Anda di halaman 1dari 2

EMBRIOLOGI

Proses pembentukan dinding abdomen terjadi pada minggu keempat kehamilan.

Embrio akan berkembang dan membentuk lipatan ke arah kraniokaudal dan mediolateral

dimana bagian lateral akan bertemu di bagian midline anterior dan mengelilingi yolk sac.

Yolk sac mengerut dan berkembang menjadi umbilikal cord. Pada masa gestasi minggu

keenam, pertumbuhan usus yang cepat menyebabkan herniasi usus kedalam umbilikal cord.

Elongasi dan rotasi usus terjadi selama lebih dari empat minggu. Pada minggu kesepuluh,

usus masuk kembali ke rongga abdomen dan duodenum pars satu, dua, dan tiga, kolon

asendens dan desendens terfiksasi dalam retroperitoneal.1,2

Defek pada dinding abdomen terjadi akibat adanya trombosis vena omfalomesenterik

kanan yang menyebabkan iskemik dinding abdomen. Trombosis vena umbilikalis

menyebabkan nekrosis di sekitar dinding abdomen, sehingga defek terjadi di sebelah kanan. 3

Selain itu, kegagalan mesoderm untuk membentuk dinding abdomen bagian anterior,

kegagalan usus herniasi melalui umbilikal stalk dan tejadi ruptur dinding abdomen akibat

meningkatnya volume, kegagalan lipatan bagian lateral untuk menyatu di bagian midline

akan meninggalkan defek di sebelah kanan umbilikus. Faktor lain seperti genetik dan

teratogen berkontribusi terhadap tejadinya defek tersebut.4

1. Holland AJA, Walker K, Badawi N. Gastroschisis: an Update. Pediatr Surg Int. 2010; 26:

871-6.

2. Mortellaro VE, Peter SD, Fike FB, Islam S. Review of the Evidence on the Closure of

Abdominal Wall Defects. Pediatr Surg Int. 2010.

3. Vincent EM, Shawn D, Peter, Frankie B, Fike, Saleem I. Review of The Evidence on

The Closure of Abdominal Wall Defects. Pediatr Surg Int. 2010.


4. Frolov P, Alali J, Klein MD. Clinical Risk Factors for Gastroschisis and Omphalocele in

Humans: a Review of The Literature. Pediatr Surg Int. 2010; 26: 136-46.

Anda mungkin juga menyukai