LAPORAN KEGIATAN

PRAKTIKUM PRE-KLINIK RADIOTERAPI

DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT DR . KARIADI SEMARANG

NAMA :
NIM :

PROGAM STUDI DIPLOMA IV TEKNIK RADIOLOGI

JURUSAN TEKNIK RADIODIAGNOSTIK DAN RADIOTERAPI
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG
2018
 LAPORAN KEGIATAN
PRAKTEK PRE-KLINIK

NAMA RUMAH SAKIT : Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Kariadi Semarang
TEMPAT PRAKTEK : Radioterapi Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Kariadi Semarang
URAIAN KEGIATAN : Simulator 2D, CT-Simulator, Cobalt-60, Linac, Brachyteraphy

A. PESAWAT SIMULATOR X-RAY 2D YANG DIPERGUNAKAN

1. Merk/Jenis/Type : Shinva
2. Negara Pembuat : China
3. Spesifikasi :
a. Fluoroskopi : 125 kV , 2 mA
b. Radiografi : 125 kV , 320 mA , 6300 ms, fokus besar/kecil
c. Transfer image : DICOM
d. Application Software : Radiotherapy Simulator Controlling System Versi
3.1.6.0
B. JENIS SIMULATOR TERAPI RADIASI EKSTERNAL SERING YANG DILAKUKAN :
1. Terapi Radiasi Ca Cervix
2. Terapi Radiasi Ca Brain/Cerebri
3. Terapi Radiasi Ca Payudara
4. Terapi Radiasi Ca Nasofaring
5. Terapi Radiasi Ca Vertebrae

C. PROTOKOL SIMULATOR RUTIN :

1. Ca Cervix
Jenis Kasus Ca Cervix
Lapangan
Lapangan AP Lapangan PA
Penyinaran
Regio Pelvis
Posisi Pasien Supine
Posisi CP Centre
Accesoris -
SAD/SSD (cm) SAD 100 (90) SAD 100
Kedalaman 8 8,4
X (cm) 18 18
Y (cm) 20 20
Coll Rotation 0 0
(CR)
Gantry Rotation 0 180
(GR)
Table Hight 8,4
Wedge Filter Tidak Tidak
Block Illiaca, caput Illiaca, caput
femur femur
Jumlah Fraksi/ 5 5
Minggu
Dosis Tumor/ 2Gy 2Gy
Hari
Dosis Radiasi 50 Gy 50 Gy
Waktu Radiasi - -
(In) MU
Waktu Radiasi 108,4 107,1
(Out) MU

2. Ca Brain/Cerebri
Jenis Kasus Ca Brain/ Ca Cerebri
Lapangan Lapangan Lapangan
Penyinaran Lateral Kanan Lateral Kiri
Regio Cerebri
Posisi Pasien Supine
Posisi Tatto Centre pada masker dan centre dari AP
Accesoris Thermo Plastic Mask dan Head Rest
SAD/SSD (cm) SAD 92 SAD 93
Kedalaman 8 7
X (cm) 16,5 16,5
Y (cm) 13,5 13,5
0
Coll Rotation 40 3200
(CR)
Gantry Rotation 2700 900
(GR)
Table Hight -9,5
Wedge Filter Tidak Tidak
Block - -
Jumlah Fraksi/ 5 5
Minggu
Dosis Tumor/ 1,5 Gy 1,5 Gy
Hari
Dosis Radiasi 15Gy 15Gy
Waktu Radiasi - -
(In) MU
Waktu Radiasi 166,2 162,4
(Out) MU

3. Ca Payudara
Jenis Kasus Ca Payudara (Mammae)
Lapangan Lapangan Lapangan Lapangan
Lapangan
Penyinaran Tangensial Tangensial Axilla
Supraclav
Interna Eksterna Posterior
Regio Mammae
Posisi Pasien Supine
Posisi Tatto Centre
Accesori Ganjal Bahu / Chest Body Wedge
SAD/SSD
SSD 80 SSD 80 SSD 80 SSD 80
(cm)
Kedalaman 6 6 3 5,9
X (cm) 12 12 15 8
Y (cm) 4 4 9 10
Coll Rotation
1050 2550 00 3310
(CR)
Gantry
3130 1350 3500 1800
Rotation (GR)
Table Hight -18,7 -10,4 -13,6 0
Wedge Filter Ya Ya Tidak Tidak
Block Apex paru,
Tidak Tidak caput Tidak
humeri,myelum
Jumlah
Fraksi/ 5 5 5 5
Minggu
Dosis Tumor/
2 Gy 2 Gy 2 Gy 2 Gy
Hari
Dosis Radiasi 50 Gy 50 Gy 50 Gy 50 Gy
Waktu
Radiasi (In) 353,3 351,4 - -
MU
Waktu
Radiasi (Out) 41,2 41,0 209,3 128,9
MU

4. Ca Nasofaring
Jenis Kasus Ca Nasofaring
Lapangan Lapangan Lapangan Lapangan
Penyinaran Lateral Kanan Lateral Kiri Supraclav
Regio Nasopharing
Posisi Pasien Supine Kedua Tangan
Posisi Tatto Centre
Accesori Thermo Plastic Mask dan Head Rest
SAD/SSD (cm) SAD 100(93,5) SAD 100 (93,5) SSD 100
Kedalaman 6,5 6,5 3
X (cm) 13,5 13,5 18
Y (cm) 16 16 9
Coll Rotation
00 00 00
(CR)
Gantry
2700 900 00
Rotation (GR)
Table Hight 13,0 13,5
Wedge Filter Tidak Tidak
 Block Orbita, oral, Orbita, oral,
Apex Paru
ocipital ocipital
Jumlah Fraksi/
5 5 5
Minggu
Dosis Tumor/
1 Gy 1 Gy 2 Gy
Hari
Dosis Radiasi 70 Gy 70 Gy 50 Gy
Waktu Radiasi
- - -
(In) MU
Waktu Radiasi
109,1 107,7 208,5
(Out) MU

5. Ca Vertebrae
Jenis Kasus Ca Vertebrae
Lapangan
Lapangan PA
Penyinaran
Regio Vertebrae Thorakal 11-Sacrum 1
Posisi Pasien Supine kedua tangan disamping tubuh
Posisi Tatto Centre
Accesori Head Rest “F” untuk ganjal kepala
SAD/SSD (cm) SSD 80
Kedalaman (cm) 7
X (cm) 6
Y (cm) 10
Coll Rotation
00
(CR)
Gantry Rotation
1800
(GR)
Table Hight 0
Wedge Filter Tidak
Block -
Jumlah Fraksi/
5
Minggu
Dosis Tumor/ Hari 3 Gy
Dosis Radiasi 30 Gy
Waktu Radiasi
-
(In) MU
Waktu Radiasi
388,3
(Out) MU

D. CT SIMULATOR
a. Merk/Type : GE/2291563
b. Slice : 16 slice
c. Rekonstruksi gambar :
MPR (Multi Planar Reconstruction)
 MPR adalah tampilan gambar dalam pencitraan tomografi dua dimensi
untuk menghasilkan gambaran berbagai bidang baik sagital, coronal maupun
oblique dariirisan axial dan merupakan metode rekonstruksi yang paling sederhana.
SSD (Shaded Surface Display)
SSD adalahhasil rekonstruksi tiga dimensi dari bagian
luarataupermukaannya saja. Sebagai contoh pada penggunaan rekonstruksi tulang,
gambaran tulang tampak dalam tiga dimensi sementara jaringan otak tidak
ditampakkan.
MIP (Maximum Intensity Projection)
Maximum Intensity Projection merupakan rekonstruksi tiga dimensi yang
digunakan untuk melihat jaringan tubuh sampai intensitas yang paling maksimum.
Sebagai contoh untuk melihat perdarahan pada jaringan otak. MIP tidak dibutuhkan
hardware komputer yang baik karena seperti surface rendering itudibuat kurang dari
10% dari data 3D space.

E. PROTOKOL CT SIMULATOR
1. CT Simulator Ca. Brain
a) Alat fiksasi : Base plate,bantalkepala, masker kepala
b) Patient orientation : Head first
c) Patient position : Supine
d) Range : vertex sampai jugular notch
e) Slice thickness : 3 mm
f) Gantry tilt : S0.0 (0o)
g) kV : 120
h) mA : 150
i) WW : 80 – 100
j) WL : 30 – 40
2. CT Simulator ca Nasofaring
a. Ala tfiksasi : Base plate, bantal kepala leher, masker kepala leher
 b. Patient orientation : Head first
c. Patient position : Supine
d. Range : glabella sampai 1/3 thorax superior
e. Slice thickness : 3 mm
f. Gantry tilt : S0.0 (0o)
g. kV : 120
h. mA : 150
i. WW : 100-150
j. WL : 30 – 40
3. CT Simulator ca Breast
a. Alat fiksasi : Bantal mammae
b. Patient orientation : Head first
c. Patient position : Supine
d. Range : nasal sampai lumbal 3
e. Slice thickness : 3 mm
f. Gantry tilt : S0.0 (0o)
g. kV : 120
h. mA : 100
i. WW : 500
j. WL : 50
4. CT Simulator ca Paru
a. Alatfiksasi : Bantal mammae
b. Patient orientation : Head first
c. Patient position : Supine
d. Range : nasal sampailumbal 3
e. Slice thickness : 3 mm
f. Gantry tilt : S0.0 (0o)
g. kV : 120
h. mA : 100
i. WW : 500
j. WL : 50
5. CT Simulator ca Cervix
a. Alatfiksasi : Bantal mammae
b. Patient orientation : Head first
c. Patient position : Supine
d. Range : lumbal 3 sampai 1/3 femur superior
e. Slice thickness : 3 mm
f. Gantry tilt : S0.0 (0o)
g. kV : 120
h. mA : 100
i. WW : 500
j. WL : 50

D. PESAWAT TELETERAPI COBALT-60

Unit Pelayanan Radioterapi RSUP Dr. Kariadi Semarang mengoperasikan 3
Pesawat Teleterapi Cobalt -60 yakni :
a. Pesawat Cobalt 1 dengan spesifikasi merek Shinva jenis Rotary Consentric tipe
FCC-8000F Cobalt-60 therapy unit produksi Shandong Xinhua Medical
Instrument Co., Ltd., dengan fitur :
• The unit belongs to type B class Imedical equipment

• Leakage is under the IEC standard.

• Therapy method includes VRT, FIX, SKIP, ARC.
• Indepentently collimators, The jaws is made by tungsten alloy.
• The structure of TABLE is double-scissors.
• Cotrolled by PLC and Touch Pannel.
• Many interlocks to make the treatment safety.
• Independent Force Source Back device.
b. Pesawat Cobalt 2 dengan spesifikasi Best Theratronics tipe Gamma Beam 100
– 80 buatan pabrikan Kanada, dengan fitur :
• IEC compliant
• Dual treatment timer
• 1.5 or 2 cm diameter high activity sources
• 390 cGy/min at 80 cm
• Asymmetric Collimator
• Field size from 1 x 1 cm to35 x 35 cm
• Minimum individual jaw setting of 0 cm
• Physical Wedges (15, 30, 45 and60 degrees)
• Wedge and Block Code Interlock
• Beam Stopper Option
• Graphical touch screen data entry interface
• Service Diagnostics
• Ergonomic Hand Control
• Motorized vertical table drive
• Only 200 W average power consumption
• Battery backup for up to 4 hours operation
• Head Swivel
c. Pesawat Cobalt 3 dengan spesifikasi Best Theratronics tipe Equinox, dengan
fitur sebagai berikut :
- 100 cm or 80 cm configuration
- IEC compliant
- High activity sources 1.5 or 2 cm diameter
- 390 cGy/min at 80 cm
- 250 cGy/min at 100 cm
- Asymmetric Collimators
- Auto Set-Up
- Field size dari 1x1 to 35x35 cm pada 80 cm
- Field size dari 1x1 to 43x 43 cm 100 cm
- Physical Wedges (15, 30, 45 and 60 degrees)
- Motorized Wedge (1 to 60 degrees)
- Wedge and Block Code Interlock
- Fixed Beam and Arc Treatment
- Beam Stopper Option
 - Collision Detection Ring
- Graphical Data Entry Interface
- Service Diagnostics
- Onboard Treatment Verification
- Ergonomic Hand Control
- In-Room Monitors
- Record and Verify Interface
- Avanza Table Control
- Dual Computer Control System

PROTOKOL PADA PESAWAT TELETERAPI COBALT-60

1. Penyinaran pada pasien Ca Brain
a. Teknik 2D (SSD 80 cm)  Cobalt 1 dan 2
Jenis Kasus Ca Brain (Whole Brain / SOL)
Lapangan Penyinaran Lateral Kanan Lateral Kiri
Regio Brain/Kepala
Posisi Pasien Supine
Posisi Cross Hair Lateral Kanan - Kiri
Accesoris Bantal Kepala-Leher, Base Plate, Wedge, Block
20 mm, Masker Terapi
SAD/SSD (cm) SSD 80 SSD 80
Kedalaman Sesuai dengan data Sesuai dengan data
simulator 2D simulator 2D
X (cm) Sesuai dengan data Sesuai dengan data
simulator 2D simulator 2D
Y (cm) Sesuai dengan data Sesuai dengan data
simulator 2D simulator 2D
Coll Rotation (CR) Sesuai dengan data Sesuai dengan data
simulator 2D simulator 2D
0
Gantry Rotation (GR) 270 900
Table Hight Sesuai set up pasien Sesuai set up pasien
Wedge Filter Tidak Tidak
Block Tidak Tidak
Dosis Tumor 15 X 250 CGy

b. Teknik SAD 100 cm  Cobalt 3

Jenis Kasus Ca Brain (Meta Brain / SOL)
Lapangan Penyinaran Meta Brain Lateral Kanan dan Kiri
SOL = sesuai dengan planning dan konturing
dari Simulator yang datanya menggunakan
data dari CT-Simulator
Regio Brain/Kepala
Posisi Pasien Supine
Posisi Cross Hair Non 3 D = Lateral Kanan – Kiri
3D = Titik Isocenter hasil plan TPS dari
pergeseran titik reference CT Simulator
 Accesoris Bantal Kepala-Leher, Base Plate, Wedge,
Block 20 mm, Masker Terapi
SAD/SSD (cm) SSD 100 (SAD lihat hasil TPS)
Kedalaman Sesuai dengan data simulator 2D/CT Simul
X (cm) Sesuai dengan data simulator 2D/CT Simul
Y (cm) Sesuai dengan data simulator 2D/CT Simul
Coll Rotation (CR) Sesuai dengan data simulator 2D/CT Simul
Gantry Rotation (GR) 2700-900 (2D)
Bila 3D menyesuaikan hasil plan dati TPS
Table Hight Sesuai Setup pasien
Wedge Filter Tidak
Block Tidak
Dosis Tumor 25-30 X 200 CGy

2. Penyinaran pada pasien Ca Leher  Cobalt 1, 2, 3

Jenis Kasus Ca Leher
Lapangan Penyinaran Lateral Kanan Lateral Kiri
Regio Leher
Posisi Pasien Supine
Posisi Cross Hair Lateral Kanan - Kiri
Accesoris Bantal Kepala-Leher, Base Plate, Wedge, Block
20 mm, Masker Terapi
SAD/SSD (cm) SSD 80 (C1 dan C2) SSD 80 (C1 dan C2)
SAD 100 (C3) SAD 100 (C3)
Kedalaman Sesuai dengan data Sesuai dengan data
simulator 2D simulator 2D
X (cm) Sesuai dengan data Sesuai dengan data
simulator 2D simulator 2D
Y (cm) Sesuai dengan data Sesuai dengan data
simulator 2D simulator 2D
Coll Rotation (CR) Sesuai dengan data Sesuai dengan data
simulator 2D simulator 2D
Gantry Rotation (GR) 2700 - 900 (SSD)
Bila 3D sudah disetup dari TPS
Table Hight Sesuai set up pasien Sesuai set up pasien
Wedge Filter Tidak Tidak
Block Manual Block = Cobalt 1
Manual / Individual Block = Cobalt 2
MLC = Cobalt 3
Dosis Tumor 33 X 200 CGy

3. Penyinaran pada pasien Ca Paru

Jenis Kasus Ca Paru
Lapangan Penyinaran AP / PA
Regio Paru
Posisi Pasien Supine
 Posisi Cross Hair Pertengahan lapangan AP
Accesoris Bantal Mammae / Bantal Biasa
SAD/SSD (cm) SSD 80
Kedalaman Sesuai dengan data simulator 2D
X (cm) Sesuai dengan data simulator 2D
Y (cm) Sesuai dengan data simulator 2D
Coll Rotation (CR) Sesuai dengan data simulator 2D
Gantry Rotation (GR) 00-1800
Table Hight Sesuai Setup pasien
Wedge Filter Tidak
Block Tidak
Dosis Tumor 10 X 300 CGy tergantung juga dengan
kondisi umum pasien

4. Penyinaran pada pasien Ca Cervix

Jenis Kasus Ca Cervix
Lapangan Penyinaran AP-PA
AP- PA dan Lateral Kanan-Kiri (Box system)
3D Cervix sesuai planning TPS
Regio Pelvis
Posisi Pasien Supine
Posisi Cross Hair Sesuai lapangan AP
Bila 3D sesuai dengan titik isocenter
Accesoris Bantal Biasa
3D = Bantal Mammae
SAD/SSD (cm) SSD 80 = 2D, Bila 3D sesuai dengan data
planning TPS
Kedalaman Sesuai dengan data simulator 2D
X (cm) Sesuai dengan data simulator 2D
Y (cm) Sesuai dengan data simulator 2D
Coll Rotation (CR) Sesuai dengan data simulator 2D
Gantry Rotation (GR) 00-1800 (AP/PA)
00-1800 dan 2700-900 (AP/PA dan Lateral
Kanan/Kiri)
3D = sesuai planning dengan TPS

Table Hight Sesuai Setup pasien

Wedge Filter Tidak
Block AP/PA dan Lateral Kanan/Kiri =
Manual/Individual Block
Cobalt 3 = MLC Block
Dosis Tumor 15 X 300 CGy

5. Penyinaran pada pasien Ca Meta Vertebrae

Jenis Kasus Ca Meta Vertebrae
Lapangan Penyinaran PA
 Regio Vertebrae
Posisi Pasien Supine
Posisi Cross Hair Setup mengikuti gambar lapangan yang
dibuat AP, kemudian gantry diputar 180
derajat
Accesoris Bantal Biasa
SAD/SSD (cm) SSD 80
Kedalaman Sesuai dengan data simulator 2D
X (cm) Sesuai dengan data simulator 2D
Y (cm) Sesuai dengan data simulator 2D
Coll Rotation (CR) Sesuai dengan data simulator 2D
Gantry Rotation (GR) 1800
Table Hight Sesuai Setup pasien
Wedge Filter Tidak
Block Tidak
Dosis Tumor 15 X 300 CGy

6. Penyinaran pada pasien Ca Extremitas

Jenis Kasus Ca pada Ekstremitas Superior/Inferior
Lapangan Penyinaran AP-PA
Regio Ekstremitas Superior/Inferior
Posisi Pasien Supine
Posisi Cross Hair Lapangan AP
Accesoris Base Plate, masker terapi
SAD/SSD (cm) SSD 80
Kedalaman Sesuai dengan data simulator 2D
X (cm) Sesuai dengan data simulator 2D
Y (cm) Sesuai dengan data simulator 2D
Coll Rotation (CR) Sesuai dengan data simulator 2D
Gantry Rotation (GR) 00 - 1800
Table Hight Sesuai Setup pasien
Wedge Filter Tidak
Block Menyesuaikan hasil simulator 2D
Dosis Tumor 30 X 300 CGy (menyesuaikan kasus)

E. PESAWAT TELETERAPI LINAC

Linac 1
Merk/Type : Elekta/Precise Treatment System
Jenis Energi : Foton dan Elektron
Energi radiasi : Foton = 6MV dan 10MV
Elektron = 6MeV, 8MeV, 10MeV, 12MeV, 15MeV
Aplikator Elektron : 6x6 cm, 10x10 cm,14x14 cm,20x20 cm,25x25cm
Verifikasi Radiasi : EPID (Electronic Portal Imaging Device)
Teknik Radiasi : 2D, 3DCRT, IMRT
 Blok Radiasi : MLC (Multi Leaf Collimator) tebal 1 cm sebanyak 40
MLC di kanandan 40 MLC di kiri
Lapangan Radiasi : Minimal 3x3 cm dan Maksimal 40cm x 40cm

Linac 2 dan 3
Merk/Type : Varian/Unique
Jenis Energi : Foton
Energi radiasi : Foton = 6MV dan 10MV
Aplikator Elektron : 6x6 cm,10x10 cm,14x14 cm,20x20 cm, 25x25 cm
Verifikasi Radiasi : EPID (Electronic Portal Imaging Device)
Teknik Radiasi : 2D, 3DCRT, IMRT
Blok Radiasi : MLC (Multi Leaf Collimator)
Lapangan Radiasi : Minimal 3x3 cm dan Maksimal 40cm x 40cm

PROTOKOL PADA PESAWAT TELETERAPI LINAC

a. Ca Brain
Alat Fiksasi : Base plate, bantalkepala, masker kepala
Posisi pasien : Supine head first
Teknik radiasi : 3D CRT
Energi radiasi : 6 Mv
Lapangan penyinaran : Sesuai dengan planning fisikamedis
SSD : 100cm
Dosis : 2Gy
Blok : Multi Leaf Collimator (MLC)

b. Ca Leher
Alat Fiksasi : Base plate, bantal kepala leher, masker kepala leher
Posisi pasien : Supine head first
Teknik radiasi : 3D CRT
Energi radiasi : 6 Mv
Lapangan penyinaran : Sesuai dengan planning fisika medis
SSD : 100cm
Dosis : 2Gy
Blok : Multi Leaf Collimator (MLC)
c. Ca Mammae
Alat Fiksasi : Bantal mammae
 Posisi pasien : Supine head first, tangan di atas kepala berpegangan
pada bantalan fiksasi
Teknik radiasi : 3D CRT
Energi radiasi : 6 Mv
Lapangan penyinaran : Sesuai dengan planning fisika medis
SSD : 100cm
Dosis : 2Gy
Blok : Multi Leaf Collimator (MLC)
d. Ca Paru
Alat Fiksasi : Bantal mammae
Posisi pasien : Supine head first, tangan di atas kepala berpegangan
pada bantalan fiksasi
Teknik radiasi : 3D CRT
Energi radiasi : 6 Mv
Lapangan penyinaran : Sesuai dengan planning fisika medis
SSD : 100cm
Dosis : 2Gy
Blok : Multi Leaf Collimator (MLC)
e. Ca cervix
Alat Fiksasi : Bantal mammae
Posisi pasien : Supine head first, tangan di atas kepala berpegangan
pada bantalan fiksasi
Teknik radiasi : 3D CRT
Energi radiasi : 6 Mv
Lapangan penyinaran : Sesuai dengan planning fisikamedis
SSD : 100cm
Dosis : 2Gy
Blok : Multi Leaf Collimator (MLC)

F. BRACHITERAPI
Merk : Multi Source
Jumlah Channel : 20 Channel
Sumber Radioaktif : Cobalt 60
Waktu Paruh : 5,2 tahun
Tipe Radiasi : Surface/Mould, Intracavitary, Intraluminal, Interstitial
dan Intraoperative
Jenis Aplikator : Ginekolog, Head and Neck, Intraoperative,
Intraluminal

PROTOKOL PENYINARAN BRACHITERAPI

Ca Cervix = Silinder 1 Channel dengan dosis 1000 CGy/penyinaran
Ovoid 2 Channel dengan dosis 700CGy/penyinaran
Fletcher 3 Channel dengan dosis 700CGy/penyinaran
Ca Mammae = Superficial 9 Channel dengan 200Cgy/penyinaran

Semarang, Oktober 2018

Mengetahui
Penjab Pelayanan dan Mutu Pelayanan
Unit Radioterapi Instalasi Radiologi
RSUP Dr. Kariadi Semarang

Suwardi, S.Si., M.Kes

NIP.