Anda di halaman 1dari 45

Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH.

Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

KATA PENGANTAR

Visi, misi, sasaran dan tujuan Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie telah

disusun secara partisipatif yang melibatkan unsur santri, guru, karyawan dan

stakeholder. Visi dan misi dijadikan cita cita bersama keluarga besar pesantren dalam

mewujudkan realisasi rencana strategis (Renstra) yang telah ditetapkan. Secara geo

religi Pesantren sangat didukung dengan kultur masyarakat daerah yang mayoritas

religius dan berpaham ahlus sunah wal jama’ah. Di samping itu Pesantren Al-Qur’an

KH. Abdullah Syafi’ie dikelilingi pemandangan yang indah, asrama yang kondusip

dan letaknya yang strategis berdekatan dengan jalan provinsi. Tenaga pengajar

mayoritas magister yang masih berusia muda dan enerjik. Pengelolaan (tata pamong)

berjalan secara transparan, akuntabel dan kredibel. Animo masyarakat dalam setiap

tahun meningkat secara stabil kurang lebih 170 santri pada satu angkatan. Jumlah

santri secara keseluruhan mencapai 565 santri.

Hambatan yang dialami dalam merealisasikan renstra meliputi kurangnya

sarana dan prasarana yang dapat mendukung pada pencapaian visi, misi dan renstra

terutama yang berkaitan fasillitas bangunan gedung asrama, masjid, dan perpustakaan.

Besar harapan semoga melalui proposal ini Pemerintah Pusat melalui

Gubernur Provinsi Jawa Barat terkait dapat mengabulkan permohonan bantuan

Pembangunan Asrama santri untuk melengkapi tahapan Pesantren Unggul.

Sukabumi, November 2014


Pimpinan Pesantren

1
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

KH. Abdul Rasyid Abdullah Syafi’ie.

2
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Secara historis Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie Sukabumi

merupakan Taman rekreasi yang terkenal dengan keindahan dan kesejukannya. Setiap

orang yang berkunjung selalu jatuh hati dan terpesona dengan keindahannya. Sejarah

lahirnya Pesantren KH. Abdullah Syafi’ie As-Syafi’iyah diawali dengan tanah milik

Almarhum H. Soekarno seluas 3300 m 2 yang diwakafkan untuk dijadikan taman

Al-Qur’an,karena tertarik dengan ceramah / fatwa Almagfurulahu KH. Abdullah

Syafi’ie, merupakan ayahanda KH. Abdul Rasyid Abdullah Syafi’ie. Tepatnya pada

tahun 1990 taman rekreasi ini berubah nama menjadi taman Al-Qur’an KH. Abdullah

Syafi’ie. Pada awal berdirinya dibuka lembaga SD Islam As-syafi’iyah yang

terintegrasi dengan program kepesantrenan dan tahfidz Al-Qur’an. Melihat jumlah

santri yang begitu pesat dan perkembangan pesantren pada tahun 1991 membuka SMP

Islam As-Syafi’iyah, dan akhirnya membuka SMA Islam As-Syafi’iayah, dan

kesemuanya terakriditasi A (Amat Baik).

Dari sisi akademis Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie didukung

dengan tenaga tenaga pengajar yang relative masih muda, berpendidikan S.1, S.2 dan

S.3 , berbasis pada disiplin ilmu dan telah memiliki kepangkatan akademik

(sertifikasi) dari dinas terkait. Dalam visi akademiknya Pesantren Al-Qur’an

berorientasi mengantarkan lulusan yang berwawasan global dan bertindak lokal dalam

3
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

frame ahlussunah waljama’ah. “Think Globally Act Localy”. Hal ini diwujudkan

dalam Visi Program berupaya mewujudkan santri yang memiliki keterampilan

dibidang umum dan agama secara profesional sesuai dengan disiplin program yang

ditempuh.

Kurikulum Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie mengacu kepada

kurikulum nasional (kurnas) dan ditambah dengan mutan pengayaan (Diniyah) dan

muatan suplemen (Tahfidz Al-Qur’an). Komposisi kurikulum Kurnas 50 %,

Kurikulum Pengayaan dan suplemen 50 %

Sistem pengajaran di Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie didukung

dengan lahan tanah kosong yang luas untuk pengembangan. Lokasi di dekat jalan

raya dan komplek religius yang didalamnya terdapat masjid dimana saling menunjang

sarana dan prasarana yang ada. Pendanaan Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah

Syafi’ie bersifat mandiri yang digali dari keuangan santri. Hal ini menjadikan

Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie kurang dapat berkembang secara

maksimal. Prasarana lain yang telah dimiliki Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah

Syafi’ie meliputi: Ruang kelas 33 lokal asrama (masih terbatas), aula, ruang pimpinan,

ruang guru, ruang tata usaha, perpustakaan, masjid, laboratorium micro teaching, lab

computer, ruang pimpinan masing masing 1 ruang.

Sistem kerja di Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie dengan prinsip

manejemen berbasis sekolah (MBS) dan governance. Hal ini ditunjang dengan

tuntutan kerja yang profesional, transparan, akuntabilitas, dedikasi serta kredibilitas.

Untuk mewujudkan hal tersebut ditunjang dengan adanya sistem audit keuangan yang

bersifat rutinitas.

4
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

Pengelolaan program Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie

dilaksanakan secara mandiri oleh masing-masing pengelola dengan tanpa

menghilangkan system koordinasi dan hubungan interdisipliner antar lembaga yang

ada. Hal ini memungkinkan pengelolaan lebih maksimal dan tertata dengan baik.

Pelaksanaan pembelajaran dilaksanakan dengan regular intensif, simple regular dan

extensi/weekend. Pola pembelajaran guru dengan pola androgogik dan partisipatif

dengan ditunjang dengan kebebasan untuk meningkatkan kompetensi dan

pengembangan diri. Suasana pembelajaran di Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah

Syafi’ie berjalan secara kondusif. Hubungan yang harmonis antara warga pesantren

diwujudkan dalam interaksi pembelajaran, forum-forum ilmiah dan forum keakraban.

Sangat disadari oleh Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie bahwa

informasi adalah merupakan hal yang penting dalam menunjang kegiatan

pembelajaran. Untuk memperoleh informasi dari luar Pesantren Al-Qur’an KH.

Abdullah Syafi’ie memanfaatkan teknologi informasi seperti internet, telepon, televisi

dan informasi media cetak seperti surat kabar, majalah dan tabloid.

Untuk penjamin mutu pendidikan di Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah

Syafi’ie, lembaga mempercayakan pemerhati pendidikan sebagai pembina atau

kontrol dan upaya peningkatan yang terus menerus baik melalui kegiatan diskusi guru,

stadium general, seminar dan pelatihan yang menunjang pada penguatan mutu

pendidikan.Disamping itu juga diselenggarakan pengawasan secara melekat oleh

pihak pimpinan sebagai penanggung jawab penyelenggaraan.

Kontribusi Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie dalam ikut

mengembangkan pendidikan, sosial, ilmu pengetahuan dan agama diwujudkan melalui

5
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

peran lulusan sekolah yang telah tersebar di sejumalah instansi pendidikan baik swasta

maupun negeri.

Terlepas dari aspek aspek positif yang melekat dalam diri Pesantren Al-

Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie, sangat diakui bahwa Pesantren Al-Qur’an KH.

Abdullah Syafi’ie masih banyak memiliki kekurangan atau kelemahan yang komplek.

Kelemahan yang mendasar adalah terbatasnya sarana dan prasarana asrama yang ada

sehingga tidak dapat mengakomodir kebutuhan santri . Sistem pengelolaan yang

masih cenderung dengan sistem kekeluargaan dan keihlasan kendati sudah ditepis

secara perlahan lahan.

Kendati masih terdapat berbagai kelemahan yang ada, Pesantren Al-

Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie diakui oleh berbagai pihak memiliki legitimasi daerah

yang kuat, sehingga memungkin sebagai pusat peradaban dan ilmu pengetahuan bagi

daerah. Dukungan daerah yang masih sangat terbatas menjadikan Pesantren Al-Qur’an

KH. Abdullah Syafi’ie belum dapat berkembang secara maksimal.

Visi, Misi dan Tujuan

Visi Pesantren : Bertaqwa, berprestasi dan berbudaya

Indikator :

1. Taat beribadah dan berakhlakul karimah

2. Berprestasi dalam pembelajaran

3. Berprestasi dalam pelayanan pendidikan

6
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

4. Mempunyai apresiasi terhadap sesama

5. Memiliki kepedulian social

Misi Pesantren :

1. Menyelenggarakan Proses Belajar

Mengajar (PBM) yang efektif dan bermutu

2. Mengembangkan semangat keunggulan

secara intensif kepada seluruh warga negara

3. Membantu dan mendorong santri untuk

mengenali potensi dirinya agara dikembangkan secara

optimal

4. Mendorong dan menumbuhkan

pemahaman, penghayatan, dan pengenalan ajaran agama

yang dianut sehingga dapat dijadikan pedoman hidup

5. Mengkondisikan pesantren untuk

mendapatkan kepercayaan masyarakat

Tujuan Pesantren :

1. Pada tahun 2014/2015 tercapainya

Kurikulum terintegrasi (pesantren dan umum)

2. Pada tahun 2014/2015 proporsi tamatan

mampu berbahasa Arab dan berbahasa Inggris.

3. Pada tahun 2014/2015 dapat meraih santri

berprestasi tingkat provinsi.

7
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

4. Pada akhir jenjang pendidikan, 100 %

siswa mampu membaca Al-Qur’an dengan baik.

5. Selama menjadi santri dan setelah tamat ,

dapat menjadi warga masyarakat yang berperilaku Islami.

Untuk merealisasikan visi, misi dan tujuan, pimpinan Pesantren Al-

Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie menyusun Rencana Strategis yang menjadi pedoman

kerja selama 5 tahun. Renstra disusun secara terbuka dengan mengakomodir dan

menganalisa aspirasi aspirasi yang berkembang.

Skala Prioritas Program Pengembangan

1. Adanya hambatan pendanaan dalam merealisasikan program pengembangan

sarana (Asrama Santri)

2. Asrama santri merupakan program kebutuhan pokok yang mendesak dan

mendasar dalam meningkatkan mutu lulusan dan mutu layanan pembelajaran.

3. Kehadiran asrama mahasiswa akan memiliki korelasi yang positif dalam

mengembangkan kampus yang lebih maju dan produktif.

4. Untuk menunjang kelangsungan program, Pesantren telah menyiapkan dana

pendamping pemeliharaan yang bersumber dari Yayasan..

2. Tujuan dan Sasaran Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie

Tujuan yang ingin dicapai dengan pengajuan proposal ini ialah, adanya pola

kerja sama antara Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie dengan Gubernur Jawa

8
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

Barat dalam mewujudkan sarana tempat tinggal (asrama) bagi santri Pesantren Al-

Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie guna mendukung terciptanya tenaga-tenaga ahli di

bidang Al-Qur’an dan tenaga edukatif. Manfaat yang ingin diperoleh dari

terbentuknya ialah:

 Tersedianya tempat tinggal bagi santri, khususnya bagi santri pada Tahun

Ajaran Baru dan yang berasal dari luar daerah Kabupaten Sukabumi.

 Tersedianya tempat tinggal bagi santri dengan kualitas tempat yang memadai,

nyaman dan terjangkau.

 Terciptanya komunitas sosial masyarakat yang mampu memberikan dampak

positif bagi Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie dan masyarakat

sekitarnya.

 Terciptanya lingkungan yang mendukung perkembangan proses belajar

mengajar di Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie maupun di lingkungan

sekitarnya.

 Memberikan rasa aman, khususnya bagi orang tua santri, selama

putra/putrinya menjalani pendidikan di Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah

Syafi’ie.

3. Sasaran

Pembangunan asrama Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie diperuntukan bagi

santri yang berada atau bertempat tinggal lokasi sekitar Sukabumi, dimana santri yang

belum memiliki tempat tinggal sendiri dapat terwadahi/tertampung.

9
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

BAB II

DATA UMUM DAN AKADEMIS

2.1. Data Umum

2.1.1. Kondisi Pesantren Al-Qur’an

Kampus Pesantren Al-Qur’an terletak di puloair Sukalarang di Kabupaten

Sukabumi. Dimana terletak diperbatasan Sukabumi – Cianjur. Jarak tempuh antara

Sukabumi dengan Cianjur kurang lebih 10 KM, tepatnya di Jalan raya Sukabumi –

Cianjur KM. 10 Sukalarang Sukabumi Telpon (0266) 260260. Fax (0266) 263018.

Gambar 1 . Kantor pusat pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie

10
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

Gambar 2. Depan Kantor Pusat PAQ-AS

Secara bertahap dibangunlah ruang belajar untuk memenuhi sarana dan

prasarana kebutuhan pendidikan. Dalam upaya pembangunan memenuhi sarpras

pendidikan, salah satu faktor yang mendasar adalah belum tersedianya sarana asrama

bagi santri diharapkan oleh masyarakat dan dukungan dari Pemerintah Daerah

Kabupaten Sukabumi dapat berkembang.

2.1.2. Luas lahan dan Lingkungan Pesantren Al-Qur’an

Luas bangunan dan sarana pendukung Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah

Syafi’ie yang telah digunakan sekitar 3300 M2, terdiri dari Gedung lembaga SD,

Gedung perkantoran, asrama santri, masjid, aula, perpustakaan, laboratorium dan

11
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

sarana/fasilitas umum. Sisa lahan yang ada, dimanfaatkan untuk jalan, parkir dan

taman sekitar 300 M2 dan sisanya berfungsi sebagai lahan pertanian kurang lebih 30

Ha..

Posisi Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie berada dalam posisi yang

sangat strategis, dekat dengan jalan provinsi, dan dekat dengan Kota Sukabumi.

Sesuai dengan Dokummen Rencana Tata Ruang Kawasan Perkotaan Sukabumi berada

dalam Kawasan perdagangan/jasa, pendidikan, dan permukiman, hal ini sangat

mendukung master plan pengembangan Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie

dalam mewujudkan kota santri. Laskap lahan Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah

Syafi’ie terlihat seperti pada gambar dibawah ini.

Gambar Laskap Lahaan Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie

12
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

2.2. Data Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie

2.2.1.Data Santri

a. Data Santri

Tahun Jumlah Santri Baru


2010 150
2011 156
2012 164
2013 176
2014 180
Total Jumlah Santri Sekarang 575

Setiap tahun Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie menerima santri baru

sebanyak rata-rata 165 orang untuk lembaga SD, SMP, dan SMA.

b. Jumlah Santri Berdasarkan Lembaga

Jumlah mahasiswa keseluruhan yang ada saat ini adalah 575 orang, dengan

rincian sebagai berikut:

JUMLAH
NO LEMABGA
L P JUMLAH
1 TK 5 5

13
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

2 SD 66 56 122
3 SMP 140 130 270
4 SMA 102 76 178
TOTAL 308 267 575

c. Jumlah Santri berdasarkan Asal Daerah

Adapun komposisi asal daerah daerah adalah sebagai berikut:

No Asal Laki Perempuan Jumlah


1 Bandung 3 4 7
2 Banten 6 8 14
3 Bekasi 52 36 88
4 Bogor 18 19 37
5 Cianjur 13 6 19
6 Cirebon 1 1 2
7 Garut 1 1 2
8 Indramayu 3 1 4
9 Jakbar 46 22 68
10 Jakpus 9 8 17
11 Jaksel 70 41 111
12 Jaktim 38 32 70
13 Jakut 14 12 26
14 Karawang 1 - 1
15 Kuningan 1 - 1
16 Majalengka - 1 1
17 Makassar 6 - 6
18 NTB 3 - 3
19 NTT 1 - 1
20 Palembang 4 2 6
21 Purwakarta 1 - 1

14
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

22 Riau 3 - 3
23 Subang - - 0
24 Sukabumi 17 15 32
25 Surabaya - 1 1
26 Tangerang 17 8 25
27 Tasikmalaya 1 1 2
Total 308 267 575

2.2.2.Data Pegawai

Saat ini jumlah pegawai, yang terdiri dari staf, dosen dan tenaga pendukung

Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie berjumlah sebanyak 95 orang dengan

rincian sebagai berikut :

No Status Jumlah

Tenaga pengajar tetap :


5
a. TK 15

1 b. SD 28
24
c. SMP

d. SMA
2 Pustakawan 2
3 Lab Komputer 2
4 Tenaga administrasi 20
5 Pramuwisma 40
6 Petugas Kebersihan 16

15
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

7 Satpam 6
TOTAL 172

16
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

BAB III

GAMBARAN LOKASI DAN PERENCANAAN

3.1 Denah Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie

Fasilitas yang dimiliki oleh Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie,

diantaranya ialah Ruang Pimpinan dan Kantor pusat Pesantren Al-Qur’an KH.

Abdullah Syafi’ie (Ruang 7), Ruang Belajar (Gedung 6 SMPI ,Gedung 15 SD,

Gedung 14 SMA), Asrama ( Gedung 4 komplek shofa marwah, Gedung 8 komplek

madinah, Gedung 10 Komplek mekah, Gedung 9 Komplek Muzdalifah, Gedung 12

Komplek asrama mina, Gedung 13 Komplek asrama multazam, dan Gedung 16

Komplek asrama arofah), dan Gedung 13 Masjid Hajjah Sunani Denah Pesantren Al-

Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie dapat dilihat di gambar berikut ini.

17
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

Gambar 4 : Denah Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie

3.2 Gedung Asrama saat ini

Asrama saat ini masih masih digunakan dengan kapasitas santri sebanyak 576

orang dengan 18-20 orang santri perkamar. Data hunian asrama yang pernah tercatat

hingga tahun 2014 adalah sebagai berikut:

Tahun Jumlah Penghuni Asrama


2010 521
2011 530
2012 536
2013 548
2014 576

Dari data diatas terlihat bahwa jumlah penghuni asrama mengalami kenaikan

cukup besar. Hal ini disebabkan oleh kapasitas penghuni asrama pada umumnya

adalah santri baru dari TK, SD, SMP dan SMA.

Banyak santri Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie berasal dari daerah

luar kota dan membutuhkan hunian yang layak. Hal ini dikarenakan lingkungan

sekitar pesantren merupakan wilayah kota santri sehingga aksesibilitas santri dari

luar kota yang membutuhkan tempat tinggal dekat dengan pesantren.

Data santri yang berasal dari luar kota pada tahun pelajaran 2014 / 2015. Dari

575 santri Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie, 570 santri di antaranya berasal

dari luar kota. Selama ini mereka dalam menjalani kegiatan belajar mengajar dari

tempat asrama mereka cukup jauh dan sangat kekurangan. Atas dasar inilah Pesantren

18
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie berusaha memberikan fasilitas asrama yang pada

nantinya akan dimanfaatkan oleh santri melalui bantuan Rusunawa Santri dari

Pemerintah Pusat (Kementerian Perumahan Rakyat RI).

19
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

BAB IV

GAMBARAN KONDISI EXISTING

PESANTREN AL-QUR’AN KH. ABDULLAH SYAFI’IE

Gambaran Kondisi Lingkungan Pesantren/Komplek

4.1. Aksesbilitas Lokasi Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie

Luas lahan terbuka adalah sebesar 30 Ha. Luas jalan dan boulevard di

sekeliling pesantren adalah 3 Ha, dan luas area parkir adalah 2 Ha. untuk kendaraan

mobil dan motor.

4.2. Fasilitas Umum dan Sosial di Sekitar Lokasi Pesantren Al-Qur’an KH.

Abdullah Syafi’ie

Secara umum kawasan Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie sesuai

Master Plan akan terdiri dari area pendidikan, penelitian, perkantoran, olah raga,

sarana peribadatan, asrama dan perumahan pegawai. Sebagai icon atau pusat kawasan

pendidikan Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie akan mebangun masjid dan

perpustakaan atau Learning Center yang direncanakan dibangun pada tahun 2016,

seluas 2,5 Ha. Masjid dan Learning Center diharapkan akan menjadi pusat

pembelajaran dan rujukan untuk dunia kependidikan di Kabupaten/Kota sekitarnya.

Sarana olahraga (lapangan voli, bulu tangkis, dll) dan pendukung lainnya (kantin,

masjid, dll) seluas 2 Ha. Dan sisa lahan yang ada seluas 25,5 Ha masih berupa lahan

kosong yang masih berfungsi sebagai persawahan.

20
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

Gambar Masjid hajjah sunani (masjid sekarang)

Masjid yang sekarang sebagai sarana peribadatan dibangun dengan alokasi dana

berasal dari APBP (Anggaran Penerimaan dan Belanja Pesantren). Untuk menjaga

keamanan dan kebersihan pesantren, saat ini dipekerjakan sebanyak 6 orang tenaga

Satuan Pengamanan, 10 Orang penjaga malam dan 16 orang tenaga kebersihan.

Diperkirakan pembangunan asrama santri (Rusunawa Santri) akan menambah tenaga

keamanan sebanyak 3 orang dan tenaga kebersihan sebanyak 5 orang.

4.3. Kondisi Infrastruktur di sekitar lokasi Pesantren Al-Qur’an KH.

Abdullah Syafi’ie

Kapasitas terpasang jaringan listrik adalah 2200 watt. Penggunaan listrik saat ini

tercatat tertinggi pada bulan Juni 2014 adalah 599 kVA (Terlampir), dan penambahan

21
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

asrama dengan kapasitas 1200 orang diperkirakan akan membutuhkan tambahan

listrik sebesar 100 kVA/bulan, sehingga kapasitas listrik yang ada saat ini masih cukup

untuk melayani tambahan asrama baru tersebut.

Kebutuhan air bersih untuk seluruh kebutuhan gedung dan asrama saat ini

dipenuhi oleh 4 buah mata air , dengan debit total air yang dihasilkan sebesar

600m3/hari. Diperkirakan pembangunan asrama akan membutuhkan tambahan air

bersih sebesar 60 m3/hari, dengan kapasitas yang ada saat ini kebutuhan tersebut

masih dapat terpenuhi.

Gambar 5 : Pembangunan Rusunawa Pesantren

Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie

22
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

BAB V

GAMBARAN UMUM RENCANA INDUK PENGEMBANGN

DAN PEMBERDAYAAN RUSUNAWA PESANTREN AL-QUR’AN KH.

ABDULLAH SYAFI’IE

5.1. Rencana Induk Pengembangan Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah

Syafi’ie

Dalam perkembangannya, sesuai dengan Rencana Induk Pengembangan (RIP)

Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie, kebutuhan ruang untuk proses belajar

mengajar dan fasilitas pendukung akan semakin meningkat. Untuk menampung

kebutuhan ini, perlu dilakukan penataan dan struktur fungsi lahan yang tersedia

dengan menyusun Master Plan kawasan Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie.

Master Plan disusun dengan memperhatikan aspek integrasi dengan kawasan sekitar

agar seluruh stakeholder dapat memanfaatkan, menata maupun membangun dengan

memperhatikan aspek-aspek teknis, sosial dan lingkungan.

23
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

Gambar 6 : Master Plan Pesantren Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie

(disederhanakan)

Secara umum kawasan pesantren Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie

pada tahun 2021 akan terdiri dari area masjid, pendidikan, penelitian, perkantoran,

olah raga, sarana peribadatan, asrama dan perumahan pegawai. Sebagai icon atau

pusat kawasan pendidikan Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie memiliki

masjid dan perpustakaan atau Learning Center yang akan dibangun pada tahun 2016,

seluas 2 Ha. Learning Center diharapkan akan menjadi pusat pembelajaran dan

rujukan untuk dunia kependidikan di Kabupaten/Kota sekitarnya.

24
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

5.2. Pembangunan Asrama/Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah

Syafi’ie

Sesuai dengan Master Plan Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie,

pembangunan komplek asrama direncakanan secara bertahap dengan kapasitas total

sekitar 1200 hingga 1500 santri, terdiri dari 5 blok, masing-masing dapat menampung

sekitar 300-400 orang dan 1 blok untuk Guest House dengan kapasitas sekitar 100

orang.

Saat ini pembangunan asrama yang ditujukan khusus untuk santri Pesantren Al-

Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie yang berasal dari daerah luar kota, dengan kapasitas

total sebanyak 240 penghuni. Asrama dibangun dengan mengutamakan kenyamanan

dan estetika yang sesuai dengan bangunan- bangunan yang ada di pesantren Pesantren

Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie.

Asrama seluas 850 m2 dengan 3 lantai. Kapasitas kamar mulai dari 2

orang/kamar hingga 6 orang/kamar, dengan tambahan ruang tamu (bersama) dan

25
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

kamar mandi. Biaya sewa yang dikenakan pada penghuni asrama mulai dari Rp.

150.000 hingga Rp. 400.000/bulan sudah termasuk biaya listrik dan air.

5.3. Rencana Pemberdayaan Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie

Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie dapat menfasilitasi kebutuhan-

kebutuhan santri/i sebagai penghuninya, baik yang bersifat jasmani dan rohani.

Disediakan fasilitas bersama untuk kegiatan olah raga dan kesenian

Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie dilengkapi sarana Infokom yang

memadai (telepon, internet, dsb, serta berbagai fasilitas lain yang memberikan

manfaat dan menunjang kesuksesan proses belajar di asrama. Penggunaan fasilitas

tersebut dibayar oleh pengguna, sebagai biaya tambahan/opsional.

26
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

BAB VI
RENCANA PEMBANGUNAN RUSUNAWA

6.1. Kajian Pertumbuhan Fisik/Pemekaran Lokasi

Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie akan

dilaksanakan di lahan milik Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie. Rusunawa

tersebut ditujukan terutama untuk santri (putra) tingkat 1 yang berasal dari seluruh

nusantara.

Lahan yang akan digunakan untuk Rusunawa berbentuk persegi seluas 6.000 m 2,

dan berlokasi di sebelah utara pesantren Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie

dengan akses jalan utama dari jalan provinsi (jalan raya sukabumi-cianjur km. 10) .

Kondisi lahan yang tersedia saat ini sudah dalam keadaan rata (kemiringan <3%)

dengan jenis tanah bekas sawah.

Berdasarkan hasil pemboran inti serta pengujian SPT dan Sondir, lapisan tanah

di lokasi Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie secara umum terdiri

dari lampisan lempung yang berselang seling dengan lapisan tanah pasir. Pondasi

dalam tiang pancang dan tiang bor digunakan untuk mendukung beban struktur

bangunan, dengan kedalaman pondasi lebih dari 12 m (Terlampir hasil Penyelidikan

Tanah dan Perhitungan Struktur).

Lokasi Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie yang berada di

dalam pesantren (+ 50 m dari gedung belajar) memberikan keuntungan akses dan jalan

masuk. Lahan yang tersedia memberikan keleluasaan pengaturan lebar jalan masuk

(lebih dari 7 m), sehingga sarana transportasi yang dibutuhkan menjadi sangat minim

27
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

(cukup jalan kaki). Suasana belajar akan tercipta dengan baik, mengingat gedung

Universitas Islam terletak agak jauh dari area pemukiman penduduk, dan luasnya

lahan hijau yang ada akan memberikan kesegaran udara dan kenyamanan pada

penghuni Universitas Islam.

6.2. Dampak Sosial Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH.

Abdullah Syafi’ie

Dari hasil kuesioner yang disebarkan kepada santri Pesantren Al-Qur’an KH.

Abdullah Syafi’ie pada awal bulan Mei 2010, diperoleh kesimpulan sebagai berikut.

1. 48.1% responden menjawab pengeluaran sewa mereka adalah kurang atau sama

dengan Rp 150.000,00 ; 29.6% dengan pengeluaran sewa antara Rp 150.000,00 –

Rp 250.000,00 ; 9.8% pengeluaran sewanya Rp 251.000,00 – Rp 350.000,00 ;

8.4% dengan pengeluaran sewa lebih dari Rp 350.000.

2. 25.3% responden mengatakan sangat berminat untuk tinggal di asrama, 27.9%%

berminat, 27.6% kurang berminat, 18.5% tidak berminat, dan 0.7% responden tidak

menjawab.

3. 69.7% responden menjawab kesediaan anggaran untuk asrama adalah kurang dari

sama dengan Rp 150.000 ; 23.2% dengan pengeluaran sewa antara Rp 150.000 –

Rp 250.000 ; 4.0% pengeluaran sewanya Rp 251.000 – Rp 350.000 ; 2.0% dengan

pengeluaran sewa lebih dari Rp 350.000 ; dan 1.0% responden tidak menjawab.

4. 28.6% responden menginginkan kamar dengan jumlah penghuni sebanyak 1 orang,

47.8% responden menjawab 2-3 orang, 18.5% responden menjawab 4-5 orang,

4.0% menjawab 5-6 orang, dan 1.0% responden tidak menjawab.

28
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

5. 50.5% responden tetap berminat tinggal di asrama walau jumlah penghuni 4 orang

per kamar, 47.8% tidak berminat, dan 1.7% responden tidak menjawab.

6. 55.2% responden menjawab harga yang wajar adalah kurang dari sama dengan Rp

150.000 ; 17.5% mewajarkan harga asrama antara Rp 150.000 – Rp 250.000 ; 2.4%

menjawab antara Rp 251.000 – Rp 350.000 ; 0.7% dengan harga lebih dari Rp

350.000 ; dan 24.2% responden tidak menjawab.

Gambar 7 : Site Plan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie

(disederhanakan)

Sosialisasi pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie

telah dilakukan kepada masyarakat yang dihadiri oleh Kepala Desa, Ketua RW dan RT

29
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

dan serta tokoh masyarakat pada tanggal 16 Mei 2014 lalu. Pada pertemuan tersebut

disampaikan Master Plan Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie dan rencana

pembangunan masjid pada tahun 2014. Pada dasarnya masyarakat dapat mengerti dan

mendukung pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie

selama asrama tersebut untuk santri baru. Pada waktu yang sama, juga telah

disebarkan kuesioner kepada pemilik kost yang berada di sekitar pesantren. Dari hasil

kuesioner tersebut, yang mendukung pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an

KH. Abdullah Syafi’ie sebesar 70%, sedang sisanya 30% menolak pembangunan

Rusunawa.

Dampak sosial yang diharapkan terjadi pada para penghuni Rusunawa Pesantren

Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie, antara lain timbulnya :

1. Kebersamaan, dengan hidup bersama dalam komunitas asrama yang beraneka

ragam asal suku dan budaya, diharapkan para penghuni akan melebur membentuk

suatu sikap yang memandang pluralisme budaya sebagai kekayaaan bangsa bukan

pemisah yang akan menimbulkan perpecahan.

2. Empati, diharapkan akan timbul setelah sikap kebersamaan muncul, sehingga

sikap ini akan menjadi karakter santri Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie.

3. Komunikasi sosial (Social Communication), merupakan suatu kemampuan

dasar yang harus dimiliki oleh setiap santri Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah

Syafi’ie.

Beberapa hal di atas dapat dilatih dan disosialisasikan dengan berbagai cara, seperti:

30
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

kegiatan olah raga atau sosial yang dilakukan bersama sebagai kegiatan rutin yang

dilaksanakan di asrama Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie.

4. Dengan kapasitas asrama yang cukup, maka kompleks asrama dapat menjadi

satu Rukun Tetangga (RT) tersendiri. Akibat positif dari masuknya santri dalam

struktur pemerintahan desa, membuat gerak aktifitas desa akan terbantu dengan

ide-ide santri yang inovatif

5. Dari sisi santri, urusan yang berkaitan dengan administrasi desa akan lebih

mudah mengurusnya, contoh: urusan KTP, dll.

6. Dengan harga sewa yang relatif murah, tempat kost di sekitar Pesantren Al-

Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie pun akan menjadi lebih kompetitif, pemilik tempat

kost akan menahan diri dari harga sewa yang meningkat pesat saat ini. Harga

tempat kost saat ini ada dalam kisaran 2-7 juta Rp per tahun. Hal ini pun akan

mendorong para pemilik tempat kost semakin meningkatkan pelayanannya.

7. Karena laundry dan kantin tidak diperbolehkan di dalam asrama, berakibat

laundry dan kantin dilakukan oleh masyarakat sekitar, hal ini akan membuka

peluang pendapatan bagi masyarakat dan santri itu sendiri.

6.3. Rancang Bangun Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie

Bangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie yang

diusulkan memiliki bentuk Huruf L, yang disesuaikan dengan bangunan yang saat ini

telah dibangun, sehingga tercipta keharmonisan dan estetika dengan bangunan-

bangunan Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie yang ada. Sesuai dengan

Master Plan Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie, kompleks bangunan asrama

31
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

akan dibangun sebanyak 5 blok Asrama dan 1 blok Guest House. Kapasitas total yang

disediakan asrama ini adalah 1.200 hingga 1.500 penghuni, cukup untuk menampung

seluruh santri baru, yang setiap tahunnya berkisar pada jumlah tersebut.

Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie yang diusulkan

merupakan rangkaian bangunan asrama yang pembiayaannya didanai oleh pihak luar,

namun dengan tetap mengikuti prinsip-prinsip rancangan yang telah ditentukan dalam

Master Plan. Beberapa hal yang akan dipertimbangkan dalam pembangunan

Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie, dituangkan dalam prinsip-

prinsip rancangan berikut ini.

6.3.1. Prinsip Bangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah

Syafi’ie:

1 Desain Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie mengandung nilai

arsitektur yang sederhana, kreatif, serta menawarkan solusi yang efektif &

efisien bagi permasalahan hunian Asrama sesuai dengan karakter Pesantren

Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie yang dicitrakan sebagai suatu

Pesantren Agamis di Kab. Kebumen.

2 Desain Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie memberikan solusi

hemat (efisien) dan praktis dari waktu dan biaya bagi penghuni (santri/i),

pemilik bangunan atau proses pembangunan bangunan asrama tersebut.

3 Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie membuat penghuni tidak

hidup individualistis (tertutup), tetapi menjadikan (membimbing) mereka

mampu hidup bersama dalam suatu keluarga besar, silih asah, silih asih, silih

32
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

asuh, tumbuh dalam kehidupan yang berdisiplin & dinamis, bersemangat gotong

royong, dan toleran.

4 Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie mampu mendukung

atmosfir akademik yang kondusif, ruang gerak dan dinamika bagi

pengembangan kreatifitas dan inovasi santri/i sebagai penghuninya, baik yang

berkaitan dengan kegiatan kurikuler, ko kurikuler, dan ekstra kurikuler.

5 Luas area yang dibangun memperhatikan peraturan bangunan setempat seperti

IMB, GSB (Garis Sempadan Bangunan), KDB, KLB serta memperhatikan

kebutuhan akan ruang luar (Public Open Space) bagi penghuninya. Pengolahan

ruang luar antar blok juga diperhatikan agar dapat dimanfaatkan sebagai ruang

sosialisasi antar penghuninya.

6 Luas area (luas lahan site) yang diperuntukkan untuk keseluruhan bangunan

Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie sekitar 6.000 m2.

7 Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie bergaya tropis modern

(arsitektur perpaduan konsep seni budaya Persia/Arab dan Seni Budaya Jawa)

yang memaksimalkan pemanfaatan sinar matahari sebagai pencahayaan ruang

pada siang hari.

8 Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie dibangun dengan

memperhatikan keselarasan fungsional dan arsitektur lingkungan sekitarnya.

Pemilihan fasade bangunan dan sistem utilitasnya memberikan kemudahan

dalam pengoperasian dan perawatan (low operational and maintenance cost).

33
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

9 Desain Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie diperuntukkan

untuk santri (putra) yang terpisah dengan gedung asrama santri putri, namun

dihubungkan dengan koridor yang terlindung dari panas dan hujan.

10 Komplek Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie direncanakan

untuk memenuhi kebutuhan (daya tampung) 400 orang santri.

11 Gedung Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie memiliki

ruang/tempat tinggal “induk semang” sebagai kepala keluarga. Keluarga induk

semang tersebut akan menjadi kepala keluarga asrama, sehingga diharapkan para

penghuni asrama (santri/i) tetap memiliki perasaan di rumah (homy).

12 Desain Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie pada setiap

gedung asrama memiliki fasilitas pribadi seperti: tempat tidur susun 2 (dua),

meja belajar, lemari pakaian, penerangan, akses listrik untuk komputer, akses

fasilitas telekomunikasi (wireless).

13 Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie tidak menggunakan LIFT

(walk-up flat). Mobilitas dan sirkulasi vertikal antar ruang diperhitungkan

dengan matang.

14 Setiap lantai pada setiap unit gedung asrama dilengkapi fasilitas bersama

seperti: wc dan kamar mandi (shower), dapur kering, ruang pertemuan, ruang

pengelola & administrator asrama dan ruang penerima tamu (dan lain-lain).

15 Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie dibangun 3 lantai

dengan peruntukan bagi penghuni mulai dari lantai 2 hingga lantai 3. Khusus

untuk lantai 1 disediakan untuk penghuni yang memiliki Handicap dan ruang

kegiatan kesantrian.

34
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

16 Untuk mengantisipasi isu lingkungan, terutama berkaitan dengan sumber daya

air yang makin terbatas, akan dibangun sistem pengolahan limbah dan water

recycling system yang bersumber pada air limbah kamar mandi, dapur maupun

air hujan, untuk dimanfaatkan kembali menjadi air siram taman, kolam, toilet

dan lainnya.

6.3.2. Konsep Bentuk Bangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah


Syafi’ie

Bentuk luar bangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie

sesuai dengan bentuk asrama yang ada saat ini, yaitu berbentuk Huruf L, dimana di

tengah-tengah bangunan terdapat ruang terbuka yang digunakan untuk taman dan

lapangan olah raga. Bentuk luar berupa garis tegak dan bentuk atap mengikuti bentuk

bangunan-bangunan yang ada di Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie. Hanya

jumlah lantai yang dibangun untuk Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah

Syafi’ie adalah 3 lantai, lebih banyak dari bangunan asrama yang ada saat ini. Bentuk

Luar Bangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie,

memperlihatkan bentuk khas bangunan Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie.

35
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie dibangun dengan

memperhatikan keserasian bentuk bangunan Pesantren Pesantren Al-Qur’an KH.

Abdullah Syafi’ie yang telah dibangun.

Area hijau yang luas dibangun untuk menunjang kesegaran dan kenyamanan

tinggal Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie.

Dengan koridor antar gedung memudahkan dan memberikan kenyamanan

penghuni untuk berinteraksi dengan penghuni di gedung lain. Koridor ini akan

dibangun hingga ke ruang kelas yang berjarak sekitar + 50 meter.

36
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

6.3.3. Konsep Interior Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie

Ruang terbuka antara kamar memberikan sirkulasi udara dan cahaya yang

optimal bagi penghuni Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie.

37
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

Di lantai dasar dibangun sarana olah raga yang dapat digunakan untuk bermain

Bulu Tangkis atau Bola Voli. Bahkan hal ini dapat dilakukan pada malam hari, karena

diberikan penerangan lampu yang cukup memadai.

Satu Kamar Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie digunakan

untuk 2 - 4 orang namun tetap memperhatikan kenyamanan dan privasi masing-

masing penghuni.

38
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie juga akan dilengkapi

dengan ruang bersama, yang bisa digunakan untuk menerima tamu, berdiskusi atau

sekadar menonton TV.

6.3.4. Rencana Anggaran Biaya

Diperlukan sekitar 6 miliar rupiah untuk membangun 0,5 (setengah) TB asrama

dengan kapasitas 200 orang (0,5 TB). Pembiayaan akan ditanggung bersama (Sharing)

oleh Yayasan Penyelenggaraan Pendidikan Nahdlatul Ulama (YPPNU) Kebumen

(Surat Kesediaan Sharing Terlampir) dan Kementerian Negara Perumahan Rakyat.

Rincian pembiayaan kegiatan pembangunan dan besarnya dana yang diperlukan

adalah sebagai berikut :

No Kegiatan Biaya Sumber


Review Perencanaan & Penyusunan
1 30.000.000 PAQ-AS
Master Plan PAQ-AS
Review Perencanaan Arsitek Rusunawa
2 Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah 30.000.000 PAQ-AS
Syafi’ie
Review Perencanaan Dokumen FS, Site
3 Plan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an 30.000.000 PAQ-AS
KH. Abdullah Syafi’ie.
Pembuatan Dokumen Lingkungan Hidup
4 Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. 30.000.000 PAQ-AS
Abdullah Syafi’ie.
Pekerjaan Land Clearing dan
5 150.000.000 PAQ-AS
Penguruggan Tanah
6 Pekerjaan Persiapan 75.000.000 PAQ-AS
7 Pekerjaan Tanah 200.000.000 PAQ-AS

39
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

8 Pekerjaan Jalan Masuk 50.000.000 PAQ-AS


9 Pondasi dan Bangunan 9.000.000.000 MENPERA
10 Reservoir, Waste Water System 75.000.000 PAQ-AS
11 Pekerjaan Elektrikal (Travo, Jaringan) 200.000.000 PAQ-AS
12 Pekerjaan Mekanikal 200.000.000 PAQ-AS
13 Halaman dan Taman 100.000.000 PAQ-AS
Pemkab
14 Perizinan Pemkab Sukabumi
Sukabumi
Tenaga Teknis Pengawasan Pemkab
15. Pemkab Sukabumi
Pembangunan Sukabumi
Sewa Peralatan / Kenadaraan Alat Berat Pemkab
16 Pemkab Sukabumi
milik Pemkab Kebumen Sukabumi
Total Biaya 10.195.000.000

40
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

BAB VII

RENCANA PENGELOLAAN RUSUNAWA PESANTREN AL-QUR’AN KH.


ABDULLAH SYAFI’IE

7.1. Badan/Unit Pengelola

Pengelolaan asrama meliputi pengelolaan fisik bangunan dan pengelolaan

kepenghunian. Beberapa hal yang menyangkut pengelolaan asrama adalah sebagai

berikut :

1. Keseluruhan kompleks asrama ditangani oleh Unit Pelaksana Teknis (UPT)

Asrama yang bertugas mengatur, membuat program pengembangan bagi

penghuni asrama, mengevaluasi program yang telah dijalankan, dan memastikan

program berjalan sesuai harapan. UPT Asrama bertanggungjawab langsung

kepada Bagian Kesantrian (BK) pada Direktorat Kesantrian dan Pengembangan

Karier (KPK) Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie.

2. Dalam hal pengelolaan fisik bangunan, UPT Asrama mempunyai wewenang

untuk mengusulkan jadwal renovasi asrama yang meliputi pengecatan tembok,

perbaikan/penggantian fasilitas yang rusak, serta mengatur pembagian tugas para

cleaning service.

3. Rencana Kompleks Asrama ini, apabila secara administratif pemerintahan

memenuhi syarat untuk menjadi sebuah Rukun Warga (RW) tersendiri, dimana

masing-masing gedung asrama menjadi sebuah Rukun Tetangga (RT).

4. Jumlah peminat untuk menjadi penghuni asrama selalu melebihi kapasitas,

terutama karena orang tua santri merasa aman menitipkan putra-putrinya di

41
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

asrama. Sedangkan santri Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie sebagian

besar (sekitar 65%) berasal dari luar kota Kebumen. Oleh karena itu, harus

dilakukan seleksi terhadap calon penghuni asrama.

5. Prosedur mendaftar/seleksi menjadi penghuni asrama, yaitu:

 Calon penghuni mengisi formulir pendaftaran yang sudah tersedia;

 Formulir yang sudah diisi, dikembalikan kepada panitia pendaftaran;

 Dilakukan seleksi administrasi dan pemanggilan wawancara;

 Wawancara dilakukan untuk menggali seberapa minat dan kebutuhan calon

untuk tinggal di asrama;

 Kriteria kelulusan adalah diutamakan untuk calon yang:

o Jarak tempat tinggal asal semakin jauh dari Kebumen

o Ekonomi semakin lemah

 Setelah dinyatakan lulus seleksi, maka calon menandatangani perjanjian

kepenghunian dan kemudian melakukan pembayaran sewa asrama, uang

jaminan dan uang laundry.

6. Setiap calon penghuni asrama berkewajiban untuk membayar uang sewa asrama

selama satu tahun pada saat registrasi santri baru kecuali dengan alasan sosial

ekonomi. Selain uang sewa asrama, penghuni baru diwajibkan memberikan uang

jaminan yang nantinya pada saat keluar dari asrama akan dikembalikan. Uang

jaminan tersebut bertujuan menjaga asset asrama dari kehilangan maupun

kelalaian dalam penggunaannya.

7.2. Penentuan Besarnya Tarif,

42
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

Penentuan besarnya tarif, didasari atas kemampuan Santri dalam membayar

sewa pada Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie akan dihuni oleh

sekitar 200 orang penghuni (0,5 TB) dengan tarif sewa sebesar Rp. 150.000/bulan,

rincian biaya operasional dan pendapatan diuraikan berikut ini.

1. Pendapatan sewa 200 x Rp. 150.000 = Rp. 30.000.000

2. Biaya Listrik (60 kVA/bln) = Rp. 35.000.000

3. Tenaga kerja = Rp. 10.000.000

4. Biaya Pemeliharaan = Rp. 10.000.000

5. Biaya lain-lain = Rp. 5.000.000

Total Biaya/bulan = Rp. 90.000.000

Biaya-biaya perbaikan dan pemeliharaan dalam skala besar akan dimasukkan

dalam Rencana Anggaran Tahunan Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie.

43
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

BAB VIII

PENUTUP

Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie ditujukan

untuk mendukung perkembangan proses belajar mengajar di Pesantren Al-Qur’an KH.

Abdullah Syafi’ie yang kondusif, sehingga diharapkan proses pembentukan lulusan

yang memiliki keahlian, keterampilan dan wawasan serta pola kehidupan sosial yang

baik akan segera terwujud.

Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie sebagai satu pesantren di

Kabupaten Sukabumi sangat siap untuk membangun Rusunawa Pesantren Al-Qur’an

KH. Abdullah Syafi’ie pada tahun 2015, baik dari penyediaan lahan, ketersediaan

sumber daya dan dana sharing, lokasi hingga rancangan bentuk gedung Rusunawa

Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie. Bahkan Dukungan dari Yayasan

Penyelenggara Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie, Pemerintah Daerah

Kabupaten Sukabumi, pun telah diperoleh.

Oleh karena itu, kami berharap Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-

Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie sebagai satu program Kementerian Perumahan Rakyat

Republik Indonesia dapat disetujui untuk diwujudkan secepatnya. Kami berharap pola

kerjasama seperti ini akan memberikan dampak positif bagi perkembangan dunia

pendidikan di Indonesia, khususnya bagi perguruan tinggi swasta di Kabupaten

Kebumen.

44
Proposal Pembangunan Rusunawa Pesantren Al-Qur’an KH. Abdullah Syafi’ie
Sukabumi, November 2014

Sukabumi,. November 2014


November ...........................................
Pimpinan Pesantren KH. Abdullah Syafi’ie

KH. ABDUL RASYID ABDULLAH


SYAFI’IE

45

Anda mungkin juga menyukai