Bab Iii
Bab Iii
BAB III
METODE PENELITIAN
penelitian ini adalah terapi aktivitas kelompok sosial (TAKS) dan variabel
Skema 3.1
Kerangka Konsep Penelitian
Variabel Perancu
Keterangan:
Diteliti Tidak diteliti
28
B. Desain Penelitian
pretest posttest. Pada penelitian ini hasil dari perlakuan dapat diketahui
lebih akurat karena ada pretest sebelum diberi perlakuan sehingga dengan
sebagai berikut :
Skema 3.2
Desain Pra Experimental One Group Pretest Posttest
01 X 02
Keterangan :
C. Hipotesa Penelitian
sosial
sosial
sosial
D. Definisi Operasional
dapat diteliti atau tentang apa yang diukur oleh variabel yang bersangkutan
(Notoatmodjo, 2010).
Tabel 3.1
Definisi Operasional
1. Populasi
2. Sampel
n= N.Z2.p.q
d(N-1) + Z2.p.q
Keterangan :
q :1–p
N : jumlah populasi
n : Besar Sampel
n = 76,832
49104
n = 15,6
n = 16 orang
adalah :
1. Inklusi Data
SMP)
2. Drop Out
F. Tempat Penelitian
penderita gangguan jiwa yang di ambil oleh Polisis Pamong Praja (POL-
PP) yang ada di jalanan. Mulai dari Januari 2017 untuk pengemis,
G. Waktu Penelitian
1. Prinsip Manfaat
determination)
to full disclosure)
pengaruh antara pasien satu dengan pasien yang lain dan peneliti
c. Informed consent
consent.
dan pasien mengetahui itu. Untuk itu perlu adanya tanpa nama
a. Data Primer
ditemukan pada pasien atau tanda (x) jika tidak ditemukan. Setiap
tanda (√) bernilai “1” dan jika tanda (x) bernilai “0”.
b. Data Sekunder
1. Tahap Persiapan
a. Persiapan administrasi
b. Persiapan peneliti
turut.
2. Tahap Pelaksanaan
memutar lagu saat TAKS dilakukan, bola, dan lembar observasi saat
melakukan TAKS.
kepada orang lain dan dilanjutkan oleh pasien, begitupun pada saat
1. Pengolahan Data
(Notoatmodjo, 2010):
a. Editing
dilengkapi.
b. Coding
coding. Pada proses ini, peneliti mengubah data berbentuk kalimat atau
huruf menjadi data angka atau bilangan, seperti belum mampu diberi kode
c. Processing
atau software komputer. Dalam proses ini, peneliti dituntut untuk teliti
d. Cleaning
J. Analisis Data
1. Analisis Univariat
2. Analisis Bivariat
atau 0,05 dan pada TAKS Sesi 1 P-value adalah 0,000, dikarenakan P-
pada pasien isolasi soial, pada TAKS Sesi 2 P-value adalah 0,001,
komunikasi verbal pada pasien isolasi soial, pada TAKS Sesi 3 untuk