Oleh :
Bayu Prasetyo P.
Divia Oktari K.
Fani Santika H.
Pembimbing :
Puji dan syukur saya panjatkan kepada Allah SWT atas Rahmat dan
pengajar di SMF Ilmu Penyakit Dalam, khususnya dr. Toni Prasetya, Sp.PD,
Penyakit Dalam ini sehingga saya dapat menyelesaikan tugas ini dengan
maksimal.
Saya menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, maka dari
itu saya mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk memperbaiki
makalah ini dan untuk melatih kemampuan menulis makalah untuk selanjutnya.
bermanfaat bagi para pembaca, khususnya bagi kami yang sedang menempuh
pendidikan.
2
STATUS PASIEN
I. Identitas Pasien
Nama : Sukatmi
Umur : 50 Tahun
Agama : Islam
Pekerjaan : IRT
Status : Menikah
No. RM : 54574
II. Anamnesis
alloanamnesis.
3
C. Riwayat Penyakit Sekarang
os terasa sering lemas dan mudah lelah. Keluhan dirasakan setiap saat
Keluhan kencing tidak disertai nyeri saat kencing dan tidak disertai
untuk menurunkan gula darah, obat yang diberikan berupa obat oral anti
mg/dl dan os juga mengaku muncul luka di telapak kaki sebelah kanan
os, setelah itu luka mulai sembuh dan mengering namun sekitar 4 hari
4
tanpa alas kaki sehingga kaki os terkena batu yang menyebabkan luka
os kembali terbuka.
keluhan mual, muntah, dan demam yang hilang timbul sejak hari rabu
17 Juli 2019 hingga pada hari saat os masuk IGD, os muntah kurang
ulu hati, nafsu makan menurun, dan os setiap makan hanya 2-4 sendok
mg/dl, Os di sarankan untuk rawat inap oleh dokter jaga IGD agar
– Tuberkulosis – Disentri
5
– Difteri – Hepatitis
– Campak – Hipotensi
- Influenza – Sifilis
✓ Diabetes – Gonore
– Kholera – Hipertensi
– Pleuritis – Gastritis
Kakek – – –
Nenek – – –
6
Ayah – – –
Ibu _ – –
Saudara _ – –
Anak-anak – – –
F. Riwayat Kebiasaan
G. Riwayat Makanan&Minuman
Jumlah/hari : ½ porsi
Variasi/hari : Bervariasi
H. Anamnesis Sistem
Nyeri kepala (-), Pusing ( +), pusing berputar (-),leher
Kepala
kaku (-)
7
Leher Pembesaran kelenjar limfe (-)
Rasa kembung (+), nyeri ulu hati (+), BAB cair (+),
Sistem
mual (+), muntah (+), berwarna merah kehitaman (-),
gastrointestinal
BAB darah kehitaman (-), nafsu makan menurun (-)
Sistem Badan lemes (+), Nyeri otot (-), nyeri sendi (-), kaku
musculoskeletal otot (-)
8
III. Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan fisik dilakukan pada tanggal 19 Juli 2019 pukul ± 06.00 WIB
A. Pemeriksaan Umum
Aspek Kejiwaan
B. Tanda vital
- TD : 110/70 mmHg
- RR : 22 x/menit
9
C. Status Generalis
KULIT
10
Inspeksi : Tampak eritematosa dan hiperpigmentasi disekitar luka
dengan batas tidak tegas, tampak scar pada daerah luka, edema (-),
KEPALA
Rambut : Normal
MATA
TELINGA
11
Lubang : Normal Penyumbatan : Tidak ada
MULUT
Faring : Normal
LEHER
DADA
PARU
Depan Belakang
Inspeksi Kanan
Kiri Simetris dalam statis dan dinamis
Palpasi Kanan
Kiri Vocal fremitus simetris kanan dan kiri
12
Kiri Sonor Sonor
Suara dasar
vesikuler
JANTUNG
13
ABDOMEN
Auskultasi : Bising usus (+) normal, bruit hepar (-),bruit epigastrium (-)
Palpasi : Nyeri tekan perut (+), nyeri tekan hepar (-), hepar tidak
EKSTREMITAS
Superior Inferior
Luka - Luka plantar fascia
dextra (+)
Akral dingin - -
Oedem - -
Capillary Refill <2 detik <2 detik
Gerak Nyeri (-) Nyeri (-)
Sianosis - -
14
D. Pemeriksaan Penunjang
1. DARAH LENGKAP
HEMATOLOGI
Tanggal 18 Juli 2019
15
IV. RESUME
Pada tanggal 18 Juli 2018 Os datang diantar keluarganya dengan
keluhan mual, muntah, dan demam yang hilang timbul sejak hari rabu 17 Juli
2019 hingga pada hari saat os masuk IGD, os muntah kurang lebih 8 x/ hari,
kadang muntah berisi cairan berwarna hijau dan makanan, os juga mengeluh
muntah juga disertai pusing, nyeri ulu hati, nafsu makan menurun, dan os setiap
makan hanya 2-4 sendok makan. Tetapi os merasa perutnya masih kenyang
mmHg; Nadi 102 x/menit; Pernapasan 22 x/menit; suhu 37,7°C; GDS 510 mg/dl.
VI. DIAGNOSA
16
VII. DIAGNOSA BANDING
Tyfoid fever
dispepsia
Ondancentron 3x1
Ceftriaxon 2x1
Novorapid 3x10 mg
P : IVFD RL xx gtt
17
Ceftriaxon inj 2x1
Novorapid 10-10-10
P : Novorapid 10-10-10
Ondansentron 3x1
P : Terapi dilanjutkan
18
Novorapid 14-14-14
Glimepiride 2x1
Ceftriaxone 2x1
X. PROGNOSIS
19