Anda di halaman 1dari 11

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 1 Kibin


Mata Pelajaran : Geografi
Kelas/Semester : XII/ 1
Materi : Wilayah dan Perwilayahan
Alokasi Waktu : 4 x 45 menit (1 pertemuan)

A. Kompetensi Inti
KI 3: Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan
kompleks berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah.
KI 4: Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif,
produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah konkret dan
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu menggunakan metoda sesuai dengan kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)


3.1 memahami konsep wilayah 3.1.1 Menjelaskan konsep wilayah dan tata ruang.
dan tata ruang wilayah nasional,
provinsi, dan kabupaten/kota 3.1.2 Membedakan antara wilayah formal dan
wilayah fungsional
3.1.3 Menganalisis wilayah formal dan wilayah
fungsional.
4.1 membuat peta 4.1.1 membuat peta pengelompokan penggunaan
pengelompokan penggunaan lahan di wilayah kabupaten/kota/provinsi
lahan di wilayah berdasarkan data wilayah.
kabupaten/kota/provinsi
berdasarkan data wilayah
setempat
C. Tujuan Pembelajaran:
Melalui model pembelajaran Discovery Learning, secara mandiri dan kelompok siswa
dapat memahami konsep wilayah dan tata ruang wilayah nasional, provinsi, dan
kabupaten/kota serta membuat peta pengelompokan penggunaan lahan di wilayah

-1-
kabupaten/kota/provinsi berdasarkan data wilayah setempat dalam bentuk tulisan
dengan teliti, jujur, kerja keras, dan bertanggung jawab.

D. Materi Pembelajaran:
1. Fakta:
Gambar sawah, kota Jakarta.
2. Konsep:
Konsep wilayah, wilayah formal, dan wilayah fungsional

D. Metode Pembelajaran: Ceramah, penugasan, diskusi


E. MEDIA, ALAT, DAN SUMBER BELAJAR
1. Media : Gambar/video wilayah
2. Alat : Ppt, infokus
3. Sumber Belajar : Buku Geografi Kls XII, internet, sumber lain.

F. Langkah-langkah pembelajaran:
IPK:
3.1.1 Menjelaskan konsep wilayah dan tata ruang.
3.1.2 Membedakan antara wilayah formal dan wilayah fungsional
3.1.3 Menganalisis contoh wilayah formal dan wilayah fungsional

KEGIATAN WAKTU
A. Pendahuluan
1. menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses 15’
pembelajaran;
2. memberi motivasi belajar peserta didik dengan menyampaikan manfaat
dari pembelajaran
3. mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan
sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari;
4. menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan
dicapai; dan
5. menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai
silabus.
Berpikir kritis, kolaborasi,
B. Kegiatan Inti komunikasi, dan kreatif
No. Sintaks/langkah Kegiatan pembelajaran WAKTU
model Jujur, disiplin, kerjasama, saling
Discovery Learning menghormati, kerja keras.
PEMBELAAJARAN HOTS
1. Stimulation 1. Mengamati tayangan/gambar tentang wilayah 10’
(memberi stimulus).
2. Problem Statement 2. Siswa mendiskusikan hasil pengamatan tentang 20’
(mengidentifikasi pengertian, klasifikasi, dan memberi contoh
masalah). wilayah lain.
3. Data Collecting 3. siswa mencari informasi tentang perbedaan 45’
(mengumpulkan antara wilayah formal dan fungsional.

-2-
data). 4. Siswa menganalisis contoh wilayah formal dan
fungsional dengan menggunakan lembar kerja.
4. Data Processing 5. Siswa bersama kelompoknya mengkonfirmasi 25’
(mengolah data). hasil pengumpulan data tentang perbedaan dan
contoh wilayah formal dan fungsional.
5. Verification 6. siswa mempresentasikan hasil diskusi 40’
(memferifikasi). kelompoknya.
6. Generalization 7. siswa bersama guru menyimpulkan tentang 10’
(menyimpulkan). pengertian, perbedaan wilayah formal dan
fungsional beserta contohnya.

Jujur, disiplin, kerjasama, saling menghormati, kerja keras.


C. Penutup
royong
Uraian kegiatan waktu
Penutup 15’
1. secara bersama menemukan manfaat langsung maupun tidak langsung
dari hasil pembelajaran yang telah berlangsung;
2. memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
3. melakukan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pemberian tugas, baik
tugas individual maupun kelompok; dan
4. menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan
berikutnya.

D. Teknik Penilaian
Penilaian Teknik Rubrik Instrumen Remedial Pengayaan
Penilaian Penilaian Penilaian ( < KKM) ( >KKM)
Sikap : Observasi 1) Pembelajaran 1) Belajar
Pengetahuan : Tes ulang kelompok
tertulis 2) Pemberian 2) Belajar
Keterampilan : Unjuk bimbingan mandiri
kerja secara 3) Pembelajaran
khusus berbasis
Terlampir 3) Pemberian tema
tugas-tugas
latihan
secara
khusus
4) Pemanfaatan
tutor sebaya

Mengetahui, Kibin, Juli 2017


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. ENDANG SUHENDAR H. SATIRI, S.Pd,. M.Pd.


NIP. 196107081984031009 NIP. 197206081997021001

-3-
Lampiran 1 : Materi pembelajaran:

Suatu wilayah mempunyai karakteristik tertentu sehingga berbeda dengan wilayah yang lain.
Pusat pertumbuhan yang muncul di suatu wilayah akan memengaruhi wilayah sekitarnya.
Wilayah yang tumbuh dan berkembang diharapkan memberi keuntungan ekonomi serta
peningkatan kesejahteraan penduduknya.

Wilayah Formal dan Fungsional


Tempat merupakan bagian ruang di Bumi, baik berukuran luas atau sempit yang bermanfaat
bagi kehidupan manusia. Wujud tempat dapat berupa benua, pulau, negara, kota, desa, dusun,
dan daerah tidak berpenghuni. Tempat tersebut biasanya mempunyai nama dan batas-batas
serta ciri-ciri yang bersifat fisik maupun sosial.
Ciri fisik suatu tempat misalnya iklim, bentuk lahan, tanah, hidrosfer, flora, dan fauna. Ciri sosial
suatu tempat misalnya bahasa, agama, sistem ekonomi, sistem politik,
dan penyebaran penduduk. Wilayah merupakan suatu konsep yang digunakan untuk
mengidentifikasi dan mengorganisasi daerah (area) di muka Bumi untuk berbagai tujuan. Suatu
wilayah mempunyai karakteristik tertentu yang memberikan ukuran-ukuran kesamaan dan
perbedaan dengan wilayah lain. Contoh: Perbedaan wilayah pesisir dan pedalaman. Wilayah
dapat digunakan untuk menyederhanakan daerah di muka Bumi dengan pengaturan
berdasarkan pada karakteristik fisik dan sosial yang ada. Wilayah dibangun manusia sebagai
suatu
1. Wilayah Formal
Wilayah formal dicirikan oleh sesuatu yang dimiliki atau melekat pada manusia dan alam secara
umum, seperti bahasa tertentu yang digunakan penduduk, agama, kebangsaan, budaya, dan
identitas politik serta tipe iklim tertentu, bentuk lahan, dan vegetasi. Kesatuan ideologi seperti
negara, bangsa, provinsi, adalah wilayah formal karena mereka ditentukan oleh identitas politik.
Wilayah formal lain, misalnya wilayah iklim (contoh: daerah hutan hujan tropis), wilayah bentuk
lahan (contoh: daerah karst, Gunung Kidul, Yogyakarta), dan wilayah ekonomi (contoh: daerah
perdagangan Glodok, Jakarta). Wilayah formal dapat ditentukan dengan ukuran-ukuran
penduduk, pendapatan per kapita, latar belakang suku bangsa, hasil pertanian, penyebaran dan
kepadatan penduduk, hasil industri, serta juga pemetaan karakteristik fisik seperti temperatur,
curah hujan, dan jenis musim.
2. Wilayah Fungsional
Wilayah fungsional berada di sekeliling titik pertumbuhan dan terjalin dengan titik pertumbuhan
melalui sistem transportasi, sistem komunikasi, atau kelompok ekonomi, seperti manufaktur
serta perdagangan. Salah satu bentuk wilayah fungsional adalah kota metropolitan. Sebagai
contoh, kota metropolitan Jakarta mendukung perkembangan daerah lain melalui jalur
ransportasi, jalur perdagangan dan bisnis, serta siaran radio dan televisi. Kota-kota seperti

-4-
Bogor, Tangerang, dan Bekasi adalah wilayah fungsional yang terjadi akibat perkembangan
kota metropolitan Jakarta. Wilayah fungsional lain yang berskala kecil adalah pusat
perbelanjaan yang berbentuk mal atau supermarket, daerah yang dilayani oleh sebuah bank,
bandar udara, dan daerah kegiatan yang sibuk

-5-
Lampiran 2: LEMBAR KERJA

Gambar 1 Gambar 2

Gambar 3 Gambar 4

Gambar 5 Gambar 6

1. Tentukan wilayah formal atau wilayah fungsional berdasarkan gambar tersebut!


2. Berikan alasan mengapa termasuk wilayah formal atau fungional.

-6-
LAMPIRAN 3: PENILAIAN

Tabel 1: Kisi-kisi Soal


KISI-KISI SOAL
Mata Pelajaran : GEOGRAFI
Kelas/Semester : XII/1

No Kompetensi Level No.


Materi Pokok Indikator Soal Bentuk Soal
. Dasar Kognitif Soal
3.1 1. Konsep Disajikan pernyataan, 1 PG 1
memahami wilayah siswa dapat
konsep 2. Wilayah menentukan dasar
wilayah dan Formal pembentukan wilayah.
tata ruang dan
wilayah Fungsion
nasional, al
provinsi, dan
kabupaten/
kota
Membedakan antara 2 URAIAN 2
wilayah formal dan
wilayah fungsional

Menganalisis contoh 3 URAIAN 3


wilayah formal dan
wilayah fungsional

Mengetahui Guru Mata Pelajaran


Kepala SMAN 1 Kibin Geografi

Drs. ENDANG SUHENDAR H. SATIRI, M.Pd.


NIP. 196107081987031009 NIP. 197206081997021001

-7-
Tabel 2: Rumusan Soal
KARTU SOAL
(PILIHAN GANDA)

Mata Pelajaran : GEOGRAFI


Kelas/Semester : XII/1
Kurikulum : 2013

Kompetensi Dasar : 3.1 memahami konsep wilayah dan tata ruang wilayah nasional,
provinsi, dan kabupaten/kota
Materi : Konsep wilayah
Indikator Soal : Disajikan pernyataan, siswa dapat menentukan dasar
pembentukan wilayah.
Level Kognitif : 1

Butir Soal No 1:
Pada dasarnya wilayah di permukaan bumi terbentuk karena adanya ....
A. perbedaan karakteristik tertentu
B. perbedaan struktur ekonomi
C. perbedaan struktur sosial
D. persamaan karakteristik
E. persamaan struktur sosial

Kunci Jawaban: A

Keterangan:
Soal ini termasuk soal HOTS karena:
1. .....................................
2. .....................................
3. .....................................

-8-
KARTU SOAL
(URAIAN)
Mata Pelajaran : GEOGRAFI
Kelas/Semester : XII/1
Kurikulum : 2013

Kompetensi Dasar : 3.1 memahami konsep wilayah dan tata ruang wilayah nasional,
provinsi, dan kabupaten/kota
Materi : Konsep wilayah
Indikator Soal : Membedakan antara wilayah formal dan wilayah fungsional
Level Kognitif : 2
Butir Soal No 2:
Uraikan perbedaan antara wilayah formal dan wilayah fungsional!’
PEDOMAN PENSKORAN
No. Uraian Jawaban/Kata Kunci Skor
1 Wilayah formal dicirikan oleh sesuatu yang dimiliki atau melekat pada 1
manusia dan alam secara umum, seperti:
a. bahasa tertentu yang digunakan penduduk, 1
b. agama, kebangsaan, 1
c. budaya, 1
d. identitas politik 1
e. tipe iklim tertentu, 1
f. bentuk lahan, dan 1
g. vegetasi. 1
Wilayah fungsional berada di sekeliling titik pertumbuhan dan terjalin 1
dengan titik pertumbuhan melalui sistem transportasi, sistem komunikasi,
atau kelompok ekonomi, seperti:
a. manufaktur serta perdagangan. 1
b. Salah satu bentuk wilayah fungsional adalah kota metropolitan. 1
c. Wilayah fungsional lain yang berskala kecil adalah pusat 1
perbelanjaan yang berbentuk mal atau supermarket, daerah yang
dilayani oleh sebuah bank, bandar udara, dan daerah kegiatan
yang sibuk
Total Skor
Keterangan:
Soal ini termasuk soal HOTS karena:
1. .....................................
2. .....................................

-9-
KARTU SOAL
(URAIAN)

Mata Pelajaran : GEOGRAFI


Kelas/Semester : XII/1
Kurikulum : 2013

Kompetensi Dasar : 3.1 memahami konsep wilayah dan tata ruang wilayah nasional,
provinsi, dan kabupaten/kota
Materi : Konsep wilayah
Indikator Soal : Disajikan gambar, siswa dapat menganalisis contoh wilayah
formal dan wilayah fungsional.
Level Kognitif : 3

Butir Soal No 3:

1. Pada gambar, apakah termasuk wilayah formal atau fungsional?;


2. Uraikan alasannya!
3. Bila terjadi perubahan fungsi lahan, apakah terjadi perubahan status wilayah?

Keterangan:
Soal ini termasuk soal HOTS karena:
1. Soal tersebut mengarahkan siswa untuk menganalisis suatu fenomena dikaitkan dengan
wilayah formal dan fungsional.
2. Siswa menganalisis dan memprediksi kemungkinan terjadinya perubahan tata guna
lahan pada suatu wilayah.

- 10 -
PEDOMAN PENSKORAN
3 1. Wilayah formal.
Formal, wilayah formal 1
2. Karena wilayah tersebut merupakan wilayah yang memiliki karakteristik yang
sama, yaitu daerah persawahan.
Karakteristik, ciri tertentu, 2
3. Bila terjadi perkembangan selanjutnya, berdasarkan perubahan penggunaan
lahan, lahan tersebut menjadi wilayah formal ataupun wilayah fungsional.
Menjadi wilayah formal: apabila wilayah tersebut beralih fungsi menjadi
perumahan, atau yang lainnya. Apabila memiliki karakteristik yang khas maka
daerah tersebut merupakan wilayah fungsional.
Menjadi wilayah fungsional: apabila perubahan penggunaan wilayah tersebut
dijadikan sebagai pusat kegiatan (CBD), misalnya: pasar, pusat pemerintahaan,
intinya wilayah itu memiliki keterkaitan fungsi bagi daerah sekitarnya.
a. Menjadi wilayah formal, alasan benar atau menjadi wilayah fungsional, 4
alasan benar dengan memberikan contoh yang benar.
b. Menjadi wilayah formal, alasan benar atau menjadi wilayah fungsional,
alasan benar. 3
c. Menjadi wilayah formal atau fungsional, alasan salah;
d. Hanya analisis wilayah formal atau fungsional tanpa memberikan alasan. 2
1
Skor maksimal 7
Nilai = (skor perolehan/skor maksimal) x100

Tabel 4: Analisis Hasil Penilaian


Nama Peserta Nilai IPK yang Belum IPK yang Telah
No Tindak Lanjut
Didik (PH) Tuntas Tuntas
1
2
3
Program Remedial dan Pengayaan
Pengayaan/
No Nama Peserta Didik IPK Rencana kegiatan
Remedial
Pengayaan 1. Mencari informasi mengenai
materi terkait melalui berbagai
1
sumber
2. Tutor sebaya
Remedial 1. Melakukan pembelajaran ulang
2 2. Latihan soal
3. Penilaian

Mengetahui, Kibin, 21 Juli 2017


Kepala SMAN I Kibin Guru Mata Pelajaran,

Drs. ENDANG SUHENDAR H. SATIRI, S.Pd,. M.Pd.


NIP. 196107081987031009 NIP. 197206081997021001

- 11 -

Anda mungkin juga menyukai