Bab 2
Bab 2
2
''WMMM
dan Sistem Enterprise Resouf
Planning
•a\;vv-v;
TUJUAN PEM�ElAJARAN
Pembukaan perdana S&S dua minggu lagi. Scott Parry dan Susan Gonzalez bekerja lembur
untuk membuat persiapan akhir pembukaan toko. Sebagian besar karyawan telah dipekerjakaii;
pelatihan direncanakan minggu depan.
Susan telah memesan persediaan untuk bulan pertama. Tokonya telah direnovasl
kembali, sehingga memiliki dekorasi yang cerah dan ceria. Semuanya tampaknya dalam
urutan—kecuali catatan akuntansinya.
Seperti banyak wirausahawan, Scott dan Susan tidak terlalu memikirk?n catatan
akuntansi mereka seperti bagian lain dalam bisnis. Menyadari bahwa mereka perlu bantuan
dalam akuntansi, mereka mempekerjakan akuntan penuh waktu, Ashton Fleming. Scott dan
Susan berpikir Ashton tepat untuk pekerjaan tersebut karena pengalamannya selama tiga
tahun di kantor akuntan publik bersertifikasi {Certified Public Accountant—CFA) nasional.
Ashton ingin bekerja untuk S&S karena ia selalu ingin terlibat dalam membangun perusahaan
dari bawah.
Selama hari pertama Ashton bekerja, Susan memberikannya faktur untuk persediaan
yang dibeli dan folder berisi dokumentasi pinjaman bank mereka, dengan jatuh tempo
pembayaran pertama seteiah pembukaan perdana. Ia juga membantu Ashton menyimpan
dalam folder informasi terkait dengan pembayaran sewa, utilitas, dan biaya lainnya. Susan
memberitahu Ashton bahwa ia dan Scott hanya tahu sedikii mengenai akuntansi dan Ashton
yang kemudian akan menjalankan akuntansi untuk S&S. Ia menambahkan bahwa satu-
satunya hai yang telah mereka lakukan sejauh ini adaiah membuka rekening giro untuk S&S
dan bahwa mereka telah menyimpan register cek yang telah diperbarui untak memonitor
arus kas mereka
28
O Aqung StpvtM &John Sibiuni
Scott m enjelaskan bah wa staf p enjua lan dibayar dengar gaji tetap dan komisi serta semua
karyawan lain d e n g a n ta rif p e r ja m. Ka rya wan dibayar setiap dua minggu, d en gan tenggat
pembayai an cek m in ggu d epa nn ya . As h t on b ert an ya k ep a da Scott mengenai pcrangkat iunak
akuntansi yang d i gu n a k a n p e r u s a h a a n . Scott m enj a wab b ahwa ia dan Susan tidak memiliki
waklu u nt uk m e m i k i rk a n hal tersebut. Scott d an Susan iclah melihat b eb erapa paket populer,
disusun dengan m u d a h ?
2, Bagaimana saya akan mengumpulkan dan m e n g oi a h da ta mengenai transaksi S&S?
3, Bagaimana saya m e n g a t u r semua data yang a kan di ku m pulk a n ?
4. Bagaimana saya sebaiknya mendesain SLA, s ehingga informasi yang dibcrikan m enjadi
rehabel dan akurat?
5. Bagaimana saya dapat mendesain p r o s e d u r untuk m eniastikan bah wa p ros ed u r- p ros ed u r
tersebut memenuhi semua k ewa jib an pemerintah seperti pajak penjualan, p en da pa t an ,
d a n p en ggajian ?
Pendahuluan
Bab ini dibagi ke d a l a m dua b a gi a n besar. Bagian p e rt a m a m em b a h a s siklur. pcn golahan data
serta p era n a n n ya d a l a m m e n ye l e n g g a r a k a n aktivitas bisnis d an m en yedi akan informasi bagi
menjelaskan keunggulan yang signifikan dari ERP dan juga lantangan signifikan yang harus
diselesaikan untuk mengimplementasikan sistem ERP.
INPUT DATA
Langkah pertama daiam pemrosesan i npu t adalah dengan mengambil data transaksi dan
memasukkannya ke daiam sistem. Proses pengambilan data biasanya dipicu oleh aktivitas
bisnis. Data harus dikumpulkan dari tiga segi setiap aktivitas bisnis.
1. Setiap aktivitas yang menarik.
2. Sumber daya yang dipengaruhi oleh setiap aktivitas.
3. Orang yang berpartisipasi daiam setiap aktivitas.
Contohnya, siklus pendapatan yang paling sering melakukan transaksi adalah penjualan,
baikkas maupun kredit. S&S mungkin perlu untuk mengumpulkan data mengenai transaksi
penjualan sebagai benlcuL
• Waktu dan tanggal penjualan terjadi
• Karyawan yang membuat penjualan dan petugas pemeriksaan yang memproses
penjualan
• Register pemeriksaan tempat penjualan diproses
• Barang yang terjual
• Kuantitas setiap barang yang terjual
• Membuat daftar harga dan harga aktual dari setiap barang yang terjual
* Total jumlah penjualan
• Instruksi pengiriman
' penjualan kredit; nama pelanggan, tagihan untuk pelanggan dan alamat
iiokumen sumber
Dotaimen yang digunakan untuk pengiriman
m� peioi� d� Varuaksi pada
sumber� -Hiirtika transaksi
teijadi.Contohi� meliputi Sccara historis, sebagian besar bisnis meneeunakan dokumen sumber (source
°
pesanaripenjMlan, peanan ,...
� aocu men ts ) kertas untuk mengumpulkan data mengenai aktivitas bisnis mereka. Mereka
pefflbeHan;|ffl.iartu�n
Bab 2 Tiniaiun Pemiosesan Transaksl dan Sisiem Enierpfise Resource Planning 31
FIGUR 2-1
Siklus Pepgotahan Data
Penyin�nanData
I
input Data Pengolahan Data Output Informasi
dapat dibaca untuk mempermudah pemrosesan berikutnya sebagai catatan input. Contohnya
adalah tagihan utilitas yang dikirim ke peianggan, dikembalikan bersama pembayaran
peianggan, dan dibaca oleh alat perpindai khusus ketika dikembalikan.
Aiat otomatisasi d a t a s u mb e r {source data automation) mengambil data transaksi otomatisasi data sumber
dalam bentuk yang dapat dibaca mesin pada waktu dan tempat asalnya. Beberapa contohnya
JalamSukyangda�
adalah ATM yang digunakan oleh bank, pemindai poin penjualan {point-of-sale—?GS) yang mesin pada waktu dan tempat
J. Ill t . t . 1 .t J J- 1 J 1 J asalnya.Contohnya,terniitwlpoln
digunakan dalam toko ritel, serta pemmdai bar code yang digunakan dalam gudang. penjualan dan ATM.
Langkah kedua dalam pemrosesan input adalah untuk memastikan data yang diambil
akurat dan lengkap. Salah satu cara untuk melakukannya adalah untuk menggunakan
32 Bagian Satu Undasan Konseplual Sistem Informasi Akt;n(ansi
otomatisasi data sumber alau dokumen turnaround yang didesain denga n baik dan iayar entri
data. Dokumen dan layar yang didesain dengan baik meningkatkan akurasi dan kelengkapan
dengan memberikan instruksi data apa yang dikumpuikan, mengelompokkan secara logis
informasi-informasi yang memiliki kedekatan, me n ggun a kan kotak checkout atau me n u
pull-down untuk me mberikan op?i yang tersedia, d a n menggunakan bayangan dan garis
yang sesuai untuk memisahkan item-item data dengan jelas. Layar input data biasanya berisi
daftar semua data yang dibutuhkan pengguna untu k dimasukkan. Terkadang layar-layar ini
menyerupai dokumen sumber, dan pengguna mengisi layar menggunakan cara yang sama
dengan dokumen sumber kertas.
Pengguna dapat meningkatkan pengendalian dengan menggunakan dokumen sumber
yang sudah diberi n o mor atau dengan memiliki sistem yang secara otomatis mengurutkan
nomor untuk setiap transaksi baru. Penomoran sebelumnya menyederhanakan verifikasi semua
IrajisaLsi yang telah dicatat dan tidak ada do ku me n yang saiah penempatan. (Bayangkan, ketika
harus mencoba untuk menyeimbangkan buku cek jika cek belum dinomori kembali).
Langkah ketiga d a l a m pe mros esan i n put adalah u nt u k me ya kinkan kebijakan
perusahaan diikuti, seperti menyetujui atau memverifikasi transaksi. Contohnya, S&S tidak
ingin menjual barang ke pelanggan yang belum me mbaya r tagihannya atau menjual barang
untu k pengiriman sesegera mungkin yang keluar dari stok. Permasalflhan -permasalahan
ini dicegah oleh sistem pemrograman dengan melakukan pengecekan pada batas kredit
pelanggan dan catatan pembayarannya, dan juga status persediaan, sebelum mtngonfirmasi
penjualan kepada pelanggan.
PENYIMPANAN DATA
Data perusahaan adalah salah satu sumber daya yang paling pentLng. Relevansi data tidak
menjamin bahwa data tersebut berguna. Agar data berfungsi sebagaimana mestinya, organisasi
harus siap dan bisa mengakses data tersebut dengan mudah. Oleh karena itu, akuntan perlu
me maha mi bagaimana data diatur dan disimpan dalam SIA dan bagaimana data data tersebut
dapat diakses. Esensinya, akuntan harus tahu bagaimana mengelola data untuk penggunaan
perusahaan secara maksimum.
buku besar i:mum
Buku besar yang berisi ringkasan
Bayangkan, seberapa sulit membaca buku teks ini jika lidak diatur ke dalam bab, bagiaa,
level data untuk setiap akun paragraf, dan kalimat. Sekarang, bayangkan seberapa siilit bagi S&S untuk menemukan faktur
alctiva, kewajiban, ekuitas,
pendapatan. dan beban jika semua dokumen dimasukkan ke dalam file cabinet secara acak. Untungnya, informasi
o� anisasi. dalam SLA diatur agar akses mu d ah dan efisien. Bab ini menjelaskan konsep dan definisi
penyimpanan data dasar.
bidoj beur pcmbantu
Buku besaryang digunakan untuk BUKU BESAR. Informasi akuntansi kumulatif disimpan dalam buku besar u mu m dan buku
mencatat data secara detaU untuk
akun buku besar umum dengan becar pembantu. Buku besar um um {general ledger) berisi ringkasan level data untuk setiap
banyat sub-� un terpisah. seperti akun aktiva, kewajiban, ekuitas, pendapatan, d a n beban organisasi. Buku besar p e m b a n t u
piutang. persediaan. dan utang
usaba. {subsidiary ledger) berisi data mendetail untuk beberapa akun buku besar dengan banyak sub-
akun terpisah. Contohnya, buku besar memiliki akun piutang yang meringkas total jumlah
atom kontrol
yang dipinjamkan perusahaan kepada semua pelanggannya. Buku besar pembantu piutang
Sebuah titel yang diberikan
memiliki catatan terpisah untuk setiap pelanggan, yang masing-masing berisi informasi detail
pada akun buku besar umum
yang meringkas total jumlah seperti nama, alamat, pembelian, pembayaran, saldo akun, dan batas kr e d i t Buku besar
yar>g tercatat dalam buku besar
pembantu. Contohnya, akun pembantu sering digunakan untuk piutang, persediaan, aktiva tetap, dan utang.
kontrol piutang dalam bub
besar umum merepreseniasikan
Akun buku besar u mu m berhubungan dengan buku besar pembantu yang disebut a ku n
tot?!jumlah utang semua Ic'ontrol {control account). Hubungan antara a ku n kontrol buku besar umum dan total saldo
pdanggan. Saldo dalam buku
besar pemb� nm piutang pada tiap-tiap akun buku besar pembantu me mbantu meniaga keakuratan data SIA. Khususnya,
mengindikasikan jumlah utang
berdasaikan tiap-iiap pelanggan jumlah dari semua saldo akun buku besar p e mb a n t u yang harus sama dengan jumlah akun
tertentu.
Bab 2 Tinjauan Pemrosesan Iransaksi dan Sisiem [merprise Resoufce Wanning 33
kontrol buku besar umum yang terkait. Perbcdaan di antara keduanya mengindikasikan telah
terjadi kesalahan pencatatan.
T£KN1K PENGODEAN. Data dalam buku besar disusun secara logis menggunakan teknik pengodean
Penetapan sistematis dari angka
pengodean. Pengodean (coding) adalah penetapan sistematis dari angka atau huruf pada atau huruf pada item tintuk
item untuk mengkJasifikasi dan mengatur item-item tersebut. m� ngklasifikasi dan mennatuf
item-item tersebut.
• Dengan kode urutan {sequence code), item yang diberi nomor secara berurutan untuk
akun semua item. Setiap item yang hilang menyebabkan perbedaan dalam urutan numerik. kode urutan
Contohnya, cek yang dinomori sebelumnya, faktur, dan pesanan pembelian. Item-item yang diberikart nomor
• Dengan kode blok {block code), blok angka dicadangkan untuk kategori data tertentu. secara berurutan sehingga
perbedaan dalam kode uruian
Contohnya, S&S menyimpan angka berikut ini untuk kategori produk utama. akan mengindikasikan item hilang
yang sebaiknya diinvestigasi.
3 War na
Ada empat subkode dalam kode produk, masing-masing dengan maksud yang berbeda.
Pengguna dapat menyortir, meringkas, dan mengambil informasi menggunakan satu
atau lebih subkode. Teknik ini sering kali diaplikasikan untuk nomor akun buku besar
umum.
Dengan kode mnemonik {mnemonic code), huruf uan angka yang diselingi untuk
kode mnemonik
Pedoman berikut ini menghasilkan sistem pengodean yang lebih baik. Kode harus:
• konsisten dengan tujuan penggunaannya. yang mengharuskan pembuat kode menentukan
sistem yang diinginkan output jebelum meniilih kode;
• memungkinkan untuk penambahan. Contohnya. jangan menggunakan tiga digit untuk
kode karyawan dalam perusahaan yang berkcmbang cepat dengan 950 karyawan;
• sesederhana mungkin untuk meminimalkan biaya, memudahkan penghafalan dan
interpretasi, juga memastikan dapat diterima oleh karyawan;
• konsisten dengan struktur organisasi perusahaan dan antardivisi perusahaan.
34 B�ian Satu landasanKonsepluaiSistem inlamasiMo�tansi
bagan akun BAGAN AKUN. Contoh yang sangal baik terkait pengodean ini adalah bagan akun (chart
Daftjjstinua angka yang o f account), yang merupakan daftar angka yang ditetapkan unluk seliap akun buku bcsar
ditetapkan uniuk neraca dan
iaporanlaba fugi. Angka akun umum. Angka-angka akun ini memungkinkan data transaksi dikodekan, diklasifikasikan, dan
(netnunokirtkan tfansaksi data dimasukkan ke dalam akun yang sesuai. Bagan akun juga mempermudah laporan persiapan
untuk dfkodekan, diklasifikasikan.
dan diimsukkan ke dalam akun dan laporan keuangan, karena data yang disimpan dalam tiap-liap akun dapat dengan mudah
yang
sesuai. Bagan akun juga
memudahkan laporan keuangan diringkas unluk presenlasi.
dan laporan persiapan.
Namun, data yang tersimpan dalam akun ringkasan tidakbisa dengan mudah dianalisis
dan dilaporkan dengan lebih detail. Akibatnya, penting bahwa bagan akun berisi data yang
detail untuk memenuhi kebutuhan informasi organisasi. Untuk mengilustrasikannya,
pertimbangkan akibatnya jika S&S hanya menggunakan satu akun buku besar umum untuk
semua transaksi penjualan. Itu akan mudah untuk menghasilkan laporan yang menunjukkan
total jumlah penjualan untuk periode waktu tertentu, tetapi akan sangat sulit unluk
mempersiapkan laporan terpisah antara penjualan tunai dan kredit. Memang, satu-saiunya
cara untuk menghasilkan laporan terakhir adalah kembali pada catatan penjualan asli untuk
mengidentifikasi sifat dari setiap transaksi penjualan. Jika S&S menggunakan akun buku besar
umum yang terpisah untuk penjualan tunai dan kredit, maka laporan yang menunjukkan
kedua jenis penjualan tersebut akan dapat lebih mudah disusun. Total penjualan juga d?nat
dengan mudah dilaporkan berdasarkan setiap jenis penjualan.
Tabel 2-2 menunjukkan bagan akun Ashton yang dikembangkan untuk S&S. Setiap
nomor akun panjangnya tiga digit. Digit pertama merepresentasikan kaiegori akun utama dan
mengindikasikan letak akun pada laporan keuangan S&S. Oleh karena ilu, seniua aktiva lancar
diberi nomor 100-an, dan semua aktiva tidak lancar diberi nomor 200-an, dan seterusnya.
Digit kedua merepresentasikan subakim keuangan utan�a dalani setiap kategori. Sekaii lagi,
akun diberikan angka antok dicocokkan dengan urutan tampilannya pada laporan keuangan
(untuk mengurangi likuidilas). Oleh karena itu, akun 120 merepresentasikan piutang, dan akun
150 merepresentasikan pcrsediaan.
Digit ketiga menunjukkan akun khusus tempat data transalcsi akan dimasukkan. Contohnya,
akun 501 merepresentasikan penjualan tunai, dan akun 502 merepresentasikan penjualan krediL Sama
halnya, alam 101 hin�a 103 merepresentasikan berbagai akun kas yang digunakan oleh S&S.
Bagan akun dibuat sesuai dengan sifat dan tujuan organisasi. Contohnya, bagan akun
untuk S&S mengindikasikan bahwa perusahaan adalah korporasi. Sebaliknya, kemitraan akan
memasukkan akun penarikan dan modal yang terpisah untuk setiap rekanan, beserta saham biasa
dan laba ditahan. Demikian juga, karena S&S adalah perusahaan ritel, ia hanya memiliki satu jenis
akun persediaan buku besar umum. Perusahaan manufaktur, sebaliknya, akan memiliki akun buku
besar umum yang terpisah untuk bahan baku, barang dalam proses {work in process—WIP), dan
persediaan barang jadi.
Ashton membuat jarak pada bagan akun S&S yang memungkinkan penainbahan akun.
Contohnya, ketika S&S memilild kelebihan kas untuk diinvestasikan dalam pasar saham yang
diperdagangkan, akun buku besar umrjti yang baru dapat dibuat dan diberi nomor 110. Ketika
S&S membuka toko di masa yanr akan datang, ia akan menainbahkan t'ga digit ke tabel akun
untuk merepresentasikan setiap toko di dalam rantai, sehingga S&S dapai meiacak item-item
pada setiap toko.
Akun buku besar penibantu sering kali memilild kode akun yang lebih panjang diHandingkan
akun buku besar umum. Pada S&S, setiap piuiang akan memiliki kode tujuh digit. Tiga digit
pertama adalah 120, kode untuk piutang. Empat digit selanjutnya mengidentifikasi hingga 10.000
pelanggan.
JURNAL. Data transaksi sering kali dicatat dalam jurnal sebelum dientri ke dalam bulcu jumal umum
besar. Entri jurnal menunjukkan akun dan jumlah untuk didebit dan dikredit. Jumal umum iumal yang digunakan untuk
mencatat transaksi yang tidak
{generaljournal) digunakan untuk mencatat transaksi yang tidak sering atau tidak rutin seperti sering atau rutin, seperti
pembayaran pinjsman dan
pembayaran pinjaman dan penyesuaian akhir periode dan jurnal penutup. Jurnal khusus penyesuaian akhir periode dan
jumal penutup.
{specialized journal) mencatat sejumlah besar transaksi yang berulang seperti penjualan,
peneriman kas, dan pengeluaran kas.
jumal khusus
Tabel 2-3 adalah contoh jumal pei ijualan. Semua informasi transaksi dicatat dalam satu baris,
iumal yang digunakan untuk
dengan setiap entri debit ke piutai� dan kredit ke penju Ian. Tidak perlu menulis penjelasan pada mencatat sejumlah besar tfansaksi
berulang seperti penjualan kredit,
setiap entri, seperti kas pada entri jurnal umum. Untuk transaksi harian yang jumlahnya besar, penerimaan kas. pembeiian, dan
waktu akan dapat dihemat dengan mencatat transaksi ini pada jumal penjualan dibandingkan pengeluaran kas.
di jumal umum.
Kolom Post Refmenunjukkan kapan transaksi di-posting ke buku besar yang sesuai. Dalam
sistem manual>*buku besai berbentuk buki; sehingga frasa "keeping the books" atau pembukuan
mengacu pada proses menyimpan buku besar.
Figur 2-2 menunjukkan bagaimana cara menjurnal dan mem-posting transal'�i penjualan.
Pertama, setiap penjualan kredit diktat dalam jurnal penjualan. Kemudian, setiap entri jurnal
penjualan di-postingke akun pelanggan yang sesuai pada buku besar pembantu piutang (perhatikan
bahwa panah yang menghubungkan penjualan sebesar $1,876,50 dengan KDR Builders pada
jumal penjualan yang didebit senilai $1.87630 pada akun buku besar pembantu piutang). Secara
periodik, total semua entri jumal penjualan 6i-posting ke buku besar (perhatikan bahwa panah
yang menunjukkan total jurnal penjualan harian sebesar $15,511,00 di-pos/7>7�ke dalam akun
buku besar Piutang dan Penjualan Kredit).
36 Bagian Satu iandasan Kon�pplual Sislem inlornidsi Akuniansi
V
153 Heathrow Apartments 120-057 V . 5.W,00
.15 154 IMS Construction 120-173 V 2.312,50
15 155 Gardenview Apartments 120-084 �} - ,3.290,00 .
BUKU BESARUMUM
Akvn: Pilitdn\i Nomor Akun; 120
Tanggal DeslmpsiX \ Post Ref Debit Kredit / �Saldo 15.51100
Okt14 67.285,00 Total
14 PenjuaLn \ \ JP4 12.432,00 79727�SU- Penjualan
14 PenagihSn \ VPK6 "�fsssioo Okt.15
- 15 PenjualaiA y JP5 15.511,00 / , 73.066,00
BUKU
BESARU�
J�mPenjinlanKrec Nomor Alain: S02
Tanggal DeskiLl \ Post Ref/ Debit Kredit /iildo
Oktl4 267.762,00
14 Pnyuaian 12,432,00/ 280.194,00
15 Ppnjualan\ /JP5 • 15in,00 297.705,00
JEJAK AUDIT. Figur 2-2 menunjukkan cara meinasukkan angka referensi dan dokumen jejak audit
jalur yang memungkinkan
yang memberikan jejak audit. Jejak audit {audit trail) ?dalah jalur transaksi yang dapal uansaksi untuk ditelusuri melalui
dilelusuri melalui sistem pengolahan data dari titik asal ke output final, atau mundur dari sistem pengolahan data dari titik
asal ke output atau mundur dari
output final ke titik asal. Jejak audit ini digunakan untu k mengecek keakuratan dan validitas output ke titik asal. Ini digunakan
untuk mengecek keakuratan dan
buku besar. Observasi bahwa referensiposting JP5 untuk kredit senilai $15,511 untuk validitas posting buku besar dan
akun penjualan dalajn buku besar yang mengacu pada halaman 5 jurnal penjualan. Dengan untuk menelusur perubahan
dalam akun buku besar umum
mengecek halaman 5 dari jurnal penjualan, me mu n gkinka n untuk memverifikasi bahwa dari saldo awal ke saldo 3khir
mereka.
$15,511 merepresentasikan total penjualan kredit yang dicatat pada 15 Oktober. Sama
entitas
halnya, referensi posting untuk debit senilai $ 1.876,50 ke akun KDR Builders pada buku besar Sesuatu mengjnai informasi
pembantu piutang dan juga mengacu pada halaman 5 jurnal penjualan sebagai sumber entri. yang disimpan dalam catatan.
Contohnya meliputi karyawan,
Lebih lanjut lagi, perhatikan bahwa jurnal penjualan mencatat nomor faktur untuk setiap entri barang persediaan, dan
pelanggan.
individu. Ini memberikan penjelasan untuk menempatkan dan menguji do ku me n sumber
atribut
yang sesuai untuk memverifikasi transaksi yang lerjadi dan dicatat secara akurat. Sifat nomof identifikasi dan
karakteristik khusus dari suatu
entitas yang disimpan daiam
KONSEP PENYIMPANAN BERBASIS KOMPUTER. En tit a s (entity) adalah sesuatu mengenai datatuse. Contohnya adalah
nomor karyawan, tingkat
yang disimpan informasinya, seperti karyawan, barang persediaan, dan pelanggan. Setiap pembayaran, nama, dan aiamat.
entitas memiliki atribut (attributes), atau karakterislik khusus yang disimpan, seperti tingkat field
pembayaran dan alamat. Setiap jenis entitas memiliki set atribut yang sama. Contohnya. semua Porsi data catatan dl mana nilai
data untuk atrib"tte<tentu
karyawan memiliki no mor karyawan, tingkat pembayaran, dan alamat rumah. Nilai spesifik disimpan. Contohnya, dalam
untuk atribut-atribut tersebut akan berbeda. Contohnya, salah satu tingkat pembayaran ?/>fcot/s/jeef setiap baris
merepresentasikan pelanggan
karyawan mungkin sebesar $12,00 per jam, sementara karyawan lainnya mungkin sebesar dan setiapkoiom adalah atribut
untuk petanggan. Setiap sel dalam
$12,25. ipitod� eet adalah Md.
Figur 2-3 menunjukkan bahwa komputer menyimpan data dalam field. Field ini berisi catatan
data mengenai atribut entitas yang merupakan catatan (record). Dalam Figur 2-3, setiap baris Seperangkat field yang nilai
datanya merjelaskan atribut
merepresentasikan record yang berbeda, dan setiap kolom merepresentasikan atribut. Setiap tertentu dari suatu entitas,
seperti semua data penggajian
yang terkait karyawan tungoal.
Contohnya adalah baris dalam
iprecdsheet.
Tiga Entitas 3S794 Perusahaan ABC 233 Lotus Ave. 45.000 12.000 Nilai
Tlg�Catatan' Data
56987 Perusahaan QRS 356 Book Road 25.000 24.900
fieWIndividu
File piutang ini menyimpan informasi mengenai tiga entitas terpisah: Perusahaan XYZ, Perusahaan ABC, dan Perusahaan QRS. Sebagai
hasilnya, ada tiga catatan dalam file. Lima atribut terpisah digunakan untuk menjelaskan masing-masing pelanggan: nomor pelanggan,
nama pelanggan, alamat, batas kredit, dan saldo. Oleh karena itu, terdapat lima field terpisah dalam setiap catatan. Setiap field l�risi nilai
data yang menjelaskan atribut entitas khusus (pelanggan). Contohny?, nilai data 19283 adalah nomor pelanggan untuk Perusahaan XYZ.
38 fiagian Satii Landasan Kcmseplual Sistm Inlcvmasi Akunlansi
nilai data perpotongan baris dan kolom pada Figur 2-3 adalah field di dalam record, konteniiya discbul
Nilaiattualyang disimpan dalani nilai data {data value).
/5eW. !ni mendeskripsikan alribul
untuksetiapentitas. Contohnya, File adalah sekelompok record yang saling berhubungan. File induk {masterfile), seperti
field nama pelanggan akan berisi
•penisahaaa XYTjika perusahaan
buku besar dalam SIA manual, menyimpan informasi kumulatif mengenai organisasi. File
adalah pelanggan. induk persediaan dan peralalan menyimpan informasi mengenai sumber daya organisasi yang
fife penting. File induk pelanggan, pemasok, dan karyawan menyimpan informasi mengenai agen
swara
Seperangkai r?(ord yang
yang penting dengan siapa organisasi berinteraksi.
logika bertiubungan, seperti
tecofd pengyajian seiiua File induk bersifat permanen; ada di seluruh periode fiskal. Namun, record file induk
Icaryawan.
mungkin berubah setiap saat. Contohnya, saldo akun pelanggan akan diperbarui untuk
fHe induk menggambarkan bahwa transaksi penjualan dan pembayaran yang baru teiali diterima.
fife permanen/eforrf yang Secara periodik, record baru ditambahkan atau dipindahkan darifile induk, contohnya, ketika
nienyirppan data kumulatif
tneng� nai organisasL Saat pelanggan baru ditambahkan atau pelanggan sebelumnya dihapus.
transaksi terjadi, record daiam file File transaksi {transaction file) berisi record transaksi bisniE yang terjadi selama waktu
induk akan diperbarui.
tertentu. Hal ini mirip dengan SIA manual. Contohnya, S&S akan memiliki file transaksi
Bk transaksi
penjualan harian dan file penerimaan kas. Kedua file tersebut akan memperbarui saldo
file yang berisi transaksi bbnis
akun dalam file induk pelanggan. File transaksi tidak bersifat permanen dan mungkin tidak
yang terjadi sdama periode fiskal
tfftentu. file transaksi secara
konseptual sama dengan jurnal
diperlukan selama periode fiskal. Namun demiki�n, file tersebut biasanya disimpan untuk
datam SIA manual. periode tertentu dengan tujuan sebagai backup.
database
SeperangkatfJe yang saling terkait dan dikoordinasikan secara terpusat disebut dengan
Seperangkat file data yang saling
database. Contohnya, � z/e piutang mungkin dikombinasikan dengan pelanggan, analisis
tefkait dan dikendalikan secara
terpusat. yang disimpan dengan
penjualan, dan file terkait untuk membentuk database pelanggan. Bab 4 akan membahas
s�ikii iMandansi data. Datoboie teknologi database.
tnengonsolidasikan retardyang
disimpan sebelumnya dalam file
leipisati ke dalam pool umum dan
melayani berbagai pengguna dan
PENGOLAHAN DATA
apiikasi pengolahan data.
Setelah data aktivitas bisnis dimasukkan ke dalam sistem, mereka harus diproses untuk
menjaga arus database. Empat jenis aktivitas pengolahan data yang berbeda yang disebut
sebagai CRUD adalah sebagai berikut.
1. Membuat {creating) record data baru, seperti menambahkan data karyawan yang«baru
dipekerjakan ke database peiiggajian.
2. Membaca {reading), mengambil, atau melihat data yang sudah ada.
3. Memperbarui {updating) data yang tersimpan sebelumnya. Figur 2-4 menggambarkan
langkah-langkah yang dibutuhkan untuk memperbarui rccord piutang dengan transaksi
penjualan. fumlah penjualan ($360) ditambahkan ke saldo akun ($1,500) untuk
mendapatkan saldo saat ini ($1,860).
4. Menghapus {deleting) data, seperti membersihkan file induk vendor untuk semua vedor
dalam perusahaan yang tidak lagi melakukan bisnis dengan perusahaan.
pemrosesan batch Pembaruan yang dilakukan secara periodik, misalnya harian, disebut sebagai pemrosesan
Mengakumulaakan catatan batch {batch processing). Walaupun pemrosesan batch lebih murah dan lebih efisien, data
transaksi ke dalam gnjp atau
tfotdi untuk memproses pada menjadi terbaru dan akurat hanya beberapa waktu setelah pemrosesan. Untuk alasan tersebut,
interval reguler seperti harian
atau mmgguan. Catatan biasanya pemrosesan batch hanya digunakan untuk aplikasi, seperti penggajian, yang tidak perlu
disortir ke datam beberapa urutan
{seperti secara numerik atau pembaruan terlalu sering dan terjadi secara alami atau diproses pada waktu yang tepat.
alfabet) sebelum peri� rosesan.
Sebagian besar perusahaan memperbarui data pada saat teriadinya transaksi, ini disebut
sebagai pemrosesan onli/ie, real-time {online, real-time processing), karena pemrosesan
pemrosesan online, ml-time ini menjadikan informasi yang disim� � an selalu baru, yang kemudian akan meningkatkan
Sistem bmputeryang mengolah
data sesegera murigkin setelah pengambilan keputusan yang berguna. Sistem ini juga lebih akurat karena kesalahan input
mendapatkan dan menyediakan dMa'dapat diperbaiki pada saat itu juga. Ini juga memberikan keunggulan kompetitif yang
informasi yartg drperfaarui untuk
pengguna secara tepat Wdktu. signifikan. Contohrxya, FedEx memperbarui pernyataan misinya untuk memasukkan frasa
Bab 2 linjauan Pemfosewn Iransaksi dan Sislem Emerprisp Resoufte Manning 39
V
OUTPUT INFORMASI
Langkah akhir dalam siklus pengolahan data adalah output informasi. Ketika ditampilkan
pada monitor, output mengacu pada "soft copy". Ketika dicetak dalam kertas, langkah akhir
mengacu pada "hard copy" Informasi biasanya disajikan pada salah satu dari tiga bentuk,
yaitu dokumen, laporan, atau respons perlanyaan.
Dokumen (document) adalah catatan transaksi atau data perusahaan lainnya. Beberapa, dokumen
seperti cek dan faktur, dikirimkan kepada pihak eksternal. Lainnya, seperti laporan Catatan transoksi atau data
perusahaan lain. Contohnya
penerimaan dan daftar permintaan pembelian, digunakan secara internal. Dokumen dapat meiiptiti c�, faktur, laporan
penerimaan, dan daftar
dicetak, atau dapat disimpan sebagai gambar elektronik di komputer. Contohnya, Toys 'R' permintaan pembelian.
Us menggunakan pertukaran data elektronik untuk berkomunikasi dengan pemasoknya.
Setiap tahun ia memproses lebih dari setengah juta faktur secara elektronik, hal ini akan
mengeliminasi dokumen kerlas dan mengurangi biaya dan kesalahan secara drastis. Hal ini
akan menghasilkan laba yang lebih besar dan informasi yang lebih akurat.
Laporan {report) digimakan oleh karyawan untuk mengendalikan aktivitas cpe�'asional
laporan
DATA TRANSAKSI
No.Akun JenisTransaksi Tgi. Transaksi No. Dokumen iml. Transaksi
FIGUR 2-4
0123 Penjualan 09/19/13 9876 $360,00
Proses h/iemperbarul file Piutang
_i
CATATaN FILEINDUK
'
No-Akun BatasMit S� doSebelumnya Satdo Saat Ini
■'
0123 $2,000.00 $1;000,00 $1300,00
i
MEMPERBARUI CATATAN file induk
'7 No;"- dW . SaWo , . Saldp
■
Aicuh kredit SeDelu� hya'
�
$iioq.bo'�
40 Bagian Satu Undasan KonseplualSistem informasiAkutilansi
Mengeiompokkan Masukkan batch pada Menyimpan Memproses semua batch. Cetakatau tampiikan
dokumen-dokumen waktu yang ditentukan data dalam Memperbarui hie induk outputyanq diinginkan
sumber ke dalam sebelumnya atau sementara. lama dengan data transaksi. secara elektronik. Cetak
batch. Membuat total ukuran batch. Urutkan membuat file mduk banj. atau tampilkar. kesalahan
pengendalian. file dan edit data yang laporan, iaporan transaksi,
Masukkan transaksi Simpan data dalam Proses We sementara pada CetaK atau tampiikan
ke dalam sistem saat fi/e sementara. waktu yang tel��h ditentukan. 0ufp(/fyang diinginkan
terjudi transaksi. Perbarui induk lama secara elektronik.
induk
kapan pengembalian produk melebihi persentase penjuaian tertentu. Laporan dapat juga
dibuat berdasarkan permintaan. Contohnya, Susan dapat menghasilkan laporan untuk
mengidentifikasi tenaga penjuaian yang menjua) sebagian besar barang selama periode
promosi tertentu.
Kebutuhan akaii laporan sebaiknya dinilai secara periodik, kareha sering kali dipersiapkan
jauh setelah dibutuhkan, membuang waktu, uang, dan sumber daya. Contohnya, NCR
Bab 2 Tinj�uan Pemrosesan Ifansatei dan Ssifm Enieipfisf fiesoufce Planning 41
Corporation mengurangi nomorlaporan dari 1.200 hingga hanya lebih dari 100. Perusahaan
lainnya menghilangkan 6 juta halaman laporan, berlumpuk empat kali lebih tinggi dari gedung
kantorpusatnyadengan41 lantai. Satu dari 25 haJainan laporan membuluhkan waklu selama
lima hari untuk proses mempersiapkannya dan dibiarkan tidak dibaca.
Database query (pertanyaan) digunakan untuk memberikan informasi yang diperlukan query
untuk menyelesaikan masalah dan pertanyaan -pertanyaan yang membutuhkan tindakan atau Suatu permintaan dattAose untuk
meny� iakan informasi yang
jawaban cepat. Pengguna memasukkan permintaan untuk bagian informasi tertentu; bagian dibutuhkan � una menyelesaikan
tersebut diambil, ditampilkan, atau dianalisis seperti yang diminta. Pertanyaan yang berulang permasatahan atau met�ab
pertanyaan. Informasinya akan
diambil, ditampilkan, atau
sering kali dikembangkan oleh spesialis sistem informasi. Pertanyaan satu kali sering kali dketak, dan/atau (fianaGsis
dikembangkan oleh pengguna. Beberapapprusahaan, seperti Walmart, mengizinkan pemasok sebagaimana yang diminta.
mengakses database mereka untuk membantu mereka meiayani kebutuhan Walmart. Pemasok
dapat mengukur seberapa baik produk yang dijual pada setiap toko Walmart di dunia dan
memsksimalknn penjualan dengan menyetok dan mempromosikan barang-barang yang
terjual dengan baik.
informasi tambahan mengenai output sistem akan dibahas pada Bab 12-16.
Secara tradisional, SIA telah nienjadi acuan sebagai sistem pemrosesan transaksi karena
berfokus pada data keuangan dan tiansaksi akuntansi. Contohnya, ketika penjualan terjadi>
SIA akan mencatat entri jurnal yang hanya menuniukkan tanggal penjualan, debit untuk
kas maupun untuk piutang, dan kredit untuk penjualan. Informasi nonkeuangan potensial
yang berguna lainnya mengenai penjualan, seperti saat itu terjadi, yang secara tradisional
dikumpulkan dan diproses di iuarSlA. Konsekuensinya, banyakorganisasi mengembangkan
sistem informasi tambahan untuk mengumpulkan, memproses, menyimpan, dan melaporkan
informasi yang tidak ada dalam SIA. Sayangnya, keberadaan beberapa sistem membuat
Derbagai permasalahan dan ketidakefisienan. Sering kali, data yang sama harus diambil dan
disimpan pada lebih dari satu sistem, yang tidak hanya menghasilkan kelebihan di seluruh
sistem, tetapi juga ketidaksesuaian jika data hanya diubah pada satu sistem
n� yebabkan
tetapi tidak di sistem lainnya. Selain itu, sulit untuk mengintegrasikan data dari berbagai
sistem.
sistem entreprise resource
Sistem enterprise resource planning (ERP systeni) mengatasi permasalahan-
planning (EXP}
permasalahan ini pada saat sistem ini mengintegrasikan semua aspek dalam operasi perusahaan Suatu sistem yan�
mengintegrasikan semua
dengan SIA tradisional. Sebagian besar organisasi besar dan menengah menggunakan sistem aspek ak�tas organisasi—
ERP untuk mengoordinasikan dan mengelola data, proses bisnis, dan sumber daya mereka. seperti abntansi, keuangan.
pcmasaran, sumber daya
Sistem ERP mengumpulkan, memproses, dan menyimpan data dan memberikan informasi manusia. manufaktur, manajemen
persediaan—ke dalam satu
yang diperlukan manajer dan pihak eksteraal untuk mengukur perusahaan. wstem. SiJte;Ti ERP termcdulasi;
perusahaan dapat membefi setiap
Seperti yang ditunjukkan dalam Figur 2-6, sistem ERP yang terkoordinasi dengan modul yang memenuhi kebutuhan
baik menggunakan database terpusat untuk berbagai informasi di seluruh proses bisnis khusus nvereka. ERP memfasilitasi
arus informasi antara berbagai
maupun mengoordinasikan akti� � tas. Ini penting karena aktivitas yang merupakan bagian hjngsi bisnis perusahaan dan
dari saai pmses bisnis yang sering kali memicu serangkaian aktivitas yang kompieks melalui mengeMa konwnikasl dengan
para pemangku kepentingan
di lusr.
bert)agai bagian yang berbeda dalam organisasi. Contohnya, pesanan pelanggan mungkin
perlu menjadwalkan produksi tambahan untuk memenuhi permintaan yang meningkat.
Hai ini mungkin memicu pesanan pembelian bahan baku yang lebih banyak. Mungkin juga
perlu untuk menjadwalkan lembur atau mempekerjakan tenaga sementara untuk membantu.
Sistem ERP yang didesain dengan baik memberikan manajemen akses yang baik untuk
niemperbarui informasi mengenai semua aktivitas ini untuk merencanakan, mengendalikan,
dan mengevaluasi proses bisnis organisasi secara lebih efektif.
42 Bagian Satu Unciasjn KonsefHudi Sislem InfwmasiAkuntansi
Sistcm ERP bersifat modular, dengan setiap modul menggunakan praktik bisnis terbaik
untuk mengotomatisasi proses bisnis standar. Desain modular ini memungkinkan bisnis
untuk menambah atau menghapus modul yang diperlukan. Modul ERP biasanya mencakup
sebagai berikut.
• Keuangan (sistem buku besar dan pelaporan)—buku besar, piutang, utang, aktiva
tetap, penganggaran, manajemen kas, dan persiapan laporan manajerial dan laporan
keuangan.
• Sumber daya manusia dan penggajian—sumber daya manusia, penggajian, imbalan kerja
karyawan, pelatihan, waktu dan kehadiran, manfaat, dan laporan pemerintah.
• Memesan ke kas (siklus pendapatan)—entri pesanan penjualan, pengiriman, persediaan,
penerimaan kas, perhitungan komisi.
• Mtmbeli untuk membayar (siklus pengeluaran)—pembelian, penerimaan dan inspeksi
persediaan, persediaan dan manajemen gudang, dan pengeluatan kas.
• Manufaktur (siklus produksi)—perekayasaan, penjadwalan produksi, daftar bahan baku,
barang dalam proses, manajemen alur kerja, pengendalian kualitas, manajemen biaya,
dan proses manufaktur dan proyek.
Bab 2 Tinjauan Pemrosesan liansaksi dan Sistem tnierpuse fiesowcp Piarming
manajemen aktivitas.
• Manajemen hubungan pclanggan—penjualan dan pemasaran, komisi, pelayanan, kontak
pelanggan, dan dukungan pusat panggilan.
• Alat sistem—alat untuk memhuat data file induk, membuat perincian arus informasi,
pengendalian akses, dan sebagainya.
Sistem ERP, dengan database terpusat, memberikan keuntungan yang signifikan sebagai
berikut.
• ERP memberikan tampilan tunggal atas data organisasi dan situasi keuangan yang
• Resistansi. Organisasi yang memilild banyak departemen dengan sumber daya terpisah,
misi, laba dan rugi, dan rantai komando mungkin percaya bahwa sistem tunggal
memiliki beberapa keuntungan. Ini juga memcrlukan pelalihan dan pengalaman yang
dapat diperlimbangkan untuk menggunakan sislem ERP secara efektif, dan penolakan
karyav/an adalah alasan utama mengapa banyak implcmentasi ERP tidak sukses. Tidak
mudah untuk meyakinkan karyawan agar mengubali cara mereka melakukan pekcrjaan
mereka, melatihnya dalam prosedur baru, menguasai sistem baru, dan meyakinkan
mereka untuk membagi informasi sensitif. Penolakan, dan kaburnya batasan perusahaan,
dapat menyebabkan permasalahan dengan moral karyawan, akunlabilitas, dan garis
pertanggungjawaban.
Pentingnya pengendalian internal dalam ERP tidak dapat dinyatakan secara berlebihan.
Sifat terintegrasi sistem ERP berarti bahwa kecuali sctiap item data divalidasi dan dicek
untuk akurasi waktu entri awai, kesalahan akan secara otomatis tersebar lewat sistem. Oleh
karena itu, pengendalian entri data dan pengendalian akses menjadi hal yang penting.
Sebagian manajer dan karyawan hanya melihat dan memiliki akses untuk sebagian porsi dari
sistem. Pemisahan tugas ini merabcrikan pengendalian internal. Penting untuk memisahkan
pertanggungjawaban penyimpanan aset, otorisasi aktivitas yang memengaruhi aset tersebut,
dan mencatat informasi mengenai aktivitas dan status aset organisasi.
1. Manakah berikut ini yang BUKAN langkah dalam siklus pengoiahan data?
a. Pengumpulan data.
b. Input data.
Penyimpanan data.
c.
d. Pengolahan data.
2. Semua informasi (nama, IPK, jurasan, dll.) mengenai mahasiswa tertentu disimpan
dalam.....yang sama.
a. file
b. record
c. atribut �
d. field
3. Manakah berikut ini yang berisi nilai total semua persediaan yang dimiliki oieh
organisasi?
a. Dokumen sumber.
b. Buku besar.
c. Anggaran kas.
4. Manakah berikut ini yang paling mungkin menjadi akun kontrol buku besar?
a. Piutang.
b. Kaskecil.
c. Sewa dibayar di inuka.
d. Laba ditahan.
5. Manakah berikut ini yang merupakan dokumen yang paling mungkin digunakan
dalam siklus pengeluaran?
a. Pesanan penjualan.
b. Memo laedit.
c. Laporan penerimaan.
d. Kartujamkerja.
6. Manakah berikut ini yang paling TIDAK mungkin untuk menjadi jurnal khusus?
a. Jurnal penjualan.
b. Jurnal penerimaan kas.
c. Jurnal asuransi dibayar di muka.
d. Jurnal pengeluaran kas.
7. Bagaimana bagan akun memuat daftar akun buku besar?
a. .Uiutan alfabet.
b. Urutan kronologis.
c. Urutan ukuran.
d. Urutan di mana akun muncul dalam laporan keuangan.
8. Manakah berikut ini yang BUKAN merupakan keunggulan sistem ERP?
a. Pengendalian akses yang lebih baik.
b. Standardisasi prosedur dan laporan
c. Kemampuan memonitor yang meningkat.
d Kesederhanaan dan berkurangnya biaya.
9. Record data p e r u s a h a a n akan dikirim ke pihak eksternal dan kemudian
mengembalikannya ke sistem sebagai input yang disebut...
a. dokumen turnaround.
Bab 2 Pemro�an Itansaiisi dan Sistem Enierprise itesouice banning 47
FCRTANYAAN DiSKUSI
2.1 Tabel 2-1 berisi daftar beberapa dokumen yang digunakan daiam siklus pendapatan,
pengefuaran, dan sumber daya manusia. Apa jenis dokumen input dan output
atau bentuk yang akan Anda temukan dalam siklus produksi (juga disebut sebagai
konversi)?
2-2 Dengan siklus pengolahan data, jelaskan frasa "sampah masuk, sampah keluar"!
Bagaimaiia Anda mencegah hal ini terjadi?
2.3 Apa jenis dokumen yang lebih niungkin menjadi dokumen turnaround! Lzkuk�n
pencarian di Internet untuk menemukan jawaban dan menemukan contoh dokumen
turnaroundl
2.4 Siklus pengolahan data dalam Ingur 2-1 adalah contoh proses dasar yang ditemukan di
seluruh pelosokalam. Kaitkan model mpuf/proses/penyimpanan/ou/pwf dasar untuk
fungsi-fungsi tubuh manusia!
2.5 Beberapa brang berpendapat bahwa akuntan haius fokus dalam menghasilkan laporan
keuangan dan meninggalkan desain dan produksi dari laporan manajer untuk spesialis
sistem informasi. Apakah keuntungan dan kerugian dari rekomendasi ini? Sejauh
mana akuntan terlihat dalam menghasilkan laporan yang mencakup lebih dari sekadar
mengukur kinerja keuangan? Mengapa?
2.1 Bagan akun harus dibuat untuk kebutuhan spesifik organisasi. Diskusikan bagaimana
bagan akun organisasi berikut ini akan berbeda dari yang disajikan untuk S8cS dalam
Tabel 2-2!
a. Universitas.
b. Bank.
c Unit pemerintah (kota atau negara bagian).
d. Perusahaan manufaktur.
e. Ekspansi S&S pada rantai dua toko.
2-2 Ollie Mace adalah kontrolir SDC, perusahaan manufaktur suku cadang otomotif.
Empat divisi operasional ut� anya adalah pemeliharaan panas, ekstrusi, menstempel
suku cadang kecil, dan permesinan. P� � njualan tahun lalu dari setiap divisi berkisar
dari $ 150.000-$3.000.000. Setiap divisi secara fisik dan secara managerial independen,
kecuali untuk pengintaian konstan Sam Dilley, pendiri perusahaan.
SIA untuk setiap divisi berevolusi terkait kebutuhan dan kemampuan staf akuntansi.
Mace adalah kontrolir peitama yang memiliki taiiggung jawab untuk keselur«ihan
manajemen keuangan. Dilley ingin Mace meningkatkan SIA sebelum ia pensiun
Bagian Satu Idndasan Konsef�ual Sisiem inforrnasi Akuniansi
dalam beberapa tahun, schingga akan lebih mudah untuk memonitor kinerja divisi.
Mace memuluskan unluk mendesain kembali sistem pelaporan keuangan unluk
memasukkan fitur berikul iui.
• Hal itu sebaiknya memberikan kepada manajer mengenai laporan yang seragam,
tepat waktu, dan akurat untuk aktivitas bisnis. Laporan bulanan sebaiknya seragam
antardivisi dan diselesaikan pada hari kelima bulan berikutnya untuk memberikan
cukup waktu dalam mengambil tindakan korektif untuk memengaruhi kinerja
bulan depan. Laporan keuangan seluruh perusahaan sebaiknya tersedia pada saal
yang sama.
• Laporan sebaiknya memberikan dasar unluk mengukur tingkat pengembalian
investasi (return on investment) untuk setiap divisi. Oleh karena itu, selain akun
pendapatan dan beban, laporan sebaiknya menunjukkan aktiva yang ditetapkankan
bagi setiap divisi.
• Sistem sebaiknya menghasilkan data anggaran yang berarti untuk tujuan
perencanaan dan pengambilan keputusan. Anggaran sebaiknya merefleksikan
pertanggungjawaban manajerial dan menunjukkan biaya untuk grup produk
besar.
Mace percaya bahwa bagan akun yang baru diperlukan untuk menyelesaikan
tujuan tersebut. la ingin membagi akun aktiva ke dalam enam kalegori besar scperti
aktiva lancar dan pabrik serta peralatan. la tidak memperkirakan kebutuhan untuk
lebih dari 10 akun kontrol ualam setiap kategori ini. Dari observasi sampai saat ini,
100 akun buku pembantu lebih memadai untuk setiap akun kontroL
Tidak ada divisi yang memiliki lebih dari lima grup produk besar. Mace
memperkirakan maksimum enam pusat biaya dalam beberapa grup produk, termasuk
grup operasi dan nonoperasi. la menunjukkan biaya divisional umum sebagai grup
produk. yang bukan menghasilkan pendapatan. Macc mengestimasi bahwa 44 akun
beban plus akun varian spesifik akan memadai.
DIMiNTA
Buatlah desain bagan akun untuk SDC! Jelaskan bagaimana Anda menyusun struktur
bagan akun untuk memenuhi kebutuhan perusahaan dan karakteristik operasional!
Jagalah panjang kode akun total agar tetap minimum, tetapi masih memenuhi semua
keinginan Mace! {Diadaptasi dari Ujian CM A)
2.3 Jejak audit memungkinkan orang untuk menelusuri dokumen sumber ke dampak
utamanya pada laporan keuangan atau menulusuri kembali dari sejumlah laporan
keuangan ke dokumen sumber. Jelaskan secara mendetail jejak audit untuk hal berikut
ini!
a. Pembelian persediaan.
b. Penjualan persediaan.
c. Penggajian karyawan.
2.1 Tukang tanaman menjual kepada Anda berbagai macam jenis dan ukuran pohon,
kebun tanaman, tanaman sa)"ar-sayuran, dan tanaman perdu. la juga menjual pupuk
dan tanah yang diletakkan dalam pot. Buatlah skema pengodean untuk tukang
tanaman Anda!
Bab 2 rinjduan Pemrosean Transaksi dan SisJem Enterprw Resource Planning
Istilah Definisi
_a. Siklus pengolahan data 1. Berisi ringkasan level data untuk
setiap akun aktiva, kewajiban, ekuitas,
pendapatan, dan beban.
_b. Dokumen sumber 2. Item-item yang diberi nomor secara
berurutan untuk semua item, yaitu item
yang hilang menyebabkan perbedaah
dalam urutan numerik.
_c. Dokumen turnaround 3. Jalur transaksi melalui sistem pengolahan
data dari titik asal hingga output final,
atau mundur dari output final ke titik
asal.
_d. Otomatisasi data sumber 4. Daftar nomor akun buku besar;
memungkinkan data transaksi dibuatkan
kode, dildasifikasi, dan dimasukkan ke
dalam akun yang sesuai; mempermudah
persiapan laporan dan laporan
keuangan.
__e. Buku besar uinum 5. Konten field spesifik, seperti "George"
dalam field nama.
_f. Buku besar penibantu 6. Porsi record data yang berisi nilai data
untuk atribut tertentu, seperti sel dalam
spreadsheet.
_g. Akun kontrol 1. Data perusahaan dikirim ke pihak
eksternal dan kemudian dikembalikan
ke sistem sebagai input.
__h. Pengodean 8. Digunakan unluk mencatat transaksi
yang tidak sering atau tidak rutin.
_i. Kode urutan 9. Karakteristik penting yang perlu
disimpan.
_j. Kodeblok 10. Langkah-langkah perusahaan yang harus
diikuti untuk mengolah data transaksi
secara efcktif dan efisien.
_k. Kode grup 11. Sesuatu mengenai informasi mana yang
disimpan.
_I. Kode ninemonik 12. Men yimpan informasi ku mul at if
mengenai organisasi; seperti buku besar
dalam SIA manual
_m. Bagan akun 13. Berisi data mendetail untuk beberapa
akun buku besar dengan banyak subakun
/
individual.
_n. Jurnal umum 14. Berisi record dari transaksi bisnis
individual yang terjadi selama periode
waktu tertentu.
_o. Jurnal khusus 15. Memperbarui setiap transaksi saat
terjadinya transaksi.
Bagian Satu iandasan Konsepiua! Sisiem tnformasi Akuiiiaasi
Istilah Definisi
2.6 Untuk setiap skenario berikut ini, identifikasikan metode pengolahan data {batch atau
online, real-time) yang paling tepat!
a. Membuat reservasi maskapai penerbangan.
b. Register u ntu k mata kuliah universitas.
c, Mempersiapkan cek pembayaran gaji dua mingguan.
d. Memproses urutan melalui situs e-commerce.
e. Mempersiapkan setoran ba n k harian.
f. Persiapan tagihan pelanggan berdasarkan utilitas lokal.
g. Mengakumulasi b>aya h a r i a n d ar i berjalannya produksi suku c adang mobil
tunggaL
h. Mengidentifikasi ukuran bit penggantian bor yang sedikit rusak selama produksi
berjalan pada baru -baru ini.
2.7 Pada situs berikut ini, An da akan me n e mu ka n beberapa demonstrasi online un tu k
SAP dan sistem ERP Oracle. Kunjungi situs-situs ini dan jelajahi kontennya dengan
melakukan hal berikut ini.
Bab 2 linjauan Pentrosesan Transaksi dan Sisiem fnlerprise Resourre Manning 51
� '
mendukungpenghapu�h'plutahg�lktei�g���
(bersambung)
SagianSatu UndasanKonsef�ualSisleinlnlodnasiAkuntansi
TABE12-4 Lanjutan
JUDUl
■ " � HAv
Dobimen.-
pesaiwnpembelian � Memesanbafangdagangandarivendor ;
Uporanpennimaan ;�ei�tetpen€rimdanlMra�d�angandari;:V�or,mengindil�»lu��
"ICartuwaktu Meiiatatwaktuyang.djkerjakanolehkaryawan,-, j.! ;.,,,.' , i i
'jumajWiu�.' ■■'>■■"■ •■"C-■-'
" ' ■■•r' ?■'-;• )•■• •
''Jtnju� -r' Mencatatsemuapenjuaiankredit �r�V '--
fenerimaanto, Y.�jj,;i..Mentttetj«njwla|itunai�mjMyarandanpelang� � ,, , • r ,• ?
Bar Harbor Blueberry Farm adalah pertanian yang la meminta Anda untuk membuat seperangkat
dimiliki keluarga, dengan luas 200 are yang menanam pembi'kuan yang sesuai. Anda memutuskan untuk
dan mcnjual blueberry ke toko bahan makanaii, memulai dengan membuat jurnal dan buku besar
pedagang grosir blueberry, dan kios penjual kecil yang sesuai untuk transaksi-transaksi ini.
di pinggir ja!an. Bar Harbor memiliki 25 pek«�rja Berikut ini disajikan seperangkat faktur vendor
penuh waktu dan mempekerjakan 150-200 pekerja serta beberapa jurnal dan buku besar yang selesai
musimpn saat musini panen. sebagian. Pekerjaan Anda adalah mencatat tiansaksi-
Uniuk enam musim pana<: ini, Anda menjadi transaksi ini dan memperbarui buku besar yang
pemetik berry untuk Bar Harbor. Ketika lulus kuliah> sesuai. Pastikan untuk meninggatkan jejak audit
Anda dipekerjakan penuh waktu sebagai akuntan/ y?ng memadai. Anda dapat juga menggunakan
manajer kantor. Sampai sekarang. Bar Harbor Excel, Great Plains, Peachtree, Quickbooks, atau
menyimpan sebagian besar catatan akuntansinya paket perangkat lunak akuntansi iainnya pilihan
dalam file kotak besar. Jack Phillips, pemiliknya, Anda untuk menyelesaikan permasalahan ini.
meriginginkan pendekatan yang lebih terorganisasi
untuk catatan akuntansi pertanian.
.
fACTURVEHDOR_.
FAI� RPEiMSOK ' : jUMUm
TANGGAl X HAMAPEMASOK : rJOAMATPEMASOK
7Maret tm A ■ : : < Bud'sSoilPrep POBoxM ' rr $1067� ' (i
-IIMvn . :v / , •14568 a. {)stbFaimei�Suppiy�'�:���.:' 4i:M3in
�
. ~.--'
14W3ref-�r S93Vv ¥ Wiatefsfert� 'lzer -hi.'- v - r- ■ Route 34 J' - > $s:oooMv--�. i,-
2lMarpt ■ ; <)� fermeR Supply � ;v .45.Maln'iV'i.,! tr!"i. $3.45037 •
■
iaittaret - 10102-� t 'Ui, IFMWhofeale .!vv
24 Mam • - :=r-. i6T45� � IFMV/holesale
{bersambung)
Sab 2 linjauaft Pemrosesan Iransaksi dan Sisiem Enierprise llmsce PianoBi, 53
JURNALPEMBRiAN
HALAMAN1
TANGGAL PFMASOK FAKTUR PEMASOK NO.AKUN POSTREF JUMLAH
7 Maret Bud's Soil Prep AJ34 $2,067�5
BUKU BESAR
UTANG N0.AKUN:300
TANGGAL KETEAANGAN POSTREF DEBIT KREDIT SALDO
1 Maret Saldo larijutan $18,735�5
1. Manakah berikut ini yang BUKAN langkah dalam siklus pengolahan data?
► a. Pengumpulan data (Benar. Pengumpulan data adalah bagian input data sehingga
bukan merupakan langkah dalam siklus pengolahan data.)
b. Input data (Salah. Input data adalah Ungkah pertama ualam siklus pengolahan data.
Ini adalah langkah ketika data diambil, dikumpulkan, dan dimasukkan ke dalam
sistem.)
c. Penyimpanan data (Salah. Penyiinpanan data adalah siklus pengolahan data ketika
data disimpan untuk digunakan di masa depan oleh perusahaan.)
d. Pengolahan data (Salah. Pengolahan data adalah langkah siklus pengolahan data
pada saal data yang tersimpan diperbarui dengan mpuf data terbaru.)
2. Semua informasi (nama, IPK, jurusaii, dll.) mengenai mahasiswa tertentu disimpan
yang
dalam..... sama.
a. file (Salah. File didesain u n t u k me m a s u k ka n berbagai informasi men genai
mahasiswa.)
� b. record (Benar. Ri;cord sebaiknya meliputi semua informasi yang disimpan oleh
sistem mengenai entitas khusus, seperti mahasiswa.)
c. atribut (Salah. Airibut adalah penjelas atau karakteristik entitas—dalam contoh
ini, jurusan mahasiswo bukanlah atribut.)
d. field (Salah. Field merepresentasikan ruang penyimpanan data—dalam contoh ini,
mahasiswa akuntansi akan menyimpan "Akuntansi" dalam field jurusan.)
3. Manakah berikut ini yang bcrisi nilai total semua persediaan yang dimiliki oleh
organisasi?
a. Dokumen su mber (Salah. D o ku me n sumber berisi data mengenai kejadian atau
transaksi tertentu.)
► b. Baku besar (Benar. Buku besar men)ampan ringkasan informasi atas persediaan
dan tiap-tiap akun buku besar lainnya.)
c. Anggaran kas (Salah. Anggaran kas memberikan informasi hanya pada arus kas
masuk dan keluar yang diproyeksikan.)
4. Manakah berikut ini yang paling mungkin menjadi akun kontrol buku besar?
► a. Piutang (Benar. Piutang um u mn ya terdiri atas banyak akun pelanggan individual
yang disi mp an dala m b u k u besar p e mb a n t u. Total s e mua a ku n pelanggan
individual dalam buku besar pembantu disimpan dalam akun kontrol piutang di
buku besar.)
b. Kas kecil (Salah. Kas kecil hanya terdiri satu akun.)
c. Sewa dibayar di muka (Salah. Buku besar pembantu berisi berbagai akun sewa
dibayar di muka yang biasanya tidak diperlukan.)
d. Laba ditahan (Salah. Laba ditahan u mu mn ya hanya terdiri atas satu akun.)
5. Manakah berikut ini yang me r up a kan do ku me n yang paling mu n gki n digunakan
dalam siklus pengeluaran?
a. Pesanan penjualan (Salah. Pesanan penjualan adalah dokumen siklus pendapatan
yang mengambil informasi mengenai pesanan pelanggan.)
b. Me mo kredit (Salah. M e mo kredit adalah do ku me n siklus p end ap at an yang
digunakan u ntu k memberikan kredit ke pelanggan terkait barang yang rusak atau
dikembalikan.)
Bab 2 finj�uan Pemrosesan Iran�aksi dan Sisiem Enierprtse Resource Pianning