pada

12

tubuh mereka, tapi akupuntur adalah jenis pengobatan alternatif yang


layak bagi banyak orang.
b. Membantu sistem kekebalan tubuh. Bila Kita mudah sakit, maka tak
ada salahnya untuk mencoba akupuntur yang dapat membantu
meningkatkan sistem kekebalan pada tubuh.Selain itu, jangan lupa
untuk dibarengi dengan kegiatan olahraga agar metabolism tubuh
menjadi lebih seimbang.
c. Serbaguna. Akupuntur dapat menyembuhkan berbagai penyakit seperti
mengurangi rasa sakit pada tubuh, menghilangkan ketergantungan
pada obat kimia, menyembuhkan alergi, kemandulan , bahkan
disebutkan juga dapat menjadi alternatif pengobatan bagi penderita
kanker.
d. Menimbulkan rasa tenang. Selain dapat menyembuhkan penyakit fisik,
tekanan pada mental juga dapat disembuhkan lewat pengobatan ini.
Akupuntur dapat membuat Kita lebih tenang dimana pada saat yang
sama Kita juga menerima pengobatan pada tubuh Kita.
e. Minim efek samping. Karena ini adalah pengobatan tradisional nan
alami, jadi Kita tidak perlu takut akan mendapatkan efek samping
seperti ketagihan, sakit perut atau efek samping lainnya yang Kita
dapatkan saatmengkonsumsi obat-obatan kimia.
f. Mempercepat kesembuhan. Proses kesembuhan yang dialami karena
cedera secara cepat bisa Kita dapatkan lewat pengobatan ini. Hal ini
dipercaya di dapatkan dari ketenangan yang dirasakan setelah
menerima

pengobatan

yang

penyembuhan.

13

kemudian

memengaruhi

proses

J. Kekurangan Pengobatan Akupuntur


Pengobatan dengan akupuntur tidak menimbulkan efek samping yang pada
pengobatan menggunakan obat-obatan sering dijumpai efek sampingan. Beberapa
orang merasa sedikit rasa sakit, kaku atau kesemutan ketika jarum akupuntur
ditusukkan di tempat akupuntur. Dalam beberapa kasus yang jarang, orang akan
merasa pusing atau mual selama akupuntur. Kita mungkin akan mengeluarkan
beberapa tetes darah ketika jarum dicabut. Akupuntur memiliki efek samping
yang lebih sedikit dibandingkan dengan kebanyakan pengobatan-pengobatan
barat. Kita sebaiknya tidak melakukan tempat akupuntur bila kita minum
minuman beralkohol satu jam sebelumnya, atau bila kita telah menggunakan
napza. Pastikan ahli kursus akupuntur kita tahu bila kita hamil. Beberapa titik
akupuntur tidak boleh distimulir selamakehamila.

BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pengobatan dengan akupuntur tidak menimbulkan efek sampingan, yang
pada pengobatan menggunakan obat-obatan sering dijumpai efek sampingan dan
akupuntur dapat dilakukan tanpa memkitang usia

14

Pengobatan dengan akupuntur didapatkan manfaat pengaturan fungsi


tubuh secara keseluruhan, sedangkan pengobatan dengan obat-obatan ditujukan
hanya pada proses penyakit atau gejalanya. Akupuntur dapat mempengaruhi
banyak reseptor dan bekerja pada meridian dan kolateral, dengan demikian
akupuntur dapat mengobati berbagai macam penyakit. Terapi akupuntur adalah
metode pengobatan alternatif dangan menggunakan jarum, pengobatan akupuntur
di indonesia telah di akui, bedasarkan dua keputusan mentri kesehataan. Sehingga
alternatif pengobatan tradisional ini bisa dicoba siapapun yang terindikasi.
B. Saran
Bagi mahasiswa diharapkan makalah ini dapat menambah pengetahuan
dalam dunia pengobatan tradisional. Sedangkan bagi masyarakat, disarankan
dapat memilih dan menggunakan pengobatan tradisional apa pun dengan catatan,
pengobatan tersebut sudah mendapatkan ijin dari pemerintah dan sudah terbukti
baik secara medis.

DAFTAR PUSTAKA
Alicia Rischa, Makalah Pengobatan Tradisional Akupuntur, http://aliciarischa.
blogspot.co.id/2014/06/makalah-pengobatan-tradisional-akupuntur.html.
Diakses Pada 20 September 2016.

B. U. Hadikusumo, Tusuk Jarum Upaya Penyembuhan Alternatif. Yogyakarta:


Kanisius, 1996.
Dephi Chute, Terapi Akupuntur Untuk Pengobatan, http://tips-sehat-keluargabunda.blogspot.com/2013/09/terapi-akupuntur-untuk-pengobatan.html.
Diakses Pada 20 September 2016.

15

Dharmojono, Menghayati Teori dan Praktek Akupunktur dan Moksibasi Jilid 1.


Depok: Trubus Agriwidya, 2001.
Hendrik Agus Winarso, Pedoman Lengkap Akupunktur dan Moksibasi. Semarang:
Dahara Prize, 1997.
Med. Gendo, Teori Dasar Kedokteran Tradisional Cina. Yogyakarta: Kanisius,
2006.
Tukang Tambal Ban, Akupuntur Kesehatan Tusuk Jarum, http://dombabunting.blogspot.com/2009/11/akupuntur-kesehatan-tusuk-jarum.html.
Diakses Pada 20 September 2016.

16

Anda mungkin juga menyukai