1. APBN merupakan instrumen untuk mengendalikan perekonomian saat terjadinya infali atau
deflasi. Hal ini menggambarkan fungsi APBN,yaitu..
a. Alokasi d. stabilisasi
b. Distribusi e. standardisasi
c. Realokasi
2. Pada penyusunan APBN,pemerintah menetapkan belanja negara lebih sedikit dari pada
penerimaan negara. Dengan demikian,penyusunan APBN tersebut menerapkan kebijakan
anggaran....
a. Defisit d. Defisit dinamis
b. Surplus e. Seimbang dinamis
c. Berimbang
4. Alat ukur yang paling tepat digunakan untuk melihat tingkat kesejahteraan penduduk suatu negara
disebut … .
a. Pemungutan pajak d. Kebijakan anggaran
b. Pendapatan perseorangan e. APBN dan APBD
c. Pendapatan per kapita
10. Menurut pendapat penganut anggaran belanja berimbang dalam hal terpaksa terjadi
ketidakstabilan ekonomi pada waktu depresi, anggaran yang dipakai adalah anggaran ...
a. Surplus d. Disesuaikan
b. Defisit e. lebih
c. Seimbang
11. Pada APBN, pajak yang diterima dapat disalurkan pada berbagai proyek pembangunan. APBN
dalam hal ini menjalankan fungsi ...
a. Distribusi d. Pengembangan
b. Stabilisasi e. alokasi
c. Relokasi
12. Anggaran pendapatan dan belanja negara yang defisit ada kebaikanya, yaitu dapat ...
a. Memfungsikan uang menganggur
b. Memperluas kesempatan kerja
c. Menghemat pengeluaran negara
d. Membiayai proyek-proyek yang beresiko tinggi
e. Menekan laju inflasi
14. Dana yang masuk ke kas negara yang berasal dari pungutan pajak digunakan untuk membangun
sarana jalan tol. Fungsi pajak dalam hal ini adalah fungsi ...
a. Alokasi d. Pengembangan
b. Stabilitas e. Pemerataan
c. Distribusi
19. Sebagai dasar untuk menerima pendapatan dan melakukan belanja, merupakan salah satu fungsi
APBN; yaitu fungsi ...
a. Perencanaan
b. Otorisasi
c. Pengawasan
d. Alokasi
e. Distribusi