BAB III METODE PENELITIAN

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode

survey lapangan untuk mengumpulkan data dengan sampel purposive (bertujuan).
Metode analisis kualitatif yang dilakukan menggunakan teori-teori yang relevan dengan
penelitian dan dialog diantara tema-tema temuan di lapangan. Metode sintesis
(kesimpulan) penelitian diperoleh melalui dialog antara tema-tema temuan di lapangan
dengan teori-teori yang relevan.

3.1. Tahapan Penelitian

PENENTUAN TEMA/ TOPIK PENELITIAN

TAHAP
PERENCANAAN

MENGIDENTIFIKASI MASALAH

MERUMUSKAN MASALAH

MENGADAKAN STUDI PENDAHULUAN

STUDI LITERATUR

STUDI LAPANGAN

MERUMUSKAN HIPOTESA

MENENTUKAN OBJEK PENELITIAN

MENYUSUN RENCANA PENELITIAN

TAHAP PENGUMPULAN DATA

PELAKSANAAN
ANALISIS DATA

TAHAP
PENULI
SAN
3.2. Indikator Pencapaian Penelitian

Indikator Pencapaian dalam penelitian ini adalah:

a)
3.3. Teknik Pengumpulan Data

Menurut Ciputrauceo (2016), metode pengumpulan data adalah teknik atau cara
yang dilakukan oleh peneliti untuk mengumpulkan data, yang dilakukan untuk
memperoleh informasi yang dibutuhkan dalam rangka mencapai tujuan penelitian.
Instrumen pengumpulan data berupa foto, gambar, dokumen, catatan, dan data
mengenai kondisi lokasi studi lapangan. Metode pengumpulan data yang dilakukan:

1. Wawancara
Merupakan teknik pengumpulan data melalui tatap muka dan tanya jawab
langsung dengan narasumber (masyarakat sekitar). Dengan menggunakan teknik
wawancara tidak terstruktur yang berisi pertanyaan – pertanyaan spesifik yang
memuat poin penting yang ingin digali dari responden.
2. Observasi

Menurut Riduwan (2004) dalam Pengertian Metode Observasi Definisi

Menurut Para Ahli Dalam Penelitian, Observasi adalah metode pengumpulan data
yang kompleks yang merekam berbagai fenomena yang terjadi di lapangan,
dimana peneliti melakukan pengamatan secara langsung ke objek penelitian
untuk melihat dari dekat kegiatan yang dilakukan.

3. Studi Dokumen/ Literatur

Menurut Danial dan Warsiah (2009) dalam pengertian studi literatur, studi
Literatur adalah merupakan metode penelitian yang dilakukan oleh peneliti
dengan mengumpulkan sejumlah buku - buku, majalah yang berkaitan dengan
masalah dan tujuan penelitian. Teknik ini dilakukan dengan tujuan untuk
mengungkapkan berbagai teori - teori yang relevan dengan permasalahan yang
sedang dihadapi/ diteliti sebagai bahan rujukan dalam pembahasan hasil
penelitian.

4. Catatan Lapangan

Menurut Moleong (2007) dalam Penelitian Kualitatif (Catatan lapngan),

catatan lapangan berupa catatan yang kemudian disusun secara rinci. Hasil
pencatatan lapangan digunakan untuk melengkapi data. Tujuan dari pencatatan ini
berguna untuk memperkuat data yang diperoleh. Pencatatan lapangan dilakukan
 sewaktu peneliti berada di lapangan, yang berisi kata - kata kunci, frase, pokok-
pokok isi pembicaraan,gambar, sketsa, sosiogram, dan diagram.

3.4. Teknik Analisis, Interpretasi dan Penyimpulan

Menurut Risky (2019) dalam Teknik Analisis Data Kualitatif, Kuantitatif,

Menurut Para Ahli (Lengkap), analisis data menggunakan teknik analisis data
Kuantitatif. Metode penelitian kuantitatif merupakan suatu kegiatan sesudah data dari
seluruh responden atau sumber data - data lain semua terkumpul. Teknik analisis data
kuantitatif di dalam penelitian menggunakan statistik.
Tahapan penelitian

Penelitian ini dilakukan dengan mengikuti beberapa tahap, yaitu tahap perencanaan,
pengumpulan data, analisa data dan kesimpulan. Proses tahap penelitian dapat dilihat pada
gambar 3.1 berikut ini:

A. Lokasi penelitian
Lokasi penelitian yang dilakukan adalah perumahan yang secara administratif berada
di kelurahan Bakaran Batu, kecamatan Batang kuis, kabupaten Deli Serdang, Medan
Sumatera Utara. Ada 3 lokasi penelitian yang menjadi lokus amatan, yaitu :
1) Perumahan Kuis Permai
2) Perumahan Graha Batang Kuis
3) Perumahan Griya Angsana
Adapun peta lokasi penelitian dapat dilihat pada gambar 3.2. berikut ini :

B. Sampel penelitan

Sampel penelitian dipilih secara purposive (bertujuan). Tujuan penelitian ini

adalah untuk mengetahui pemetaan fasilitas perumahan di batang kuis. Saat ini,
terdapat sekitar x perumahan yang telah berdiri di daerah Batang Kuis. Dari x
perumahan tersebut terdapat sekitar y perumahan swasta berdiri di Batang Kuis. Dari
perumahan tersebut, hanya z perumahan yang dapat dijadikan lokus penelitian, antara
lain: Perumahan Batang Kuis Permai, Perumahan Graha Batang Kuis, Perumahan
Griya Angsana. Ketiga lokus penelitian dipilih dengan pertimbangan sebagai berikut:

a. Kemudahan untuk memasuki area perumahan (tidak adanya aturan yang

membatasi pengunjung untuk memasuki area perumahan)
b. Kemudahan mendapat informasi / data ( wawancara dengan masyarakat sekitar)
c. Ketiga sampel penelitian berada di lokasi yang sama