(RPP)
C. Indikator
1. Memiliki sikap pemahaman yang utuh terhadap pemahaman hukum jināyāt
2. Memiliki sikap adil dan tanggungjawab ketika mengerjakan tugas atau diskusi.
3. Memiliki sikap adil dan tanggungjawab diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
4. Menjelaskan ketentuan Allah tentang jināyāt dan hikmahnya.
5. Menyebutkan contoh perbuatan yang terkena ketentuan jināyāt
6. Menerapkan pelajaran yang dapat diambil dari perbuatan yang terkena ketentuan jināyāt
D. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat Menunjukkan sikap adil dan tanggung jawab dalam penerapan materi hukum
jināyāt.
2. Siswa dapat menjelaskan ketentuan Allah tentang jināyāt dan hikmahnya.
3. Siswa dapat Mencontohkan pelanggaran-pelanggaran yang terkena ketentuan jināyāt
E. Materi pembelajaran
1. Pengertian dan Dasar Hukum Larangan Pembunuhan
2. Macam-macam pembunuhan
3. Hukuman bagi pelaku pembunuhan dan Dasar Hukumnya
4. Hikmah dilarangnya pembunuhan
Qiṣāṣh
1. Pengertian dan Hukum Qiṣāṣh
2. Macam-Macam Qiṣāṣh
3. Syarat-Syarat Qiṣāṣh
4. Hikmah ditegakkannya Qiṣāṣh
DIYĀT
1. Pengertian dan Dasar Hukum Diyāt
2. Sebab-sebab Diyāt
3. Macam-macam Diyāt
4. Hikmah Diyāt
KAFFĀRĀT
1. Pengertian Kaffārāt
2. Hikmah Kaffārāt Pembunuhan
F. Metode Pembelajaran
Metode Pembelajaran : Tanya jawab, diskusi, games, demonstrasi
Pendekatan Pembelajaran: Saintifik
I. Proses Pembelajaran
1. Persiapan
1. Guru mengucapkan salam dan berdoa bersama.
2. Guru memeriksa kehadiran, kerapian berpakaian, posisi tempat duduk disesuaikan dengan
kegiatan pembelajaran.
3. Guru menyapa peserta didik dengan memperkenalkan diri kepada peserta didik.
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
5. Guru mengajukan pertanyaan secara komunikatif dan menjelaskan materi yang akan
dipelajari hari ini
6. Media/alat peraga/alat bantu bisa berupa tulisan manual di papan tulis, kertas
karton(tulisan yang besar dan mudah dilihat/dibaca), atau dapat juga menggunakan
multimedia berbasis ICT atau media lainnya.
7. Untuk menguasai kompetensi ini salah satu model pembelajaran yang cocok di antaranya
model directinstruction (model pengajaran langsung) yang termasuk kedalam rumpun
model sistem perilaku (the behavioral systems family of model). Direct instruction di artikan
sebagai instruksi langsung; di kenal juga dengan active learning atau whole-class teaching
mengacu kepada gaya mengajar pendidik yang mengusung isi pelajaran kepada peserta
didik dengan mengajarkan memberikan koreksi, dan memberikan penguatan secara
langsung pula. Model ini dipadukan dengan model artikulasi (membuat/mencari pasangan
yang bertujuan untuk mengetahui daya serap peserta didik).
2. Pelaksanaan Pembelajaran
1. Pelaksanaan 1
1) Guru bersama siswa mengawali materi dengan membaca ayat-ayat yang ada dalam
tadabbur
2) Guru meminta siswa berhitung 1sampai 8. Masing-masing berkumpul dengan nomer yang
sama
3) Guru memberi judul materi yang ada dalam masalah jināyāt, masing-masing kelompok
diberi tema contoh pembunuhan dan diyāt.
4) Guru meminta siswa untuk membagi diri sebagai moderator, penyaji materi dan penjawab
materi ketika presentasi
5) Guru meminta peserta didik mengamati materi fikih tentang jināyāt
6) Peserta didik membaca materi jināyāt.
7) Siswa saling tukar informasi dan berdiskusi tentang tema yang didapat dalam
kelompoknya.
8) Guru menanya kepada siswa apakah ada kesulitan untuk mendiskusikan tema yang
diberikan kepada siswa
Pelaksanaan 2
1) Guru memberikan kartu (bisa berupa guntingan kertas kecil) tentang jināyāt kepada siswa
sesuai dengan tema yang diberikan pada pertemuan sebelumnya
2) Siswa mempresentasikan secara bergiliran tentang tema yang dibahas dengan
berpegang pada kartu jināyāt
3) Kelompok yang lain memberi tanggapan tentang presentasi yang sedang berlangsung
4) Kelompok yang melakukan presentasi mencatat semua tanggapan dan pertanyaan dari
kelompok lain
5) Kelompok presentasi menjawab pertanyaan dan jika tidak bisa maka akan dijelaskan oleh
guru
6) Guru memberikan penjelasan tambahan kembali dan penguatan yang dikemukaan
peserta didik tentang isi kartu jināyāt tersebut.
7) Guru memberikan contoh–contoh jenis pembunuhan sehingga dapat memberi
pemahaman secara mendalam (bisa menggunakan LCD atau media yang lain)
8) Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan terhadap materi yang telah
didiskusikan.
9) Guru dan peserta didik menyimpulkan intisari pelajaran tersebut sesuai dengan buku teks
siswa pada kolom rangkuman.
10) Pada kolom “Mendiskusikan”, guru:
a. Guru menilai presentasi hasil diskusi siswa
b. Mengisi kolom penilaian dengan skor yang telah ditetapkan
c. Mengisi kolom sikap siswa saat pembelajaran
d. Meminta peserta didik untuk mengerjakan soal yang sudah ada dalam buku ajar
siswa
e. Meminta peserta didik untuk mengerjakan bagian pilihan ganda, soal jawaban
singkat dan uraian.
3. Penutup
Guru memberikan refleksi dan motivasi kepada siswa agar rajin belajar dan
memberikan penjelasan bahwa selesai satu KD akan dilaksanakan evaluasi.
J. Penilaian
I. Pilihlah salah satu jawaban a,b,c,d atau e dengan baik dan tepat !
1. Pembunuhan yang direncanakan terlebih dahulu dan dengan alat yang bisa mematikan serta
yang dibunuh orang yang maksum darahnya disebut ….
a. Pembunuhan berencana d. Pembunuhan semi sengaja
b. Pembunuhan berantai e. Pembunuhan tersalah
c. Qatl al-’āmd
2. Jika seseorang menyerang orang lain dengan alat yang tidak mematikan tetapi
menyebabkan hilangnya nyawa orang lain maka disebut pembunuhan ….
a. Qatl al-’āmd d. khaṭa al-’āmd
b. Khatā’ e. Qatlu syībḥ Khatā’
c. Qatlu syībḥ ’amd
4. Hukuman yang sama dan serupa terhadap apa yang dilakukan yang ada
kaitannya dengan pembunuhan dan penganiayaan disebut ….
a. Pembunuhan d. kaffārāt
b. Qiṣāṣh e. Ta’zir
c. Diyāt
9. Dalam kaffārāt pembunuhan jika pelaku tidak dapat memerdekakan hamba, maka ….
a. Berpuasa 2 bulan berturut-turut
b. Memberi makan 60 fakir miskin
c. Memberi pakaian 10 orang miskin
d. Membayar 50 ekor unta
e. Membayar 100 ekor unta
10. Kaffārāt karena melanggar sumpah yaitu memberi makan 10 orang miskin, memerdekakan
budak dan ….
a. Puasa 10 hari d. Memberi pakaian
b. Puasa 7 hari e. Memberikan kaffārāt
c. Puasa 3 hari
Jawablah pertanyaan berikut di bawah ini dengan singkat dan jelas !
1. Jelaskan pengertian pembunuhan dan sebutkan macam-macamnya! (LOTS)
2. Sebutkan macam-macam qiṣāṣh dan jelaskan ! (MOTS)
3. Diayat mughalladhah itu diperuntukkan siapa saja ? (HOTS)
4. Jelaskan pengertian kaffārāt ? (LOTS)
5. Sebutkanlah kaffārāt pembunuhan ! (MOTS)
2. Rubrik penilaian
1. Kedalaman materi presentasi:
a. Jika peserta didik dapat menjelaskan dari 2 aspek yaitu: definisi, dan contoh maka nilai
siswa= 1,00,
b. Jika peserta didik dapat menjelaskan salah satu dari definisi atau contoh maka nilainya
0, 5
2. Ketepatan Jawaban:
a. Jika peserta didik dapat menjelaskan dari 4 soal atau lebih maka mendapat nilai 1.00
b. Jika peserta didik dapat menjelaskan 2 soal atau lebih maka mendapat nilai 0,5
3. Keberanian menyampaikan:
a. Jika peserta didik dapat menjelaskan dengan lantang dan jelas dari 4 soal atau lebih
maka mendapat nilai 1.00
b. Jika peserta didik dapat menjelaskan dengan lantang dan jelas 2 soal atau lebih maka
mendapat nilai 0,5
4. Kerjasama dalam kelompok
a. Jika siswa dalam kelompok dapat memimpin kerja sama kelompok dengan sangat
kompak maka nilai yang diperoleh adalah 1,00
Penilaian afektif
Rubrik Penilaian:
1) Jika peserta didik sangat percaya diri nilai A, cukup percaya diri nilai B kurang percaya diri
C dan tidak percaya diri nilai D.
2) Jika peserta didik sangat menghargai pendapat nilai A, cukup menghargai B, kurang
menghargai nilai C dan jika tidak menghargai sama sekali nilai D
3) Kesabaran dalam menunggu giliran maka nilai A, jika cukup nilai B, kurang nilai C dan jika
tidak sabar sama sekali maka nilai D
Keterangan:
1. Nilai 1/ BT : Belum Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda awal
perilaku yang dinyatakan dalam indikator).
2. Nilai 2/MT: Mulai Terlihat (apabila peserta didik sudah mulai memperlihatkan adanya
tanda- tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator tetapi belum konsisten).
3. Nilai 3/ MB: Mulai Berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai
tanda perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten).
4. Nilai 4/ MK: Mulai membudaya/terbiasa (apabila peserta didik terus menerus
memperlihatkan perilaku yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten).
H. Pengayaan
Peserta didik yang sudah menguasai materi mengerjakan soal pengayaan yang telah
disiapkan oleh guru berupa pertanyaan-pertanyaan tentang jināyāt. (Guru mencatat dan
memberikan tambahan nilai bagi peserta didik yang berhasil dalam pengayaan).
I. Remedial
Peserta didik yang belum menguasai materi akan dijelaskan kembali oleh guru materi
tentang “Jināyāt”. Guru akan melakukan penilaian kembali dengan soal yang sejenis. Remedial
dilaksanakan pada waktu dan hari tertentu yang disesuaikan contoh: pada saat jam belajar,
apabila masih ada waktu, atau di luar jam pelajaran (30 menit setelah jam pelajaran selesai).