Anda di halaman 1dari 56

Blok 3.

3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

BUKU PANDUAN DOSEN


BLOK 3.3 (GANGGUAN NEUROPSIKIATRI)
TAHUN AJARAN 2018/2019

Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi


Universitas Andalas Fakultas Kedokteran
Jl. Perintis Kemerdekaan no 94, PO BOX 49 Padang 25127.
Sumatera Barat-Indonesia
Telp.: +62 751 31746. Fax.: +62 751 32838, dekan: +62 751 39844
website: http://fk.unand.ac.id E-mail :
dekanat@fk.unad.ac.id

0
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

PROGRAM STUDI PROFESI DOKTER

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS

VISI

Menjadi program studi profesi dokter yang terkemuka dan bermartabat terutama
di bidang penyakit tidak menular pada tahun 2023

MISI
1. Menyelenggarakan dan mengembangkan pendidikan berkualitas yang
menghasilkan tenaga dokter yang profesional
2. Melaksanakan penelitian dalam mengembangkan ilmu pengetahuan
kedokteran yang sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi kedokteran terutama di bidang penyakit tidak menular
3. Melaksanakan pengabdian masyarakat yang berkualitas yang berdasarkan
perkembangan ilmu kedokteran terkini terutama di bidang penyakit tidak
menular dengan melibatkan peran serta masyarakat

1
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

BUKU PANDUAN DOSEN

BLOK 3.3 GANGGUAN NEUROPSIKIATRI

Tim Penyusun

Koordinator Blok : dr. Restu Susanti, Sp.S, M.Biomed


Sekretaris Blok : dr. Rini Gusya Liza, M.Ked (KJ), Sp.KJ
Anggota : dr. Hendra Permana, Sp.S, M.Biomed
dr. Taufik Ashal, Sp.KJ
Dr. dr. Yuliarni Syafrita, Sp.S (K)
dr. Dedi Sutia, Sp.S

Kontributor

Medical Education Unit


Tim Penulis Skenario FK Unand
Tim pengelola pendidikan tahap akademik

Copyrigh@t2018 oleh Program Studi Profesi Dokter FK Unand

Dilarang memperbanyak, mencetak dan menerbitkan sebagian atau seluruh isi


buku ini dengan cara dan dalam bentuk apapun tanpa izin dari Program Studi
Profesi Dokter FK Unand.

2
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

LEMBAR PENGESAHAN

Yang bertanda tangan di bawah ini Koordinator Program Studi Profesi Dokter
Fakultas Kedokteran Universias Andalas menyatakan bahwa Buku Panduan
Dosen BLOK 3.3 Gangguan Neuropsikiatri, yang disusun oleh:

Koordinator Blok : dr. Restu Susanti, Sp.S, M.Biomed


Sekretaris Blok : dr. Rini Gusya Liza, M.Ked (KJ), Sp.KJ
Anggota : dr. Hendra Permana, Sp.S, M.Biomed
Dr. dr. Yuliarni Syafrita, Sp.S (K)
dr. Dedi Sutia, Sp.S
dr. Taufik Ashal, Sp.KJ

telah mengacu pada Kurikulum Berbasis Kommpetensi Program Studi Kedokteran


Fakultas Kedokteran Universitas Andalas Periode 2014-2019 dan dapat digunakan
sebagai pedoman dalam pelaksanaan blok pada pendidikan tahap akademik
Program Studi Kedokteran FK UNAND tahun 2018/2019.

Demikianlah surat pernyataan ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana


mestinya

Padang, Oktober 2018

Koordinator Program Studi

Kedokteran FK Unand

Dr. dr. Aisyah Ellyanti, Sp.KN,


M.Kes
NIP. 19690307 199601 2 001

KATA PENGANTAR
3
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

Assalamualaikum Wr,Wb.

Puji syukur kita panjatkan kehadirat ALLAH Yang Maha Esa, dengan berkat
rahmatNya Buku Panduan Blok Gangguan Neuropsikiatri (Neurologi dan Psikiatri)
ini dapat diterbitkan. Materi yang terdapat dalam Buku Panduan Blok ini
berdasarkan pada capaian yang tertuang dalam kurikulum yang membahas
tentang gangguan neuropsikiatri. Buku panduan ini disusun oleh Tim Penyusun
Blok 3.3 dan Tim skenario dan MEU yang ditujukan kepada para Tutor
pembimbing dan mahasiswa kedokteran yang mempelajari blok neuropsikiatri ini.
Materi pada modul disesuaikan dengan kuliah pengantar yang diberikan sehingga
terdapat sinkronisasi dalam pemahaman materi oleh mahasiswa.
Ucapan terimakasih ditujukan kepada semua teman sejawat dan semua
pihak yang ikut berpartisipasi dalam penerbitan Buku Panduan Blok Gangguan
Neuropsikiatri ini. Mudah-mudahan penerbitan buku ini dapat mencapai sasaran
walaupun masih banyak kekurangannya. Kritik dan saran yang membangun kami
terimat dengan hati terbuka.

Wassalamualaikum Wr, Wb.

Padang, Oktober 2018


Koordinator Blok 3.3,

dr. Restu Susanti, Sp.S. M.Biomed


NIP. 1983 0416 2008 12 2004

4
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

DAFTAR ISI

Halaman

Visi dan misi Program Studi Profesi Dokter FK UNAND 1


Tim penyusun buku blok dan kontributor 2
Halaman pengesahan 3
Kata pengantar 4
Daftar isi 5
Daftar lampiran 6
Bab I. Pendahuluan 7
1.1 Latar Belakang 7
1.2 Karakteristik mahasiswa 7
Bab II. Metode pembelajaran 8
2.1 Aktivitas Pembelajaran 8
2.2 Sumber Pembelajaran 9
2.3 Media Instruksional 10
2.4 Metode Seven Jump 10
2.5 Diskusi Pleno 10
Bab III. Modul Pembelajaran 14
3.1 Lingkup Batasan 14
3.2 Modul 1 13
3.3 Modul 2 14
3.4 Modul 3 15
3.5 Modul 4 16
3.6 Modul 5 17
Bab IV. Metode Evaluasi 18
4.1 Komponen Penilaian 19
4.2 Syarat Ujian Blok 19
4.3 Ujian Remedial 19
4.4 Standar Penilaian 20
4.5 Blue Print Ujian Tulis 21
4.6 Lembar Penilaian Tutorial 22
4.7 Format Catatan Belajar Mandiri 23
4.8 Format Laporan Tutorial Kelompok 23
Lampiran 1 24
Lampiran 2 25
Lampiran 3 26
Lampiran 4 27
Lampiran 5 29
Lampiran 6 38
Lampiran 7 39
Lampiran 8 40
Lampiran 9 41

DAFTAR LAMPIRAN
5
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

halaman
Lampiran 1. Tim pengelola blok 3.3…………………………………………
Lampiran 2. Daftar nama penanggung jawab tutorial blok 3.3 …
Lampiran 3. Daftar nama moderator dan narasumber diskusi pleno
Lampiran 4. Daftar topik kuliah pengantar
……………………………………..
Lampiran 5. Daftar topik praktikum
…………………………………………….
Lampiran 6. Jadwal kegiatan akademik blok 3.3
………………………………..
Lampiran 7. Daftar nama tutor blok 3.3
…………………………………………
Lampiran 8. Daftar penyakit (SKDI)...........................……

6
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pembelajaran pada Blok 3.3 Neuropsikiatri dipersiapkan untuk
mengantarkan mahasiswa dapat mencapai kemampuan kompetensi medis
tingkat sarjana strata -1 yang berhubungan dengan gangguan
Neuropsikiatri. Pembelajaran diuraikan dalam bentuk perkuliahan oleh pakar,
diskusi tutorial dan skill lab.
Pembahasan dalam blok ini dibagi menjadi 6 modul tiap modul
dilaksanakan selama satu minggu. Modul-modul itu adalah : 1) Gangguan
kesadaran; 2) Movement disorders, nyeri dan gangguan syaraf tepi; 3)
Kejang dan Perkembangan psikologi; 4) Psikopatologi; 5) Gangguan
psikotik.
Pengalaman belajar pada akhir Blok 3.3 ini mengharapkan agar mahasiswa
dapat menguasai kompetensi knowledge dan skill untuk mencapai tingkat
kompetensi sebagai dokter keluarga yang berkaitan dengan kasus-kasus
neurologi dan psikiatri. Dengan demikian diharapkan akan dicapai kompetensi
akhir berupa:
1. Kemampuan menjelaskan dan melakukan pemeriksaan
Neuropsikiatri untuk berbagai kasus yang berhubungan dengan
gangguan Neuropsikiatri
2. Kemampuan menegakkan diagnosis pada kasus gangguan
neuropsikiatri
3. Kemampuan menjelaskan program evaluasi tahap klinik dan
komunitas selanjutnya

1.2 Karakteristik Mahasiswa


Mahasiswa yang dapat mengikuti Blok Gangguan Neuropsikiatri ini adalah
mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Andalas angkatan 2016 yang
telah mengikuti blok 1.1 sampai 3.2. Blok 3.3 ini berkaitan dengan blok
sebelumnya yaitu :
Blok 1.1 Pengantar Pendidikan Kedokteran
Blok 1.2 Neuroneuromuskuloskeletal

7
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

Blok 1.6 Siklus Kehidupan


Blok 2.5 Gangguan Hormon dan Metabolisme
Blok 3.2 Gangguan Neuromuskuloskeletal

8
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

BAB II
METODE PEMBELAJARAN

2.1 Aktivitas Pembelajaran


1. Tutorial.
Diskusi kelompok dengan tutor dijadwalkan dua kali seminggu dengan
menggunakan metode seven jumps. Jika berhalangan hadir karena sesuatu
hal, mahasiswa yang bersangkutan harus menginformasikan kepada tutor
dalam waktu 2 x 24 jam. Setiap kelompok wajib membuat laporan tutorial
dalam bentuk cetak diserahkan pada bagian akademik melalui tutor
sedangkan dalam bentuk softcopy dikirimkan ke email koodinator blok 3.3
restususanti@yahoo.com sebelum tutorial hari pertama minggu berikutnya.

2. Kuliah pengantar
Kuliah yang diberikan oleh pakar, yang bertujuan untuk memberikan pedoman
kepada mahasiswa dalam mempelajari suatu topik.

3. Konsultasi dengan fasilitator / instruktur / pakar.


Konsultasi dengan pakar apabila diperlukan dengan membuat perjanjian
sebelumnya.
4. Belajar mandiri
Sebagai seorang pelajar dewasa, anda diharapkan untuk melakukan belajar
mandiri, suatu keterampilan yang penting untuk karir anda ke depan dan
perkembangannya. Keterampilan ini meliputi mengetahui minat anda sendiri,
mencari informasi yang lebih banyak dari sumber pembelajaran yang tersedia,
mengerti informasi dengan menggunakan strategi pembelajaran yang berbeda
dan berbagai aktivitas, menilai pembelajaran anda sendiri dan
mengidentifikasi kebutuhan pembelajaran selanjutnya. Tidaklah cukup belajar
hanya dari catatan kuliah atau buku teks. Belajar mandiri adalah ciri yang
penting pada pendekatan PBL dan belajar harus dianggap sebagai perjalanan
yang tiada akhir tanpa batas untuk memperoleh informasi.

5. Diskusi kelompok tanpa tutor


Tergantung pada kebutuhan, mahasiswa juga dapat merancang pertemuan
kelompok tanpa kehadiran tutor. Tujuan dari diskusi tanpa tutor bisa
bervariasi, seperti mengidentifikasi pertanyaan secara teoritis,
mengidentifikasi tujuan pembelajaran kelompok, untuk memastikan bahwa
kelompok tersebut telah mengumpulkan cukup informasi, atau untuk
mengidentifikasi pertanyaan praktis.

6. Skills Lab.
Kegiatan untuk mendapatkan keterampilan medik, mulai dari komunikasi,
keterampilan laboratorium, keterampilan prosedural dan keterampilan klinik.

9
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

7. Praktikum
Kegiatan yang dilakukan di laboratorium, yang bertujuan untuk meningkatkan
pemahaman tentang teori.

2.2 Sumber Pembelajaran


Sumber pembelajaran berupa :
a. Buku teks
b. Majalah dan Jurnal
c. Internet (e-library)
d. Narasumber
e. Laboratorium

Sebagai bahan penambah wawasan maka setiap mahasiswa sangat dianjurkan


untuk mendalami bahan –bahan pada sumber bacaan berikut :
1. Adam, RD. Victor M.2014 . Principles of Neurology. Edisi 10. McGraw-Hill
Book Company New York
2. Aninditha T. Wiratman W. 2017. Buku Ajar Neurologi I. Penerbit Kedokteran
Indonesia Tanggerang
3. Baehr M. Frotscher M. 2005. Diagnosis Topik Neurologi DUUS : Anatomy,
Fisiologi, Tanda, Gejala. Edisi 4. Penerbit Buku Kedokteran EGC Jakarta
4. Campbell W. 2013. De Jongs The Neurologic Examination. Lippincott
Williams & Wilkins. Philadelphia
5. Caplan, L. 2009. Caplan's stroke, a clinical approach. Elsevier/Saunders.
Philadelphia
6. Fuller G. 2013. Panduan Praktis Pemeriksaan Neurologis. Edisi 5. Penerbit
Buku Kedokteran EGC Jakarta
7. Harsono. 2015. Buku Ajar Neurologi Klinis. Gajah Mada University Press
Yogyakarta.
8. Sadock. V. Sadock B. 2010. Kaplan dan Sadock. Buku Ajar Psikiatri Klinis.
Penerbit Buku Kedokteran EGC Jakarta
9. Lumbantobing. 2012. Neurologi Klinik : Pemeriksaan Fisik dan Mental. Balai
Penerbit FKUI Jakarta
10.Marjono M, Sidharta Priguna. 2016. Neurologis Klinis Dasar. Dian Rakyat
Jakarta
11.Maslim R. Diagnosis Gangguan Jiwa PPDGJ III. Jakarta
12.Posner J. Plum F. 2007. Diagnosis of Stupor and Coma. Edisi 4. Oxford
University Press. New York
13.Sidharta,P. 2009. Tata Pemeriksaan Klinis dalam Neurologi. Dian Rakyat.
Jakarta
14.Snell. R. 2010. Clinical Neuroanatomy. Edisi 7. Lippincott Williams &
Wilkins. Philadelphia
15.Utama H. 2013. Buku Ajar Psikiatri. Edisi 2. Fakultas Kedokteran Universitas
Indonesia

10
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

2.3 Media Instruksional


Media instruksional yang digunakan
a. Panduan tutorial (Student’s Guide)
b. Penuntun praktikum
c. Preparat dan peraga praktikum
d. Panduan skillˈs lab

2.4 Metode Seven Jump (Tujuh Langkah)


Diskusi tutorial adalah diskusi kelompok kecil yang terstruktur difasilitasi oleh
seorang tutor, dipicu oleh sebuah skenario untuk mengetahui hal yang perlu
dipelajari dalam memahami permasalahan di skenario. Tutorial adalah kegiatan
utama dalam metode Problem Based Learning (PBL), sehingga disebut sebagai
jantung PBL. Metode terstruktur yang digunakan di Program Studi Kedokteran FK
Unand adalah seven jump dilaksanakan dalam dua kali diskusi tutorial
berdasarkan satu skenario tiap minggunya, yaitu :
Diskusi tutorial pertama menggunakan langkah 1-5 (Aktivasi prior knowledge).
Diskusi tutorial kedua menggunakan langkah 7 (Sharing hasil belajar mandiri).
Langkah 6 dilakukan diantara tutorial I dan II.
Langkah 1. Proses
Mengklarifikasi terminologi / istilah  Mahasiswa mengidentifikasi kata-kata yang
asing maknanya belum jelas
 Anggota kelompok yang lain dapat menjelaskan
definisinya
 Penjelasan istilah dibatasi hanya sampai definisi
Hasil
 Daftar istilah/terminologi serta klarifikasinya
 Istilah/terminologi yang belum disepakati
pengertiannya di jadikan sebagai tujuan
pembelajaran
Tugas Tutor
 Memastikan bahwa semua terminologi atau
istilah asing dalam skenario sudah diklarifikasi
oleh mahasiswa

11
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

Langkah 2. Proses
Mengidentifikasi masalah  Mahasiswa mengidentifikasi masalah yang
terdapat dalam skenario baik yang tersurat
maupun tersirat dalam mengemukakannya
dalam bentuk kalimat tanya
 Semua mahasiswa harus ikut berkontribusi
dengan menggunakan kemampuan berfikir
kritis
Hasil
 Daftar masalah yang akan dijelaskan
Tugas Tutor
 Memastikan bahwa masalah dalam skenario
sudah di identifikasi oleh mahasiswa
 Menstimulasi mahasiswa agar dapat
menemukan berbagai masalah dengan
menggunakan clue
Langkah 3. Proses
Menganalisa masalah melalui  Mahasiswa menjawab pertanyaan yang telah di
brainstorming dengan identifikasi pada langkah 2 dengan
menggunakan prior knowledge menggunakan prior knowledge, sehingga akan
dihasilkan :
a. Hipotesis berarti dugaan yang dibuat
sebagai dasar penalaran tanpa asumsi
kebenarannya, ataupun sebagai titik awal
investigasi, atau
b. Penjelasan berarti membuat pengenalan
secara detail dan pemahaman, dengan
tujuan untuk saling pengertian
Hasil
Daftar hipotesis atau penjelasan
Tugas Tutor
 Mengarahkan mahasiswa untuk mengaktifkan
prior knowledgenya ketika menjawab
pertanyaan sehingga dapat dihasilkan hipotesis
atau penjelasan
 Jika diperlukan tutor dapat memberikan analogi
dalam mengarahkan mahasiswa tetapi tidak
boleh memberikan jawaban terhadap
pertanyaan.
Langkah 4. Proses
Membuat pengkajian yang  Membuat skema dengan menghubungkan
sistematik dari berbagai hipotesis / penjelasan yang telah dibuat
penjelasan yang didapatkan pada langkah 3
langkah 3  Skema yang dibuat merupakan pemetaan
konsep bukan pohon topik
Hasil
 Sistematika (pemetaan konsep)
Tugas Tutor
 Mengarahkan mahasiswa dalam membuat
sistematika berdasarkan hasil diskusi langkah 3
 Membuat hubungan yang tepat antara satu
hipotesis/penjelasan dengan yang lain,
menggunakan kata kunci

12
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

Langkah 5. Proses
Memformulasikan tujuan  Anggota kelompok mengidentifikasi tujuan
pembelajaran pembelajaran berdasarkan sistematika
 Tujuan pembelajaran dinyatakan dengan
kalimat : Mahasiswa mampu menjelaskan /
mengidentifikasi / membedakan /
menganalisis / menghubungkan / dll (kata kerja
untuk ranah kognitif) ………………………
Hasil
 Daftar tujuan pembelajaran
Tugas Tutor
 Memastikan bahwa semua tujuan pembelajaran
sudah diformulasikan minimal sesuai dengan
yang terdapat dalam buku panduan dosen.
Mahasiswa dapat menambahkan tujuan
pembelajaran diluar yang ditetapkan kurikulum
sesuai dengan kebutuhan mahasiswa dalam
kelompok tersebut
Langkah 6. Proses
Mengumpulkan informasi  Proses ini mencakup pencarian materi mengacu
diperpustakaan, internet, dll pada tujuan pembelajaran
 Pencarian materi dapat dilakukan pada buku
teks, internet, konsultasi pakar dan lain-lain.
 Mahasiswa membuat summary hasil belajar
mandiri dalam buku catatan
Hasil
 Catatan belajar mandiri
Tugas Tutor
Tugas tutor tidak ada pada langkah ke - 6
Langkah 7. Proses
Berbagi informasi  Berlangsung 2-3 hari setelah tutorial pertama
(langkah 1-5). Mahasiswa memulai dengan
kembali ke daftar tujuan pembelajaran mereka.
Pertama, mereka mengidentifikasi sumber
informasi individual, mengumpulkan informasi
dari belajar mandiri serta saling membantu
memahami dan mengidentifikasikan area yang
sulit untuk dipelajari lebih lanjut (atau bantuan
pakar). Setelah itu, mereka berusaha untuk
melakukan dan menghasilkan analisis lengkap
dari masalah.
Hasil
 Catatan hasil diskusi
Tugas Tutor
 Mendorong setiap mahasiswa untuk
menyampaikan hasil belajar mandirinya
 Memastikan bahwa setiap mahasiswa
mempelajari semua tujuan pembelajaran
 Mengarahkan agar diskusi berjalan sesuai
dengan alurnya

Catatan :
 Pada tutorial pertama di suatu blok, tutor mengingatkan kembali
secara umum metode diskusi termasuk aturan dasar selama

13
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

tutorial seperti kedisiplinan, keaktifan, prinsip penilaian, tidak


menggunakan laptop/ smartphone/ ipad/ iphone, tidak
membacakan buku teks, dll
 Tutor memberikan feedback terhadap proses dan hasil diskusi
tutorial hari pertama dan kedua
 Tutor dapat memberikan feedback segera selama diskusi jika
diperlukan atau di akhir sesi tutorial
 Tutor dapat memberikan feedback terhadap kelompok dan jika
diperlukan secara individual. Tutor juga bertindak sebagai
pembimbing belajar mandiri.
 Pada akhir pertemuan diskusi tutorial kedua melakukan
pemeriksaan terhadap buku catatan belajar mandiri mahasiswa,
memberikan feedback dan menandatanganinya
 Mahasiswa membuat laporan diskusi tutorial kelompok, diserahkan
pada tutor pada tutorial pertama minggu berikutnya

2.5 Diskusi Pleno


Tata Cara Pelaksanaan Diskusi Pleno
1. Diskusi pleno dilaksanakan satu kali seminggu sesuai jadwal yang telah
ditetapkan, dipimpin oleh seorang moderator dari pengelola blok.
2. Diskusi pleno dihadiri oleh semua dosen pemberi kuliah pada
modul terkait, sebagai narasumber.
3. Dua kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya.
Penetapan kelompok yang akan presentasi dilakukan pada hari diskusi pleno
dengan cara lotting di depan moderator, dengan demikian semua kelompok
harus mempersiapkan power point untuk diskusi pleno.
4. Susunan kegiatan dalam diskusi pleno:
a. Pembukaan oleh moderator
b. Presentasi oleh dua kelompok terpilih
c. Pertanyaan dari anggota kelompok lain terhadap kelompok penyaji (dua
sesi)
d. Justifikasi atau klarifikasi dari narasumber terhadap isis presentasi dan
diskusi
e. Penutupan oleh moderator

14
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

5. Mahasiswa menyiapkan presentasi (power point) kelompok tutorialnya


dengan format:
a. Profil kelompok yang presentasi
b. Modul dan skenario sesuai buku panduan
c. Tujuan pembelajaran yang diperoleh oleh kelompok
d. Pembahasan setiap tujuan pembelajaran (bukan copy paste dari bahan
kuliah pengantar dosen tetapi berdasarkan hasil belajar mandiri
kelompok)
6. Kelompok lain menganggapi presentasi kelompok presentan.
7. Narasumber mengklarifikasi konten diskusi jika diperlukan.

15
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

BAB III
MODUL PEMBELAJARAN
3.1 Lingkup Batasan
Lingkup bahasan dalam blok 3.3 berdasarkan pada masalah kesehatan yang
terjadi pada gangguan Neuropsikiatri sesuai dengan lampiran daftar penyakit
pada standar kompetensi dokter Indonesia tahun 2012. Penyakit di dalam
daftar ini dikelompokkan menurut sistem tubuh manusia disertai tingkat
kemampuan yang harus dicapai di akhir masa pendidikan.

Tingkat kemampuan yang harus dicapai:


Tingkat Kemampuan 1: mengenali dan menjelaskan
Lulusan dokter mampu mengenali dan menjelaskan gambaran klinik
penyakit, dan mengetahui cara yang paling tepat untuk mendapatkan
informasi lebih lanjut mengenai penyakit tersebut, selanjutnya menentukan
rujukan yang paling tepat bagi pasien. Lulusan dokter juga mampu
menindaklanjuti sesudah kembali dari rujukan.

Tingkat Kemampuan 2: mendiagnosis dan merujuk


Lulusan dokter mampu membuat diagnosis klinik terhadap penyakit
tersebut danmenentukan rujukan yang paling tepat bagi penanganan pasien
selanjutnya. Lulusan dokter juga mampu menindaklanjuti sesudah kembali
dari rujukan.

Tingkat Kemampuan 3: mendiagnosis, melakukan penatalaksanaan


awal, dan merujuk
3A. Bukan gawat darurat
Lulusan dokter mampu membuat diagnosis klinik dan memberikan
terapipendahuluan pada keadaan yang bukan gawat darurat. Lulusan
dokter mampu menentukan rujukan yang paling tepat bagi penanganan
pasien selanjutnya. Lulusandokter juga mampu menindaklanjuti sesudah
kembali dari rujukan.
3B. Gawat darurat
Lulusan dokter mampu membuat diagnosis klinik dan memberikan
terapipendahuluan pada keadaan gawat darurat demi menyelamatkan
nyawa atau mencegah keparahan dan/ atau kecacatan pada pasien.
Lulusan dokter mampu menentukan rujukan yang paling tepat bagi
penanganan pasien selanjutnya. Lulusandokter juga mampu menindaklanjuti
sesudah kembali dari rujukan.

Tingkat Kemampuan 4: mendiagnosis, melakukan penatalaksanaan


secara mandiri dan tuntas
Lulusan dokter mampu membuat diagnosis klinik dan melakukan
penatalaksanaan penyakit tersebut secara mandiri dan tuntas.
4A. Kompetensi yang dicapai pada saat lulus dokter
16
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

4B.Profisiensi (kemahiran) yang dicapai setelah selesai internsip dan/


atauPendidikan Kedokteran Berkelanjutan (PKB). Dengan demikian didalam
Daftar Penyakit ini level kompetensi tertinggi adalah 4A

17
Panduan Tutor Blok 3.3 (Neuropsikiatri) Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

POHON TOPIK

ANATOMI SS STRESOR PSIKOSOSIAL

Disfungsi SS Mekanisme Pertahanan


PATOFISIOLOGI NEUROPSIKIATRI
Psikologi/Mekanisme
Pertahanan Ego
(MPE)

Psikopatologi
DIAGNOSTIK Psikopatologi Ggn
GAMBARAN KLINIK Ggn Stres Akut
Ansietas

FISIOLOGI SS
RAGAM PENYAKIT
RAGAM PENYAKIT 1. Gangguan
1. Ggn Psikopatologi Ggn Kepribadian
Perkembangan Afektif 2. Deviasi Seksual
2. Ggn Fungsi Luhur 3. Disfungsi Seksual
3. Ggn Kesadaran 4. Gangguan Afektif
4. Trauma SS 5. Gangguan Panik
5. Ggn Vaskuler 6. Gangguan Fobia
6. Ggn Saraf Tepi Psikopatologi Ggn 7. Gangguan Stres
7. Infeksi SSP Psikotik pasca Trauma
8. Penyakit 8. Gangguan
Degeneratif Somatik
9. Tumor SSP 9. Penyalahgunaan
10. Intoksikasi NAPZA
11. Epilepsi Psikopatologi Psikotik Psikopatologi 10. Gangguan
Fungsional Psikotik Organik Psikotik
11. Gangguan Mental
Organik
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

3.2 MODUL 1

SKENARIO 1: RUANG EMERGENSI

Zardi 32 tahun, dibawa ke puskesmas setelah mengeluh sakit kepala,


muntah-muntah dan tidak sadar ketika sedang bermain tenis. Dari pemeriksaan
dokter puskesmas ditemukan TD: 150/90 mmHg, nadi 56 x/mnt, Suhu 37,5o C,
kesadaran soporous dengan GCS : E3,V3,M4, delirium. Ditemukan juga kaku
kuduk, Brudzinski I dan II (+), Kerniq (+) kanan dan kiri, tidak ditemukan
lateralisasi. Segera setelah di pasang infus, Zardi dirujuk ke RS Dr M Djamil
Padang.
Sesampainya di IGD, Zardi segera dikonsultasikan ke bagian neurologi.
Dari alloanamnesis diketahui bahwa sebelumnya Zardi sering mengeluh sakit
kepala namun tidak pernah sampai kejang. Dari pemeriksaan didapatkan tanda
vital dan status neurologi: pupil isokor, reflek cahaya (+) normal, dari funduskopi
ditemukan adanya perdarahan subhyaloid, reflek fisiologis (++) dan tidak
ditemukan reflek patologis. Segera dilakukan pemeriksaan Brain CT Scan dan
kemudian pasien di rawat di ruang emergensi bangsal neurologi dan diberikan
obat untuk menurunkan tekanan intrakranial.
Di ruang emergensi bangsal neurologi, selain Zardi dirawat juga pasien
dengan penurunan kesadaran. Seperti pada tempat tidur no.1 terdapat pasien
berusia 62 tahun dengan hemiparesis dupleks ec. perdarahan intraserebral dan
ini adalah serangan stroke kedua, yang selama ini pasien dikenal menderita
hipertensi dan tidak kontrol secara teratur. Pada tempat tidur no. 3 dan no. 5,
dirawat pasien dengan meningitis dan contusio cerebri. Untuk mencegah atropi
otot dan kontraktur, pada pasien di ruang emergensi ini dilakukan fisioterapi
pasif, walaupun dalam keadaan kesadaran menurun.
Bagaimanakah anda menjelaskan berbagai kondisi dengan gangguan
kesadaran ini?

13
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

3.3 MODUL 2

SKENARIO 2 : NYERI OH NYERI

Tn. Pen, 48 tahun, bersama istrinya usia 45 tahun, datang ke Poliklinik


Saraf untuk berobat. Tn. Pen datang dengan keluhan nyeri pada pinggang bawah
kanan yang menjalar ke kaki kanan. Keluhan ini disertai dengan adanya rasa
tersentrum mulai dari paha bagian luar hingga ke betis bagian luar. Pasien telah
dikenal menderita Diabetes melitus sejak 10 tahun yang lalu. Sejak tiga bulan
terakhir ini Tn. Pen mengeluhkan rasa kebas di telapak tangan dan telapak kaki.
Tn. Pen telah berobat ke dokter spesialis saraf, didiagnosis menderita
Polineuropati diabetik dan mendapat obat derivat vitamin B1. Setelah
mengonsumsi obat tersebut, keluhan kebas terasa berkurang.
Istri Tn. Pen ikut juga memeriksakan diri karena nyeri kepala yang sudah
dialaminya dalam dua bulan ini. Nyeri kepala dirasakan hanya di satu sisi dan
terasa seperti berdenyut. Dalam dua bulan ini sudah terjadi lima kali serangan
yang muncul bila kurang tidur dan kelelahan. Saat serangan, istri Tn. Pen
merasakan mual yang disertai muntah. Keluhan ini diawali dengan pandangan
gelap, tapi penglihatan kembali membaik setelah 10 menit.
Ketika sedang menunggu antrian di Poliklinik, Tn. Pen bertemu seorang
remaja laki-laki, usia 20 tahun yang menggunakan kursi roda. Remaja tersebut
bercerita bahwa dia dirujuk karena kaki dan tangan terasa lemah sejak dua
minggu yang lalu. Kelemahan ini juga disertai rasa kesemutan pada tangan dan
kaki, dokter di Rumah Sakit Daerah menduga remaja tersebut menderita SGB,
sehingga harus di rujuk ke RSUP M.Djamil untuk tatalaksana selanjutnya. Di
tempat yang sama Tn. Pen juga melihat seorang bapak sekitar usia 67 tahun
dengan tangan gemetar, jalan dengan langkah lambat dan postur badan
membungkuk.
Bagaimana Anda menjelaskan berbagai kasus di atas?

14
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

3.4 MODUL 3

SKENARIO 3: NASTI DAN DONI

Nasti 13 tahun dibawa ibunya ke dokter keluarga dengan keluhan kejang


berulang sebanyak 3 kali sejak kemarin. Dari alloanamnesa diketahui bahwa
selama kejang ia tidak sadar dan sadar antara kejang. Kejang sudah sering
berulang sejak berumur 7 tahun, tiap bulan selalu ada kejang. Sebelumnya
sudah dibawa berobat, namun tidak teratur minum obat. Dari riwayat penyakit
juga diketahui bahwa pada usia 2 tahun, anaknya beberapa kali mengalami
kejang bila demam, namun setelah berusia sekitar 4 tahun tidak pernah lagi.
Disamping itu ibunya juga mengeluh bahwa anaknya susah diatur, suka berontak
bila keinginan tidak terpenuhi, anaknya juga belum mandiri, makan masih
disuapi, mempersiapkan peralatan sekolah masih dibantu ibu. Ibu khawatir dan
takut jika anaknya mengalami gangguan jiwa seperti Doni sepupunya yang harus
minum obat haloperidol dari rumah sakit jiwa. Sebelum sakit dia cenderung
memaksakan kehendak dan akan selalu menyalahkan orang lain saat dia
menghadapi masalah. Bila putus obat Doni tampak gelisah, mondar mandir,
tidak mau tidur, ia akan berhalusinasi, berwaham meyakini dirinya adalah artis
ibu kota dan kadang-kadang sampai mengamuk pada anggota keluarganya.
Bagaimanakah anda menerangkan kedua kasus diatas ?

15
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

3.5 MODUL 4

SKENARIO 4: BULLYING DI SEKOLAH

Aditia (10 tahun) putra tunggal dibawa ibunya ke dokter karena sering
menangis pulang sekolah diejek gendut oleh teman-temannya. Sejak lebih
kurang satu bulan yang lalu Aditia juga sering ngompol malam hari. Dari
keterangan ibunya Aditia belum bisa mandiri seperti mandi dan makan yang
masih dibantu. Dirumah sifatnya “egois”, sering memaksakan kehendak. Bila
tidak dipenuhi, dia akan menangis, sedangkan di sekolah banyak diam, tidak
banyak teman, tidak berani maju kedepan kelas serta sering di “bully” oleh
temannya. Sejak kecil Aditia diasuh oleh nenek dan pengasuh, kedua orang tua
sibuk bekerja sampai sore.
Dari pemeriksaan terlihat seorang anak laki-laki yang lebih besar dari
ukuran usianya (overweight), sukar melakukan kontak mata, sifat infantile, dalam
menjawab pertanyaan selalu minta dukungan ibu, afek hipotim, terlihat banyak
ansietas. Dokter mengatakan pertumbuhan mental anak ibu tidak sesuai dengan
usianya, mengalami regresi. Ibu Aditia menanyakan apakah anak saya menderita
sakit jiwa berat? Bisakah disembuhkan dokter?
Pasien lain yang diperiksa selanjutnya terlihat sangat bersedih. Ia
mengaku tidak bisa tidur, tidak mau makan setelah mengetahui anak laki-lakinya
meninggal akibat intoksikasi putaw. Ketika sedang merasa sedih ia pun merasa
mendengar suara bisikan yang menyuruhnya mengakhiri hidup
Bagaimana saudara menjelaskan konflik kejiwaan yang dialami Aditia,
keluarganya, dan pasien yang sangat bersedih itu?

16
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

3.6 MODUL 5

SKENARIO 5: DERITA KELUARGA TN. ANWAR DAN TETANGGANYA

Tn. Anwar, 62 tahun, dikonsultasikan ke bagian psikiatri karena tiga hari ini
bicara kacau, berteriak-teriak dan mengatakan ada harimau di balik jendela yang
akan menerkamnya. Pagi hari ia terlihat normal dan bicara menyambung, namun
sore dan malam hari kesadarannya berkabut, terlihat kacau, dan terdapat
disorientasi. Ia dikenal sebagai penderita gagal ginjal, terakhir kadar ureum
darah 214 mg/dL dan kreatinin 5,2 mg/dL, tanpa riwayat gangguan jiwa. Hal ini
membuat istrinya cemas dan sedih, sehingga anak mereka khawatir depresi
ibunya kambuh lagi.
Anak Tn. Anwar berpikir mungkinkah keluarganya akan mengalami nasib
seperti tetangganya yang memiliki dua anak dengan gangguan jiwa? Apakah ada
pengaruh genetik? Anak-anak tetangganya sering mengamuk, bicara tidak
menyambung, berhalusinasi dan berwaham bahwa dia adalah aktor terkenal.
Kedua anak tetangga tersebut harus menjalani kontrol dan mengonsumsi obat
secara teratur. Pada saat kontrol mereka diantar oleh ayahnya yang
berpenampilan aneh dan eksentrik, banyak yang mengira si ayah adalah dukun.
Pasien berikutnya adalah Tn. Budi yang berusia 35 tahun, datang dengan
keluhan sering tiba-tiba panik, sesak nafas, jantung berdebar kencang, dan
berkeringat dingin sejak enam bulan ini, kadang ia merasa seperti tercekik dan
mau mati. Serangan ini muncul 2-5 kali sehari, ia merasa dirinya menderita sakit
jantung sehingga sering datang berobat ke berbagai dokter dan ahli jantung.
Walaupun telah diperiksa dan dinyatakan jantungnya normal, Tn. Budi masih
yakin ada kelainan pada jantungnya. Dokter yang sebelumnya memberikan obat
penenang dan anticemas, yang selalu dibawa sebagai antisipasi bila muncul rasa
cemasnya. Ia takut untuk keluar rumah, terlihat seperti fobia pada
keramaian,namun sebenarnya ia khawatir terjatuh dan tak ada yang
menolongnya debaran jantungnya kambuh saat ia bepergian seorang diri.
Saat ini kemana mana Tn. Budi harus diantar oleh istrinya, yang menjadi
kesal karena beranggapan setiap orang harus melakukan tugas sendirian.
Istrinya merupakan seorang yang perfeksionis, teratur dan harus sesuai jadwal,
rumah harus selalu rapi, dan ia akan marah bila ada yang mengubah susunan
barang dirumahnya. Pertengkaran sering terjadi dirumahnya. Ketika mengantar
suaminya berobat, istri Tn. Budi kaget karena ada seorang pria yang tiba-tiba
membuka celana dan memperlihatkan alat kelamin yang kemudian segera lari.
Istri Tn Budi berkata dalam hati bahwa orang itu harus berobat ke dokter jiwa.
Bagaimana anda menjelaskan semua kasus di atas?

17
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

BAB IV
METODE EVALUASI

4.1 Komponen Penilaian


METODE EVALUASI

N KOMPONEN BOBOT
O
1 Penilaian Tutorial 30%
2 Ujian Praktikum 10%
3 Ujian Tulis (MCQ, PAQ) 60%

4.2 Syarat Ujian Blok


Syarat Ujian Blok :
1. Mahasiswa yang akan mengikuti ujian tulis/praktikum harus mengikuti
persyaratan berikut :
a. Minimal kehadiran dalam kegiatan diskusi tutorial 80%
b. Minimal kehadiran dalam diskusi topik 80%
c. Minimal kehadiran dalam kegiatan diskusi pleno 80%
d. Minimal kehadiran dalam kegiatan praktikum 80%
e. Minimal kehadiran dalam kegiatan kuliah pengantar 80%
2. Ketidakhadiran pada kegiatan pembelajaran hanya dibenarkan untuk sakit dan
izin akibat kejadian atau musibah pada keluarga inti atau mengikuti kegiatan
kemahasiswaan/ekstra kurikuler.
3. Ketidakhadiran pada kegiatan tutorial diganti dengan membuat tugas tertulis
mengenai topik yang dibahas pada kegiatan tutorial tersebut dan diserahkan
pada tutor kelompok.
4. Ketidakhadiran pada kegiatan praktikum harus diganti dengan mengikuti
praktikum ulangan atau disesuaikan dengan kebijakan pada masing-masing
bagian/laboratorium.
5. Ketidakhadiran karena sakit harus dinyatakan dengan surat keterangan dokter
dengan mencatumkan nama dokter, alamat praktek, nomor SIP, dan nomor
telefon.
6. Ketidakhadiran karena izin harus dinyatakan dengan surat keterangan dari
orang tua/wali mahasiswa. Izin diberikan untuk kejadian atau musibah yang
18
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

terjadi pada keluarga inti (ayah, ibu, mertua, kakak kandung, adik kandung,
suami, istri dan anak kandung).
7. Ketidakhadiran karena mengikuti kegiatan kemahasiswaan/ekstrakurikuler
harus mendapatkan persetujuan dari Wakil Dekan III bidang kemahasiswaan.
Permohonan izin harus mencantumkan nama dan nomor BP mahasiswa, nama,
waktu dan tempat pelaksanaan kegiatan kemahasiswaan, keterangan jumlah
kegiatan pembelajaran yang tidak dapat diikuti selama menjalani kegiatan
kemahasiswaan.

4.3 Ujian Remedial


Ujian Remedial :
1. Apabila tidak lulus dalam ujian tulis (nilai<55), mahasiswa mendapat
kesempatan untuk ujian remedial satu kali pada semester yang bersangkutan.
Jika masih gagal, mahasiswa yang bersangkutan harus mengulang blok.
2. Ujian tulis remedial dapat diikuti oleh mahasiswa yang mendapatkan nilai 55 –
74, dengan catatan telah mendaftarkan diri pada bagian akademik.
3. Nilai yang diambil adalah nilai yang terbaik.
4. Nilai akhir tertinggi yang dapat diraih mahasiswa setelah remedial adalah 75.

4.4 Standar Penilaian Berdasarkan Peraturan Akademik Program Sarjana Universitas


Andalas Tahun 2011
Nilai Nilai Angka Sebutan Mutu
Angka Mutu Mutu
85-100 A 3.75 Cemerlang
80-84 A- 3.50 Hampir cemerlang
75-79 B+ 3.25 Sangat baik
70-74 B 3.00 Baik
65-69 B- 2.75 Hampir baik
60-64 C+ 2.25 Lebih dari cukup
55-59 C 2.00 Cukup
50-54 C- 1.75 Hampir cukup
40-49 D 1.00 Kurang
<40 E 0.00 Gagal
4.5 Blue Print Ujian Tulis

No Komponen Persentase (%)


.
1 Modul 1 16.7
2 Modul 2 16.7
19
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

3 Modul 3 16.7
4 Modul 4 16.7
5 Modul 5 16.7

4.6 Lembar Penilaian Tutorial

20
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

21
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

4.7 Format Catatan Belajar Mandiri


1. Catatan belajar mandiri dibuat dengan tulisan tangan di buku isi 100
ukuran biasa (supaya mudah dibawa)
2. Sebaiknya satu buku catatan belajar mandiri khusus dibuat untuk satu
blok.
3. Outline catatan belajar mandiri setiap modul :
a. Skenario / trigger diskusi topic
b. Uraian setiap langkah 1-5 seven jump / jawaban dari trigger diskusi
topic
c. Resume penjelasan setiap tujuan pembelajaran (Gunakan metode
note taking yang sudah dipelajari dengan tepat)
d. Sumber referensi
4. Catatan belajar mandiri harus dikumpulkan pada tutor tetap kelompok
setelah selesai diskusi tutorial yang kedua untuk diperiksa, dinilai dan
diberikan feedback.

No. Modul Skenario:


Tanggal:
Uraian proses tutorial (Langkah 1-5):

Uraian proses belajar mandiri (Langkah 6):

[jumlah waktu yang digunakan, aktifitas belajar mandiri:


kepustakaan yang dibaca, konsultasi pakar, diskusi kelompok
tanpa tutor]
Uraian hasil belajar mandiri:

[jawaban LOs, gunakan strategi note taking yang efektif dan


efisien]
Self-Assessment:

Dan seterusnya pada modul-modul berikutnya …………

4.8 Format Laporan Tutorial Kelompok


1. Laporan tutorial diketik dalam kertas A4, dijilid dan diberi sampul plastic
bening
2. Bagian laporan tutorial kelompok:
a. Cover
1) Blok
22
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

2) Modul
3) Kelompok
4) Nama anggota kelompok
5) Nama tutor tetap
6) Logo universitas Andalas dengan ukuran yang standard an
proporsional dengan ukuran kertas
b. Isi
1) Skenario
2) Hasil langkah 1
3) Hasil langkah 2
4) Hasil langkah 3
5) Hasil langkah 4
6) Hasil langkah 5
7) Hasil langkah 6
8) Hasil langkah 7
c. Daftar Referensi
3. Diserahkan pada tutor tetap dalam pertemuan pertama minggu berikutnya

23
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

Lampiran 1

TIM PENGELOLA
BLOK 3.3 GANGGUAN NEUROPSIKIATRI
TAHUN AKADEMIK 2018/2019

Koordinator Blok : dr. Restu Susanti, Sp.S, M. Biomed


Sekretaris : dr. Rini Gusya Liza, M.Ked(KJ), Sp.KJ
Anggota
- Penanggungjawab Tutor : dr. Hendra Permana, Sp.S, M.Biomed
- Penanggungjawab Skills lab : dr. Dedi Sutia, Sp.S
- Penanggung jawab Pleno/Ujian: dr. Taufik Ashal, Sp.KJ
Sekretariat : Bagian Akademik

Lampiran 2

24
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

DAFTAR NAMA PENANGGUNG JAWAB TUTORIAL MINGGUAN


BLOK 3.3 (GANGGUAN NEUROPSIKIATRI)
TAHUN AKADEMIK 2018/2019

No Hari Tanggal Tutor Penanggung Jawab


.
1 Minggu 1 dr. Restu Susanti, Sp.S, M. Biomed
2 Minggu 2 dr. Dedi Sutia, Sp.S
3 Minggu 3 dr. Hendra Permana, Sp.S, M.Biomed
4 Minggu 4 dr. Rini Gusya Liza, M.Ked(KJ), Sp.KJ
5 Minggu 5 dr. Taufik Ashal, Sp.KJ

Lampiran 3

Daftar Nama Moderator dan Narasumber Diskusi Pleno


Blok 3.3 (GANGGUAN NEUROPSIKIATRI)
25
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

Tahun Akademik 2018/2019


Tempat: Aula Kedokteran Jati

MINGG MODERATOR NARA SUMBER HARI /


U TANGGAL
Prof. dr. H. Basjiruddin A, Senin/ 12
1 Sp.S(K) November
Prof. Dr dr Darwin Amir, Sp.S (K) 2018
Dr.dr. Yuliarni Syafrita, Sp.S(K) Jam 10.00-
dr. Restu
dr. Syarif Indra, Sp.S 11.50
Susanti, SpS, M.
dr. Hendra Permana, Sp.S, M.
Biomed
Bomed
dr Restu Susanti, Sp.S, M
Biomed
dr. Gestina Aliska, Sp.FK
dr. Aguswan, Sp.KFR
Prof. dr. H. Basjiruddin A, Senin/ 19
2 Sp.S(K) November
Prof. Dr dr Darwin Amir, Sp.S (K) 2018
dr Hendra
Dr.dr. Yuliarni Syafrita, Sp.S(K) Jam 10.00-
Permana, Sp.S,
dr. Syarif Indra, Sp.S 11.50
M. Biomed
dr Restu Susanti, Sp.S, M
Biomed
dr. Dedi Sutia, Sp.S
dr Hendra Permana, Sp.S, M. Senin/ 26
3 Biomed November
dr. Iskandar Syarif, Sp.A(K) 2018
dr. Rahmi Lestari, Sp.A Jam 10.00-
dr. Restu
dr. Nadjmir, Sp.KJ-AR 11.50
Susanti, SpS, M.
Dr. dr. Amel Yanis, Sp.KJ-AR
Biomed
dr. Nazif Manaf, Sp.KJ
Dr. dr. Yaslinda Yaunin, Sp.KJ
dr. Taufik Ashal,Sp.KJ
dr. Rini Gusya Liza, M.Ked (KJ),
Sp.KJ
Dr. dr. Yaslinda Yaunin, Sp.KJ Senin/ 3
4 Dr. dr. Amel Yanis, Sp.KJ-AR Desember 2018
dr. Taufik Ashal,Sp.KJ Jam 10.00-
dr. Taufik Ashal,
dr. Rini Gusya Liza, M.Ked (KJ), 11.50
Sp.KJ
Sp.KJ
Dr. dr. Adnil E. Nurdin, Sp.KJ
dr. Gestina Aliska, SpFK
Dr. dr. Yaslinda Yaunin, Sp.KJ Senin/ 10
5 dr. Rini Gusya Dr. dr. Amel Yanis, Sp.KJ-AR Desember 2018
Liza, M.Ked (KJ), dr. Taufik Ashal,Sp.KJ Jam 10.00-
Sp.KJ dr. Rini Gusya Liza, M.Ked (KJ), 11.50
Sp.KJ
Dr. dr. Adnil E. Nurdin, Sp.KJ

26
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

27
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

Lampiran 4
DAFTAR TOPIK KULIAH PENGANTAR

MINGG TOPIK KULIAH KODE DOSEN PEMBERI KULIAH


U TOPIK
(KP)
I dr. Restu Susanti, Sp.S,
Pengantar blok 3.3 3.3.1.1
M.Biomed
Anamnesis & Pemeriksaan Fisik dr. Hendra Permana, Sp.S,
3.3.1.2
Neurologi M.Biomed
Mekanisme Kesadaran & Mati Batang Prof. Dr. dr. Darwin Amir,
3.3.1.3
Otak Sp.S(K)
Infeksi SSP dr. Restu Susanti, Sp.S,
3.3.1.4
M.Biomed
Prof. dr. Basjiruddin Ahmad,
Gangguan Serebrovaskuler 3.3.1.5
Sp.S (K)
Prof. Dr. dr. Darwin Amir,
Ensefalopati 3.3.1.6
Sp.S(K)
Gangguan Bicara dan bahasa Dr. dr. Yuliarni Syafrita,
3.3.1.7
SpS(K)
Trauma SSP 3.3.1.8 dr. Syarif Indra, Sp.S
Obat obatan yang bekerja pada dr. Gestina Aliska, Sp.FK
3.3.1.9
gangguan kesadaran
Peran neurorehabilitasi pada pasien dr. Aguswan, Sp.KFR
3.3.1.10
stroke
II Prof. dr. Basjiruddin Ahmad,
Movement Disorders 3.3.2.1
Sp.S (K)
Neuropati jepitan 3.3.2.2 dr. Syarif Indra, Sp.S
Prof. Dr. dr. Darwin Amir,
Pain 3.3.2.3
Sp.S(K)
Dr. dr. Yuliarni Syafrita,
Penyakit Saraf Tepi 3.3.2.4
SpS(K)
Dr. dr. Yuliarni Syafrita,
Penyakit Neuromuscular Junction 3.3.2.5
SpS(K)
Pemeriksaan Neurofisiologi 3.3.2.6 dr. Dedi Sutia, Sp.S
dr. Restu Susanti, SpS, M
Headache 3.3.2.7
Biomed
III Sindrom Epilepsi pada Anak 3.3.3.1 dr. Iskandar Syarif, Sp.A(K)
dr. Hendra Permana, Sp.S,
Epilepsi 3.3.3.2
M Biomed
Kejang Demam 3.3.3.3 dr. Rahmi Lestari, Sp.A
dr. Hendra Permana, Sp.S,
Farmakologi obat anti kejang 3.3.3.4
M Biomed
Kelainan yang menyerupai epilepsi dr. Iskandar Syarif, Sp.A(K)
3.3.3.5
pada anak
Pengenalan Psikiatri ( id, ego, Dr. dr. Amel Yanis, Sp.KJ(K)
3.3.3.6
superego, MPE)
Terminologi Psikopatologi 3.3.3.7 dr. Taufik Ashal,Sp.KJ
28
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

Klasifikasi dan Penyebab Gangguan dr. Nadjmir, Sp.KJ(K)


3.3.3.8
Psikiatri
Status Psikiatri dan Diagnosis dr. Rini Gusya Liza,
3.3.3.9
Multiaksial M.Ked.KJ.Sp.KJ
Undang-Undang Kesehatan Jiwa dan Dr. dr. Yaslinda Yaunin,
3.3.3.10
Psikiatri Forensik Sp.KJ
Gejala dan Tatalaksana Efek Samping Dr. dr. Amel Yanis, Sp.KJ(K)
3.3.3.11
Psikofarmaka (EPS, NIMD, NMS)
Pendekatan Terapeutik pada Psikiatri, Dr. dr. Yaslinda Yaunin,
3.3.3.12
Psikoterapi dan ECT Sp.KJ
IV Wawancara Psikiatri 3.3.4.1 Dr. dr. Amel Yanis, Sp.KJ(K)
Gangguan Mental Organik (delirium) 3.3.4.2 dr Taufik Ashal, Sp.KJ
Consultation Liasion Psychiatry 3.3.4.3 Dr. dr. Yaslinda Yaunin,
Sp.KJ
Farmakologi Psikofarmaka 3.3.4.4 dr. Gestina Aliska, Sp.FK
Gangguan Mental Perilaku Akibat Dr.dr.Adnil Edwin
Penggunaan Zat Psikoaktif Nurdin,Sp.KJ
3.3.4.5
(intoksikasi, adiksi, delirium yang
diinduksi zat)
Skizofrenia dan Gangguan Waham dr. Rini Gusya
3.3.4.6
Liza,M.Ked.Kj,Sp.KJ
Gangguan Depresif, Distimia, Baby Dr. dr. Yaslinda Yaunin,
3.3.4.7
blues Sp.KJ
Gangguan Psikotik Akut dan 3.3.4.8 dr. Rini Gusya
Gangguan Skizoafektif Liza,M.Ked.Kj,Sp.KJ
Gangguan Manik dan Siklotimia 3.3.4.9 Dr. dr. Yaslinda Yaunin,
Sp.KJ
Gangguan Panik, Gangguan ansietas 3.3.4.10 dr. Rini Gusya
menyeluruh dan Gangguan Liza,M.Ked.Kj,Sp.KJ
campuran ansietas dan depresi
V Trikolomania dan Gangguan obsesif dr. Rini Gusya
3.3.5.1
Kompulsif Liza,M.Ked.Kj,Sp.KJ
Gangguan Somatoform 3.3.5.2 dr. Taufik Ashal,Sp.KJ
Fobia dan Gangguan Disosiatif 3.3.5.3 dr. Taufik Ashal,Sp.KJ
Retardasi mental, Gangguan Pervasif dr. Amel Yanis, Sp.KJ(K)
3.3.5.4
dan ADHD
Insomnia dan hypersomnia 3.3.5.5 Dr.dr.Adnil Edwin
Nurdin,Sp.KJ
Gangguan Terkait Stres dan PTSD 3.3.5.6 dr. Taufik Ashal,Sp.KJ
Transient Tic Disorder, Enuresis dan 3.3.5.7 dr. Amel Yanis, Sp.KJ(K)
Encoporesis
Gangguan Keinginan dan gairah 3.3.5.8 Dr.dr.Adnil Edwin
seksual, Gangguan orgasmus dan Nurdin,Sp.KJ
Sexual Pain Disoder

Catatan :
Waktu kuliah pengantar : 1x 50 menit
Kuliah pengantar blok 3.3 dilaksanakan secara parallel di ruang kuliah I untuk AB
dan H untuk CD

29
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

30
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

Lampiran 5
JADWAL KEGIATAN AKADEMIK
BLOK 3.3 GANGGUAN NEUROPSIKIATRI TAHUN AJARAN 2018/2019
PEMETAAN AKADEMIK BLOK 3.3 TA.2018/2019

BLOK 3.3

MINGGU JAM SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT

05-Nov 06-Nov 07-Nov 08-Nov 09-Nov

07.00- Upacara 7.00 di FK


07.50 Jati
Tutorial Di Gedung
08.00- 3.3.1.1 3.3.1.2 3.3.1.7 3.3.1.8
Tutorial Di ABCD Jati 07.30-
08.50 (AB) (CD) (AB) (CD)
Gedung ABCD 09.10
09.00- 3.3.1.2 3.3.1.1 Jati 3.3.1.8 3.3.1.7
09.50 (AB) (CD) (AB) (CD) REMEDIAL BLOK 3.2 SESI
10.00- 3.3.1.3 3.3.1.4 3.3.1.5 3.3.1. 3.3.1.9 3.3.1.10 1 DI LAB. COMP LM
10.50 (AB) (CD) (AB) 6 (CD) (AB) (CD)
11.00- 3.3.1.4 3.3.1.3 3.3.1.6 3.3.1. 3.3.1.10(AB 3.3.1.9
I 11.50 (AB) (CD) (AB) 5 (CD) ) (CD)
12.00-
I S T I R A H A T
12.50
13.00- Kul Metlit AB
Kul Metlit AB J/CD I
13.50 J/CD I
PRAKTIKUM PRAKTIKUM
14.00- METLIT CD METLIT AB
KK AB KK CD KK AB KK CD
14.50 DI LAB. DI LAB.
COMP LM COMP LM
15.00- 14.00- 14.00- 14.00- 14.00-
14.00-15.40 14.00-15.40
15.50 15.40 15.40 15.40 15.40

MINGGU JAM BLOK 3.3

29
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU

12-Nov 13-Nov 14-Nov 15-Nov 16-Nov 17-Nov

07.00-
07.50
08.00- 3.3.2.1 3.3.2.2 3.3.2.5 3.3.2.6 3.3.2.7 3.3.3.3 3.3.3.4 3.3.3.5
08.50 (AB) (CD) Tutorial Di (AB) (CD) (AB) (CD) (AB) (CD)
Gedung ABCD
09.00- 3.3.2.2 3.3.2.1 Jati 3.3.2.6 3.3.2.5 3.3.3.3 3.3.2.7 3.3.3.5 3.3.3.4
09.50 (AB) (CD) (AB) (CD) (AB) (CD) (AB) (CD)
UKMPPD
10.00- 3.3.2.3 3.3.2. 3.3.3.1 3.3.3.2
10.50 (AB) 4 (CD) (AB) (CD) Tutorial Di Gedung ABCD
Pleno 1 di Aula Jati
11.00- 3.3.2.4 3.3.2. 3.3.3.2 3.3.3.1 Jati
II 11.50 (AB) 3 (CD) (AB) (CD)
12.00-
I S T I R A H A T
12.50
13.00- Kul Metlit AB
Kul Metlit AB J/CD I
13.50 J/CD I
PRAKTIKUM PRAKTIKUM
14.00- METLIT CD METLIT AB
KK AB KK CD KK AB KK CD
14.50 DI LAB. DI LAB.
COMP LM COMP LM
15.00- 14.00- 14.00- 14.00- 14.00-
14.00-15.40 14.00-15.40
15.50 15.40 15.40 15.40 15.40

MINGGU JAM
BLOK 3.3
SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT

30
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

19-Nov 20-Nov 21-Nov 22-Nov 23-Nov

07.00- Tutorial Di Gedung


07.50 ABCD
08.00- 3.3.3.6 3.3.3.7
3.3.3.9 (AB) 07.30-09.10
08.50 (AB) (CD) Tutorial Di Gedung ABCD
Maulid Nabi Jati
09.00- 3.3.3.7 3.3.3.6 3.3.3.1 3.3.3.1
Muhammad 3.3.3.9 (CD)
09.50 (AB) (CD) 1 (AB) 2 (CD)
SAW
10.00- 3.3.3.8 3.3.3.10 3.3.3.1 3.3.3.1
Pleno 2 di Aula Jati
10.50 (AB) (CD) 2 (AB) 1 (CD)
11.00- 3.3.3.10 3.3.3.8 NB :Kul 09.30-
10.00-11.40
III 11.50 (AB) (CD) 11.30
12.00-
I S T I R A H A T
12.50
13.00- Kul Metlit AB J/CD
Kul Metlit AB J/CD I
13.50 I
PRAKTIKUM PRAKTIKUM
14.00- METLIT CD METLIT AB
KK AB KK AB KK CD KK CD
14.50 DI LAB. DI LAB.
COMP LM COMP LM
15.00- 14.00- 14.00- 14.00- 14.00-
14.00-15.40 14.00-15.40
15.50 15.40 15.40 15.40 15.40

MINGGU JAM
BLOK 3.3
SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT

31
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

26-Nov 27-Nov 28-Nov 29-Nov 30-Nov

07.00- Tutorial Di Gedung


07.50 ABCD
08.00- 3.3.4.1 3.3.4.2 3.3.4.5 3.3.4.7 3.3.4.6 3.3.4.8
Tutorial Di 07.30-09.10
08.50 (AB) (CD) (AB) (CD) (AB) (CD)
Gedung ABCD
09.00- 3.3.4.2 3.3.4.1 Jati 3.3.4.7 3.3.4.5 3.3.4.8 3.3.4.6 3.3.4.9 3.3.4.1
09.50 (AB) (CD) (AB) (CD) (AB) (CD) (AB) 0 (CD)
10.00- 3.3.4.3 3.3.4. 3.3.4.1 3.3.4.9
10.50 Pleno 3 di Aula Jati (AB) 4 (CD) 0 (AB) (CD)
11.00- 10.00-11.40 3.3.4.4 3.3.4.
IV 11.50 (AB) 3 (CD)
12.00-
I S T I R A H A T
12.50
13.00- Kul Metlit AB
Kul Metlit AB J/CD I
13.50 J/CD I
Progress Progress
14.00- Test CD di Test AB Di
KK AB KK CD KK AB KK CD
14.50 Lab.Comp Lab. Comp.
LM LM
15.00- 14.00- 14.00- 14.00- 14.00-
14.00-15.40 14.00-15.40
15.50 15.40 15.40 15.40 15.40

MINGGU JAM
BLOK 3.3
SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT

32
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

03-Dec 04-Dec 05-Dec 06-Dec 07-Dec

07.00-
07.50 Tutorial Di Gedung
ABCD Jati 07.30-
08.00- 3.3.5.1 3.3.5.2 3.3.5.5 3.3.5.6 3.3.5.7 3.3.5.8 09.10
08.50 (AB) (CD) Tutorial Di (AB) (CD) (AB) (CD)
Gedung ABCD
09.00- 3.3.5.2 3.3.5.1 Jati 3.3.5.6 3.3.5.5 3.3.5.8 3.3.5.7
09.50 (AB) (CD) (AB) (CD) (AB) (CD)
10.00- 3.3.5.3 3.3.5.
10.50 (AB) 4 (CD)
Pleno 4 di Aula Jati
11.00- 3.3.5.4 3.3.5.
V 11.50 (AB) 3 (CD)
12.00-
I S T I R A H A T
12.50
13.00- Kul Metlit AB
Kul Metlit AB J/CD I
13.50 J/CD I
PRAKTIKUM PRAKTIKUM
14.00- METLIT CD METLIT AB
KK AB KK CD KK AB KK CD
14.50 LAB. COMP LAB. COMP
LM LM
15.00- 14.00 - 14.00- 14.00 - 14.00-
14.00-15.40 14.00-15.40
15.50 15.40 15.40 15.40 15.40

MINGGU JAM
BLOK 3.3
SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT

33
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

10-Dec 11-Dec 12-Dec 13-Dec 14-Dec


07.00-
07.50
08.00-
08.50
09.00- REMEDIAL 10.00-
REMEDIAL 10.00-11.40
09.50 11.40
10.00-
UJIAN CBT
10.50 Pleno 5 di Aula Jati
11.00- 10.00 - 11.40
VI
11.50
12.00-
I S T I R A H A T
12.50
13.00-
13.50
14.00- UJIAN BLOK 13.00 -
UJIAN CBT REMEDIAL 10.00-11.40
14.50 15.30
15.00-
15.50

BLOK 3.3

MINGGU JAM SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT

17-Dec 18-Dec 19-Dec 20-Dec 21-Dec

34
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

07.00-
07.50
08.00-
08.50
09.00- REMEDIAL 10.00-
OSCE KK 5 REMEDIAL BLOK 3.3
09.50 11.40
10.00-
10.50
11.00-
VII
11.50
12.00-
I S T I R A H A T
12.50
13.00-
13.50
14.00-
14.50
15.00-
15.50

35
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

Keterangan
:
Gedung ABCD
3.3 Tutorial Selasa 08.00-09.40
Jati
Gedung ABCD
Jumat 07.30 - 09.10
Jati
Senin, jam 10.00 - Aula
Pleno
11.40 Jati
Progress
Kelompok AB Kamis, 29 Nopember 2018
Test
Jam 14.00 - 15.40 di Lab. Comp
Kelompok CD Rabu, 28 Nopember 2018
Jam 14.00-15.40 di Lab. Comp. LM
Ruang
Kuliah Kelompok AB
I
Ruang
Kelompok CD
H

36
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

37
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

38
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

Lampiran 6

DAFTAR TOPIK KETERAMPILAN KLINIK DAN PRAKTIKUM

MINGGU TOPIK PENANGGUNGJAWAB TEMPAT


1 Pemeriksaan dr. Dedi Sutia, Sp.S Ruang Skills
Neurologi Lab EF
2 Pemeriksaan dr. Dedi Sutia, Sp.S Ruang Skills
Neurologi Lab EF
3 Wawancara Psikiatri dr. Rini Gusya Ruang Skills
Liza,M.Ked.Kj,Sp.KJ Lab EF
4 Wawancara Psikiatri dr. Rini Gusya Ruang Skills
Liza,M.Ked.Kj,Sp.KJ Lab EF
5 Pemeriksaan Protein Bagian Biokimia Laboratorium
Urine Sentral

38
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

Lampiran 7

JADWAL KEGIATAN AKADEMIK


BLOK 3.3. GANGGUAN NEUROPSIKIATRI
TAHUN AJARAN 2018/2019

KETERANGAN :
1. KK : Ketrampilan Klinik
2. KP 3.3.x.y : Kuliah pengantar blok 3.3 minggu k x topik ke y

KETERANGAN TEMPAT KEGIATAN :


1. Tutorial : Ruangan tutorial (Gedung ABCD dan EF)
Selasa 08.00-09.50 wib dan Jumat 07.30 -09.20 wib
2. Kuliah Pengantar : lokal I (AB) dan lokal H (CD)
3. Keterampilan Klinis : Ruang Skills Lab EF
4. Praktikum : Lab Sentral
5. Diskusi Pleno : Aula Jati, Senin 10.00-11.50 wib
6. Ujian CBT : Labor komputer Limau Manis

Lampiran 8
39
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

DAFTAR NAMA TUTOR BLOK 3.3

N KLP
NAMA LOKAL
O K
1 1 Ruang A1 ( Gedung
Prof. Dr. dr. Ellyza Nasrul, SpPK(K) A,B,C,D )
2 dr. Abdul Aziz Djamal, M.Sc, DTM&H, 2 Ruang A2 ( Gedung
SpMK(K) A,B,C,D )
3 3 Ruang A3 ( Gedung
dr. Roslaily Rasyid, M.Biomed A,B,C,D )
4 4 Ruang A4 ( Gedung
dr. Zaidulfar SpAn
A,B,C,D )
5 5 Ruang A5 ( Gedung
Prof. Dr. dr. Eryati Darwin, PA(K)
A,B,C,D )
6 6 Ruang B1 ( Gedung
dr. Djusmaini Ismail A,B,C,D )
7 7 Ruang B2 ( Gedung
Prof. dr. Rismawati Yaswir, SpPK(K)
A,B,C,D )
8 8 Ruang B3 ( Gedung
Dr. dr. Masrul, SpGK A,B,C,D )
9 9 Ruang B4 ( Gedung
dr. Erly Sp.MK A,B,C,D )
10 10 Ruang B5 ( Gedung
dr. Ifdelia Surjadi
A,B,C,D )
11 11 Ruang C1 ( Gedung
dr. Yenita, SpPA
A,B,C,D )
12 12 Ruang C2 ( Gedung
dr. Erkadius, M.Sc
A,B,C,D )
13 13 Ruang C3 ( Gedung
dr. Yulistini, M.Med.Ed
A,B,C,D )
14 14 Ruang C4 ( Gedung
dr. Roza Silvia, MCE A,B,C,D )
15 15 Ruang C5 ( Gedung
dr. Dewi Rusnita, MSc A,B,C,D )
16 16 Ruang C6 ( Gedung
dr. Husnil Kadri, M.Kes A,B,C,D )
17 Prof. dr. Nur Indrawati Lipoeto, MSc, PhD, 17 Ruang D1 ( Gedung
SpGK A,B,C,D )
18 dr. Fika Tri Anggarini MSc PhD 18 Ruang D2 ( Gedung
A,B,C,D )
19 19 Ruang D3 ( Gedung
dr. Gestina Aliska, SpFK A,B,C,D )
20 dr. Afdal, SpA 20 Ruang D4 ( Gedung
A,B,C,D )
21 dr.Tofrizal Sp.PA PhD 21 Ruang D5 ( Gedung
A,B,C,D )
22 22 Ruang D6 ( Gedung
dr.Linosefa SpMK
A,B,C,D )

40
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

23 Prof. Dr. dr. Delmi Sulastri, MS, SpGK 23 Ruang E1 ( Gedung E / F )


24 Prof. dr. H. Fadil Oenzil, Sp.GK PhD 24 Ruang E2 ( Gedung E / F )
25 Prof. Dr. dr. Yanwirasti, PA 25 Ruang E3 ( Gedung E / F )
26 dr. Yaswir Yasrin, AIF 26 Ruang E4 ( Gedung E / F )
27 dr. Mutia Lailani Tutor Pengganti
28 dr. Zuhrah Taufiqa, M.Biomed Tutor Pengganti
29 dr. Husnil Wardiyah Tutor Pengganti
31 dr. Mahaputri Ulva Lestari Tutor Pengganti
32 dr. Puti Mayangsari Adrimas Tutor Pengganti
33 dr. Nailatul Fadhilah Tutor Pengganti
34 dr. Alief Dhuha, PhD Tutor Pengganti
36 dr. Dina Fitri Fauziah Tutor Pengganti

41
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

Lampiran 9

DAFTAR PENYAKIT (SKDI,2012)

A. NEUROLOGI

No Daftar Penyakit Tingkat


Kemampuan

Penurunan Kesadaran
1 Ensefalopati 3B
2 Koma 3B
3 Mati batang otak 2

Nyeri Kepala
4 Tension headache 4A
5 Migren 4A
6 Arteritis kranial 1
7 Neuralgia Trigeminal 3A
8 Cluster headache 3A

Penyakit Neurovascular
9 TIA 3B
10 Infark serebral 3B
11 Hematom intraserebral 3B
12 Perdarahan subarachnoid 3B
13 Hypertensive encephalopathy 3B

Cranial nerve and brain stem lesions


14 Bells’ palsy 4A
15 Brain stem lesions 2

Disorder of vestibular system


16 Menier's disease 3A
17 Benign paroxysmal positional vertigo 4A
18 Cerebral palsy 2

Memory deficit
19 Dementia 3A
20 Alzheimer's disease 2

Movement Disorders
21 Parkinson's disease 3A
22 Gangguan gerak lainnya 1

Epilepsy and other seizures


23 Kejang 3B
24 Epilepsi 3A

42
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

25 Status epilepticus 3B

Demyelination diseases
26 Multiple sclerosis 1

Diseases of spine and spinal cord


27 Amyotrphic lateral sclerosis (ALS) 1
28 Complete spinal transaction 3B
29 Cauda equina syndrome 2
30 Neurogenic bladder 3A
31 Syringomyelia 2
32 Myelopathy 2
33 Dorsal root syndrome 2
34 Medulla compression acute 3B
35 Radicular syndrome 3A
36 HNP 3A

Neuromuscular diseases and neuropathy


37 Horner syndrome 2
38 Carpal tunnel syndrome 3A
39 Tarsal tunnel syndrome 3A
40 Neuropathy 3A
41 Peroneal palsy 3A
42 Guillain Barre syndrome 3B
43 Myasthenia gravis 3B
44 Polymyositis 1
45 Neurofibromatosis (von reckling hausen disease) 2

Infectious diseases
46 Meningitis 3B
47 Encephalitis 3B
48 Malaria cerebral 3B
49 Tetanus 4A
50 Tetanus neonatorum 3B
51 Cerebral Toxoplasmosis 2
52 Infeksi sitomegalovirus 2
53 Brain abscess 2
54 HIV AIDS tanpa komplikasi 4A
55 HIV AIDS tanpa komplikasi 3B
56 Hydrocephalus 2
57 Poliomielitis 3B
58 Rabies 3B
59 Spondilitis TB 3A

Pediatrics neurologic disorders


60 Kejang demam 4A
61 Duchene muscular dystrophy 1

Kelainan Kongenital
43
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

62 Spina bifida 2
63 Fenilketonuria 1

Neurobehaviour Disorders
64 Amnesia Pasca trauma 3A
65 Afasia 2
66 MCI (Mild Cognitive Impairment) 2

Trauma CNS
67 Epidural hematom 2
68 Subdural hematom 2
69 Trauma Medula Spinalis 2

Tumor CNS
70 Tumor primer 2
71 Tumor sekunder 2

Pain
72 Referred pain 3A
73 Nyeri neuropatik 3A

B. PSIKIATRI

No Daftar Penyakit Tingkat


Kemampuan

Gangguan Mental Organik


1 Delirium yang tidak diinduksi oleh alcohol atau zat 3A
psikoaktif lainnya

Gangguan Mental dan Perilaku akibat


Penggunaan Zat Psikoaktif
2 Intoksikasi akut zat psikoaktif 3B
3 Adiksi / ketergantungan Narkoba 3A
4 Delirium yang diinduksi oleh alcohol atau zat psikoaktif 3A
lainnya

Psikosis (Skizofrenia, Gangguan Waham menetap,


Psikosis Akut dan Skizoafektif)
5 Skizofrenia 3A
6 Gangguan waham 3A
7 Gangguan psikotik 3A
8 Gangguan skizoafektif 3A
9 Gangguan bipolar, episode manik 3A
10 Gangguan bipolar, episode depresif 3A
11 Gangguan siklotimia 2
12 Depresi endogen, episode tunggal dan rekuren 2
13 Gangguan distimia (depresi neurosis) 2

44
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

14 Gangguan depresif yang tidak terklasifikasikan 2


15 Baby blues (post-partum depression) 3A
Gangguan Neurotik, gangguan berhubungan
dengan stress, dan gangguan somatoform

Gangguan Cemas Fobia


16 Agorafobia dengan/tanpa panik 2
17 Fobia sosial 2
18 Fobia spesifik 2

Gangguan Cemas Lainnya


19 Gangguan panik 3A
20 Gangguan cemas menyeluruh 3A
21 Gangguan campuran cemas depresi 3A
22 Gangguan obsesif-kompulsif 2
23 Reaksi terhadap stres yg berat, & gangguan 2
penyesuaian
24 Post traumatic stress disorder 3A
25 Gangguan disosiasi (konversi) 2
26 Gangguan somatoform 4A
27 Trikotilomania 3A

Gangguan Kepribadian dan Perilaku Masa Dewasa


28 Gangguan kepribadian 2
29 Gangguan identitas gender 2
30 Gangguan preferensi seksua 2

Gangguan Emosional dan Perilaku dengan Onset


Khusus pada Masa Anak dan Remaja
31 Gangguan perkembangan pervasif 2
32 Retardasi mental 3A
33 Gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktif 2
(termasuk autisme)
34 Gangguan tingkah laku (conduct disorder) 2

Gangguan Makan
35 Anoreksia nervosa 2
36 Bulimia 2
37 Pica 2

Tics
38 Gilles de la tourette syndrome 2
39 Chronic motor of vocal tics disorder 2
40 Transient tics disorder 3A

Gangguan Ekskresi
41 Functional encoperasis 2
42 Functional enuresis 2

45
Blok 3.3 Gangguan Neuropsikiatri
Program Studi Profesi Dokter FK Unand
Tahun 2018/2019

Gangguan Bicara
43 Uncoordinated speech 2

Kelainan dan disfungsi seksual


44 Parafilia 2
45 Gangguan keinginan dan gairah seksual 3A
46 Gangguan orgasmus, termasuk gangguan ejakulasi 3A
(ejakulasi dini)
47 Sexual pain disorder (termasuk vaginismus, disparenia) 3A

Gangguan Tidur
48 Insomnia 4A
49 Hipersomnia 3A
50 Sleep-wake cycle disturbance 2
51 Nightmare 2
52 Sleep walking 2

46

Anda mungkin juga menyukai