Nirm : 2015-11-097
Kelas :B
Mata Kuliah : Etika
"Di Pekanbaru cukup banyak (praktik dokter gigi ilegal). Terutama praktik
pemasangan kawat gigi," kata Ketua PDGI Pekanbaru, drg Chairul Sahri di
Pekanbaru, Rabu (21/9).
Ia menjelaskan praktik-praktik yang dilakukan oleh orang tidak bertanggung jawab itu
menyasar remaja, siswa hingga mahasiswa. Mereka menjanjikan kepada pasien untuk
tampil menarik dengan harga terjangkau.
Polresta Pekanbaru pada Rabu sore berhasil mengungkap praktik dokter gigi palsu di
Jalan Surabaya, Kecamatan Bukit Raya. Pengungkapan itu dilakukan jajaran
Satreskrim Polresta Pekanbaru atas informasi yang disampaikan oleh PDGI
Pekanbaru.
Dari pengungkapan itu, petugas mengamankan seorang pria berinisial RS (24) yang
mengaku sebagai dokter gigi lulusan Universitas Sumatera Utara. Namun, RS sendiri
tidak pernah tercatat sebagai alumni mahasiswa kedokteran di Universitas tersebut
alias dokter gadungan.
Selain itu, ia juga mengimbau kepada masyarakat agar lebih bijak dalam memilih
dokter gigi, khususnya pemasangan kawat gigi atau behel. "Biasanya mereka yang
memilik praktik seperti ini karena tertarik dengan harga murah atau tidak mengetahui
bahwa mereka palsu," kata Chairul.
Dengan terungkapnya praktik dokter ilegal ini, dia mengatakan tidak menutup
kemungkinan akan terus melakukan pengungkapan yang sama di lokasi lain yang
terindikasi ilegal. Dari pengungkapan itu, polisi mengamankan pelaku dan sejumlah
barang bukti. Hingga kini, pelaku dan sejumlah saksi masih diperiksa intesif di
Mapolresta Pekanbaru.
Sumber : Antara