TINJAUAN PUSTAKA
2.1.1 Limbah
A. Definisi Limbah
Limbah adalah buangan yang kehadirannya pada suatu saat dan tempat
tertentu tidak dikehendaki lingkungan karena tidak memiliki nilai ekonomi. Limbah
yang mengandung bahan polutan yang memiliki sifat racun dan berbahaya dikenal
dengan limbah B-3, yang dinyatakan sebagai bahan yang dalam jumlah relative
sedikit tetapi berpotensi untuk merusak lingkungan hidup dan sumber daya
(Kristanto, 2004). Beberapa pengertian tentang limbah:
B. Klasifikasi Limbah
C. Karakteristik Limbah
1. Limbah Cair
Menurut Sugiharto (2008), air limbah adalah air limbah (wastewater) adalah
kotoran dari manusia dan rumah tangga serta berasal dari industri, atau air
permukaan serta buangan lainnya. Menurut Peraturan Pemerintah Republik
Indonesia Nomor 82 tahun 2001, air limbah adalah sisa dari suatu usaha dan
atau kegaiatan yang berwujud cair. Air limbah dapat berasal dari rumah
tangga (domestic), maupun industri (industry) (Mulia, 2005). Di industri, air
umumnya memiliki beberapa fungsi berikut:
Sebagai air pendingin, untuk memindahkan panas yang terjadi dari
proses industry
Untuk mentransportasikan produk atau bahan baku
Sebagai air proses, misalnya sebagai umpan boiler, pada pabrik
minuman
Untuk mencuci dan membilas produk dan/atau gedung serta instalasi
Menurut Chandra (2006), air limbah dapat berasal dari berbagai sumber,
antara lain:
1. Air buangan rumah tangga (domestic wastes water), misalnya air buangan
bekas cucian, air bekas memasak, air bekas mandi dan sebagainya.
2. Air buangan kotapraja/perkotaan (municipal wastes water), misalnya air
buangan dari daerah perkantoran, perdagangan, hotel, selokn, restoran,
tempat-tempat umum, tempat ibadah, dan sebagainya.
3. Air buangan industri (industrial wastes water), misalnya air limbah dari pabrik
baja, pabrik tinta, pabrik cat, dan dari pabrik karet.