PERJANJIAN SEWA MENYEWA

Nomor: ....

Pada hari ini, hari

tanggal

pukul..............................WIB

menghadap kepada saya,..................Sarjana Hukum,

Notaris di...................... dengan dihadiri oleh

saksi-saksi yang telah dikenal oleh saya, Notaris dan

akan disebutkan pada bahagian akhir akta ini.

1. (identitas Pihak Pertama)

Tuan KERIPIK BAWANG, lahir di Jakarta, pada tanggal

27-08-1964 (dua puluh tujuh Agustus seribu Sembilan

ratus enam puluh empat), Warga Negara Indonesia,---

Karyawan Swasta, bertempat tinggal di Kota Bogor,

Jalan Bumi Langit, Rukun Tetangga 011, Rukun Warga

020, Kelurahan Galaksi Bima Sakti, Kecamatan Alama

Semesta Timur, pemegang Nomor Induk Kependudukan --

3271022709760006;----------------------------------

Selanjutnya akan disebut Pihak Pertama (Yang

Menyewakan)

2. . (identitas Pihak Kedua)

.contoh mewakili Badan Hukum

Tuan KERUPUK PALEMBANG, lahir di Jakarta, pada

tanggal 13-07-1976 (tigabelas Juli seribu sembilan
ratus tujuh puluh enam), Warga Negara Indonesia,
Karyawan Swasta, bertempat tinggal di Kabupaten
Bogor, Pondok Indah Sekali Blok Z No. 251, Rukun
Tetangga 004, Rukun Warga 017, Kelurahan Suka-suka,
Kecamatan Panas, pemegang Nomor Induk Kependudukan
3201691166760023;
 - menurut keterangannya dalam hal ini bertindak
atas kekuatan sebuah Surat Kuasa di bawah tangan
tanggal 30-04-2015 (tiga puluh April dua ribu
lima belas) nomor 080/LGS/S.Kuasa/IV/2015 -------
bermaterai cukup, yang aslinya dilekatkan pada
minuta akta ini, sebagai kuasa dari dan sebagai
demikian untuk dan atas nama: ---------------------
Tuan KERUPUK PEDAS, yang dalam hal ini mewakili

dalam kedudukannya selaku Presiden Direktur dan

dari PerseroanTerbatas PT. ANGKASA LUAR FINANCE

berkedudukan di Jakarta Timur, yang anggaran

dasarnya dimuat dalam Akta tertanggal 29-05-2010

(duapuluh sembilan Mei duaribu sepuluh) Nomor: 105,

dibuat dihadapan BATA MERAH, Sarjana Hukum, Notaris

di Jakarta, anggaran dasar mana telah disahkan oleh

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik

Indonesiadengan Surat Keputusan tertanggal 12-05-

2010 (duabelas Mei tahun duaribu sepuluh) Nomor:

AHU-5000.AH.01.01. Tahun 2010, dan telah mengalami

beberapa kali perubahan dengan Perubahan

terakhirnya dalam Akta Nomor: 100, tertanggal 11-

04-2015 (sebelas April dua ribu lima belas) yang

dibuat oleh BATA MERAH, Sarjana Hukum, Notaris di

Jakarta dan telah disetujui dan disimpan dalam

database Sistem Administrasi Badan Hukum

Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik

Indonesia dengan suratnyatanggal 21-04-2015 (dua

puluh satu April dua ribu lima- belas) Nomor: AHU-

6000.AH.01.02.TAHUN 2015 menurut keterangan

penghadap setelah itu perseroan tidak pernah
 mengadakan perubahan-perubahan lain.

Selanjutnya akan disebut Pihak Kedua (Penyewa).

Para Penghadap telah dikenal oleh saya, Notaris.

Para penghadap menerangkan lebih dahulu dalam akta ini

bahwa Pihak Pertama telah menyewakan kepada Pihak

Kedua yang telah menerima sewa dari Pihak Pertama

berupa:

-(identitas dari objek sewa tersebut)

-3 (tiga) buah ruko masing-masing berlantai 2 (dua)

dengan luas seluruhnya beserta parkiran kurang lebih

252 M2 (duaratus limapuluh dua meter persegi) dari

luas keseluruhan 3090 M2 (tiga ribu semnilan puluh

KALAU SERTIPIKAT TIDAK
meter persegi) berikut turutan-turutannya, yang
DAPAT DIPERLIHATKAN:
terbuat dari dinding bata merah, lantai keramik, atap
Tambahkan :
genteng, dilengkapi dengan aliran listrik masing-
- bahwa objek sewa tersebut
masing 2.200 (duaribu duaratus) watt dan 2 (dua) sumur
sedang dijaminkan pada PT
BANK AJAIB, berkedudukan pompa;.
di Jakarta Selatan, Menara
-Sebagaimana diuraikan dalam
Bank Ajaib Lantai 10, Jalan
Gatot Soebroto Nomor 5 -Sertipikat Hak Milik Nomor 6183/Bojong Menteng

dengan luas 3090 M2 (tigaribu sembilanpuluh meter

- bahwa Pihak Pertama untuk
persegi), Surat Ukur Nomor 523/Bojong Menteng/2013,
melakukan tindakan hukum
dalam akta ini telah tanggal 24-09-2013 (duapuluh empat September
mendapat persetujuan dari
duaribu tigabelas), terletak di Propinsi Jawa
Bank tersebut sebagaimana
ternyata dalam surat
Barat, Kota Bekasi, Kecamatan Rawalumbu, Kelurahan
persetujuan yang dibuat Bojongmenteng, setempat dikenal sebagai Jalan
dibawah tangan bermeterai
Kampung Bojongmenteng, yang dikeluarkan oleh Kepala
cukup yang aslinya
diperlihatkan kepada saya, Kantor Pertanahan Kota Bekasi tertanggal 30-09-2013
Notaris, yang Fotocopy nya (tigapuluh September duaribu tigabelas) terdaftar
telah disesuaikan dengan
atas nama DARYANTO.
aslinya dan dilekatkan pada
minuta akta ini.
Selanjutnya sewa menyewa ini dilangsungkan dengan

syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan sebagai berikut:

Pasal 1

Sewa menyewa ini dilangsungkan untuk jangka waktu

........ tahun, dan akan dimulai pada tanggal demikian

akan berakhir pada tanggal .........

Untuk penegasan bisa ditambahkan:

demikian dengan tidak mengurangi ketentuan-ketentuan

dalam Perjanjian ini tentang pemutusan/pengakhiran dan

perpanjangan jangka waktu sewa.

Pasal 2

Harga sewa untuk jangka waktu selama.................

tahun tersebut sebesar .................... jumlah

uang mana telah dibayar oleh Pihak Kedua kepada Pihak

Pertama sebelum penanda-tanganan akta ini, untuk

penerimaan uang mana akta ini berlaku pula sebagai

tanda penerimaan (kwitansi) yang syah.

Alternatif lain, jika menggunakan bilyet/giro

Harga sewa untuk masa .... (...) tahun tersebut diatas

ditentukan Rp.666.666.666 (enamratus enampuluh enam

juta enamratus enampuluh ribu enamratus enampuluh enam

Rupiah) yang dibayar oleh Pihak Kedua kepada Pihak

Pertama dengan 2 (dua) buah Bilyet Giro dari Bank

Central Asia (BCA) cabang Pembantu Ruko Jababeka

Nomor:

-CG706071 sebesar Rp.400.000.000,- (empatratus juta

rupiah);

-CF 183060 sebesar Rp.200.000.000,- (duaratus juta

rupiah);

dan pembayaran dengan Bilyet Giro mana baru sah

apabila telah dapat dipindahbukukan/diuangkan dengan

baik oleh Pihak Pertama.

Jumlah mana merupakan jumlah bersih setelah dipotong

PPh (Pajak Penghasilan) Final yang akan disetorkan

oleh Pihak Kedua dan untuk penerimaan jumlah uang mana

Pihak Pertama akan memberikan tanda pelunasannya

berupa kwitansi tersendiri.

Pasal 3

Penyewa telah menerima apa yang disewanya tersebut

dalam keadaan terpelihara baik dan oleh karena itu

pada waktu sewa menyewa ini berakhir, maka ia wajib

untuk menyerahkan kembali dalam keadaan terpelihara

baik pula. .

Pasal 4

Selama Perjanjian Sewa Menyewa ini berlangsung,

Penyewa tidak bertanggung jawab atas kerusakan atau

kemusnahan yang mungkin terjadi pada apa yang

disewakannya tersebut, disebabkan oleh gempa bumi,

kebakaran, keretakan pada dinding atau kerusakan pada

konstruksi bangunan tersebut dan hal-hal lainnya

diluar kesalahan Pihak Kedua atau karena bencana alam

pada umumnya.

Dalam kejadian-kejadian tersebut dalam pasal ini, maka

yang menyewakan diwajibkan atas biayanya sendiri untuk

membetulkan/memperbaiki atau membangun kembali

bangunan tersebut dalam waktu ... (....) minggu

setelah diberitahukan secara tertulis oleh penyewa.

Dalam hal yang menyewakan melalaikan kewajibannya yang

disebut dalam pasal ini, maka penyewa memiliki hak dan

dianggap telah diberi kuasa untuk

membetulkan/memperbaiki atau membangun kembali

kerusakan atau kemusnahan yang terjadi pada bangunan

tersebut, atas biaya, perongkosan dan risiko dari yang

menyewakan sepenuhnya.

Pasal 5

Yang Menyewakan menjamin kepada Penyewa tentang apa

yang disewakannya tersebut betul adalah hak dan

miliknya sendiri, tidak menjadi jaminan sesuatu

hutang, dan bahwa selama sewa menyewa ini berlangsung,

Pihak Kedua tidak akan mendapat tuntutan dan/atau

gangguan dari pihak lain yang menyatakan mempunyai hak

terlebih dahulu atau turut mempunyai hak atas apa yang

disewa-kan tersebut, karenanya Penyewa dengan ini

dibebaskan oleh Yang Menyewakan mengenai hal-hal

tersebut.

Pasal 6

Perjanjian sewa menyewa ini tidak akan berakhir

sebelum jangka waktu tersebut dalam Pasal 1 berakhir

dan juga tidak akan berakhir karena salah satu pihak

meninggal dunia atau dipindahtangankannya secara

bagaimanapun atas apa yang disewakan tersebut kepada

pihak lain sebelum jangka waktu persewaan tersebut

berakhir.

Dalam hal salah satu Pihak meninggal dunia, maka para

ahli waris yang meninggal dunia atau penggantinya

berhak atau diwajibkan untuk memenuhi ketentuan-

ketentuan atau melanjutkan sewa menyewa ini sampai

jangka waktu persewaan tersebut berakhir, sedang dalam

hal bangunan tersebut dipindahtangankan kepada pihak

lain, maka pemilik baru atas apa yang disewakan

tersebut harus tunduk kepada syarat-syarat dan

ketentuan yang tercantum dalam akta ini.

Pasal 7

Pembayaran rekening telepon, air, interlokal dan

listrik selama sewa menyewa ini berlangsung, wajib

dipikul dan dibayar oleh Penyewa, dengan ketentuan

.... (...)bulan sebelum berakhirnya Sewa Menyewa ini

pihak Penyewa minimal memberikan .... bulan di muka

rata-rata uang pembayaran rekening langganan

bulanannya pada saat bulan sebelum berakhirnya sewa

menyewa ini, untuk kemudian dikembalikan kepada pihak

penyewa sebagaimana mestinya pada saat sewa menyewa

ini berakhir setelah diperhitungkan dengan tunggakan

langganan apabila ada, sedangkan segala macam yang

dikenakan berhubungan dengan pemilikan bangunan

tersebut, termasuk Pajak Bumi dan Bangunan serta Pajak

Penghasilan wajib dipikul dan dibayar oleh Yang

menyewakan.

Selama waktu sewa menyewa berlangsung, Yang Menyewakan

berjanji dan mengikatkan diri untuk mengasuransikan

Bangunan tersebut terhadap bahaya kebakaran dan hal

tersebut menjadi biaya dan perongkosan Yang

Menyewakan.

Pasal 8

Penyewa diperbolehkan untuk mengadakan perubahan-

perubahan dan/atau penambahan-penambahan pada ruangan

tersebut sesuai dengan kebutuhan Penyewa, asal saja

bersifat memperindah dan tidak merusak atau merubah

konstruksi bangunan tersebut dengan ketentuan setelah

jangka waktu persewaaan ini berakhir, maka segala

perubahan dan/ atau penambahan pada bangunan tersebut

menjadi hak dan miliknya Yang Menyewakan, tanpa

kewajiban untuk membayar ganti rugi berupa apapun

kepada Penyewa, kecuali barang-barang dan/atau bahan-

bahan yang sifat-nya tidak melekat pada dinding tetap

menjadi milik Penyewa.

Pasal 9

Penyewa diwajibkan untuk memelihara apa yang dise-

wanya tersebut dengan sewajarnya, atas biayanya

sendiri, termasuk mengecat dinding-dinding yang

menurut pertimbangan Penyewa harus dilakukanya.

Penjagaan kebersihan tempat air, pembuangan air dan

W.C. (Water Closet) harus dilakukan oleh Penyewadan

atas biayanya sendiri.

Segala pembetulan kecil seperti memperbaiki atap yang

bocor, mengganti kaca-kaca jendela/pintu yang pecah,

kunci-kunci dan engsel-engsel yang rusak, hal itu

dilakukan penyewa atas biayanya sendiri.

Pasal 10

Penyewa dilarang mempergunakan apa yang disewa-nya

tersebut untuk keperluan lain, selain dari pada untuk

.... (sebutkan, misalnya untuk Indomaret, kantor

cabang PT Angkasa Finance dll)

Pasal 11

Penyewa tidak diperkenankan dengan cara apapun juga

mengulang sewakan atau mengalihkan hak sewanya

tersebut, baik sebagian maupun seluruhnya kepada pihak

lain, tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari

Yang Menyewakan.

Apabila karena satu dan lain, Penyewa melanggar

ketentuan tersebut diatas, maka Perjanjian Sewa

Menyewa ini akan menjadi batal demi hukum.

Pasal 12

Penyewa diwajibkan atas perongkosannya sendiri

memenuhi segala ketentuan dari yang berwenang menge-

nai orang yang menjalankan sesuatu usaha atau mendiami

sesuatu rumah beserta pekarangannya termasuk segala

pajak usaha pihak kedua sendiri.

Pasal 13

Dalam hal salah satu pihak berhendak untuk memperpan-

jang jangka waktu sewa menyewa yang disebut dalam

Pasal 1 dari akta ini, maka kehendaknya itu harus

diberi-tahukan kepada dan mendapat persetujuan

tertulis dari pihak lainnya, dalam waktu tiga bulan

sebelum jangka waktu persewaan tersebut berakhir.

Pasal 14

Bilamana persewaan ini belum berakhir namun Penyewa

memutuskan persewaan tersebut, maka Penyewa tidak

berhak untuk meminta kembali uang sewa yang belum

terpakai, dan menjadi miliknya Yang Menyewakan yang

tidak dapat ditagih kembali oleh Penyewa dan dianggap

sebagai ganti rugi karena berakhirnya perjanjian ini.

Pasal 15

Jikalau sewa menyewa ini berhenti karena habis jangka

waktunya dan tidak dilanjutkan (disambung) lagi

menurut ketentuan dalam Pasal 13 tersebut, maka

Penyewa diwajibkan untuk menyerahkan kembali kepada

Yang Menyewakan tentang apa yang disewanya tersebut

dalam keadaan kosong (tidak dihuni oleh siapapun juga)

dan terpelihara dengan baik berikut kunci-kunci

kelengkapannya.

Jika Penyewa tidak memenuhi kewajibannya tersebut,

maka Penyewa dianggap lalai, kelalaian mana dibuk-

tikan dengan lewatnya waktu yang telah ditentukan

tersebut, sehingga tidak diperlukan teguran dengan

surat juru sita atau surat-surat semacam itu, maka

untuk tiap-tiap hari kelalaiannya Pihak Kedua

dikenakan ganti rugi sebesar Rp ..... (sebutkan

rupiahnya jika lalai lewat waktu) yang harus dibayar

dengan seketika dan sekaligus lunas kepada dan

ditempat/dikantor Pihak Pertama serta dengan kwitansi

dari Pihak Pertama atau wakilnya yang syah.

Pasal 16

Tanpa mengurangi apa yang tersebut diatas dalam Pasal

15, tentang aturan ganti rugi, apabila sampai dengan

tanggal ........ bangunan tersebut belum dikosongkan,

maka penyewa sekarang ini juga untuk nanti pada

waktunya, yaitu dalam hal Penyewa melalaikan

kewajibannya untuk menyerahkan kembali apa yang

disewanya tersebut dalam keadaan kosong berikut kunci-

kunci selengkapnya pada waktu sewa menyewa ini

berakhir memberi kuasa kepada Yang Menyewakan dengan

hak substitusi dan asumsi untuk :

a. Mengeluarkan Penyewa dan/atau pihak lain yang

menempati ruangan tersebut;

b. Mengeluarkan semua barang dan perabot yang terda-

pat didalam bangunan tersebut, baik kepunyaan Pihak

Kedua maupun kepunyaan pihak lain

c. Jika perlu menghubungi dan dengan bantuan pihak

yang berwajib untuk melaksanakan ketentuan sub (a)

 dan (b) tersebut;

d. Menjalankan segala tindakan yang perlu dan berguna

agar dapat menerima kembali apa yang disewakan

tersebut dalam keadaan kosong berikut kunci-kunci

selengkapnya.
Pasal ….
(tambahan klausul
Satu dan lainnya atas perongkosan dan risiko dari
karena objek dikreditkan Penyewa sepenuhnya.
pd bank)
Akhirnya para pihak menerangkan;

Apabila sebelum masa bahwa ongkos akta ini berikut salinannya dibayar oleh
sewa berakhir Pihak .............
Kedua oleh karena
Bahwa mengenai akta ini, pelaksanaannya dan segala
sesuatu hal yang
dilakukan oleh Pihak akibat yang mungkin timbul dari akta ini, pihak-pihak
Pertama diharuskan
telah memilih tempat kediaman hukum (domisili) yang
mengosongkan bangunan
yang disewakan tersebut, umum dan tetap, di Kantor Panitera Pengadilan
maka Pihak Pertama Negeri.... (sebutkan pengadilan negeri yang mana).
berjanji dan mengikat diri
Para Pihak dengan ini menyatakan menjamin akan
untuk mengembalikan
sisa uang sewa yang kebenaran identitas Para Pihak adalah sesuai dengan
belum dinikmati oleh tanda pengenal yang disampaikan kepada saya, Notaris
Pihak Kedua ditambah
dan bertangungjawab sepenuhnya atas hal tersebut dan
uang ganti rugi sebesar
Rp. 100.000.000 (seratus selanjutnya Para Pihak juga menyatakan telah mengerti
juta rupiah).
dan memahami segala isi akta ini.

DEMIKIANLAH AKTA INI

Dibuat sebagai minuta, dibacakan serta ditandatangani

di ...... pada hari dan tanggal tersebut pada awal

akta ini dengan dihadiri oleh

1. Nyonya MEI JUNI JULI, Sarjana Hukum, lahir di

Bekasi, pada tanggal 27-08-1985 (duapuluh tujuh
Agustus seribusembilan ratus delapan puluh lima),
Warga Negara Indonesia, Karyawan Notaris, bertempat
tinggal di Jakarta, Jl. Melon Raya No. 31, Rukun
 Tetangga 011, Rukun Warga078, Kelurahan Kayu Manis,
Kecamatan Pulo Buatan, Kota Jakarta Timur Pemegang
Nomor Induk Kependudukan 3175026707850032.----------
2. Nona APRIL NOVEMBER, lahir di Jakarta, pada tanggal
01-12-1996 (satu Desember seribu sembilanratus
sembilanpuluh enam), karyawan, bertempat tinggal di
Jakarta, Jl. Ini Ibu Budi No. 22, Rukun Tettangga
034, Rukun Warga 032, Kelurahan Muara Badak,
Kecamatan Muara Tanjung, pemegang Nomor Induk
Kependudukan 3172054109960002.----------------------
Segera setelah akta ini dibacakan oleh saya, Notaris

kepada para penghadap dan saksi-saksi, maka seketika

ditandatanganilah akta ini oleh para Penghadap, saksi-

saksi dan saya, Notaris.

Dilangsungkan dengan