1. Tuliskan mekanisme reaksi pembentukan n-butil asetat!

Jawab :
O H2 H2 H2
H3C C + HO C C C CH3 (l)
OH (l)
asam asetat n butanol

H2SO4

O
H3C C H2 H2 H2 + HO H (l)
O C C C CH3 (l)
n- butil asetat

Mekanismenya adalah sebagai berikut:

s

O H2 H2
H3C C + OH- H2C+ C C CH3
O- H+

O
H3C C H2 H2 H2 + HO H
O C C C CH3
2. Termasuk reaksi apakah reaksi di atas?
Jawab :
Reaksi diatas adalah reaksi esterifikasi, yaitu reaksi reversible antara suatu asam
karboksilat dan alkohol menjadi suatu ester dengan menggunakan katalis asam.
3. Apakah fungsi asam sulfat, dan dapatkah asam sulfat tersebut dapat diganti dengan
asam lainnya? Jelaskan!
Jawab :
Pada pembuatan n-butil asetat, asam sulfat berfungsi sebagai katalis untuk
mempercepat berlangsungnya reaksi. Asam sulfat dapat diganti dengan asam lain
yang bersifat kuat seperti HCl, K2Cr2O7, HNO3, karena asam hanya sebagai katalis,
tidak mempengaruhi ester yang terbentuk.
4. Jelaskan mengapa lapisan ester berada di atas!
Jawab :
Pada saat pengocokan, terbentuk 2 lapisan yaitu lapisan bawah merupakan campuran
dan lapisan ester berada diatas. Hal ini disebabkan oleh perbedaan massa jenis. massa
jenis air lebih tinggi dibandingkan dengan massa jenis n-butil asetat, sehingga
menyebabkan lapisan ester berada di atas.
5. Jelaskan fungsi penambahan larutan NaHCO3 jenuh dan MgSO4 anhidrat!
Jawab :
Larutan NaHCO3 jenuh berfungsi untuk menghilangkan kelebihan asam asam (asam
asetat glasial maupun asam sulfat) yang masih terdapat dalam ester dengan
mengubahnya menjadi gas CO2. Sedangkan MgSO4 anhidrat berfungsi untuk mengikat
kelebihan air yang masih terdapat dalam ester, karena MgSO4 anhidrat bersifat sebagai
adsorben sehingga bisa menyerap air.
6. Sebutkan bahan kimia lain yang dapat digunakan sebagai pengganti MgSO4 anhidrat!
Jawab :
Bahanlain yang dapat digunakan sebagai pengganti MgSO4 anhidrat antara lain :
Na2SO4.XH2O, CaSO4.XH2O, CaCl2.XH2O