Anda di halaman 1dari 4

LOG BOOK

TINDAKAN KEPERAWATAN
PENGUKURAN TEKANAN DARAH

OLEH
GUSTI YUDILIANSYAH, S. Kep

NIM. 18.31.1199

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN NERS


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES)
CAHAYA BANGSA BANJARMASIN
2018 – 2019
LEMBAR PENGESAHAN

LOG BOOK
TINDAKAN KEPERAWATAN
PENGUKURAN TEKANAN DARAH

OLEH
GUSTI YUDILIANSYAH, S. Kep

NIM 18.31.1199

Banjarmasin, 8 Desember 2018

Mengetahui,

Preseptor Akademik PreseptorKlinik

Ns. Ria Anggara Hamba,S.Kep, MM Noerliana, S.Kep,Ns


LOG BOOK
PENGUKURAN TEKANAN DARAH

1. Tindakan keperawatan yang dilakukan :


Npengukuran Tekanan Darah

2. Nama Klien : Ny. S

3. Diagnosa Medis : PPOK

4. Diagnosa Keperawatan :
Pola Napas Tidak Efektif

5. Justifikasi tindakan
a. Definisi :
Melakukan pengukuran tanda-tanda vital adalah untuk mengetahui
tekanan darah, pernafasan atau nadi serta berat badan pasien
b. Tujuan

1. Untuk mengetahui hasil pengukuran tekanan darah

2. Mengukur tekanan darah secara palpasi maupun auskultasi.

3. Mengamati dan mempelajari pengaruh posisi tubuh terhadap tekanan

darah.

4. Mengamati dan mempelajari pangaruh latihan fisik terhadap tekanan

darah.

5. Untuk menilai sistem kardiovaskuler

6. Prinsip-prinsip tindakan dan Rasional :


a. Perawat cuci tangan
b. Siapkan Tensimeter beserta stetoskop
c. Memberikan salam pada klien
d. Menanyakan identitas klien/nama
e. Memberitahukan klien untuk dilakukan pengukuran tekanan darah
7. Bahaya yang dapat terjadi dan pencegahannya
a. Bahaya
Bahaya yang sering terjadi adalah kesalahan hasil pengukuran tekanan
darah.

1. Umur : tekanan darah akan meningkat dengan bertambahnya umur.

2. Waktu pengukuran : bila pagi hari tekanan agak menurun, sedangkan

bila siang hari dan sore hari sedikit lebih meningkat.

3. Latihan(exercise) dan aktivitas : tekanan darah meningkat selama

exercise dan aktivitas,

4. Emosi dan nyeri : emosi tinggi dan rasa nyeri dapat meningkatkan

tekanan darah, juga bila kandung kemih penuh atau pasien

kedinginan, merokok dan posisi kaki silang dapat meningkatkan

tekanan darah.

5. Miscellaneus faktor : bila dalam posisi berbaring tekanan darah lebih

rendah dari pada pasien duduk

b. Pencegahan
Perlu ada perawat yang mendampingi untuk memantau perkembangan
atau perubahan yang terjadi pada pasien.

8. Hasil yang didapat dan maknanya


1. Setelah dilakukan pengukuran tekanan darah, maka diketahui hasilnya
apakah tinggi atau rendah sehingga dapat dilakukan tindakan selanjutnya

9. Identifikasi Tindakan keperawatan yang dapat dilakukan untuk


mengatasi masalah/diagnosa tersebut (mandiri dan kolaborasi) :
a). Monitor TTV
b). Tindakan keperawatan lain adalah mengukur nadi atau pernafasan.

Anda mungkin juga menyukai