Anda di halaman 1dari 2

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil
Dari praktikum pembuatan pupuk organik cair yang telah dilakukan, maka
diperoleh hasil sebagai berikut:
Tabel 1. Hasil Pengamatan Pembuatan Pupuk Organik Cair

Pengamatan ke- Warna Aroma


1 Cokelat tua Beraroma busuk
2 Cokelat Aroma busuk mulai
hilang
3 Cokelat muda Aroma tape/ alkohol
mulai tercium
4 (Panen) Kuning kecokelatan Beraroma tape/ alkohol
Sumber : Data primer, 2019.

4.2 Pembahasan
Berdasarkan hasil praktikum yang telah dilakukan mengenai pembuatan pupuk
organik cair terjadi beberapa perubahan warna dan aroma yang dilakukan dalam 4
kali pengamatan. Pada pengamatan pertama pembuatan POC memiliki warna
cokelat tua beraroma busuk, pada pengamatan kedua pembuatan POC memiliki
warna cokelat dan aroma busuknya mulai hilang, pada pengamatan ketiga
pembuatan POC memiliki warna cokelat muda dan aroma tape/ alkohol mulai
tercium, serta pada pengamatan ke empat (panen) pembuatan POC memiliki
warna Kuning kecokelatan dan beraroma tape/ alkohol.
Pada pengamatan ketiga pembuatan poc memiliki warna cokelat muda dan
aroma tape/ alkohol mulai tercium. Hal ini sesuai dengan pendapat Nur (2016)
yang menyatakan bahwa seterusnya mikroorganisme akan mulai aktif didalam
POC, yang ditandai dengan perubahan warna dan bau pada POC tersebut. Pada
pengamatan keempat (panen) pembuatan poc memiliki warna kuning kecokelatan
dan beraroma tape/ alkohol hal ini membuktikan bahwa pada POC sudah berhasil.
Hal ini sesuai dengan pendapat Santi (2010) yang menyatakan bahwa keberhasilan
atau kegagalan dalam pembuatan POC dapat diketahui dari bau pupuk cair
tersebut yaitu apabila berhasil ia akan cenderung tidak berbau yang disebabkan
oleh adanya proses fermentasi dari bakteri EM4. Sementara warna dari pupuk
organik cair dapat dikatakan berhasil apabila POC berwarna kuning kecoklatan.

Anda mungkin juga menyukai